Presentasi Kasus Preeklamsi Berat

Oleh: Vera Viviana Deo Gracia 0510103

Nama Umur Jenis Kelamin Agama Alamat Pekerjaan Pendidikan RM/Reg Ruang Tanggal masuk Jam masuk

: Ny. N : 21 tahun; BB: 67 kg; TB: 155 cm : perempuan : Islam : Bandung Kidul : Pelajar : SMA : 0103xxxx/ 1200xxxx : Debora Kelas IIIA : 3 Mei 2012 : 05.31

Autoanamnesis pada tanggal 7 mei 2012 pkl 10.21 WIB Keluhan utama: Keluar bercak darah dari jalan lahir Wanita, 21 tahun, G1P0A0 gravida 39-40 minggu datang dengan keluhan keluar bercak darah dari jalan lahir sejak sehari yang lalu. Bercak darah tidak banyak, tidak disertai keluarnya gumpalan darah, dan keluar cairan sekonyong2 dari jalan lahir. Pasien juga mengeluh pusing, tidak nafsu makan, demam, dan terdapat gangguan penglihatan. Pasien menyangkal nyeri perut, mual muntah.

Riw. Operasi Riw. Menstruasi HPHT TTP PNC Riw. Menikah Riw. KB Riw. Obstetri Riw. Operasi: RPD RPK

:: Teratur, siklus 28 hari, @ 7 hari : 1 Agustus 2011 : 8 Mei 2012 : bidan 5x : 1x :: G1P0A0 :: hipertensi (-), DM (-) : hipertensi (-), DM (-)

No 1.

Perkawinan Hamil ini

Ikhtisar kehamilan

Ditolong oleh

Jenis partus

Keterangan

 KU

: Kesadaran : TD : Nadi : Respirasi : Suhu :

Baik Compos mentis 180/120 mmHg 84 x/menit 20 x/menit 36,5 oC

Status Generalis Kepala : konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-, oedem palpebra superior -/ Leher : JVP 5 + 3 cm H2O Thoraks : B/P simetris kiri=kanan
Pulmo : VBS +/+, Ronkhi -/-, Wh -/

Cor : BJM, reguler, murmur Abdomen : cembung, gravid Ekstremitas : akral hangat, CRT<2

Status Obstetrikus Pemeriksaan Luar: Inspeksi : chloasma gravidarum +

Palpasi

hiperpigmentasi areola mammae +/+ hiperpigmentasi linea alba + : TFU : 32 cm

LP : 90 cm His : Auskultasi : BJA 12-12-12

Status Obstetrikus Pemeriksaan Dalam: v/v tidak ada kelainan fluor albus -, fluksus -. Portio tebal lunak Belum ada pembukaan

3/5/2012 Laboratorium Darah Hb : 13,3 g/dl Ht : 39,4 % Leukosit : 12, 71 x 103/mm3 (meningkat) Trombosit : 206 x 103/mm3 Eritrosit : 4,5 juta/ mm3 MCV : 88 fL MCH : 30 pg/mL MCHC : 34 g/dL Waktu perdarahan: 2,00 menit Waktu pembekuan: 8,00 menit

 G1P0A0

gravida 39-40 minggu + PEB + impending eklampsi

 Nifedipine
O2

10 mg

2-3 lpm

MgSO4

Biocef Kaetroparm Sumagesic 500mg Dopamed Opicef

 Tanggal

3/5/2012, pukul 10.30

TTV: 180/120 mmHg Penglihatan kabur Terapi: Nifedipine 10mg Cek lab lengkap

Tanggal

3/5/2012, pukul 18.00

Sumagesic 500mg

Tanggal

4/5/2012

 Tanggal

4 Mei 2012 pukul 07.35, lahir bayi dengan BB 2400 gram, panjang badan 49 cm, dengan SC atas indikasi PEB + impending eklampsi

 P1A1

partus maturus dengan SC a/i PEB + impending eklampsi

 Quo

ad vitam dubia ad bonam ad functionam dubia ad malam

Quo

Tepatkah diagnosis Preeklamsi Berat? Pada pasien :

Tekanan darah meningkat Gangguan serebral/penglihatan

Mengapa pada pasien ini didiagnosis Preeklampsi berat + impending eklampsi?

Sesak nafas? edema paru-paru komplikasi PE Polihidramnion & ascites ukuran abdomen membesar sesak kelebihan intake cairan infus

Anemia? Hemolisis

aktivasi dan kerusakan endotel vaskuler

sindrom

HELLP

Polihidramnion dan asites? Preeklamsi kerusakan endotel ekstravasasi cairan

jumlah cairan amnion meningkat asites

ikterus? sindroma HELLP hemolisis bilirubin meningkat ikterus Kriteria :

Hemolisis Peningkatan kadar enzim hati (SGOT, LDH) Trombosit

Penanganan sindroma HELLP :

Tranfusi trombosit Pemberian Dexamethasone IV

Bayi lahir mati? Faktor usia

belum matangnya organ-organ bayi, terutama paruparu

Ketidak

cocokan rhesus

Isoimunisasi eriroblastosis berat kematian

Hidrops fetalis? Pada pasien ini : ibu Rh-, ayah Rh+, anak pasti Rh+ karena pola penurunan otosomal dominan Ibu Rh- membentuk anti D sejak kelahiran anak pertama IgG maternal melewati sawar plasenta & menyerang eritrosit fetus hemolisis berlebihan dan berkepanjangan hiperplasia seri eritroid sumsum tulang, peningkatan eritropoesis anemia dan kerusakan hepar gagal jantung, hipertensi portal, asites, hipoproteinemia penurunan tekanan onkotik koloid edema kegagalan sirkulasi

KB ? Sterilisasi Pertimbangan: HT kronis, sudah 7 kali hamil, 4 anak hidup, ketidakcocokan Rhesus dengan suami.

Bicara kacau dan perilaku agresif ? Gejala awal dari depresi pasca salin

kehilangan minat dan kegembiraan, iritabel, konsentrasi, perhatian, harga diri, kepercayaan diri, rasa bersalah dan tidak berguna, pesimistis

Fisiologis: turunnya kadar hormon-hormon kehamilan Psikopatologis:

Usia 32 tahun, pendidikan SMA, pekerjaan IRT Dari 7 kehamilan, hanya 4 anak yang hidup, semuanya perempuan Suami memaksa menginginkan anak laki-laki

Psikoterapi, farmakoterapi

~sekian~