Instalasi Power DNS & Power Admin Di Debian 6

Power DNS : adalah DNS server yang berjalan di Linux, bisa Debian, Ubuntu, Centos, dll. Software ini seperti Bind 9 pada umumnya. Power Admin : ini adalah software web based PHP dengan back end MySQL. Ini adalah front endnya Power DNS, supaya lebih gampang mengkonfigurasi Power DNS. Bagian 1 ----> Instalasi Power DNS : 1. Instal pdnsserver_2.9.228+squeeze1_i386.deb sebagai Power DNS server
dpkgipdnsserver_2.9.228+squeeze1_i386.deb

2. Instal pdnsrecursor_3.24_i386.deb sebagai Power DNS recursor server

dpkgipdnsrecursor_3.24_i386.deb

3. Instal pdnsbackendmysql_2.9.228+squeeze1_i386.deb untuk konektor MySQL ke Power DNS

dpkgipdnsbackendmysql_2.9.228+squeeze1_i386.deb

4. Kalo instalasi berhasil, maka daemon-nya ada di /etc/init.d/pdns dan /etc/init.d/pdnsrecursor. Kalo kedua daemon tsb dicek, statusnya secara default adalah
not running /etc/init.d/pdnsstatus /etc/init.d/pdnsrecursorstatus

Bagian 2 ----> Instalasi Power Admin 1. Ekstrak poweradmin2.1.6.tgz ke lokasi yang anda sukai
tarxzvfpoweradmin2.1.6.tgz

2. Salin hasil ekstrak ke /var/www

mvpoweradmin2.1.6/var/www/poweradmin

3. Buat database dengan nama powerdns

mysqladminurootpcreatepowerdns

4. Impor tabel-tabel untuk database powerdns dari

/var/www/poweradmin/sql/poweradminmysqldbstructure.sql mysqlurootppowerdns</var/www/poweradmin/sql/poweradminmysqldb structure.sql

5. Impor juga tabel-tabel untuk database powerdns dari

/var/www/poweradmin/sql/powerdnsmysqldbstructure.sql mysqlurootppowerdns</var/www/poweradmin/sql/powerdnsmysqldb structure.sql

6. Tes dengan localhost/poweradmin, kalo hasilnya seperti gambar di bawah ini :

gbr1

maka solusinya adalah buat file config.inc.php di /var/www/poweradmin/inc

touch/var/www/poweradmin/inc/config.inc.php

7. Tes dengan localhost/poweradmin. Kalo hasilnya seperti gambar di bawah :

gbr2

langsung lanjut ke no.8 8. Ketik localhost/poweradmin/install

gbr3

pada gbr3 diatas, pilih I prefer to proceed in English, trus klik Go to step 2. akan tampil layar di bawah ini :

gbr4

pada gbr4 di atas langsung klik Go to step 3, akan tampil gambar di bawah ini :

gbr5

Pada gbr5 di atas, isi :

Username : root Password : password root MySQL pada komputer anda Database type : MySQL Hostname : 127.0.0.1 DB Port : 3306 Database : powerdns (database yang dibuat di no.3 tadi) Poweradmin administrator password : powerdns1234 atao terserah anda

Kalo sudah klik Go to step 4 dan tampil gambar di bawah ini :

gbr6

Pada gbr6 di atas, biar gampang isi saja :

Username : powdns atao terserah anda Password : user123 atao terserah anda Hostmaster : vmdeb6.com (isi dengan nama komputer anda) Primary nameserver : ns.example1.net Secondary nameserver : ns.example2.net

Kalo sudah klik Go to step 5, maka tampil gambar di bawah ini :

gbr7

Pada gbr7 langsung klik Go to step 6, lalu tampil gambar di bawah ini :

gbr8

Edit file /var/www/poweradmin/inc/config.inc.php dengan menyalin semua skrip PHP pada gbr8 ke file tsb
vim/var/www/poweradmin/inc/config.inc.php

Kalo sudah klik Go to step 7, maka tampil gambar di bawah ini :

gbr9

Hapus folder install yang ada di /var/www/poweradmin sesuai petunjuk pada gbr9
rmrf/var/www/poweradmin/install

9. Tes dengan localhost/poweradmin, kalo tampil layar di bawah ini :

gbr10

maka solusinya adalah : Login ke MySQL

mysqlurootp <enter> trus masukkan password

Kalo udah masuk ke MySQL, berikan hak akses untuk user powdns (yang dibuat saat proses instalasi) dengan hak akses insert, select, update & delete untuk database powerdns
GRANT SELECT,INSERT,UPDATE,DELETE on powerdns.* TO 'powdns'@'127.0.0.1' IDENTIFIEDBY'user123'; user123 pada kode di atas adalah password untuk user powdns yang dibuat saat proses instalasi

Kalo sudah mengetikkan kode di atas, langsung aktifkan kode tsb dengan cara :
flushprivileges;

Trus coba lagi dengan localhost/poweradmin, maka tampil gambar di bawah ini :

gbr11

Tes login dengan username admin & password-nya powerdns1234 (password yang dibuat saat instalasi), jika sukses maka akan muncul layar di bawah ini :

gbr12

Logout, trus coba login dengan username powdns dan password-nya user123. Kalo tampil gambar di bawah ini :

gbr13

Maka anda sbg Administrator Power Admin harus login dulu untuk membuat account user biasa untuk aplikasi Power Admin. Kesimpulannya, username powdns dan password-nya user123, bukan untuk login ke Power Admin sbg user biasa, tapi hanya untuk koneksi ke database MySQL dengan level akses terbatas. Bagian 3 ----> Setting Power DNS Server Konfigurasi Power DNS Server ada di /etc/powerdns/pdns.conf. Selanjutnya langsung konfigur aja file tsb. 1. Salin dulu file aslinya untuk me-restore kalo ada kesalahan setting 2. Edit file /etc/powerdns/pdns.conf
vim/etc/powerdns/pdns.conf cp/etc/powerdns/pdns.conf/etc/powerdns/pdns.conf.asli

di bagian paling bawah file tambahkan :

launch=gmysql

3. Edit file /etc/powerdns/pdns.d/pdns.local

vim/etc/powerdns/pdns.d/pdns.local

isi dengan tulisan di bawah ini :

gmysql-host=127.0.0.1 gmysql-user=powdns gmysql-password=user123 gmysql-dbname=powerdns

trus tes Power DNS dengan :

/etc/init.d/pdnsmonitor

trus restart daemon Power DNS

/etc/init.d/pdnsrestart

Selesai. Silakan Coba. Good Luck. By : Cuma Orang Biasa Pemakai Linux Warga ASEAN 2013