Anda di halaman 1dari 3

Mengatasi DBD Dengan Banyak Minum!

Wah, sekarang musimnya lagi eror, kemarin puanas banget, eehh...mendadak hujan... tetangga-tetangga juga mendadak pada terserang penyakit macem2. Ada yang tipes, ada yang demam biasa, tapi ada juga yang luar biasa alias demam berdarah! huhuhu, serem dengernya ... Dulu aku juga kena DBD (akhir 2007), down banget deh, apalagi DBD populer dengan kemampuannya yang mematikan dan belum ada obat T_T eh, eh, eh, tapi ternyata cukup gampang mengatasi penyakit DBD walau tanpa obat. Kunci biar bisa terlepas dari DBD adalah penanganan yang cepet! Gejala DBD apa aja sih? sebenarnya gak ada gejala khusus, yang ada cuma demam tinggi yang hampir sama kyk demam biasa krn masuk angin. Tapi, kalau kita demam pas di musim hujan (musim paling dicinta oleh para nyamuk DBD) kita mesti waspada. Ketika demam tinggi, langsung perbanyak minum air putih! Enggak ada kompromi, 7 gelas gede harus habis dalam setengah hari. Kembung dong? ya, tapi buat aku, ini langkah pertama buat jaga2 kalau ternyata aku kena DBD. Kenapa harus minum air putih banyak? menurut dokter yang dulu ngerawat aku plus kata bulekku yang dokter juga, orang kena DBD kan yang diserang tuh trombosit, jadi ada kemungkinan darah bakal mengental dan ini bisa mengganggu proses kerja jantung. Itu sih penjelasan yang paling mudah diterima, kalo soal ilmiahnya sih aku kurang ngerti juga. Aku sendiri udah membuktikan keampuhan cara mengatasi DBD ini, lho! Jadi dulu pas aku di RS kena DBD, aku malas minum air, akhirnya pada malam ke-5, tiba-tiba napasku berat. Aku kayak orang kekurangan O2 gitu, dada bener2 sesak. Tapi untungnya waktu itu belum telat, aku langsung digelonggong sama air putih. Hasilnya? Lusa, trombositku mulai naik walau masih tetep rendah. Selain langsung minum air putih yang banyak, jangan sungkan untuk langsung periksa darah. kalo ini bukan untuk mengatasi DBD secara langsung, tapi lebih ke mendeteksi kena DBD apa kagak. Dulu aku juga gitu, pas demam gak berhenti selama 2 hari, aku langsung diboyong ke laboratorium. Hasil awalnya, trombositku emang agak rendah tapi masih dalam tahap normal. Lega? ow...tidak, karena DBD mengurangi trombosit secara bertahap. Besoknya aku periksa darah lagi di laborat RS, hasilnya adalah trombositku melewati batas bawah normal. Tanpa ba-bi-bu, aku langsung dirawat inap, disuntik sana sini T_T Tapi walau tiap pagi disuntik buat diambil darah, harus minum air putih satu gelas gede tiap setengah jam, Alhamdulillah aku sehat walafiat.

Banyak cerita tentang orang meninggal karena DBD, kebanyakan dari mereka adalah telat mengetahuinya. Dikira demam biasa, begitu demamnya sembuh ... mereka langsung beraktivitas kyk biasanya. Padahal ... DBD malah bekerja optimal ketika demam itu selesai. Percaya atau gak, pas aku kena DBD, setelah demam tinggi 2-3 hari, aku di RS tuh kayak orang sehat. Pusing enggak, lemes juga enggak, nafsu makan enggak berkurang, bener-bener gak kayak orang sakit, tapi ... trombosit digerogoti diam2. Itulah bahayanya DBD, bekerja saat orang mengira "Ah, demam biasa, nih udah selesai demamnya, udah sehat lagi."

NB: - Jangan tunggu muncul bintikmerah di kulit, percayalah ... tanda kayak gitu selalu datang terlambat. Dulu ada iklan yang bilang, kalau demam disertai bintik merah di kulit, mimisan, atau muntah darah, berarti terserang demam berdarah. Enggak salah sih, tapi kalau sampai mimisan apalagi muntah darah, itu artinya udah telat!!! - Jangan keburu minum jus jambu merah yang katanya bisa meningkatkan jumlah trombosit. biasanya DBD dibarengi sama tipes ringan, kalau minum jus jambu takutnya malah memperparah tipesnya. Terus minum apa? Minum air rebusan ANCU! (sejenis buah mirip kurma, bisa didapatkan di toko obat cina, rasanya mirip banget sama teh!) ini cara ampuh juga buat mengatasi DBD. - Aku kurang tahu apakah bener-bener ada obat/ sesuatu yang bisa menambah trombosit. Katanya jambu merah atau buah ancu yang udah aku sebutin di atas itu bisa nambah trombosit, tapi... aku kurang tahu juga dan jujur aja belum pernah nyari faktanya. Yang aku tahu, orang kena DBD bakal punya badan lemah. Eits... bukan badan lemas lho ya, tapi lemah secara daya tahan tubuh. Kalau daya tahan tubuh lemah, bisa aja DBD bisa semakin ganas (imho). Itulah kenapa pas sakit DBD, harus bener-bener jaga daya tahan tubuh. Salah satunya dengan cara konsumsi vitamin C. Dari sini aku mengira, mungkin itu sebabnya orang DBD disuruh banyak makan buah jambu merah. Seperti yang kita ketahui, jambu merah kayaaaaa banget sama vitamin C. Jadi aku beranggapan, kalau jambu merah itu untuk menguatkan daya tahan tubuh, bukan meningkatkan trombosit. SEKALI LAGI... ini cuma anggapanku, karena aku emang belum nyari fakta apakah jambu merah emang punya khasiat buat meningkatkan trombosit. Diposkan oleh aki-ojou di 12:55

Medan, Banyak kabar yang beredar di masyarakat kalau terkena demam berdarah diberikan jus jambu atau angkak. Namun sebenarnya tidak ada obat untuk demam berdarah, tapi hanya andalkan banyak cairan. "Demam berdarah tidak ada obatnya, tapi hanya bermain cairan," ujar Dr Rita Kusriastuti, MSc Direktur Pengendalian Penyakit bersumber Binatang (P2B2) Ditjen P2PL Kemenkes RI dalam acara peringatan pelaksanaan Asean Dengue Day ke-2 di Amilun Convention Hall, Medan, Jumat (15/6/2012). Dr Rita menuturkan pertolongan pertama untuk demam berdarah adalah memberikan cairan, mau jus jambu, sari kurma atau angkak yang terpenting memberikan cairan ke dalam tubuh. Lalu pantau pada hari ketiga dan kelima yaitu saat masa kritis. Hal ini karena pada orang demam berdarah terjadi kebocoran di pembuluh darah sehingga harus diberikan banyak minum untuk mengganti cairan agar trombosit tidak makin turun. Tapi pemberian cairan ini jangan dipaksa hanya sekuatnya saja. "Pada hari kelima trombosit akan naik sendiri meski hanya minum air putih, karena tubuhnya sudah bisa memperbaiki diri sehingga kadar trombositnya naik. Tapi kalau virusnya ganas maka kebocoran bisa parah dan harus dirawat di rumah sakit," ungkapnya. Dr Rita menjelaskan dalam menangani kasus demam berdarah hanya perlu bermain dengan cairan, saat terjadi kebocoran harus banyak minum, tapi saat kebocorannya sudah selesai maka dalam waktu 2x24 jam asupan cairan harus dikurangi. Berikut ini beberapa hal yang bisa dilakukan sebagai bentuk pertolongan pertama terhadap penderita demam berdarah yaitu: 1. Memberikan minum sebanyak mungkin. 2. Kompres agar panasnya turun. 3. Memberikan obat penurun panas. 4. Jika dalam waktu 3 hari demam tidak turun atau malah naik segera bawa ke rumah sakit atau puskesmas. 5. Jika tidak bisa minum atau muntah terus menerus, kondiai bertambah parah, kesadaran menurun atau hilang maka harus dirawat di rumah sakit. Demam berdarah adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan oleh nyamuk aedes aegypti. Penderita biasanya mengalami panas tanpa sebab yang jelas dan disertai tanda-tanda pendarahan sekurang-kurangnya kadar trombosit kurang dari 100.000/mm3.

Anda mungkin juga menyukai