Anda di halaman 1dari 26

LAPORAN KASUS

_ERYSIPELAS_
Pembimbing dr . Hedi hendrawan Rachmadinata Sp.KK M. Kes Dibuat oleh :
Zerviani oktavinda Meita putri aldillah

Nurul hikmah
Riska Amelia Persada

M. Ibnu sufyan
Nofalla rahtu

IDENTITAS
Nama Suku bangsa Umur Jenis kelamin Alamat Pendidikan Pekerjaan Agama Status marital :an. M. R :sunda :2 tahun 2bulan :Laki-laki :Babakan 1/8 Ciapus, Banjaran bandung :::Islam :belum menikah

KELUHAN UTAMA

Borok berkeropeng disertai bengkak kemerahan pada tungkai bawah, punggung kaki kanan, dan tangan kiri yang terasa nyeri.

PENJABARAN KU& PERJALANAN PENYAKIT


Penderita datang dibawa oleh ibunya dengan keluhan tungkai bawah kiri dan jari tangan kiri bengkak disertai kemerahan. 1 minggu yang lalu, terdapat borok pada punggung kaki penderita yang berawal dari luka lecet bekas bisul yang digaruk sejak 2 minggu SMRS. karena keluhannya, penderita dibawa oleh ibunya ke dokter umum dekat rumahnya, dan diberikan obat tablet (nama obat tidak diketahui), namun penderita tidak mau meminumnya.

Ibu penderita mengatakan sebelum terdapat borok disertai kemerahan, penderita mengalami bisul pada punggung kaki kanan penderita.Bisul dirasakan gatal oleh penderita, sehingga penderita menggaruknya. Adanya gigitan serangga sebelumnya disangkal. Adanya luka karena terjatuh disangkal. Penderita dimandikan oleh ibunya 2x/ hari. Dan penderita makan makanan keluarga 3x/ hari.

RIWAYAT PENGOBATAN
Os sudah dibawa oleh ibunya ke dokter umum, dan diberikan obat tablet (nama obat tidak diketahui), namun penderita tidak mau minum obatnya.

ANAMNESA TAMBAHAN
Os sedang tidak menderita penyakitlain saat ini.

PEMERIKSAAN UMUM
Kesadaran : composmentis Tanda vital : dbn Status generalis : dbn

STATUS DERMATOLOGICUS
Distribusi:regioner a/ regio:punggung kaki kanan, tungkai bawah kanan, kuku jari tangan kiri. Tampak lesi: multiple, diskret, ukuran terbesar 1x0,5x0,3 cm ukuran terkecil 0,5x0,3x0,1 cm. batas sebagian tegas, menimbul. Efloresensi: Pada kulit tampak makula eritema yang berwarna merah cerah, berbatas tegas, edematosa, dengan bagian tepi meninggi, tidak nyeri dan teraba hangat pada area tersebut. Terdapat pula edema pada daerah dorsalis pedis.

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pengecatan GRAM

DIAGNOSA BANDING
Erysipelas Erysipeloid Selulitis

DIAGNOSA KERJA

ERYSIPELAS

USULAN PEMERIKSAAN
Kultur dan Tes resistensi

PENATALAKSANAAN
Umum: Menerangkan mengenai penyakit dan pengobatan Hindari faktor predisposisi dan faktor pencetus Jangan digaruk Edukasi cara pengobatan yang benar Kompres terbuka

Khusus : Sistemik Antibiotik

PROGNOSIS
Quo ad vitam Quo ad functionam Quo ad Sanationam :adbonam :ad bonam :ad bonam

PEMBAHASAN

Definisi Erisipelas merupakan selulitis superfisialis yang edematous, merah terang, infiltratif berupa plak berbatas tegas, berkembang dan menyebar ke sekelilingnya disertai gejala konstitusi. Erisipelas merupakan suatu penyakit infeksi akut yang biasanya disebabkan oleh Streptococcus.

Epidemiologi Umur :banyak pada anak-anak dan dewasa Jenis kelamin :frekuensinya sama pada pria dan wanita Ras :semua ras Daerah :lebih sering pada daerah tropis dan subtropis Higiene :orang dengan kebersihan dan higiene yang kurang,lebih mudah terkena

Etiologi Biasanya Streptococcus Beta Haemolyticus terutama grup A Faktor Predisposisi -Kelainan kulit sebelumnya -Trauma -Luka setelah pembedahan -Penurunan daya tahan tubuh, misalnya karena gizi kurang, penyakit kronik -Diabetes Mellitus -Infeksi saluran nafas atas -Higiene buruk -Gangguan sirkulasi

Diagnosis Anamnesis: Proses berlangsung cepat disertai dengan timbulnya demam, malaise, nyeri kepala, dan gejala toksik umum lainnya. Lapisan kulit yang terkena adalah epidermis dan dermis. Pada beberapa kasus vesikel dan bula dapat terbentuk pada permukaan kulit yang eritematous dan terjadi infeksi yang lebih berat, dapat terjadi secara luas. Erisipelas dapat berasal dari suatu luka, ulkus, pustule dan kondisi lainnya yang dapat menyebabkan kolonisasi Streptococcus.

Pemeriksaan Fisik: Predileksi : Wajah, kulit kepala berambut, tangan, genitalia, dapat pula tungkai bawah. Kelainan kulit yang utama adalah makula eritematosa numular hingga plakat yang berwarna merah cerah, berbatas tegas dan pinggirnya meninggi dengan tanda-tanda radang akut. Dapat disertai edema. Pada bagian tengah dapat ditemukan vesikel milier atau bula lentikular. Lesi teraba panas, nyeri tekan, tidak tampak central healing.

Pemeriksaan Penunjang: 1. Pemeriksaan Gram, akan didapatkan kuman Streptococcus. 2. Kultur dan resistensi.Biakan darah, apus tenggorok, dan hidung dapat diisolasi Streptococcus BHaemolyticus. 3. Pemeriksaan darah, didapatkan leukositosis 4. Untuk membedakan dengan selulitis digunakan teknik immunofluorescent direct dan aglutinasi lateks. Teknik ini biasanya digunakan untuk tujuan penelitian.

Gambaran Histopatologi Epidermis tampak edematous, sel-sel membengkak, dan tampak serbukan Streptococcus B-Haemolyticus serta PMN. Pada dermis tampak pelebaran pembuluh darah dan serbukan sel-sel radang.

Diagnosa Banding: 1. Selulitis, lesi terletak lebih dalam dari erisipelas dengan batas tidak tegas, disertai limfangitis dan adenopati. 2. Urtikaria, warna merah akan hilang pada penekanan. 3. Furunkulosis, biasanya nyeri, lesi berbentuk kerucut. 4. Erisipeloid, lesi tidak teraba panas, lunak atau merah terang seperti pada erisipelas, adanya riwayat kontak dengan makanan laut, dan jarang menyebabkan reaksi sistemik

Komplikasi 1.Jika tidak diobati akan menjalar ke sekitarnya. Eksaserbasi terjadi cepat pada area yang sama dan setelah beberapa periode terjadi pembengkakan. Bila sering residif di tempat yang sama dapat terjadi elephantiasis nostras. 2.Selulitis 3.Septikemia

Penatalaksanaan Umum : -Menjaga higiene pribadi. -Tirah baring. -Bagian yang terkena harus diimobilisasi dan diangkat.

Khusus: -Topikal : Kompres dengan larutan asam borat 3% (diindikasikan bila terdapat bula) -Bila lesi sudah kering, diberi antibiotik topikal yaitu mupirocyn. -Sistemik : Antipiretik dan analgesik Penisilin 2 x 600.000 iu/hari (obat pilihan) Eritromisin 1 gr/hari selama 5 hari berturut-turut setiap bulan. 4 x (250-500).

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai