Anda di halaman 1dari 6

a. Persamaan gerak gelombang elektrik gambar di atas dalam 3 dimensi : ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) b.

) b. Persamaan gerak gelombang magnetik gambar di atas dalam 3 dimensi : ( )

c. Besar dan arah perambatan energinya : ( ) ( ( ) (

) )

d. Jenis polarisasi yang terjadi adalah Polarisasi linier karena gelombang elektromagnetik tersebut hanya bergetar pada satu bidang getar (datar) yaitu amplitudo dan arah medan tetap. e. Narasi Gelombang dan Optik : Getaran didefinisikan sebagai gerak periodik dengan menempuh lintasan yang sama. Gerak periodik adalah gerak yang dialami benda secara berulang ulang dalam selang waktu yang sama. Getaran yang terjadi pada suatu benda disebabkan oleh adanya gangguan yang diberikan pada benda tersebut. Untuk kasus getaran bandul dan getaran benda pada pegas, gangguan tersebut disebabkan oleh adanya gaya luar. Bila kita membiarkan bandul terus berayun, maka lama kelamaan bandul tersebut akan semakin pelan dan akhirnya berhenti berayun, hal itu disebabkan gaya redaman yang melenyapkan energi gerak benda. Medium hanya bergetar di sekitar kedudukan normalnya, kedudukan normal merupakan kedudukan awal suatu benda sebelum benda itu bergetar. Setiap gangguan yang diberikan kepada suatu benda akan menimbulkan getaran pada benda tersebut dan getaran ini akan merambat dari suatu tempat ke tempat lain melalui suatu medium tertentu. Dalam hal ini, peristiwa perambatan getaran dari suatu tempat ke tempat lain melalui suatu medium tertentu disebut gelombang. Dalam perambatannya, gelombang membawa energi. Gelombang seperti gelombang air atau suara memerlukan medium untuk merambat, gelombang seperti ini disebut sebagai gelombang mekanik. Sedangkan gelombang elektromagnet seperti cahaya adalah gelombang yang tidak memerlukan medium dalam perambatannya. Muka gelombang adalah bidang tegak lurus arah rambat gelombang. Cepat rambat gelombang elektromagnetik hanya bergantung pada sifat sifat listrik dan magnetik medium yang ditempuhnya. Susunan semua bentuk gelombang elektromagnetik berdasarkan panjang gelombang dan frekuensinya disebut spektrum elektromagnetik. Suatu gelombang dapat disebut sebagai gelombang transversal jika partikel partikel mediumnya bergetar ke atas dan ke bawah dalam arah tegak lurus terhadap gerak gelombang. Titik tertinggi gelombang disebut puncak. Sedangkan titik terendah disebut lembah. Amplitudo adalah ketinggian maksimum puncak atau kedalaman maksimum lembah, diukur dari posisi setimbang. Jarak dari puncak ke puncak atau jarak dari lembah ke lembah disebut panjang gelombang (disebut lambda huruf yunani). Fase, menunjukkan dimana posisi awal gerakan ketika t=0. Periode adalah waktu yang diperlukan untuk melakukan satu getaran. Satuan periode adalah sekon. Frekuensi adalah banyaknya getaran yang terjadi selama satu detik. Frekuensi sudut, menunjukkan berapa banyak gerak bolak balik yang terjadi dalam satu satuan waktu, dalam radian per detik. Frekuensi dinyatakan dalam satuan

hertz. Selain gelombang transversal, terdapat juga gelombang longitudinal yaitu gelombang yang arah getaran mediumnya sejajar dengan arah rambat gelombang, contohnya yaitu getaran pada pegas. Rapatan merupakan daerah di mana kumparan pegas saling mendekat. Sedangkan regangan merupakan daerah di mana kumparan pegas saling menjahui. Resonansi ialah peristiwa ikut bergetarnya suatu benda karena pengaruh getaran benda lain. Hubungan yang sangat penting antara medan listrik dan medan magnet dikenal dengan persamaan Maxwell. Medan listrik adalah efek yang ditimbulkan oleh keberadaan muatan listrik, seperti elektron, ion, atau proton, dalam ruangan yang ada di sekitarnya. Medan magnet adalah suatu medan yang dibentuk dengan menggerakan muatan listrik yang menyebabkan munculnya gaya di muatan listrik yang bergerak lainnya. Fungsi gelombang merupakan suatu fungsi yang menjelaskan posisi sebarang titik dalam medium pada suatu waktu tertentu. Gerakan titik titik yang memiliki selang yang sama disebut sebagai beda fase. Perpindahan merupakan besaran vektor sehingga penjumlahannya dilakukan secara vektor. Intensitas gelombang merupakan daya yang dibawa oleh gelombang melalui satu satuan luas yang tegak lurus dengan arah perambatan gelombang. Superposisi Gelombang merupakan penjumlahan dua gelombang atau lebih dapat melintasi ruang yang sama tanpa ada ketergantungan satu gelombang dengan yang lain. Prinsip Superposisi Linear, yaitu ketika dua gelombang atau lebih datang secara bersamaan pada tempat yang sama. Resultan gangguan adalah jumlah gangguan dari masing masing gelombang. Superposisi kedua gelombang yang berlawanan arah menghasilkan gelombang stasioner (gelombang berdiri atau gelombang diam). Dispersi merupakan fenomena superposisi gelombang yang menghasilkan bentuk gelombang yang berbeda. Dispersi cahaya terjadi karena tiap warna cahaya mempunyai cepat rambat yang berbeda. Sudut yang dibentuk oleh sinar merah dan sinarungu yang paling pinggir disebut sudut dipersi. Pemantulan gelombang adalah pembalikan arah rambat gelombang karena membentur suatu medium atau pembatas, contohnya adalah gelombang permukaan air pada tangki riak. Hukum pemantulan gelombang yaitu bunyi yang datang, bunyi yang dipantulkan,dan garis normal selalu terletak pada satu bidang pantul dan sudut datang sama dengan sudut pantul. Yang dimaksud dengan garis normal adalah garis yang ditarik tegak lurus pada bidang pantul. Pembiasan gelombang adalah pembelokan rambat gelombang karena melalui dua medium yang memiliki kerapatan yang berbeda. Indeks bias mutlak adalah suatu ukuran kemampuan medium itu untuk membelokkan cahaya. Indeks bias relatif adalah ukuran perbadingan indeks bias madium satu terhadap medium lainnya. Difraksi adalah penyebaran gelombang, contohnya cahaya, karena adanya halangan.

Gerak harmonik sederhana adalah gerak bolak - balik benda melalui suatu titik keseimbangan tertentu dengan banyaknya getaran benda dalam setiap sekon selalu konstan. Gelombang harmonik sederhana merupakan gelombang yang terjadi secara teratur. Gelombang harmonik sederhana biasa disebut juga sebagai gelombang sinusoidal karena perpindahan setiap partikel yang dilalui oleh gelombang setiap satuan waktu dinyatakan dengan kurva sinus. Apabila dua atau lebih gelombang harmonik sederhana yang saling bertumpang tindih memiliki frekuensi yang berbeda maka gelombang total yang dihasilkan tidak lagi berupa gelombang harmonik sederhana, melainkan berupa gelombang kompeks. Bunyi terdengar karena adanya gangguan yang menjalar ke telinga pendengar. Syarat terjadi dan terdengarnya bunyi yaitu ada sumber bunyi, misalnya gendang, gitar, dan garputala, ada zat antara (medium), misalnya udara dan ada penerima di sekitar bunyi. Daerah yang berada pada rentang frekuensi antara 20 Hz dan 20.000 Hz disebut dengan frekuensi audio. Bunyi yang frekuensinya kurang dari 20 Hz disebut infrasonik. Sedangkan bunyi yang frekuensinya lebih dari 20.000 Hz disebut ultrasonik. Sinar adalah berkas sempit cahaya yang diidealkan dan tidak dapat dilihat oleh mata. Sedangkan Cahaya adalah energi berbentuk gelombang elekromagnetik yang kasat mata dengan panjang gelombang sekitar 380750 nm. Cahaya yang dipancarkan oleh sebuah sumber cahaya merambat ke segala arah. Bila berinteraksi dengan permukaan, maka sinar akan membentuk sinar datang yaitu berkas cahaya yang menyentuh permukaan. Sudut antara sinar ini dan garis tegak lurus dengan permukaan (garis normal) adalah sudut datang. Sinar pantul, berhubungan dengan suatu sinar datang, adalah sinar yang mewakili cahaya yang dipantulkan oleh permukaan. Sudut antara garis normal dengan sinar pantul disebut sebagai sudut pantul. Sinar bias, berhubungan dengan suatu sinar datang, mewakili cahaya yang diteruskan / ditransmisikan melalui permukaan. Perbandingan antara nilai sin sudut datang dan sudut bias merupakan suatu tetapan yang disebut indeks bias. Prisma optik adalah benda tembus cahaya yang dibatasi oleh dua bidang datar yang membentuk sudut satu sama lain. Saat suatu sinar seperti sinar laser merah menembus prisma maka sinar tersebut akan mengalami dua kali pembiasan, yaitu saat dari udara masuk ke prisma dan saat dari prisma kembali ke udara. Saat dilewatkan pada prisma, berkas sinar putih dapat diuraikan menjadi berbagai warna dasar (merah, jingga, kuning, hijau, biru, dan ungu), deretan warna dasar ini disebut spektrum warna. Sinar putih terdiri dari berbagai warna sehingga disebut sinar polikromatik. Selisih antara sudut deviasi untuk cahaya ungu dan merah disebut sudut

dispersi. Hukum Snellius berbunyi sinar datang, sinar pantul, dan garis normal terletak pada satu bidang datar dan sudut datang sama dengan sudut pantul. Alat optik merupakan alat yang berkaitan dengan cahaya atau bekerja dengancahaya. Lensa adalah benda bening yang dibatasi oleh dua bidang lengkung atau oleh satu bidang lengkung dan satu bidang datar. Lensa cembung adalah lensa yang bagian tengahnya lebih tebal daripada bagian tepinya. Lensa bikonveks merupakan lensa yang berbentuk cembung pada kedua permukaannya. Plankonveks lensa cembung yang dibatasi oleh satu bidang datar dan satu bidang cembung. Lensa konkaf konveks merupakan lensa yang dibatasi oleh satu bidang cembung dan satu bidang cekung. Lensa cekung adalah lensa yang bagian tengahnya lebih tipis daripada bagian tepinya. Lensa bikonkaf merupakan lensa cekung dimana kedua sisi berbentuk cekung. Lensa plankonkaf dibatasi oleh satu bidang datar dan satu bidang cekung. Sedangkan lensa konveks konkaf dibatasi oleh sebuah bidang cekung dan satu bidang cembung. Kekuatan lensa menyatakan kemampuan lensa untuk meyebarkan atau mengumpulkan berkas sinar. Cermin adalah permukaan yang licin dan dapat menciptakan pantulan sehingga membentuk bayangan. Cahaya merambat dalam garis lurus, bila cahaya terhalang sesuatu maka akan timbulah bayangan dari penghalang itu. Bayangan yang terbentuk pada cermin datar bersifat maya atau semu, disebut bayangan maya karena bayangan tersebut dibentuk melalui perpanjangan sinar sinar cahaya. Bila bayangan tersebut dibentuk langsung oleh sinar sinar cahaya, tanpa ada perpanjangan sinar, disebut bayangan nyata. Cermin cekung merupakan cermin yang terbentuk dari suatu bola dengan lapisan sebelah dalam yang berfungsi sebagai cermin. Jarak cermin terhadap titik pusat bola pembentuknya disebut jari jari. Setengah dari jari- jari terdapat suatu titik yang merupakan fokus dari cermin tersebut. Cermin cekung merupakan cermin konvergen, yakni bersifat mengumpulkan sinar. Sinar sinar yang menuju cermin cekung dipantulkan dan berpotongan pada suatu titik, titik tersebut dinamakan titik fokus. Cermin cembung merupakan cermin yang terbentuk dari suatu bola dengan lapisan sebelah luar yang berfungsi sebagai cermin. Titik fokus dan titik pusat kelengkungan pada cermin cembung ada di sebelah belakang cermin. Cermin cembung bersifat divergen atau menyebarkan cahaya (Sinar sinar sejajar yang datang akan dipantulkan menyebar oleh permukaan cermin cembung). Perbesaran bayangan didefinisikan sebagai nilai mutlak jarak bayangan dibagi dengan jarak benda. Interferensi adalah interaksi antar gelombang di dalam suatu daerah, interferensi dapat bersifat membangun dan merusak. Bersifat membangun (inteferensi konstruktif) jika beda fase kedua gelombang sama sehingga

gelombang baru yang terbentuk adalah penjumlahan dari kedua gelombang tersebut. Bersifat merusak (interferensi destruktif) jika beda fasenya adalah 180o, sehingga kedua gelombang saling menghilangkan. Ketika dua gelombang yang koheren menyinari / melalui dua celah sempit, maka akan teramati pola interferensi terang dan gelap pada layar. Jarak tempuh cahaya yang melalui dua celah sempit mempunyai perbedaan (beda lintasan), hal ini yang menghasilkan pola interferensi. Interferensi Maksimum yaitu gelombang saling memperkuat / konstruktif, menghasilkan garis terang. Interferensi Minimum gelombang saling memperlemah / destruktif, menghasilkan garis gelap.

Anda mungkin juga menyukai