Anda di halaman 1dari 1

KomuniKasi dan KonfliK di indonesia

Krisis Komunikasi Sosial Jemaat Ahmadiyah Akibat Konflik Ideologis MUI-Ahmadiyah


Bambang Sukma Wijaya
Perbedaan penafsiran mengenai ajaran keislaman merupakan pokok konflik ideologis antara Ahmadiyah dan MUI sebagai organisasi resmi ulama di Indonesia. Hal ini setidaknya memberikan dampak yang cukup signifikan di lapisan bawah. Beberapa kelompok masyarakat memaksakan penghentian kegiatan ibadah maupun sosial Ahmadiyah. Bahkan di beberapa daerah, kelompok tersebut melakukan pengusiran dan perusakan tempat tinggal dan tempat ibadah jemaat Ahmadiyah. Melalui metode naratif-biografis, penulis berusaha menelaah implikasi konflik ideologis MUIAhmadiyah bagi pola komunikasi sosial seorang anggota jemaat Ahmadiyah. Penulis menemukan bahwa peristiwa kekerasan dari sekelompok masyarakat, cara penanganan aparat keamanan dan pemerintah terhadap peristiwa tersebut serta bingkai media massa dalam memberitakan peristiwa kekerasan terhadap kelompok jemaat Ahmadiyah membuat pola komunikasi sosial anggota jemaat penganut aliran Ahmadiyah menjadi lebih tertutup namun aktif-konsolidatif secara internal. Pola komunikasi sosial dipengaruhi oleh proses konsep-diri dan identifikasi sosial yang terbentuk dari pantulan persepsi lingkungan sosial terhadap fatwa sesat MUI.
Kata kunci: komunikasi sosial, konflik ideologis, konsep-diri, identitas sosial, ahmadiyah

IDENTITAS YANG TERJEPIT

59

Anda mungkin juga menyukai