Anda di halaman 1dari 20

Ekonomi Kesejahteraan

Pertemuan 25

Definisi ekonomi kesejahteraan


Ekonomi kesejahteraan merupakan suatu cabang ilmu ekonomi yang mempelajari keinginan (desirability), efisiensi dan pemilihan berbagai penggunaan sumberdaya oleh masyarakat

Kriteria Pareto
Keuntungan masyarakat dan kesejahteraan sosial akan meningkat dengan adanya realokasi sumberdaya sehingga semua individu memperoleh keuntungan atau paling tidak ada satu individu yang memperoleh keuntungan dan tidak ada individu lain yang berkurang kekuasaannya

Model ekonomi keseimbangan umum


Model ini menjelaskan proses tercapainya keseimbangan (harga dan kuantitas) di seluruh pasar atau industri secara simultan Sebagai contoh yang sederhana dianggap terdapat dua industri yaitu garmen dan sepatu. Kedua industri ini setiap pergerakan menuju keseimbangan yang baru selalu berinteraksi sehingga pada akhirnya keduanya mencapai keseimbangan

Efisiensi pertukaran (eficiency in exchange)


Perekonomian dikatakan efisien jika individu-individu didalam perekonomian baik konsumen maupun produsen telah berada dalam kondisi keseimbangan melalui mekanisme pertukaran, atau: a. Terjadi mekanisme pertukaran yang efisien b. Produksi berjalan efisien

Model pertukaran Edgeworth (Edgeworth Box)


Menurut Pareto alokasi sumberdaya dikatakan efisien bila barang dan jasa yang ada tidak dapat direalokasi antar konsumen tanpa membuat salah satu konsumen dirugikan atau menurun kepuasannya. Prinsip ini disebut prinsip optimalisasi Pareto (Pareto Eficiency)

Syarat efisiensi Pareto


MRSyxA = MRSyxB = .= MRSyxZ = Py /Px Kurva perukaran Edgeworth

Efisiensi produksi (eficiency in production)


Produksi dikatakan efisien bila penggunaan faktor produksi maupun penjualan output sudah efisien. a. Efisiensi penggunaan faktor produksi b. Efisiensi output

Efisiensi penggunaan faktor produksi


Penggunaan faktor produksi dikatakan efisien secara teknis bila faktor produksi yang digunakan untuk memproduksi output yang satu tidak dapat direalokasi untuk menambah output yang lain tanpa mengurangi produksi output yang bersangkutan Syarat efisiensi MRTSlkX = MRTSlkY =.MRTSlkZ = W/R Keterangan MRTS=tingkat penggantian secara teknik tenaga kerja ke modal W adalah gaji dan R adalah harga modal

Efisiensi output
Sebuah perekonomian dikatakan mencapai efisiensi output jika : 1. Barang dan jasa diproduksi dengan biaya paling rendah 2. Produsen mencapai keseimbangan dimana MRTyx = Px/Py 3. Barang dan jasa yang diproduksi memenuhi kebutuhan konsumen untuk mencapai keseimbangan konsumen dimana MRSyx = Px/Py

Ekonomi kesejahteraan (lanjutan)


Pertemuan 26

Barang publik dan externalitas


1. Karakteristik barang publik 2. Efisiensi penyediaan barang publik 3. Masalah-masalah dalam penyediaan barang publik 4. Externalitas, efisiensi dan keadilan 5. Pilihan masyarakat

Karakteristik barang publik


Bersifat non rival (non rivalry) yaitu barang yang dapat dikonsumsi bersamaan pada waktu yang sama (joint consumption) tanpa saling meniadakan manfaat Bersifat non eksklusiv yaitu bahwa seseorang tidak perlu membayar untuk menikmati manfaat barang publik Tidak semua barang publik mempunyai sifat non rival dan non eksklusiv

Klasifikasi barang
Sifat barang eksklusiv Non eksklusiv

Rival

Barang privat

Barang publik semu Barang publik

Non rival

Barang publik semu

Efisiensi penyediaan barang publik


Karena sifatnya pengadaan barang publik tidak dapat dilakukan melalui mekanisme pasar persaingan sempurna Penyediaan barang publik dapat efisien bila diketahui permintaan dan penawarannya

Masalah-masalah dalam penyediaan barang publik


1.
2.

3.

Pengukuran permintaan barang publik (terdapat banyak persepsi kelompok masyarakat terhadap barang publik) Pendanaan (mengalami kesulitan siapa sebenarnya pihak yang harus mendanai pengadaan barang publik supaya dicapai asas keadilan) Penyediaan dan produksi barang publik (barang publik boleh disediakan swasta, tetapi birokrat pada umumnya akan memanfaatkan kekuasaan monopoli sehingga cenderung menimbulkan kasus suap menyuap, tender yang tidak adil, dll)

Externalitas, efisiensi dan keadilan


Externalitas adalah kerugian atau keuntungan yang dialami pelaku ekonomi karena tindakan pelaku ekonomi lain yang tidak tercermin dalam harga pasar Externalitas yang menguntungkan maupun yang merugikan menyebabkan pasar tidak bisa efisien Externalitas sering dipandang tidak adil karena justru menguntungkan golongan kaya

Pilihan masyarakat
Kesulitan menentukan alokasi yang efisien dalam menyediakan barang publik menyebabkan masyarakat demokratis menempuh pemilihan suara atau voting Voting mengandung kelemahan: Pilihan individu seringkali tidak konsisten (tidak transitif) apalagi bila pilihan yang dibandingkan semakin banyak Opsi dalam voting seringkali merupakan pilihan kelompok yang mendominasi dan mampu memaksakan
kehendak kepada masyarakat.

a.

b.

Contoh-contoh barang publik di Indonesia


Jalan raya Jasa pertahanan dan keamanan Taman kota halte

Contoh-contoh barang publik semu


Bersifat rival tetapi non eksklusiv misalnya konsultasi pelajar di sekolah-sekolah (BP) bersifat non rival tetapi eksklusiv misalnya angkutan penumpang bus kota, jalan tol, dll

Anda mungkin juga menyukai