PELATIHAN PENGOLAHAN AIR MANUSIA,BINATANG DAN TUMBUH2AN TIDAK BISA HIDUP TANPA AIR "

Syarat
Tidak

fisika

Syarat
Tidak

kimia

berbau Tidak berwarna Tidak berasa Temperatur

boleh mengandung racun Kandungan miniralnya tdk, melebihi batasan standar baku mutu air bersih

 SYARAT

PENGOLAHAN

AIR

BAKTERIOLOGI
Tidak

mengandung bakteri 2 penyebab penyakit . mengandung kuman Coli

Tidak

BERSIH Unit intake Pengendap I Unit Koangulasi/Flokulasi Unit Filtrasi Unit Desinfeksi Pengendap II Unit aerasi Unit Netralisasi Reservoar

 Unit

utama menampung dan mengalirkan air ke unit berikutnya.

Fungsi utama adalah :

Menampung

Debit air Mengatur nilai PH air , dalam mengkondisikan agar sistem pengolahan efektif Penambahan kapur untuk mengkondidisikan nilai Ph-nya.

 Unit

Bangunan yang berfungsi untuk mengendapkan partikel kasar yang dibawa oleh aliran , sehingga diharapkan semua partikel tersebut akan mengendap secara gravitasi. Menyaring partikel kasar yang melayang dengan dilengkapi unit Screen 1 dan 2

 Partikel

partikel halus yang tidak bisa mengendap akan disaring oleh unit Filter , sehingga kondisi air bersih akan lebih jernik lagi.Berarti salah satu dari persyaratan fisika sudah terpenuhi Unit filter ini terbagi 2 yaitu Filter Saringan pasir Cepat ( RSF ) dan Filter Saringan Pasir Lambat ( SSF )

 Unit

ini berfungsi sebagai bangunan tempat pembubuhan kaporit , untuk membunuh kuman kuman atau bachteri coli yang sangat membahayakan merupakan penyebab penyakit , sehingga sesudah meliwati unit ini ,air bersih sudah terbebas dari kuman kuman yang membahayakan kesehatan.

 Unit

bangunan yang berfungsi untuk menangkap semua partikel sisa , dan harus di-endapkan pada unit ini , dengan bantuan zat kimia, sehingga partikel yang akan larut menjadi tidak larut. Unit ini juga akan mengendapkan sisa endapan kapur yang tidak aktif lagi

 Unit

aerasi ini adalah memasukkan udara oksigen(O2) kedalam air bersih sehingga dapat menetralisir kandungan partikel partikel yang berlebihan dan sekali gus menyempurnakan kualitas air tersebut.
udara melalui alat Aerator atau melalui cara pembuatan sistem aliran turbulen yang dangkal , sehingga udara bisa masuk langsung kedalam air tersebut.

Memasukkan

 Unit

ini berfungsi untuk menetralkan kualitas air baik secara fisika . Kimian dan biologis , kandungan parameter yang ada akan memenuhi persyaratan kualitas air minum Pada unit ini dilengkapi alat alat yang dapat mengukur dan mendeteksi kualitas seharusnya dengan pemeriksaan diLaboratorium untuk mendapatkan tingkat kualitas air keluaran dari Unit Netralisasi.

 Unit

ini berfungsi untuk menampung seluruh debit air atau volume hasil pengolahan , dan siap untuk di distribusikan ke masyarakat.
pendistribusiannya harus direncanakan sehingga terjadi pemerataan debit dan tekanan ke segala arah

Sistem

PENGATURAN BAHAN PEMBUBUH DAN TEKNOLOGINYA

 Untuk

memenuhi persyaratan kualitas air Ph nya bernilai 6,5 9,0 mg/l Untuk mengatur perubahan nilai Ph ini dapat membubuhkan kapur padam ,dengan perbandingan larutan kapur dan air ,ditentukan dari pemeriksaan dan percobaan di laboratorium Pemeriksaannya menggunakan alat Ph meteratau dengan perbandingan warna dengan menggunakan kertas lakmus yang dicelupkan ke air

 Kesadahan

maksimum yang diperbolehkan ( CaCo3 ) sebesar 500 mg/l . Pelunakannya dapat membubuhkan asam Hcl dengan perbandingan yang sudah ditetapkan dari hasil percobaan di laboratorium

 Kapur

padam ( CaCo3 ) untuk mengkondisikan nilai Ph. Kaporit dengan fungsi pembunuh kuman-kuman atau bachteri yang membahayakan kesehatan atau dengan cara pemanasan dengan matahari. Sinar ultra Violet ; pembunuh bachteri dengan spora-spora yang terkandung dalam air sampai kedalaman 30 cm.

 Bahan

ini sangat berfungsi dalam pembentukan flog2 dari partikel-partikel halus akan saling mengikat mengikat , sehingga terbentuk flog-flog ini akan mengendap secara gravitasi Untuk menentukan prosentase larutan aluminium sulfat yang akan dimasukkan , harus berdasar kan hasil percobaan yang dilakukan di laboratorium.

 Gas-khlor
Khlor-dioksida Khlor-

amina un organik Khlor amina organik Natrium hypochlorit Kalsium Hypochlorit Serbuk pengalantang

 Mikro
Ultra Nano

filtrasi

Filtrasi Filtrasi -Osmosis

Reverse

 Teknologi

umum yang digunakan dalam penurunan kandungan besi ( Fe) dan Mangan ( Mn ) adalah dengan cara : Aerasi yaitu meng-enjeksikan udara kedalam air Pemanasan tertentu atau penyinaran matahari agar partikel tersebut mengendap.

 Pengolahan

ini disebut dengan elektrolisa air dengan pertukaran ion positif dengan negatif dalam air, sehinga dapat menetralisir kualitas air akan lebih baik Pelaksanaannya dengan membuat suatu unit jaringan alat elektolisa air dengan perangkat dan sistem yang sudah tersedia

 Untuk

menghilangkan bau air umumnya menggunakan karbon aktif yang diletakkan pada lapisan unit filter .
pelaksanaan ,karena masa aktif karbon ini terbatas , maka perlu dilakukan penukaran bahan karbon aktif dalam priode tertentu,sesuai dengan masa aktinya.

Dalam

Khlorinasi : adalah dengan pembubuhan bahan kholor kedalam air untuk membunuh kuman kuman yang membahayan kesehatan Ultra Violet : adalah dengan memasukkan sinar ultra violet, sehingga bahteri,spora-spora dan mikroornisme yang ada akan mati, pengarunya dapat mencapai kedalaman 30 cm
Ozonisasi adalah : mudah melepaskan atom zat dengan reaksi pelepasan , hal ini akan mempunyai daya bunuh tinggi.terhadap bahteri,spora2 dan mikrorganisme.