EKOSISTEM INOVASI
W=weak, M=medium
1. Meningkatkan jumlah HaKI dari penelitian dan industri yang langsung berhubungan dengan pertumbuhan ekonomi 2. Meningkatkan infrastruktur S&T berstandar internasional 3. Mencapai swasembada pangan, obat-obatan, energi dan air bersih yang berkesinambungan 4. Meningkatkan ekspor produk industri kreatif menjadi dua kali lipat 5. Meningkatkan jumlah produk-produk unggulan dan nilai tambah industri dari berbagai daerah 6. Mencapai swasembada produk dan sistem industri pertahanan, transportasi dan ICT 7. Mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan, kemakmuran yang merata, dan memperkokoh NKRI (GDP > USD 16,000)
Knowledge
Inovasi Teknologi sebagai mesin pertumbuhan ekonomi baru. President Directive: Y = f (C,L,T)
Ciptaan
Keunggulan Negara
Kekayaan Negara Capital and Technology Skilled Labor intensive Innovation Human Capital intensive
Investment Driven
Government Role
5
Strategi MP 2025
KIN
Program
Proyek
90 80
Agriculture, forestry and fishery Mining and Minerals Share of parts in ASIA trade
70 60 50
40
30 20 10 0 Indonesia China Malaysia Negara Filipina Thailand Vietnam
2025
2025
INDONESIA
MALAYSIA
SINGAPORE
Pemerintah yang didukung partisipasi pihak swasta, termasuk mengembangkan skema pendanaan alternatif seperti: Venture capital Angel capital Corporate Social Responsibility Memperkuat Sistem dan Infrastruktur Utama Inovasi (Ekosistem) seperti: Sistem Insentif dan Regulasi yang mendukung inovasi dan budaya penggunaan produk dalam negeri; Peningkatan Kualitas dan Fleksibilitas perpindahan sumber daya manusia; Pembangunan Pusat-pusat Inovasi untuk mendukung IKM; Pembangunan Klaster Inovasi Daerah; Sistem Remunerasi Peneliti; Revitalisasi Infrastruktur R&D; Sistem dan Manajemen Pendanaan Riset yang mendukung inovasi. Memfokuskan Kegiatan R&D dan Inovasi ke dalam beberapa Wahana Percepatan Inovasi seperti: Industri Kebutuhan Dasar (Pangan, Obat-obatan, Energi, dan Air Bersih) Industri Kreatif (Berbasis Budaya dan ICT) Industri Berbasis Daya Dukung Daerah (S&T dan Industrial Park) Industri Strategis (Pertahanan dan Transportasi)
2.
3.
18
1 2 3 4 5 6