I.

IDENTITAS Nama Umur Alamat Agama Pekerjaan Nama suami Umur Pekerjaan No.CM : Rina Pangestuti : 27 tahun : Bekelan RT 1 Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul : Islam : IRT : Debi Budiarto : 25 tahun : Karyawan swasta : 366430

II.

ANAMNESA Anamnesa dilakukan pada tanggal 15-9-2006, pukul 10.00 Keluhan Utama : keputihan yang banyak dan berbau serta gatal RPS : os merasa tidak nyaman dengan keputihan yang banyak sampai 4 kali ganti celana dalam atau pantyliners terutama sebelum dan sesudah haid. Keputihan berupa lendir seperti susu bewarna putih dan kental, berbau tidak enak, agak amis dan kadang-kadang gatal. Selama keputihan os tidak pernah demam. Os pernah berobat ke bidan dan diberi obat ang dimasukkan ke dalam liang senggama bernama albotyl namun tidak ada perbaikan. Os baru keputihan 2 bulan setelah menikah. Os tidak pernah keputihan sebelumnya. Namun sejak menikah os sering menggunakan sabun antiseptik untuk vagina. Dan os juga sering memakai baju-baju ketat. Os dan suami tidak pernah menderita penyakit kelamin dan tidak pernah berhubungan intim dengan orang lain. Os merasa nyeri perut bagian kiri bawah seperti sengkil yang kumat-kumatan tetapi setiap setelah berhubungan os tidak pernah merasa sakit. Os BAK dan BAB tanpa gangguan. RPD : selalu nyeri saat haid Pernah operasi usus buntu 3 tahun yang lalu Riwayat Menstruasi : Menarche : 12 tahun Lama : 8 hari

Siklus : 29 hari, teratur Kuantitas : normal, 2x ganti pembalut : 5-9-2006

Nyeri haid : ada HPM Perdarahan intermenstrual : tidak ada

I.

PEMERIKSAAN Status generalis

Keadaan umum : Baik Kesadaran : Compos Mentis TB : 160 cm BB : 42 kg

VITAL SIGN TD : 100 /70 mmHg Rr : 20 x/ menit N : 80 x/ menit S : 36,8 c

Kepala : Mata: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/Telinga : deformitas (-), secret (-) Hidung : deviasi (-), secret (-) Mulut : sianosis (-), mukosa hiperemis (-) Leher : DBN Dada : mammae : DBN Jantung : DBN Paru-paru : DBN Perut : datar, supel, nyeri tekan (+) kiri bawah, massa (-) Genital : cairan putih kental dan berbau keluar dari jalan lahir Ekstremitas superior : dalam batas normal Inferior : dalam batas normal Status ginekologis I : perut ; datar, supel Perkusi : timpani (+) Palpasi : Perut : defans muscular (-), nyeri tekan (+) kiri bawah, nyeri tekan lepas (-), nyeri ketok (-), massa (-) Pemeriksaan inspekulo: vulva tenang, tidak hiperemis, tidak terdapat bekas garukan, uretra tenang, vagina licin tanpa massa dan terdapat sekret mukoid putih kental tanpa bintil-bintil, berbau agak amis, serviks tanpa erosi dan berwarna kemerahan, hiperemis, OUE tertutup Pemeriksaan VT : tidak dilakukan

II.

DIFERENSIAL DIAGNOSA Leukorrhea et causa C. albicans

Leukorrhea et causa T. vaginalis Leukorrhea et causa G. vaginalis

III.

PROGNOSIS Dubia ad bonam

IV.

RENCANA TINDAKAN 1. reanamnesa 2. pemeriksaan VT 3. pemeriksaan lab darah rutin 4. pemeriksaan vaginal swab 5. pemeriksaan medan gelap untuk secret vagina 6. pemeriksaan KOH untuk secret vagina 7. jadwalkan kunjungan ulang dan anamnesa suami 8. antibiotic : bradspectrum gram negative (ciprofloxacin) 9. antibiotic kuman anaerob metronidazole 10. antimikroba nystatin

PRESENTASI KASUS

LEUKORRHEA

Disusun oleh :

Diajukan Kepada : Dr. Budiono, Sp.OG

Oleh : Eva Romayanti 20010310026

SMF ILMU KEBIDANAN DAN KANDUNGAN RSUD KODYA YOGYAKARTA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

2006