Anda di halaman 1dari 20

Vitamin D

1. 2. 3. 4.

Ilmu Gizi

Oleh Kelompok 7 Eko Febriyanto Lestari Nurpratiwi Suci Rachmadani Maryani


1

Definisi Vitamin D
Vitamin D adalah vitamin yang larut dalam lemak pohormon. Vitamin D dikenal juga dengan nama kalsiferol. Di dalam tubuh, vitamin ini banyak berperan dalam pembentukkan struktur tulang dan gigi yang baik. Vitamin ini banyak ditemukan pada jeruk, stroberi, tomat, brokoli, dan sayuran hijau lainnya.
2

Bentuk-bentuk Vitamin D
Terdapat dua bentuk aktif dari vitamin ini, yaitu : Vitamin D2 atau dikenal juga dengan nama ergokalsiferol ini berasal dari turunan senyawa kolesterol yang banyak ditemukan pada ragi dan tanaman Vitamin D3 atau dikenal dengan kolekalsiferol sendiri berasal dari turunan senyawa 7-dehidrokolesterol.
3

Aktivasi vitamin D dilakukan oleh hormon paratiroid. Golongan vitamin D inilah yang paling banyak ditemukan pada kulit manusia. Pada ginjal, vitamin D dikonversi menjadi bentuk aktif yang disebut 1,25- dihydroxycholecalciferol.

Sintesis Vitamin D
1. Produksi di Kulit Kolekalsiferol diproduksi photochemically di kulit dari 7-dehydrocholesterol; 7-dehydrocholesterol diproduksi dalam jumlah yang relatif besar di kulit hewan vertebrata, termasuk manusia. 2. Sintesis Mekanisme 7-dehydrocholesterol, turunan kolesterol, adalah photolyzed oleh cahaya ultraungu dalam reaksi electrocyclic conrotatory 6-elektron. Produk ini '' pre-vitamin D3''. Pre-vitamin D3 kemudian secara spontan isomerizes Vitamin D3 di antarafacial hidrida
5

Beberapa zat yang berhubungan dengan aktivitas vitamin D adalah


Vitamin D2 (ersokalsiferol) yang di hasilkan oleh radiasi ersoterol (dalam tumbuh-tumbuhan) secara artifisial dengan sinar ultra violet Vitamin D3 (kolekalsiferol) yang dihasilkan oleh radiasi pada kulit manusia dengan komponen ultraviolet sinar matahari dan juga terdapat secara almiah pada sumber makanan hewani.kolekalsiferol dikonversi di dalam hati dan mungkin usus menjadi 25(OH) kolekalsiferol
6

Fungsi atau Peranan Vitamin D di dalam Tubuh


vitamin D dapat membentuk struktur tulang dan gigi yang kuat. Vitamin D meningkatkan absorbsi kalsium di saluran pencernaan. vitamin D juga dapat memperkuat sistem kekebalan dan mencegah berbagai jenis kanker. Vitamin D mengurangi resiko multiple sclerosis.

Pengaruh VitaminD Pada Pembentukan Gigi


Vitamin D berpengaruh pada perletakkan garam Calcium yang merupakan komponen utama dari jaringan-jaringan keras gigi, seperti email, dentin dan cementum. Pada defisiensi Vitamin D terjadi hambatan klasifikasi jaringan-jaringan keras ini, sehingga menjadi email, dentin dan cementum yang kurang mengandung garam-garam Calcium (osteoporotik).
8

Defisiensi / Kekurangan Vitamin D


Osteomalecia pada ibu hamil Rakhitis pada bayi yang baru dilahirkan Kelainan tulang belakang ( Lordosis, Skoliosis, Kiposis ) Kelainan bentuk kaki ( O, X )

Lansia Berisiko Tinggi Mengalami Defisiensi Vitamin D, karena:


1. Mereka cenderung mengonsumsi vitamin D kurang dari yang mereka perlukan. 2. Pemajanan mereka terhadap sinar matahari terbatas yang sering karena ketidakmampuan fisik untuk keluar rumah. 3. Metabolisme vitamin D berubah

10

Kekurangan Vitamin D Pada Masa Kehamilan


Kekurangan Vit D selama hamil berkaitan dengan gangguan metabolisme kalsium pada ibu dan janin. Gangguan ini berupa hipokalsemia dan tetani pada bayi baru lahir, hipoplasia enamel gigi bayi, dan osteomalasia pada ibu.

11

Pada Pemeriksaan Biokimia Penderita Rakhitis di Temukan Hasil :


Kadar kalsium serum normal atau lebih Kadar fosfor rendah Kadar fosfatase meninggi Kadar 25 (OH) vitamin D di bawah 4 mg/ml

12

Overdosis / Kelebihan Vitamin D


Mengkonsumsi vitamin D sebanyak 10 kali dosis harian yang dianjurkan, selama beberapa bulan, bisa menyebabkan keracunan, yang mengakibatkan tingginya kadar kalsium dalam darah.
13

Gejala Keracunan Vitamin D


Nafsu makan hilang Mual Muntah , yang diikuti rasa haus yang lauar biasa Meningkatnya frekuensi berkemih Kelelahan Gelisah Tekanan darah tinggi
14

Fungsi ginjal akan terganggu, menyebabkan protein dibuang dalam air kemih dan kadar urea dalam darah meningkat. Pengobatan terdiri dari menghentikan pemakaian vitamin D tambahan dan mengikuti diet rendah kalsium untuk mengurangi efek dari tingginya kadar kalsium dalam darah. Kortikosteroid dapat diberikan untuk mengurangi resiko terjadinya kerusakan jaringan. Amonium klorida diberikan untuk menjaga keasaman air kemih, sehingga mengurangi resiko terbentuknya batu kalsium.
15

Jenis-jenis Makanan yang mengandung Vitamin D


Minyak Ikan Susu Udang Keju Sereal Tiram Ikan Salmon Telor Olahan Hati Minyak Ikan Cod Bayam

16

Kehilangan dan penambahan zat gizi vitamin D


Proses pengelolahan dan pemasakan bahan makanan banyak berpengaruh terhadap kandungan zat gizi bahan makanan tersebut,terutama,vitamin dan mineral. tingkat kehilangan zat gizi dipengaruhi berbagai faktor,seperti: pemasakan,pencucian,pengilingan kontak dengan udara dan sebagainya.
17

Kebutuhan Harian Vitamin D


Kebutuhan harian / kebutuhan rumah tangga agar tidak defisiensi dan overdosis antara lain 600 800 IU per hari dengan menu 2 butir telur, segelas susu, 5 ekor udang sedang, 1 potong hati ayam, semangkuk sayur bayam.

18

TABEL AKG VITAMIN D

19

Daftar Pustaka
Achmad Djaeni Sediaoetomo (1999), Ilmu Gizi, Jakarta, Dian Rakyat Supariasa, Dewa Nyoman dkk.2001.Penilaian Status Gizi.Jakarta:Penerbit Buku Kedokteran EGC. Departemen Gizi & Kesehatan Masyarakat FKM UI.2010. Gizi dan Kesehatan Masyarkat.Jakarta:Rajawali Press. Erna, Yuyum dan Heryati.2005.Gizi dalam Kesehatan Reproduksi.Jakarta:Buku Kedokteran. Dr. Arisman, MB.2004.Gizi dalam Daur Kehidupan.Jakarta :Buku Kedokteran. http://id.wikipedia.org/wiki/Vitamin_D

20

Anda mungkin juga menyukai