Anda di halaman 1dari 5

Tugas Manajemen

TEORI MANAJEMEN DAN TEORI ORGANISASI

Anggota kelompok : 1. I.B Winastya Pratama ( 1115251052 ) 2. I.B Satwika Adhi. N ( 1115351083 )

3. I Wayan Donny C. Bramasta ( 1115351048 )


4.

Arya Adi Putra

( 1115351028 )

TEORI MANAJEMEN
TEORI MANAJEMN KLASIK
Fredeick W. Taylor (1856-1915) Fredeick W. Taylor menyebutkan manajemen ilmiah merupakan penerapan metode ilmiah pada studi, analisa , dan pemecahan masalah masalah organisasi sedangkan arti kedua menyebutkan seperangkat mekanisme atau teknik teknik untuk meningkatkan efisiensi kerja organisasi. Taylor juga memberikan prinsip prinsip dasar penerapan pendekatan ilmiah pada manajemen dan mengembangkanteknik teknik untuk mencapai efisiensi. 4prinsip dasar tersebut adalah

1. Pengembangan metode yang paling baik untuk pelaksanaan setiap pekerjaan dapat ditentukan 2. Seleksi ilmiah untuk karyawan,agar setiap karyawan dapat diberikan tanggung jawab sesuai kemampuannya 3. Pendidikan dan pengembangan ilmiah para karyawan 4. Kerjasama yang baik antara manajemen dan tenaga kerja Mekanisme dan teknik teknik yang dikembangkan taylor untuk melaksanakan prinsip prinsip dasar diatas antara lain studi geak dan waktu , pengawasan fungsional , sistem upah per-potong diferensial , dan standarisai pekerjaan dan peralatan serta tenaga kerja.

Frank dan Lilian Gilberth (1868-1924 dan 1878-1972)

Frank dan Lilian Gilberth mengemukakan cara terbaik pengerjaan suatu tugas dan tertarik pada aspek aspek manusia dalam kerja seperti seleksi , penempatan dan latihan personalia. Menurutnya manajemen ilmiah memiliki tujuan akhir yaitu membantu karyawan mencapai seluruh potensinya sebagai mahluk hidup.

Henry L. Gantt (1861-1919) Seperti Taylor, Henry L.Gantt mengemukakan gagasan : 1. Kerjasama yg manajemen. saling menguntungkan antara tenaga kerja dan

2. Seleksi ilmiah tenaga kerja. 3. System insentif (bonus) untuk merangsang produktivitas. 4. Penggunaan instuksi-instruksi kerja yg terperinci. Kontrinbusinya yg terbesar adalah penggunaan metode grafik yg dikenal sebagai Gantt Chart atau bagan Gantt, untuk perencanaan, koordinasi, dan pengawasan produksi.

Harrington Emerson (1853-1931) Harrington Emerson mengemukakan bahwa pemborosan dan ketidak efisienan adalah masalah-masalah sebagai penyakit sitem industry. Oleh sebab itu, Emerson mengemukakan 12 prinsip efisiensi yaitu : 1. Tujuan-tujuan dirumuskan dengan jelas. 2. Kegiatan yg dilakukan masuk akal. 3. Adanya staf yg cakap. 4. Disiplin. 5. Balas jasa yg adil. 6. Laporan-laporan yg terpecaya, informasi dan akuntansi. segera, akurat, dan ajeg-sistem

7. Pemberian perintah perencanaan dan pengurutan kerja. 8. Adanya standar-standar dan skedul-skedul metoda dan waltu setiap kegiatan. 9. Kondisi yg distandarisasi.

10.Operasi yg distandarisasi. 11.Instruksi-instruksi praktis tertulis yg standar. 12.Balas jasa efisiensi rencana insentif. SUMBANGAN DAN KETERBATASAN MANAJEMEN ILMIAH Teknik teknik efisiensi manajemen ilmiah seperti studi gerak dan waktu telah menyebabkan kegiatan dapat dilaksanakan lebih efisien. Gagasan seleksi dan pengembangan ilmiah para karyawan menimbulkan kesadaran akan pentingnya kemampuan dan latihan untuk meningkatkan efektivitas karyawan. Manajemen ilmiah tidak hanya mengembangkan pendekatan rasional untuk pemecahan masalah masalah organisasi tetapi juga meletakkan dasar profesionalisasi manajemen. Masalah masalah yang timbul sebagai keterbatasan penerapan manajemen ini adalah kenaikan produktivitas tidak diikuti oleh kenaikan pendapatan. Pendekatan rasional hanya memuaskan kebutuhan ekonomis dan fisik tidak memuaskan kebutuhan social karyawan .

TEORI ORGANISASI
Henry Fayol (1841-1925) Dalam teori administrasi Fayol merinci manajemen menjadi lima unsur yaitu Perencanaan , Pengorganisasian , Pemberian perintah , pengkoordinasian, dan pengawasan. Selain itu operasi operasi perusahaan dibagi menjadi 6 kegiatan yang semuanya saling tergantung satu dengan yang lainnya yaitu :

1. Teknik - produksi 2. Komersial - pembelian bahan baku dan penjualan produk 3. Keuangan - perolehan dan penggunaan modal 4. Keamanan - perlindungan karyawan dan kekayaan 5. Akuntasi - pelaporan dan pencatatan biaya laba dan hutang

6. Manajerial James D. Mooney James D. Mooney mendefinisikan organisasi sebagai sekelompok , dua atau lebih orang yang bergabung untuk tujuan tertentu. Menurut Mooney, untuk merancang organisasi perlu adanya empat kaidah dasar yaitu :

1. Koordinasi syarat-syarat adanya koordinasi meliputi wewenag, saling melayani, doktrin (perumusan tujuan), dan disiplin. 2. Prinsip skalar proses scalar mempunyai prinsip, prospek dan pengaruh sendiri yang tercermin dari kepemimpinan, delegasi dan definisi fungsional. 3. Prinsip fungsional adanya fungsionalisme bermacam-maccam tugas yang berbeda. 4. Prinsip staf kejelasan perbedaan antara staf dan lini. Chaster I. Bernard (1886-1961) Chaster I. Bernard memandang organisasi sebagai system kegiatan yang diarahkan pada suatu tujuan. Fungsi utama manajemen menurutnya adalah perumusan tujuan dan pengadaan sumber daya sumber daya yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan. Selain itu pentingnya peralatan komunikasi untuk pencapaian tujuan kelompok atau organisasi. Barnard menekankan pentingnya peralatan komunikasi untuk pencapaian tujuan kelompok. Barnard juga mengemukakan teori penerimaan pada wewenang. Menurut terorinya, bawahan akan menerima perintah hanya bila mereka memahami dan mampu serta berkeinginan untuk menuruti atasan.

Anda mungkin juga menyukai