dengan istilah mendekati. Akibatnya, nilai limit sering dikatakan sebagai nilai pendekatan. 1. Pengertian limit secara intuitif Untuk memahami pengertian limit secara intuitif, perhatikan contoh berikut: Diketahui fungsi f(x) = 2x + 1, untuk Berapakah nilai f(x) jika x mendekati 2? Penyelesaian Untuk menentukan nilai f(x) jika x mendekati 2, kita pilih nilai-nilai x disekitar 2 (baik dari kiri maupn dari kanan). Kemudian, kita tentukan nilai f(x) seperti terlihat pada tabel berikut: X f(x ) 1. 8 4. 6 1. 9 4. 8 1.9 5 4.9 1.9 6 4.9 2 1.9 7 4.9 4 1.9 8 4.9 6 1.9 2 2.0 9 1 4.9 5 5.0 8 2 2.0 2 5.4 2.0 3 5.0 6 x bilangan real.
Dari tabel di atas, tampak bahwa jika x mendekati 2 dari kiri, f(x) mendekati 5 dari kiri, sedangkan jika x mendekati 2 dari kanan, f(x) mendekati 5 dari kanan.
Apabila kita lukis, grafik fungsi f(x) = 2x + 1, untuk x mendekati 2 tampak seperti gambar berikut.
Y
5
1 1 2 0 2
Ternyata nilai f(x) terus menerus mendekati 5 jika x terus menerus mendekati 2. Di dalam matematika,
pernyataan tersebut dapat ditulis dengan lim (2x + 1) = 5 x 1 2 x2 + x 3 Tentukan nilai lim x 1 x 1 Penyelesaian 2 x2 + x 3 Fungsi f(x) = terdefinisi untuk semua x bilangan x 1 2 x2 + x 3 real, kecuali x = 1. Kita tentukan fungsi f(x) x 1 untuk x mendekati 1 seperti pada tabel berikut: 0.6 1.68 -0.4 4.2 0.7 1.32 -0.3 4.4 -0.2 4.6 -0.1 4.8 0.8 -0.92 0.9 -0.48 0.95 0.24 5 -0.05 4.9 0 0 0 1 0 1.1 0.5 2 0.1 5.2 1.2 1.0 8 0.2 5.4 1.3 1.6 8 0.3 5.6
x 2x + x
2
3 1 2x + x 3 x 1
2
Dari tabel di atas tampak bahwa jika x mendekati 1 dari kini, nilai f(x) mendekati 5 dari arah kiri. Demikian pula x mendekati 1 dari arah kanan, nilai f(x) mendekati 5 dari arah
kanan. Untuk
x = 1, nilai f(x) =
2 x2 + x 3 terdefinisi). Oleh karena itu, dapat kita tulis lim = 5. x 1 x 1 Dari kedua contoh di atas, dapat kita peroleh pengertian limit fungsi secara intuitif yaitu sebagai berikut: Misalkan f adalah fungsi dalam variabel x dan L adalah bilangan real. Pernyataan lim f(x) = L x a Artinya untuk mendekati L. 2. Pengertian Limit secara aljabar Selain pengertian secara intuitif, pengertian limit juga dapat dijelaskan secara aljabar. Misalkan f adalah fungsi yang terdefinisi pada interval tertentu yang memuat a, kecuali di a sendiri, sedangkan L adalah suatu bilangan real. x mendekati a (tetapi x a), nilai f(x)
mendekati a, ditulis lim f(x) = L jika dan hanya jika untuk x a setiap bilangan kecil > 0 terdapat bilangan > 0 sedemikian rupa sehingga jika 0 < |x-a| < maka |f(x)-L| <. Pernyataan tersebut dinamakan definisi limit secara umum. 3. Pengertian limit fungsi di titik tak berhingga Misalkan jangkauan nilai x adalah x1, x2, x3, ..xn, dengan x1 < x2 < x3, <..berlaku sebagai berikut; a. x dikatakan menjadi tak terhingga positif (x + ) jika nilai x selalu menjadi lebih besar daripada nilai x positif yang telah ditetapkan, betapapun besarnya. Misalnya, x + pada barisan 1,2,3 b. x dikatakan menjadi tak terhingga (x - ) jika nilai x selalu menjadi lebih kecil daripada nilai x negatif yang telah ditetapkan, betapapun kecilnya. Misalnya x - pada barisan -1, -2, -3, c. x dikatakan menjadi tak terhingga (x ) jika |x| d. fungsi f dikatakan menjadi tak terhingga positif jika lim f(x) x a =+
e. fungsi f dikatakan menjadi tak terhingga negatif jika lim x a f(x) = - f. fungsi f dikatakan menjadi tak terhingga jika lim f(x) = x a contoh: Tentukan lim x 3 Penyelesaian: Misalkan nilai-nilai x yang mendekati 3 (x3) adalah 2,85, 2,89, 2,95, 2,99atau 3,001, 3,01, 3,1 Dengan demikian, makin besar nilai x, nilai 1 makin besar. x 3 1 x 3
1 makin kecil. x 3
B. Menghitung Nilai Limit Fungsi Aljabar Setelah kita mempelajari definisi limit suatu fungsi, kita dapat menentukan limit suatu fungsi dengan menggunakan definisi limit secara umum maupun secara intuitif seperti di atas. Akan tetapi, ada beberapa cara yang lebih sederhana untuk
1. Menentukan limit dengan substitusi Nilai suatu fungsi f untuk x mendekati a, dengan a bilangan real, dapat ditentukan dengan substitusi, yaitu mengganti
0 , atau (-), 0
cara ini tidak dapat diterpakan secara langsung. Fungsi yang diambil limitnya itu perlu disederhanakan lebih dahulu. Perhatikan contoh berikut. Hitunglah nilai limit fungsi berikut:
3 lim x 8 x 2 x+2
Penyelesaian
3 3 lim x 8 = 2 8 = 0 = 0 x 2 x+2 2+2 4
f ( x) . g ( x)
Seperti
yang
telah
disinggung sebelumnya, apabila x = a disubstitusikan pada fungsi yang diambil limitnya tersebut mengakibatkan
f (a) 0 = (tak tentu), cara substitusi tidak dapat diterapkan g (a) 0 secara langsung. Oleh karena itu, fungsi tersebut perlu
disederhanakan lebih dahulu dengan memfaktorkan f(x) dan g(x) sehingga keduanya mempunyai faktor yang sama. Selanjutnya, faktor yang sama itu dihilangkan sehingga diperoleh bentuk yang lebih sederhana seperti berikut: lim
x a
Contoh: lim
x 2
3. Menentukan limit dengan merasionalkan penyebut Apabila dalam suatu fungsi yang akan ditentukan nilai limitnya sulit disederhanakan karena memuat penyebut yang tidak rasional, kita perlu merasionalkan penyebutnya lebih dahulu. Cara merasionalkan penyebut suatu pecahan telah kita pelajari di kelas 1, antara lain: a. Pecahan berbentuk diperoleh a a b a b a = x = = b b b b b b a b dikalikan dengan b b sehingga
b. Pecahan
berbentuk
c a+ b
dikalikan
dengan
a b a b
x 1 x2 + 3 2
= lim
x 1
x 1 x2 + 3 2
x2 + 3 + 2 x2 + 3 + 2
= lim
= lim
= lim
= lim
x 1
4 +2 2
=2