GR zona 1
GR zona 2 GR zona 3
Mata Air X
L = 47.000 m
Pompa
L = 5.000 m
Diketahui: 1. Debit = 600 L/detik 2. Elevasi sumber air X = 225 mdpl 3. Elevasi ground reservoir = 110 mdpl 4. Panjang pipa transmisi = 47.000 meter 5. Jenis pipa = HDPE S-24
Ditanya: 1. Rencanakan dimensi broncapturing (perhitungan manual) 2. Rencanakan dimensi reservoir (ground dan elevated) (perhitungan manual) 3. Rencanakan ketinggian atau kontur elevated reservoir dan ground reservoir zona 1 3 dengan memperhatikan prinsip bernoulli (perhitungan manual) 4. Rencanakan jaringan transmisi (perhitungan manual) 5. Rencanakan pompa (perhitungan manual) 6. Rencanakan diameter pipa (perhitungan manual)
Catatan: Saudara/i bisa merekomendasikan suatu perubahan sistem apabila memang diperlukan
Karena perbedaan tinggi antara bak penangkap air dengan bak ground reservoir 115 meter, maka diperlukan satu buah BPT (BAK PELEPAS TEKAN). BPT dipasang pada ketinggian 110 + (115/2) = 167.5 m 168 m dengan jarak 24000 m dari bak Broncapturing. Ukuran BPT minimal 3 m3 dengan dimensi ( 1.5 m x 1.5 m x 1.5 m )
Broncapturing
GR utama
BPT
Kebutuhan Air berdasarkan jumlah penduduk pada zona pelayanan Zona 1 Asumsi bahwa kebutuhan air pada kota X adalah 100 lt/orang /hari Jumlah penduduk = 132.000 jiwa Dengan memperkirakan bahwa kenaikan pemakaian air adalah 2.5 % pertahun, maka untuk 5 tahun kedepan kebutuhan aor penduduk kota X adalah : P5 = 100 (1+ 2.5/100)5 = 113 lt/orang/hari Kebutuhan untuk 132 000 orang adalah = 132 000 orang x 113 lt/orang/hari = 14.916.000 lt/hari Debit air yang dibutuhkan oleh zona 1 = (14.916.000/(60x60x24)) = 172.64 lt/dt Zona 2 Asumsi bahwa kebutuhan air pada kota X adalah 100 lt/orang /hari Jumlah penduduk = 250.000 jiwa Dengan memperkirakan bahwa kenaikan pemakaian air adalah 2.5 % pertahun, maka untuk 5 tahun kedepan kebutuhan aor penduduk kota X adalah : P5 = 100 (1+ 2.5/100)5 = 113 lt/orang/hari Kebutuhan untuk 250.000 orang adalah = 250.000 orang x 113 lt/orang/hari = 28.250.000 lt/hari Debit air yang dibutuhkan oleh zona 1 = (28.250.000/(60x60x24)) = 326.96 lt/dt Zona 3 Asumsi bahwa kebutuhan air pada kota X adalah 100 lt/orang /hari Jumlah penduduk = 50.000 jiwa Dengan memperkirakan bahwa kenaikan pemakaian air adalah 2.5 % pertahun, maka untuk 5 tahun kedepan kebutuhan aor penduduk kota X adalah : P5 = 100 (1+ 2.5/100)5 = 113 lt/orang/hari Kebutuhan untuk 50.000 orang adalah = 50.000 orang x 113 lt/orang/hari = 5.650.000 lt/hari Debit air yang dibutuhkan oleh zona 1 = (5.650.000/(60x60x24)) = 65.39 lt/dt
Kebutuhan air untuk ke-3 zona diatas Kebutuhan air zona 1 + zona 2 + zona 3 = 172.64 lt/dt + 326.96 lt/dt + 65.39 lt/dt = 564.99 lt/dt 565 lt/dt Debit (Q) air = 600 lt/dt Kebutuhan air tercukupi karena
Kebutuhan air < debit aliran 565 lt/dt < 600 lt/dt
Perencanaan reservoir elevasi dan reservoir pada zona distribusi. Untuk elevated reservoir direncanakan ketinggian nya 150 mdpl Diperlukan pompa untuk mengalirkan air dari main ground reservoir ke elevated reservoir. Untuk perhitungan spek pompa yang diperlukan akan ditunjukkan pada perhitungan selanjutnya.
Untuk zona 1, elevasi rencana 120 mdpl Untuk zona 2, elevasi rencana 130 mdpl Untuk zona 3, elevasi rencana 120 mdpl
Untuk zona distribusi semuanya memakai system gravitasi. Karena perbedaan tinggi masingmasing bak distribusi di masing-masing zona dengan elevated reservoir < 65 m maka tidak diperlukan bak pelepas tekan (BPT).
Perencanaan Jaringan Transmisi Dan Penentuan Diameter Pipa Transmisi 1. Perhitungan dimensi Pipa dari Broncapturing ke BPT
Q = 0.6 m3/dt L = 24000 m H = 225-168 = 57 m dimana I = H/L 0.6 m3/dt = 0.27853 x 130 x D2.63 x(57/24000) D = 0.727408787 m Kehilangan tinggi tekan
Hf = 57.56200698m 2. Perhitungan dimensi dari BPT ke GR utama Q = 0.6 m3/dt L = 23000 m H = 168-110 = 58 m dimana I = H/L 0.6 m3/dt = 0.27853 x 130 x D2.63 x(58/23000)
Hf = 58.57159972 m 3. Perhitungan dari GR utama ke Elevated Reservoir Q = 0.6 m3/dt L = 5000 m H = 150-110 = 40 m dimana I = H/L 0.6 m3/dt = 0.27853 x 130 x D D = 0.566872874 m Kehilangan tinggi tekan
2.63
x(58/5000)
Hf = 40.39066038 m 4. Perhitungan dari ER ke bak pembagi pada 1. Zona 1 Q = 0.17264 m3/dt L = 1000 m H = 150-120 = 30 m dimana I = H/L 0.17264 m3/dt = 0.27853 x 130 x D2.63 x(58/1000) D = 0.26910179 m Kehilangan tinggi tekan
L = 1000 m H = 150-130 = 20 m dimana I = H/L 0.32696 m3/dt = 0.27853 x 130 x D2.63 x(58/1000) D = 0.372846178 m Kehilangan tinggi tekan
Hf = 20.21491027 m 3. Zona III Q = 0.06539 m3/dt L = 1000 m H = 150-120 = 30 m dimana I = H/L 0.06539 m3/dt = 0.27853 x 130 x D2.63 x(58/1000) D = 0.186037701 m Kehilangan tinggi tekan
Hf = 30.40504578 m
Perencanaan Pompa Perencanaan Pompa terkhusus pada pengaliran air dari GR utama ke Elevated Reservoir yaitu untuk mengalirkan air dari ketinggian 110 mdpl ke 150 mdpl. Dimana H = 40 meter. Debit aliran air tetap 0.6 m3/dt dan panjang pipa pengaliran adalah 5000 m, dengan diameter 0.566872874 m yang telah didapatkan pada perhitungan sebelumnya. MAKA 1. Head loss pompa Asumsi bahwa pompa dioperasikan selama 8 jam sehari maka : Q pompa = (24/8) x 0.6 m3/dt = 1.8 m3/dt
Karena debit yang terlalu besar maka dimungkinkan untuk menambah jumlah pompa, pada kasus ini direncanakan ada 3 pompa yang beroperasi. Dengan debit masing-masing pompa 0.6 m3/dt. Maka diperoleh Hf seperti yang telah dihitung pada perhitungan sebelumnya, bahwa Hf = 40.39066038 m 2. Akibat Belokan Kecepatan aliran
V = (0.354x130x(0.566872874)0.63x(40/5000)0.54 V = 2.373073464 m/dt MASIH MEMENUHI Terdapat tiga belokan 90o Hf = k. v2/2g 0.33 x 0.5668728742/(2x9.81) Hf = 0.094719043 m Hf total = 3 x 0.094719043 m = 0.28415713 m 3. Head Loss Total Pompa H statis + Hf gesek + Hf belokan 40 + 40.39066038+0.28415713 = 80.67481751 m
Harus memiliki debit 0.6 m3/dt Harus memiliki total head minimal 81 meter