Anda di halaman 1dari 5

TUGAS PRAKERIN KKPI

Nama Kelompok : )

Nama : Putu Marta Rino Ariana No : 29 Kelas : XI-TKJ-1

TAHUN AJARAN 2011-2012

SMK N 3 SINGARAJA

SOAL :
1. Uraikan secara singkat perbedaan data dan informasi? 2. Uaraikan langkah-langkah pengolahan informasi, sehingga menjadi sebuah informasi baru! 3. Jelaskan dan berikan contoh tentang perangkat lunak : Freeware Shareware Open Source 4. Jelaskan 4 tujuan sistem keamanan informasi dibawah ini : Availability Confidentiality Integrity Legitimate use 5. Sebutkan langkah-langkah memproteksi file MS Word ?

Jawaban :
1. Perbedaan data dan informasi ialah : Data adalah catatan atas kumpulan fakta, dimana data merupakan bentuk jamak dari datum, berasal dari bahasa Latin yang berarti sesuatu yang diberikan. Dalam penggunaan sehari-hari data berarti suatu pernyataan yang diterima secara apa adanya. Pernyataan ini adalah hasil pengukuran atau pengamatan suatu variabel yang bentuknya dapat berupa angka, kata-kata, atau citra. Sedangkan Informasi adalah pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau instruksi. Namun demikian, istilah ini memiliki banyak arti bergantung pada konteksnya, dan secara umum berhubungan erat dengan konsep seperti arti, pengetahuan, negentropy, komunikasi, kebenaran, representasi, dan rangsangan mental 2. Mengolah data untuk menjadi sebuah informasi baru, dapat dilakukan dengan pengeditan, penambahan, pengkonversian, penggabungan dari banyak data dan sebagainya. Contohnya data yang diperoleh dari internet masih dalam format html, kemudian akan diolah dengan menggunakan Ms. Word, maka data-data dalam format html tersebut kita ubah menjadi format doc dengan melakukan copy paste ke dalam sebuah dokumen Ms. Word, setelah itu dapat dilakukan pengeditan, penambahan, penggabungan dan lain-lainnya. 3. a. freeware? b. shareware? c.open source?

a. Freeware Istilah ``freeware'' tidak terdefinisi dengan jelas, tapi biasanya digunakan untuk paket-paket yang mengizinkan redistribusi tetapi bukan pemodifikasian (dan kode programnya tidak tersedia). Paket-paket ini bukan

perangkat lunak bebas, jadi jangan menggunakan istilah ``freeware'' untuk merujuk ke perangkat lunak bebas. b. Shareware ialah perangkat lunak yang mengizinkan orang orang untuk meredistribusikan salinannya, tetapi mereka yang terus menggunakannya diminta untuk membayar biaya lisensi. Shareware bukan perangkat lunak bebas atau pun semi-bebas. Ada dua alasan untuk hal ini, yakni: Sebagian besar shareware, kode programnya tidak tersedia; jadi anda tidak dapat memodifikasi program tersebut sama sekali. Shareware tidak mengizinkan seseorang untuk membuat salinan dan memasangnya tanpa membayar biaya lisensi, tidak juga untuk orang-orang yang terlibat dalam kegiatan nirlaba. Dalam prakteknya, orang-orang sering tidak mempedulikan perjanjian distribusi dan tetap melakukan hal tersebut, tapi sebenarnya perjanjian tidak mengizinkannya. c. Open Source Open source bila diterjemahkan secara langsung, open source berarti (kode) sumber yang terbuka. Sumber yang dimaksud disini adalah source code (kode sumber) dari sebuah software (perangkat lunak), baik itu berupa kode-kode bahasa pemrograman maupun dokumentasi dari software tersebut. Open source adalah suatu budaya. Hal ini bermaksud untuk menegaskan bahwa open source ini berlatar dari gerakan nurani para pembuat software yang berpendapat bahwa source code itu selayaknya dibuka terhadap publik.Tetapi pada prakteknya open source itu bukan hanya berarti memberikan akses pada pihak luar terhadap source code sebuah software secaracuma-cuma, melainkan lebih dariitu. Contohnya : Linux. 4. Sistem keamanan informasi (information security) memilki empat macam tujuan yang sangat mendasar, yaitu: Confidentiality : Menjamin apakah informasi yang dikirim tersebut tidak dapat dibuka atau tidak dapat diketahui oleh orang lain yang tidak berhak. Memang, untuk data yang teramat penting, dibutuhkan sekali tingkat kerahasiaan yang tinggi, yang hanya bisa diakses oleh orang-orang tertentu saja (orang-orang yang berhak). Integrity : Menjamin konsistensi data tersebut apakah dia itu masih utuh sesua iaslinya atau tidak (palsu atau tidak), sehingga upaya orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan penduplikatan dan perusakan data bisa dihindari. Availability : Menjamin pengguna yang sah agar bisa mengakses informasi dan sumber miliknya sendiri.Jadi tujuannya adalah untuk memastikan bahwa orangorang yang ,memang berhak tidak ditolak untuk mengakses informasi yang memang menjadi haknya. Legitimate Use : Menjamin kepastian bahwa sumber tidak digunakan (informasi tidak diakses) oleh orang-orang yang tidak bertanggung-jawab (orang-orang yang tidak berhak). 5. Sebenarnya ada banyak cara untuk melindungi file word kita dari pembajakan, apalagi itu adalah dokumen hasil karya kita. Sebagian kasus, mungkin orang tidak

mempermasalahkan tentang hak cipta dan bisa dengan seenaknya saja melakukan copas (copy paste). Anda bisa saja menggunakan folder lock atau memberikan password tertentu pada file anda yang bersifat rahasia. Namun bagaimana jika file tersebut di peruntukkan untuk dibaca orang lain, misalnya skripsi dan dokumen penting lainnya yang anda tidak menginginkan orang lain untuk dengan seenaknya mengedit hasil karya anda. Salah satu solusinya adalah dengan menggunakan fasilitas yang disediakan oleh Microsoft Word yaitu fungsi Protect Document pada Ribbon Review. Setelah kita menulis sebuah file dengan Microsoft Word 2007, sebelum proses penyimpanan data maka lakukan langkah-langkah sebagai berikut : 1. Klik REVIEW pada toolbar, laluklik PROTECT DOCUMENT 2. Pada jendela ribbon di sebelah kanan, kemudianklik RESTRICT FORMATTING AND EDITING

3. Setelah melakukan klik pada RESTRICT FORMATTING AND EDITING. Beri centang pada LIMIT FORMATTING TO A SELECTION OF STYLES, kemudian klik Setting jika kita ingin bagian-bagian yang perlu diseleksi untuk diamankan sehingga muncul jendela pada samping kirinya seperti pada gambar berikut:

Jikasudahselesai, klik OK

4. Langkah selanjutnya adalah pada Editing Restrictions beri centang pada kotak Allow Only This Type Of Editing In The Document. Kemudian pada Scrollbar pilihlah NO CHANGES (Read Only), pada Exceptions (optional) biarkan kondisi kotak Everyone (Groups) kosong. 5. Klik YES, START ENFORCING PROTECTION pada Start Enforcement, sehingga muncul jendela seperti dibawahini :

isi password andadanklik OK. Setelah itu hilangkan tanda centang pada Highlight the regions I can edit di samping kanan tadi.Jika sudah, cobalah SAVE data anda. Dan cobalah untuk mengeditnya, pasti tidak akan bisa untuk di edit.

Anda mungkin juga menyukai