Anda di halaman 1dari 1

KASUS 1 (FRAKTUR) Seorang laki laki 31 tahun dirawat di ruang Bedah Orthopaedic dengan keluhan utama nyeri berdenyut

t pada area fraktur dengan skala 5(0-10). Klien mengalami tabrakan 5 jam smrs. Hasil pemeriksaan fisik tampak luka pada 1/3 distal dektra, deformitas, periostal utuh, kerusakan jaringan lunak, nadi distal fraktur (+) parestesi dan paralisis (), tekanan darah = 100/70, nadi 100x/ mnt, respirasi : 22x / menit, suhu : 38 C, raccoon eyes (-), Rhinorhea (-), otorrhea (-). Pemeriksaan lab : hb 10.2, ht 31%, eritrosit 3.72, leukosit 11.000 thrombosit 266000, mcv 82 MCH 27.4, MCHC,33.4, terapi : IVFD NaCl 0.9%, ketorolac drift, ranitidine 2 x1, direncanakan pemasangan external fixation

Learning Objective :
1. Uraikan anatomi fisiologi sistem muskuloskeletal terutama penyembuhan tulang dan faktor faktor yang mempengaruhinya. 2. 3. Mampu menjelaskan jenis jenis fraktur dan implikasi keperawatannya Mampu menjelaskan pemeriksaan fisik pada pasien dengan fraktur dan manifestasi klinis 4. 5. Mampu menjelaskan pemeriksaan diagnostic dan implikasi keperawatannya Menjelaskan manajemen terapi obat obatan, diet, skeletal traksi, internal fixation, eksternal fixation. 6. 7. 8. Mampu membuat map thinking pemecahan kasus diatas Mampu membuat diagnose dan prioritas pada kasus diatas Jelaskan proses komplikasi fraktur : hipovolemik shock, fat embolism syndrome, compartement syndrome; delayed uninon, nonunion 9. Mampu menjelaskan standar perawatan gips,skeletal traksi, skin traksi, internal,dan fiksasi eksternal fiksasi

Anda mungkin juga menyukai