Anda di halaman 1dari 4

MESI Weekly

media mingguan Middle East Studies Indonesia


Edisi 003 Minggu III Desember 2012

Fakta menarik
Indomie merupakan salah satu produk Indonesia yang sangat terkenal di Timur tengah. Burj Khalifa di Dubai merupakan gedung tertinggi di dunia, dibuka pada 4 Januari 2010. Suha Arafat (sebelumnya bernama Suha Daoud Tawil), istri Almarhum Yasser Arafat merupakan seorang Kristen sebelum masuk Islam dan menikah dengan Arafat.

Konflik Sahara Barat: Sisi Timur Tengah yang Jarang Terekspos


Kalau kita bicara tentang konflik di Timur Tengah, konflik mana yang muncul di pikiran kita? Ada banyak konflik di Timur Tengah, ada banyak yang mungkin muncul di pikiran kita. Perang Saudara di Libya mungkin, atau Perang Saudara di Suriah bisa saja, tidak lupa juga Perang Irak, Arab Spring, dan tentu saja yang selalu menjadi ikon konflik Timur Tengah: Konflik Palestina Israel. Namun, ternyata tidak semua konflik yang terjadi di Timur Tengah familiar di telinga orang-orang di Indonesia. Banyak konflik-konflik yang telah terjadi lama di Timur Tengah, namun tidak secara luas diketahui masyarakat Indonesia. Mungkin seperti kasus bajak laut di Somalia yang walaupun sudah berlangsung lama, namun baru terkenal di Indonesia setelah salah satu kapal dari Indonesia menjadi sandera. Di antara konflik-konflik yang tidak terkenal itu, salah satu yang paling menarik adalah konflik Sahara Barat. Walaupun konflik ini telah terjadi cukup lama, sejak tahun 1973, namun konflik ini cenderung tidak terlalu familiar di telinga masyarakat Indonesia. Konflik yang pada awalnya melibatkan Maroko, Aljazair, Mauritania, dan juga Republik Demokratik Arab Sahrawi ini hingga saat ini masih berlangsung. Konflik ini sebenarnya telah dimulai bahkan ketika Sahara Barat masih di bawah kolonialisme Spanyol. Konflik ini bermula pada tahun 1973 orang-orang Sahrawi (Sahrawi adalah sebutan bagi warga asli yang tinggal di Sahara Barat) membentuk Polisario Front di Kota Zoiurate di Mauritania. (bersambung ke hal 2)

Sahara barat yang jarang disebut dalam diskursus konflik Timur tengah

Dalam edisi ini:


Konflik Sahara Barat: Sisi Timur Tengah yang Jarang Terekspos Menilik Pendirian Negara Israel bagi Bangsa Yahudi Mengingat kembali 10 Momen Penting Arab Spring MESI Updates
1-2

Menilik Pendirian Negara Israel bagi Bangsa Yahudi


1-3

Next Week!!!

Bangsa Yahudi, dalam sejarahnya merupakan sebuah bangsa yang terbuang dari tanah kelahirannya. Pembuangan ini pun tak hanya berlangsung satu kali, namun lebih. Tercatat dalam Taurat bagaimana Bangsa Yahudi harus berjuang dari tanah Mesir untuk kembali ke tanah leluhurnya di Kanaan, lalu bagaimana bangsa Yahudi dibuang oleh Nebukadnezar ke wilayah Babilonia, dan akhirnya dicerai-

beraikan oleh bangsa romawi ke berbagai penjuru dunia. Nasib bangsa Yahudi di tanah pembuangan pun tak pernah menyenangkan. Di Mesir, bangsa Yahudi diperbudak oleh firaun. Di Babilonia sering tersebut mengenai kisah Bangsa Yahudi yang mengalami perlakuan tidak menyenangkan dengan dipaksa menjadi pelayan dan memakan ma-

kanan yang haram bagi mereka, dan yang paling baru adalah bagaimana ingatan dunia atas aksi pogrom dan holocaust yang dilakukan di Eropa yang menelan sekian banyak korban jiwa. Serta perlakuan yang diterima oleh warga Yahudi di seluruh dunia pun cenderung bersifat diskriminatif dan memarjinalkan. (bersambung ke hal 2) ...

MESI Weekly

Page 2

Konflik Sahara Barat: Sisi Timur Tengah (sambungan hal 1)


Polisario Front ini Hingga saat bertujuan mengakhiri ini SADR kolonialisme Spanyol yang kini di Sahara Barat. Pada beribukota tahun 1975, Spanyol d i meninggalkan Sahara Layyoune Barat dan sesuai (Al Aiun) dengan Madric Accord, masih bememberikan hak adr u s a h a ministratif di Sahara memperBarat kepada Maroko juangan dan Muritania. Namun pengakuan Polisario, de ngan yang lebih Milisi Polisario dukungan Aljazair dan luas atas Libya, menginginkan e k s i s dibentuknya negara merdeka bagi tensinya sebagai negara merdeka penduduk asli Sahara Barat. Pada yang berdaulat, walaupun paska Februari 1976, Polisario mengencatan senjata 1991, perjuangan deklarasikan berdirinya Sahrawi ini lebih banyak berupa kampanyeArab Democratic Republik (SADR). kampanye non-kekerasan. Hingga Hal ini menyebabkan Polisario tahun 2012, sudah ada 85 negara bertempur melawan Maroko dan yang mengakui SADR; namun dari Mauritania dalam waktu yang 80 ini 32 membekukan atau hampir bersamaan. Pada tahun menarik kembali pengakuan mere1979, Mauritania memutuskan ka atas SADR karena berbagai untuk menarik pasukannya dari alasan. Hingga saat ini, SADR Sahara Barat dan mundur dari punya hubungan diplomatik perebutan wilayah ini. Maroko dan dengan 40 negara dan memiliki Polisario masih terus berperang Kedutaan di 18 negara. Indonesia hingga perjanjian gencatan sendiri hingga saat ini belum senajata 12 tahun kemudian, di mengakui kemerdekaan SADR dan tahun 1991. tidak memiliki hubungan diplomatik dengan SADR. Walaupun telah menandatangani perjanjian gencatan senjata pada tahun 1991, hingga saat ini konflik Maroko-SADR belum memiliki solusi yang permanen. Berbagai negosiasi dan mediasi dilakukan untuk menciptakan perjanjian yang lebih permanen bagi kedua negara. Ibukota SADR sendiri, Layounne, hingga saat ini masih diduduki oleh Maroko dan pemerintahan SADR dijalankan oleh Pemerintahan Peralihan (Exile Government) di Tindouf, Aljazair. Usaha negosiasi yang terakhir antara kedua belah pihak dilakukan pada tahun 2008, lanjutan dari pembicaraan sebelumnya pada tahun 2007 yang dimediasi oleh PBB dan dilakukan di Manhasset, New York, AS. Negosiasi ini diawasi oleh Peter van Walsum, utusan pribadi Sekjen PBB Ban Ki Moon untuk Sahara Barat. Namun pembicaraan ini tidak berhasil memberikan hasil yang signifikan. Hingga artikel ini ditulis, konflik Maroko-SADR belum ada negosiasi yang berhasil menyelesaikan pertikaian ini. (hrk)

Walaupun telah menandatangani gencatan senjata pada tahun 1991, konflik MarokoSADR belum memiliki solusi yang permanen.

Menilik Pendirian Negara Israel (sambungan hal 1)


Ide mengenai pendirian negara Yahudi di tanah-terjanji-mereka yang pernah menjadi tempat tinggal bangsa Yahudi di masa lalu. Gagasan ini kemdian dipopulerkan dengan istilah Zionisme, yaitu gagasan untuk kembali ke Bukit Zion. Gagasan ini mulai populer sejak abad ke 19 dan menjadi pedoman perjuangan organisasi-organisasi Yahudi yang ingin menciptakan negara Yahudi. Salah salah satu titik tolak perjuangan organisasi zionisme a d a l a h p e n a n d a ta n g a na n Deklarasi Balfour. Ini berisi yang memuat dukungan Inggris terhadap usaha pendirian negara Yahudi, yaitu dengan memberikan mandat atas Palestina untuk didirikan negara Yahudi pada akhir Perang Dunia Pertama. Semenjak itu, gelombang kepulangan warga Etnis Yahudi ke wilayah palestina lambat tapi pasti semakin marak terjadi. Ini kemudian diperparah dengan kebijakan Holocaust dari Nazi Jerman yang membuat jutaan orang Yahudi diekterminasi. Akhirnya, pasca Perang Dunia Kedua, orang-orang Yahudi Israel makin jelas dalam intense untuk membuat sebuah negara yang berisi orang-orang Yahudi. Kemudian, pada awal pendiriannya, Israel sempat memicu konflik dengan negara-negara Arab. Berbagai konflik itu adalah Perang Arab-Israel pada pembentukkan Israel, Perang 6 Hari, dan Perang Yom Kippur, namun dengan dukungan dari negara-negara barat terutama AS akibat lobi yang kuat Yahudi dalam pemerintahan AS, membuat dukungan dari luar negeri untuk Israel terus mengalir hingga saat ini. Keputusan pembuatan Negara Israel ini adalah hal yang baik bagi Bangsa Yahudi.

(ke halaman 3) ...

MESI Weekly

Page 3

Mengingat kembali 10 Momen Penting Arab Spring


Gelombang demokratisasi yang melanda negara-negara Arab dalam dua tahun terakhir ini menjadi topik bahasan yang menarik mengenai kawasan. Gelombang demokratisasi yang lebih dikenal sebagai Arab Spring (Musim Semi Arab) ini ditandai dengan gelombang protes massa skala besar di beberapa negara yang mengalami pemerintahan otoriter selama puluhan tahun. Hingga kini gelombang tersebut belum surut karena masih menyisakan perang saudara di Suriah yang bahkan merembet konfliknya ke negara-negara di sekitarnya. Berikut ini 10 Momen Penting Arab Spring yang kami rangkum dari pemaparan BBC Middle East: 1. Aksi bakar diri penjual buah muda Tunisia, Mohammed Bouazizi yang memicu kemarahan massa di Tunisia. Massa marah karena pemerintahan otoriter selama ini telah mempersulit kehidupan mereka. Presiden Tunisia, Ben Ali mengungsi (14 Januari 2011), menandai keberhasilan revolusi Tunisia & awal gelombang Arab Spring 3. Massa memadati Alun-alun Tahrir di Kairo utk mendesak Pemerintahan Mubarak turun. Arab Spring semakin menjalar di kawasan Tentara Arab Saudi mengintervensi revolusi Bahrain agar negara tsb tdk jatuh dalam kekacauan yang lebih dalam. Bahrain menjadi aset Saudi untuk hadapi pengaruh Iran. D e w a n K ea m a na n P BB mengeluarkan resolusi yg digunakan untuk melegitimasi serangan terhadap rezim Khadafy di Libya. bantuan asing tersebut membuat rezim Khadaty ambruk. Presiden Suriah, Bashar Al Assad menyatakan bahwa protes menentang rezim di Suriah adalah konspirasi asing. Ini menjadi awal konflik Suriah yang terjadi hingga sekarang. 20 Okt 2011 Khadafy dinyatakan terbunuh dalam sebuah penggerebekan oleh tentara oposisi di dekat Sirte. Hal ini menandai berakhirnya perang saudara di Libya dan dimulainya pemerintahan transisi. 8. 22 Jan 2012 Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh mundur & mengungsi ke AS. Namun Yaman masih menyisakan banyak masalah terutama kekuatan milisi yang terkait dengan Al Qaeda. 24 Juni 2012-Mursi (kubu Islamis) memenangkan pemilu presiden Mesir dan hadapi banyak tugas terkait transisi demokrasi. Harapan publik sangat tinggi untuk membersihkan pemerintahan dari loyalis Mubarak.

4.

9.

5.

6.

10. November 2012-invasi Israel ke Gaza, tunjukkan pergeseran politik kawasan degan Mesir yang pro-aktif inisiasi gencatan senjata. Mursi mendapat pujian dunia karena inisiasi tersebut.

2.

7.

Ini dapat dilihat dengan kondisi bangsa ini yang menjadi bangsa yang merdeka. Namun, jika kita melihat apa yang kemudian terjadi di tanah Palestina, maka kita akan melihat sebuah ironi. Dimana kemerdekaan yang diraih Bangsa Yahudi justru menciptakan penjajahan bagi orang-orang Palestina. Orangorang Palestina yang juga selama berabad-abad telah bermukim di sana menjadi terusir karena kebijakan Israel sebagai negara Yahudi. Penderitaan warga Palestina pun tidak hanya sebatas terusir dari wilayah tempat tinggalnya, namun juga kerap mendapatkan aksi diskriminasi dan isolasi yang dil-

akukan oleh pemerintah Israel yang membuat kehidupan warga Palestina menjadi merana. Ironi yang terjadi di tanah terjanji ini kemudian membuat kita menilik kembali mengenai tujuan pendirian negara Israel di tanah Palestina, Memerdekakan sebuah bangsa tidak kemudian serta-merta menjustifikasi perampasan kemerdekaan bangsa lainnya. Pendirian Israel di tanah Palestina yang menyebabkan terengutnya hak-hak warga Palestina merupakan suatu aib bagi dunia internasional.

@MESI_MIDEAST
Follow twitter kami di @MESI_mideast untuk dapatkan update terbaru tentang MESI dan Timur Tengah
kemerdekaan yang diraih Bangsa Yahudi justru menciptakan penjajahan bagi orangorang Palestina.

Middle East Studies Indonesia


Kompleks Kampus Bulaksumur, Fisipol , UGM Facebook: MESI (Middle East Studies Indonesia) Twitter: @MESI_mideast email: middleeastindonesia@gmail.com

FACEBOOK
MESI (Middle East Studies Indonesia)

Melihat Timur tengah dengah objektivitas akademik

MESI Updates
Referendum Konstitusi tahap pertama di Mesir berjalan lancer. Tanggal 22 Desember ini Mesir menggelar referendum tahap kedua untuk penduduk di 17 provinsi. Pemerintah Libya bersiap mengeluarkan dokumen terkait kasus pengeboman Lockerbie setelah 24 tahun tragedi yang menewaskan 270 orang tersebut. Sekjen NATO Anders Fogh Rasmussen mengatakan bahwa pasukan pemerintah Suriah masih menembakkan Rudal Scud kepada para pemberontak. Umat Kristen dan Muslim di Lebanon bersiap merayakan Natal yang seolah sudah menjadi hari yang dirayakan semua orang di Lebanon.

Tim Redaksi
Kalau kita bicara tentang konflik
Kontributor M. Y. Arianto M. A. Nasrullah H. R. Kuncoro Editor: K. Bawono Layout: L. Prasaja Cetak: L. Purnahasna

NEXT WEEK!!!
Israel Iran, Perang dan Pertimbangan? Program nuklir Iran semakin lama semakin menjadi kekhawatiran komunitas internasional. Muncul pertanyaan dan kekhawatiran bahwa Iran akan menggunakan fasilitas nuklirnya untuk membuat senjata-senjata nuklir. Israel sebagai pihak yang dimusuhi rezim Teheran melakukan tindakan provokatif, yaitu dengan menyatakan kesiapan perang terhadap Iran dan melakukan aksi sabotase terhadap fasilitas pengayaan uranium Iran. Namun yang menjadi pertanyaan utama, akankah perang antara Israel dan Iran akan benar-benar terjadi? Mengapa Israel dan Iran?

BLOG
middleeaststudiesindonesia. wordpress.com

Anda mungkin juga menyukai