Eksperimen eksploratif : eksperimen penjelajahan yg bermaksud secara pleliminer-eskploratif mencari problema-problema atau untuk mengembangkan hipotesahipotesa tentang hubungan sebab akibat sesuatu gejala. Eksperimen developmental: untuk mengetest, mengecek, atau membuktikan suatu hipotesa atau hipotesa tentang hubungan sebab akibat. Umumnya yang dijadikan ukuran, kriterium, atau criterion untuk menilai ada tidaknya PERBEDAAN adalah perbedaan MEAN atau MEAN DIFFERENCES Analisa statistik : t-test, F-test, Chi- Square dan semacamnya. Lihat test of significance
Kelompok pembanding
Tentang suatu proses yg disebabkan oleh satu macam treatmen, tidak pernah dapat mengatakan menghasilkan sesuatu yang lebih baik, kurang baik atau paling baik. Sebab, kita baru bisa mengatakan hal tersebut apabila ada pembanding. Control group Experimental group
kesesatan
Kesesatan konstan : pengaruh variable ekstrane selalu ada, yang tidak dapat diketahi atau tidak dapat diperhitungkan dan tidak dapat dipisahkan dari perbedaan2 hasil yang ditimbulkan oleh var eskperimental Kesesatan tidak konstan : kesesatan yang timbul dalam satu atau beberapa eksperimen, atau dalam satu atau beberapa kelompok dalam satu eksperimen, tetapi tidak dalam semua eksperimen atau dalam semua kelompok. (a) kesesatan tipe S : flutuasi subjects sampling (b) kesesatan tipe G : jika var ekstrane mempengaruhi satu atau beberapa G-roup dalam suatu eksperimen tetapi tidak mempengaruhi semua kelompok yang digunakan (c). Kesesatan tipe R: replikasi
POLA EKSERIMEN
Simple randomized design Treatment by level designs Treatment by subject designs Random replications designs Factorial designs Groups within-treatments designs