Anda di halaman 1dari 14

EATING DISORDERS

Kategori Eating Disorders


A. Primary Eating Disorders Anorexia Nervosa Bulimia Nervosa Eating Disorder Not Otherwise Specified

B. Other Causes of Abnormal Weight &Appetite Mood Disorders Schizophrenia & Other Psychotic Disorders Somatization Disorder Simple Obesity

ANOREXIA NERVOSA
ASAL ISTILAH : Anorexia : hilangnya nafsu makan. Nervosa :didasarkan pada alasan emosional.

Karakteristik Anorexia Nervosa


1. 2. 3.

4.
5.

6.

Menolak makan untuk mempertahankan berat tubuh (< 85 % berat tubuh minimal). Takut sekali menjadi gemuk walaupun sangat kurus. Distorsi/salah dalam menilai bentuk dan berat tubuhnya. Siklus menstruasi tidak teratur (amenorrhea). Kulit pucat dan kering, denyut jantung melambat, konstipasi,suhu badan menurun, melemahnya otot. Menyangkal punya masalah yang memerlukan treatment.

Contoh Perhitungan Berat Badan


Tinggi badan Berat badan normal Berat badan kurang :170 cm :170-100-7 = 63 kg (100 %) :639,45 = 53,55 kg (85 %)

Pada penderita anorexia nervosa, berat badan kurang dari 85 % dan cenderung dipertahankan bahkan dikurangi.

Tipe Anorexia Nervosa


1.

Anorexia Nervosa-Restricting Type : Penderita menolak makan untuk mempertahankan berat badan. Penderita tidak makan sama sekali atau makan sangat sedikit agar tetap hidup atau karena paksaan orang lain. Contoh : hidup hanya dengan 1 cup yogurt & 1 fat free muffin perhari selama berbulan-bulan. Lebih bermasalah dalam relasi dengan orang lain, tidak percaya pada orang lain dan kecenderungan untuk menyangkali bahwa dirinya bermasalah.

Tipe Anorexia Nervosa


2.

Anorexia Nervosa-Binge/Purge Type : Penderita secara periodik makan dalam porsi besar (binge eating) atau memunculkan purging behaviors ( muntah atau pakai pencahar). Perbedaannya dengan bulimia adalah berat badan di bawah normal & mengalami amenorrhea. Berkaitan dengan unstable mood & impulse control, penyalahgunaan zat, & self mutilation.

Penyebab Anorexia Nervosa


1. 2.

3. 4. 5.

Malfungsi hypothalamus. Merupakan refleksi dari konflik antara keinginan untuk mencapai kemandirian & ketakutan terhadap tantangan kehidupan dewasa. Kekosongan perasaan karena kurangnya kasih sayang orang tua. Tekanan lingkungan sosial yang menampilkan image kecantikan wanita diukur dari tubuh yang ramping. Penderita lebih peka terhadap pendapat orang lain, lebih konform, & lebih rigid dalam evaluasi terhadap diri dan orang lain.

6.

Tipikal good girl, perfeksionis, berasal dari keluarga yang menetapkan standart tinggi, overcontrol & membatasi ekspresi emosi-emosi negatif.

Treatment Anorexia Nervosa


1.

2.

3.

Perawatan di rumah sakit dengan usahausaha menaikkan berat badan melalui gabungan antara terapi medis dan terapi psikologis. Psikoterapi dimulai dengan tujuan mendapatkan trust & partisipasi dari klien. Psikoterapi yang digunakan adalah : individual therapy, behavior therapy, dan family therapy.

Karakteristik Bulimia Nervosa


1.

2.

3.

Episode berulang makan lahap a. makan lebih banyak daripada orang pada umumnya. b. merasa tidak dapat menguasai makan Perilaku berulang untuk mencegah bertambahnya berat badan dengan cara-cara tidak adekuat (berpuasa, olahraga berlebihan, memuntahkan, menggunakan obat-obatan pencahar seperti laxatives, diuretics, dll). Paling sedikit dua kali seminggu selama tiga bulan.

Karakteristik Bulimia Nervosa


4. Merasa jijik, tidak berdaya, panik, merasa bersalah selama periode makan lahap. 5. Perilaku memuntahkan makanan untuk menurunkan kecemasan. 6.Tidak terjadi kesalahan persepsi atau kesalahan evaluasi diri terhadap bentuk dan berat tubuhnya. 7.Terjadi gejala luka tenggorokan, rusaknya email gigi, rusaknya sistem pencernaan, defisiensi nutrisi, dehidrasi, kematian mendadak akibat kegagalan jantung.

Tipe Bulimia Nervosa


Bulimia Nervosa-Purging Type : Penderita mengeluarkan makanan dengan memuntahkan atau menggunakan purging medications. 2. Bulimia Nervosa-Non Purging Type : Penderita berolahraga berlebihan atau berpuasa untuk mengontrol berat badan, namun tidak muncul purging behaviors.
1.

Penyebab Bulimia Nervosa


1. 2.

3.

4.

Psikodinamika : child abuse. Sociocultural : tekanan lingkungan sosial yang menampilkan image kecantikan wanita diukur dari tubuh yang ramping. Maladaptive cognition : makanan (binge eating) menjadi cara coping terhadap emosi-emosi yang menyakitkan. Penderita lebih peka terhadap pendapat orang lain, lebih konform, & lebih rigid dalam evaluasi terhadap diri dan orang lain.

Treatment Bulimia Nervosa


1.

2.

Obat-obatan anti depresan. Cognitive Behavior Therapy untuk belajar perilaku makan normal, menghindari memuntahkan/mengeluarkan kembali makanan, dan merubah sikap negatif terhadap bentuk dan berat tubuh.

Anda mungkin juga menyukai