Berikut ini merupakan faktor yang mempengaruhi kadar kebutuhan nutrisi untuk optimalisasi kesehatan, kecuali: Stress psikis

Stress fisik Faktor kelahiran Pertumbuhan Penyakit infeksi Perolehan data penilaian status gizi dapat dikumpulkan melalui jalur berikut, kecuali: Riwayat kesehatan Pemeriksaan Fisik Perhitungan antropometrik Fit and proper test Pemeriksaan Klinis Jenis riwayat berikut tidak penting digali untuk penilaian status gizi: Riwayat pernikahan Riwayat pengobatan penting tertentu Riwayat kesehatan umum Riwayat Diet Riwayat sosioekonomi Flat slop syndrom:Khawatir asupan kecil maupun asupan besar Khawatir asupan kecil, tak peduli asupan besar Selalu khawatir asupan besar saja Asupan kecil kadang khawatir, kadang tak peduli Tak peduli seberapa pun besar asupannya. Pemilihan hari pada metode food record satu, dua atau tiga dua, empat atau enam tiga, empat, atau lima lima, tujuh atau sembilan tiga, lima atau tujuh Area yang bukan pilihan utama pengukuran tebal lapisan kulit: lengan atas bagian belakang (triceps) Lengan bawah dekat pergelangan (wrist) Lengan atas bagian depan (biceps) Tepat di bawah tulang bahu (subscapulat) tepat di sisi tengah tulang panggul atas (suprailiaca) Uji katabolisme protein SGOT SGPT albumin Nitrogen Balance Creatinine Serum Clearance Creatinine Pemeriksaan HEMOGLOBINE dalam penilaian status gizi tergolong dalam kelompok uji berikut ini : Uji Imunologis Uji Komposisi Tubuh Uji Katabolisme Protein Uji Sintesis Protein organ dalam Bukan Salah Satu Di atas Pernyataan yang tepat terkait pemeriksaan 3 methyl histidine : Merupakan hasil sekresi dari massa otot Merupakan hasil sekresi dari organ dalam Merupakan hasil reabsorpsi dari organ dalam Merupakan hasil ekskresi dari massa otot Merupakan hasil ekskresi dari organ dalam Berikut ini tidak benar terkait pemeriksaan transferrin: Digolongkan moderate jika konsentrasinya ada pada kisaran 100 150 mg % Termasuk kategori berat jika didapati konsentrasinya kurang dari 100 mg % Kadar antara 150 - 200 mg % dikategorikan gangguannya ringan Kadar yang dimaksud tersebut adalah terkait protein Kadar yang dimaksud tersebut adalah terkait karbohidrat Letak yang tepat untuk mengukur ketebalan kulit di suprailiaca : Mid Axilla Anterior Axilla Posterior Axilla Anteroposterior Axilla Fronto Axilla Hanya satu pernyataan berikut ini yang benar tentang pemeriksaan Albumin : Kadar normalnya berada pada kisaran 1,5 4 gram/100 cc serum Jika ditemukan kadarnya 2500 mg/100cc serum maka termasuk kategori moderate Kategori ringan berkisar pada kadar 2,8 - 3,5 gram/10 ml serum Tergolong berat jika konsentrasinya kurang dari 2100 mg/100 dl serum Termasuk normal jika ditemukan kadar sebesar 4 mg/100 cc serum Pernyataan yang benar jika didapati kadar transferin sebesar 165 mg % : Orang yang diperiksa tergolong tidak memiliki gangguan asupan protein Orang yang diperiksa bisa dimasukkan dalam kelompok gangguan sedang ataupun berat Hasil sebesar itu belum memberikan petunjuk apa pun tentang status gizi yang diperiksa Yang diperiksa tergolong dalam gangguan protein kategori sangat berat Yang diperiksa tergolong dalam gangguan protein kategori ringan Jika data hasil pemeriksaan albumin didapati sebesar 3000 mg/100 ml serum, maka pernyataan di bawah ini tepat untuk mengomentarinya : Yang diperiksa tergolong memiliki kadar albumin yang normal Ada petunjuk bahwa yang diperiksa mengalami gangguan asupan protein kategori sangat berat Ada petunjuk bahwa yang diperiksa mengalami gangguan asupan protein kategori moderate Ada petunjuk bahwa yang diperiksa mengalami gangguan asupan protein kategori ringan Belum didapati petunjuk apapun yang bisa membantu menilai status gizinya Dua keadaan yang menyebabkan pemeriksaan 3 methyl histidine tidak bermanfaat : Tidur malam cukup nyenyak atau puasa sepekan berturut-turut Makan lemak berlebihan atau diet garam sangat ketat Pasien dalam keadaan stress atau setelah aktifitas otot yang berlebihan Darahnya berlemak atau urine yang berwarna kuning pekat Belum menikah atau memiliki banyak anak