Saat sakit pasien mengatakan sulit tidur karena bising dan lampu menyala, ps hanya tidur 1 jam dan sisanya terjaga. e. Gerak dan aktifitas Pasien mengatakan sebelum sakit biasa melakukan aktifitas sehari hari dengan mandiri dan saat pengkajian pasien mengatakan bisa beraktifitas seperti ke kamar mandi namun dibantu oleh salah satu keluarganya. f. Kebersihan diri Pasien mengatakan sebelum sakit biasa mandi 2x sehari, keramas 2x seminggu serta ganti baju 1x sehari. Saat pengkajian pasien mengatakan hanya di lap 1x sehari. g. Pengaturan suhu tubuh Pasien mengatakan sebelum sakit dan saat pengkajian pasien mengatakan tidak mengalami pengaturan suhu dalam tubuh. h. Data psikologi Rasa Aman Pasien mengatakan saat pengkajian merasa biasa saja dengan penyakitnya. Rasa Nyaman Pasien mengatakan tidak nyaman dengan kondisinnya sekarang karena masih terasa sedikit nyeri pada hulu hati, skala nyeri 5 dari (0 10) skala yang diberikan, nyeri terasa saat dada ditekan. i. Data sosial Pasien mengatakan hubungan pasien dengan keluarga serta lingkungan baik. Berekreasi pasein mengatakan sering mengisi waktu luangnya unutk pergi ke pantai Prestasi pasien mengatakn tidak pernah memperoleh prestasi apapun Belajar pasien mengatakan tau jelas tentang penyakitnya
j. Spritual Sebelum sakit pasien mengatakan biasa sembahyang 1x sehari dan saat pengkajikan pasien mengatakan hanya dapat berdoa dari tempat tidur saja. C. Pemeriksaan Fisisk 1. Keadaan umum pasien
a. Kesadaran b. Bangun tubuh c. Postur tubuh d. Cara berjalan e. Gerak motorik f. Keadaan kulit 2. Gejala cardinal a. Suhu b. RR c. Nadi d. TD : 360C
: CM ( Compos mantis/sadar penuh) : sedang : tegak : biasa : sedikit terganggu : pucat, luka(-), edema(-), kuku bersih
3. Ukuran tubuh a. BB sebelum MRS : 65 kg b. BB saat pengkajian : c. Tinggi badan 4. Keadaan fisik a. Kepala : tidak dapat diobservasi
Bentuk simetris, rambut hitam, luka (-), nyeri tekan (-) b. Mata
Bentuk simetris, konjungtiva pucat, reflek pupil (+), nyeri tekan (-), penglihatan (-/-) c. Hidung
Penciuman (+), nyeri tekan (-), tidak terpasang alat bantu seperti O2 dan NGT, pengeluaran secret (-) d. Telinga
f.
Leher
Pembesaran kelenjar limfe (-), pembesaran kelenjar tyroid (-), nyeri tekan (-) g. Thorax
Bentuk sometris, nyeri tekan (+), pergerakan dada simetris saat inspirasi dan ekspirasi h. Abdomen
Tidak terobservasi k. Atas Tangan kiri terpasang infus NaCl 20 tts/menit Bawah Kaki kanan dan kiri bisa digerakkan dengan kekuatan otot 555 555 555 555 Ekstremitas
5. Data penunjang a. Hasil LAB tanggal 26 Juni 2012 WBC LYM MID GRA LYM % MID % GRA % 7,3 1,9 0,5 4,9 26,5 6,9 66,6 103/ml 103/ml 103/ml 10 /ml % % % 106/ml
3
RBC
4,63
4,40/5,90
PLT
188
150/440 9,0/13,0
I. Analisis Data NO 1. DATA SUBYEKTIF - Ps mengatakan merasa nyeri seperti ditusuk tusuk pada ulu hati dan abdomen kanan atas saat ditekan - Skala nyeri 5 dari 10 skala yang diberikan 2. - Ps mengatakan sulit tidur dan sering terbangun pada malam hari DATA OBYEKTIF - Ps tampak sedikit meringis, wajah tampak pucat KESIMPULAN Nyeri akut
- Konjungtiva terlihat pucat - Terdapat lingkar hitam di sekitar mata pasien - Ps tampak lemah
3.
- Ps mengatakan nafsu makan menurun, sering mual saat makan dan muntah sesudah makan
II.
Rumusan Masalah 1. Ganguan rasa nyaman nyeri 2. Gangguan pola istirahat tidur 3. Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi
III.
Analisis Masalah 1. P : Gangguan rasa nyaman nyeri E : Ps tampak meringis menahan nyeri S : Ps mengatakan nyeri seperti ditusuk tusuk pada dadanya saat ditekan pada abdomen kanan keatas Poses terjadi : Pasien adalah penderita penyakit cholecystitis mengeluh nyeri pada hulu hati dan nyeri pada abdomen kanan atas saat ditekan. Akibat bila tidak ditanggulangi menyebabkan badan Ps lemah, wajah pucat dan dapat menurunkan gerak dan aktifitas Ps, bisa menyebabkan syok pada pasien.