Anda di halaman 1dari 2

DAGING DAN TELUR AYAM

I. Ketika Belanja Daging

• Beli daging di kios yang bersih, beli daging yang berwarna cerah, tidak gelap,
tidak ada bercak darah kecoklatan atau kebiruan, tidak berbau busuk dan
tidak berlendir.
• Bungkus daging secara baik dan terpisah dari bahan belanja lain.
• Beli produk olahan daging, yang kemasannya tidak rusak dan tidak
kadarluasa.

II. Penanganan dan Penyimpanan Daging

• Daging segera diolah atau dimasak. Jika belum dimasak, disimpan di lemari
pendingin (kulkas) atau freezer.
• Jika daging dibekukan, dipotong-potong dulu sesuai dengan kebutuhan, lalu
simpan dalam kemasan tertutup yang bersih, diberi catatan tanggal
pembelian.
• Daging ayam tahan disimpan di kulkas (refrigerator) hingga 1-2 hari, disimpan
di freezer bisa tahan 6 bulan.
• Cuci tangan sebelum mengolah daging. Pakai pakaian yang bersih. Jika luka,
tutup luka tersebut dengan plester kedap air.
• Hindari bersin dan batuk ke arah daging.
• Ruang tempat mengolah (dapur) usahakan bebas serangga, lalat, kecoak,
tikus dan semut.

III. Lima Langkah Penting


1. Pemisahan
• Pisahkan daging mentah dengan yang masak.
• Pisahkan daging dengan jeroan

2. Pendinginan
• Pendinginan bertujuan untuk mempertahankan kesegaran dan
memperpanjang masa simpan.
• Simpan pada suhu di bawah 40C atau di atas 600C, dan jangan
menyimpan daging pada suhu ruangan lebih dari 4 jam.

3. Pemanasan
• Pemanasan minimum pada suhu 750C selama 2 menit.

4. Cegah Pencemaran
• Cuci tangan dengan bersih sebelum menangani daging.
5. Peralatan
• Gunakan peralatan bersih. Jangan gunakan peralatan kotor atau bekas
makanan mentah, bahan kimia atau bahan beracun.

IV. Pemilihan Telur

• Pilih telur yang kulit kerabangnya bersih, utuh, tidak retak, permukaan halus,
warna kulit telur homogen, tidak bernoda, bentuk normal dan tidak berbau.
• Telur sebaiknya dikemas dalam kantong plastik bersih dan terpisah dari
bahan makanan matang.

V. Menangani Telur

• Telur dapat dicuci dengan air bersih sebelum disimpan.


• Simpan telur di tempat bersih, cukup ventilasi, dengan suhu di bawah 150C
dan kelembaban 75-90%.
• Telur sebaiknya disimpan pada baki telur (egg tray) yang bersih. Pisahkan
telur baik dan telur rusak/pecah.

VI. Pemasakan Telur


• Pemasakan telur sebaiknya dilakukan pada suhu minimal 850C selama 1
menit.

Anda mungkin juga menyukai