KAJIAN KEPUSTAKAAN
Kajian kepusatakaan adalah proses
Sebagai dasar ilmiah terhadap permasalahan yang dicoba. Dasar ilmiah ini penting dan harus dipahami sebelum pelaksanaan percobaan berlangsung, karena apa yang kita lakukan adalah penelitian ilmiah, bukan sekedar mencoba-coba ( trial and error). Dasar ilmiah dapat berasal teori-teori dasar yang ada atau hasil penelitian yang mendukung
Pustaka Ilmiah
PUSTAKA UMUM
PUSTAKA KHUSUS
membantu peneliti mengembangkan pengertian serta wawasan yang mendalam tentang hal-hal yang telah dikerjakan serta kecenderungan-kecenderungan yang terjadi
Ada dua system penulisan pustaka yang telah dikenal, yaitu: system nama dan tahun, system nomor. Pemilihan system penulisan pada dasarnya tergantung pada kita masing-masing namun yang terpenting kita harus konsisten dalam pemilihan tersebut.
I .PENULISAN DALAM TEKS
b. System Nomor
1. Penulisan daftar pustaka untuk majalah 1. NAMA 2. TAHUN 3. JUDUL 4. VOLUME dan NOMOR MAJALAH
HIPOTESIS
Hipotesis merupakan jawaban
sementara terhadap rumusan masalah penelitian, di mana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pernyataan.
BENTUK-BENTUK HIPOTESIS
1. HIPOTESIS DESKRIPTIF
2. HIPOTESIS KOMPARATIF 3. HIPOTESIS ASSOSIATIF
menguji hipotesis. Dalam menaksir parameter populasi berdasarkan data sampel, kemungkinan akan tedapat 2 kesalahan yaitu :
A. Kesalahan tipe I Adalah suatu kesalahan bila menolak hipotesis nol (Ho) yang benar (seharusnya diterima ). Dalam hal ini tingkat kesalahannya dinyatakan alpha.
B. Kesalahan tipe II Adalah kesalahn bila menerima hipotesis yang salah (seharusnya ditolak). Tingkat kesalahan untuk ini dinyatakan dengan beta.