ILMU SISTEM

RAIDA AGUSTINA, S.TP, M.SC

VISI
Pola pikir ilmiah untuk pengkajian yang memerlukan telaah berbagai hubungan yang relevan, komplementer dan terpercaya adalah visi kesisteman dalam arti luas (Brocklesby dan Cummings, 1995). Manusia pada hakekatnya selalu mencari interaksi atau hubungan-hubungan (relationship) yang merupakan penjelasan yang memuaskan dari apa yang dilihat, dengan atau tanpa imajinasi.

VISI
Para sistem analis dituntut mampu menelaah permasalahan yang kompleks dan dinamik serta mensortir faktor-faktor yang penting TUJUAN mereka : untuk membantu para pengambil keputusan dengan melengkapi estimasi kuantitatif ataupun kuasi numerik dari efektivitas serta tolak ukur dari setiap alternatif yang dapat dipilih. Untuk menghadapi pilihan yang bertambah banyak maka manajer beralih pada teknik analitis penetapan prioritas untuk membantu mengambil keputusan.

MISI
Misi ini bertujuan untuk menghubungkan berbagai pekerjaan dan keahlian yang beragam menuju kepada kebutuhan suatu sistem yang definitif.

Ilmu sistem dan proses pembentukannya = Sistemologi atau Textology