Anda di halaman 1dari 4

DESAIN PELAPORAN

PENGANTAR Paparan hasil studi kelayakan bisnis ini akan dimanfaatkan oleh (pihak investor, kreditor, manajemen perusahaan serta pemerintah dan masyarakat). Oleh karenanya hasil studi tersebut di administrasikan dalam suatu bentuk pelaporan yang di anggap paling benar. Meskipun suatu institusi memiliki standar pelaporan hasil studi kelayakan yang mereka kehendaki berbeda, sehingga mau tidak mau pembuatan pelaporan ini menyesuaikan dengan standar yang telah ditentukan. Contoh desain pelaporan hasil studi kelayakan ini bersifat umum. Maka karena bersifat umum, diharapkan desain pelaporan ini digunakan sebagai acuan yang mungkin perlu memodifikasinya. juga disebabkan oleh adanya keterbatasan- dalam dan selama penelitian, seperti : 1. 2. 3. 4. 5. Apakah rencana bisnis hanya berbatas pada suatu produk baru atau pada rencana pembentukan SBU (Strategic Business Unit), atau yang lainnya. Apakah pasar yang dituju berskala internasional, nasional atau bahkan hanya pada suatu daerah tertentu. Apakah produk yang akan dihasilkan berupa barang atau jasa, atau keduanya. Apakah analisis akan dilakukan secara kualitatif, kuantitatif, maupun kombinasi keduanya. Dan lain-lain yang dianggap perlu.

CONTOH DESAIN PELAPORAN Contoh desain pelaporan hasil studi kelayakan bisnis dilengkapi dengan penjelasan secukupnya (ditulis dengan huruf miring). BAB-1 : IKHTISAR (Berisi mengenai objek penelitian, waktu penelitian, anggota tim peneliti, ringkasan hasil penelitian dan rekomendasi hasil penelitian). BAB-2 : ASPEK PASAR DAN PEMASARAN A. Bentuk Pasar (Jelaskan aspek pasar produsen dan konsumen yang dipilih) Mengukur dan Meramal Permintaan dan Penawaran. (Jelaskan kondisi permintaan dan penawaran produk yang sejenis dengan produk yang akan dibuat, baik pada saat ini maupun pada masa datang) MIS: hari ini
memproduksi 100 unit Laku semua, besok bikin brp lg..... tawarkan ke pasar tradional terlebih dahulu, warung2 di masyarakat umum ...... baru ke supermarket

B.

C.

Segmentasi-Target-Posisi di Pasar (Jelaskan segmentasi, target dan posisi produk di pasar, disesuaikan dengan poin A dan B di atas)
1

D.

Situasi Persaingan di Lingkungan Industri (Jelaskan situasi persaingan antar perusahaan yang memproduksi produk sejenis dengan produk yang akan diproduksi perusahaan) Sikap, Perilaku dan Kepuasan Konsumen (Jelaskan bagaimana sikap, perilaku dan kepuasan konsumen terhadap produk sejenis saat ini) Manajemen Pemasaran 1. Analisis Persaingan 2. Bauran Pemasaran (Jelaskan bagaimana kondisi persaingan produk sejenis di pasar yang di pilih, serta bagaimana kebijakan bauran pemasaran yang akan dilaksanakan nanti)

E.

F.

BAB-3 : ASPEK TEKNIK DAN TEKNOLOGI (Jelaskan bagaimana sepuluh komponen aspek teknik dan teknologi di bawah dikaji berdasarkan rencana bisnis tersebut) A. B. C. D. E. F. G. H. I. J. Pemilihan Strategi Produksi mis: untuk hari pertama digratiskan dulu..... Pemilihan dan Perencanaan Produk yang akan Diproduksi Rencana Kualitas Pemilihan Teknologi Rencana Kapasitas Produksi Perencanaan Letak Pabrik Perencanaan Tataletak (Layout) Perencanaan Jumlah Produksi Manajemen Persediaan Pengawasan Kualitas Produk

Catatan : Hendaknya disesuaikan dengan produk yang ditawarkan, barang atau jasa. BAB-4 : ASPEK MANAJEMEN (Jelaskan bagaimana fungsi manajemen__POAC__yang akan dilaksanakan terhadap fungsi perusahaan dalam membangun proyek bisnis dan mengimplementasikan bisnis secara rutin) A. Pembangunan Proyek 1. 2. 3. 4. B. Perencanaan kegiatan, waktu, SDM, keuangan dan produk. Pengorganisasian, termasuk struktur, bentuk dan prestasi organisasi Penggerakan, termasuk kepemimpinan. Pengendalian, termasuk penentuan system pengendalian yang efektif

Implementasi Bisnis 1. 2. 3. 4. Perencaan, termasuk perihal kegiatan, waktu, SDM, keuangan dan produk. Pengorganisasian, termasuk struktur, bentuk dan prestasi organisasi. Penggerakan, termasuk kepemimpinan. Pengendalian, termasuk penentuan system pengendalian yang efektif.

BAB-5 : ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA (Jelaskan bagaimana kajian terhadap sepuluh tahapan MSDM seperti dibawah ini bagi kedua kegiatan utama bisnis, yaitu pembangunan proyek dan implementasi bisnis) A. B. C. D. E. F. G. H. I. J. Perencanaan SDM Analisi Pekerjaan Rekrutmen, Seleksi dan Orientasi Produktivitas Pelatihan dan Pengembangan Prestasi Kerja Kompensasi Perencanaan Karier Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pemberhentian

BAB-6 : ASPEK FINANSIAL (Jelaskan bagaimana ke lima komponen aspek keuangan di bawah dianalisis dan bagaimana hasil analisisnya) A. B. C. Kebutuhan Dana dan Sumbernya Aliran Kas (Cash Flow) Biaya Modal (Cost of Capital) 1. Biaya Utang 2. Biaya Modal Sendiri Perihal Kepekaan Pemilihan Investasi 1. Pilihan Leasing atau beli 2. Urutan Prioritas Proyek Bisnis

D. E.

BAB-7 : ASPEK EKONOMI, SOSIAL DAN POLITIK (Jelaskan bagaimana kondisi perekonomian, sosial dan politik negara diperkirakan akan mempengaruhi rencana bisnis, begitu pula sebaliknya, bagaimana manfaat bisnis dapat menunjang perekonomian bangsa, sosial dan politik) A. Aspek Ekonomi 1. Sisi Rencana Pembangunan Nasional 2. Sisi Distribusi Nilai Tambah 3. Sisi Investasi per Tenaga Kerja 4. Hambatan di Bidang Ekonomi 5. Dukungan Pemerintah Aspek Sosial Aspek Politik

B. C.

BAB-8 : ASPEK YURIDIS


3

(Jelaskan bahwa ke lima komponen aspek yuridis dibawah dapat dikaji kelayakannya berdasarkan aturan-aturan formal yang berlaku) A. Siapa Pelaku Bisnis 1. Bentuk Badan Usaha 2. Identitas Pelaksana Bisnis Bisnis apa yang akan dilaksanakan Dimana Bisnis akan Dilaksanakan Waktu Pelaksanaan Bisnis Bagaimana Cara Pelaksanaan Bisnis

B. C. D. E.

BAB-9 : ASPEK LINGKUNGAN HIDUP (Jelaskan bagaimana rencana bisnis dapat dikaji dari aspek yang mengacu kepada konsep AMDAL untuk mengetahui kelayakannya) RINGKASAN HASIL STUDI (Rangkumlah bagaimana hasil studi kelayakan dari tiap-tiap aspek, lalu bagaimana rekomendasinya) LAMPIRAN-LAMPIRAN (Lampirkan dokumen-dokumen yang dianggap perlu)

Anda mungkin juga menyukai