Ujian Kasus Pendek Fix
Ujian Kasus Pendek Fix
DEMAM DANGUE
LABORATORIUM / SMF ILMU KESEHATAN ANAK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA RUMAH SAKIT UMUM DR. SAIFUL ANWAR MALANG MALANG 2012
LAPORAN KASUS
I. Identitas Identitas pasien Nama Tanggal lahir Umur Jenis kelamin Alamat Agama / suku Tanggal MRS : Riska Melati Erlinda : 08-09-2003 : 9 tahun 8 bulan : Perempuan : Desa Plumbon RT 6/RW 7, pandaan, pasuruan : Islam/ jawa : 03-11-2012
Identitas Orang Tua 1. Ayah Nama Ayah Umur Pendidkan Pekerjaan Penghasilan 2. Ibu Nama Ibu Umur Pendidikan Pekerjaan Penghasilan : Herlinda : 35 tahun : SMA : Karyawan Swasta : Rp. 1.500.000 : Ribut Krisna : 37 tahun : SMA : Buruh : Rp. 1.500.000
II. Anamnesis (heteroanamnesa oleh ibu kandung pasien) 1. Keluhan Utama : Demam
Pasien datang dengan keluhan demam sejak 4 hari yang lalu. Demam naik turun. Muntah sejak 3 hari yang lalu dan semakin sering dalam 2 hari terakhir dengan frekuensi lebih dari 3 kali sehari disertai nyeri perut. Mimisan 2 kali sejak 10 jam SMRS. Muncul Bintik berwarna kemerahan di tangan, lengan, dan paha yang tidak terasa gatal. Nyeri perut daerah ulu hati dan kanan bawah sejak 4 hari yang lalu.
Mual (+), Batuk (-), pilek (-), diare (-), BAB hitam (-),
4. Riwayat Penyakit Terdahulu Pasien pernah dirawat di RSSA karena sakit lambung
8. Riwayat Kelahiran
tengkurap pada usia 3 bulan, duduk pada usia 5 bulan, berdiri pada usia 10 bulan dan berjalan pada usia 11 bulan. Pasien bisa melafalkan aa..., ee... pendek-pendek saat umur 3 bulan, merespon dengan tersenyum pada usia 3 bulan, mengucapkan satu suku kata pada usia 14 bulan
2. Tanda vital
1. Nadi 2. Laju Pernafasan 3. Suhu aksiler
4. TD
: 110/80 mmHg
3. Status Antrpometri
1. TB 2. BB 3. BBI 4. BMI 5. LLA 6. LK
: mesochepal, : normochepal : hitam, tidak mudah dicabut : simetris, dismorfik (-), rash (-), sianosis (-) : konjungtiva anemis -/sklera ikterik mukosa cyanosis palpebra edema -/+/+ -/-
c. Rambut
d. Wajah e. Mata
: bentuk normal, posisi normal, sekret (-) : sekret (-), pernafasan cuping hidung (-), perdarahan (-), hiperemi (-), deviasi septum nasi (-).
h. Mulut i. Lidah
: mukosa bibir normal, mukosa sianosis (-) : Bentuk dan ukuran dalam batas normal
5. Leher
Inspeksi
: Conjungtiva An -/- , Icteric conjungtiva -/- , cyanosis -/-, palpebra edema -/-, Pch - ,
Palpasi
: PKL (-)
6. Thoraks
1. Inspeksi Umum: bentuk dada simetris, retraksi dinding dada (-),
:ictus cordis tidak tampak. :ictus cordis teraba di ICS V MCL sinistra. :denyut jantung 120x/menit, bunyi jantung S1S2 normal, reguler, gallop (-), murmur (-)
kanan-kiri saat bernafas simetris, retraksi dinding dada (-) Palpasi Perkusi : gerakan dinding dada kanan-kiri saat bernafas simetris. : sonor di seluruh lobus paru
7. Abdomen Inspeksi :Kulit abdomen ~ jaringan parut (), dilatasi vena(-), peradangan umbilikus (), rash (-) Kontur abdomen ~ soefl, rounded, tampak simetris, benjolan (-), herniasi (-).
Auskultasi :Bising usus (+) normal Perkusi Palpasi :shifting dullness (+) :turgor normal (<2 detik) Hepar : teraba 2 cm bawah arcus costae, tepi tajam Lien : tidak teraba besar
8. Ekstremitas
:
Pemeriksaan Ekstremitas Kanan Hangat Atas Kiri Hangat Kanan Hangat Bawah Kiri Hangat
_ <2 detik
_ <2 detik
_ <2 detik
_ <2 detik
9. Hasil Laboratorium
Darah Lengkap : (3/11/2012) Hemoglobin Eritrosit Leukosit Hematokrit Trombosit MCV MCH MCHC RDW PDW MPV LED Eosinofil Basofil Neutrofil Limfosit Monosit PPT Pasien Control INR : 14.1 detik :10.2 detik : 1.26 : 11.6 g/dL : 4.45 106/ L : 7.9 x 103/L : 34.20% : 123 103/ L : 76.90 fL : 26.10 pg : 33.90 g% : 14.40% : 15.2fL : 11.00 fL : 24 mm/jam : 0.1 % : 0.3 % : 70.2 % : 19.9 % : 9.0 % (N: 0 - 4) (N: 0 - 1) (N: 51 67) (N:25 - 33) (N: 2 - 5) (N: 11.5 15.1) (N: 4.0 5.0) (N: 4.7 - 11.3) (N: 38- 42%) (N: 142 - 424) (N: 80-93) (N: 27-31) (N: 32-36) (N: 11.5 14.5) (N: 9-13) (N: 7.2-11.1)
Hitung jenis
Faal Hemostatsis
APTT Pasien Control Kesimpulan : 34.5 detik : 27.0 detik PPT dan APTT dalam batas normal : 4.25 g/dL (N: 3.5-5.5)
Imunoserologi: Anti Dangue IgG/IgM Anti Dangue IgM Anti Dangue IgG Darah Lengkap : (4/11/2012) Hemoglobin Eritrosit Leukosit Hematokrit Trombosit MCV MCH MCHC RDW PDW MPV LED Eosinofil Basofil Neutrofil Limfosit Monosit : 11.40 g/dL : 4.34 106/ L : 6.32 x 103/L : 34.00% : 118 103/ L : 78.30 fL : 26.30 pg : 33.50 g% : 13.40% : 13.8fL : 10.70 fL : 10 mm/jam : 0.3 % : 0.5 % : 63.8 % : 29.1 % : 6.3% (N: 0 - 4) (N: 0 - 1) (N: 51 67) (N:25 - 33) (N: 2 - 5) (N: 11.5 15.1) (N: 4.0 5.0) (N: 4.7 - 11.3) (N: 38- 42%) (N: 142 - 424) (N: 80-93) (N: 27-31) (N: 32-36) (N: 11.5 14.5) (N: 9-13) (N: 7.2-11.1) negative negative
Hitung jenis
O2 ruangan IVFD C1:1 1000cc/24 jam ~ 14 Tpm I.V metamizol 400 mg (k/p)
2. Menjelaskan kemungkinan perkembangan penyakit dan pentingnya kerjasama pasien dan keluarga dalam pelaksanaan tindakan medis dan pengobatan. 3. Menjelaskan kepada keluarga pasien bahwa rencana terapi membutuhkan waktu sampai terjadi perbaikan klinis maupun laboratories.