Anda di halaman 1dari 1

Kebiasaan-kebiasaan buruk.

Ini biasanya terjadi pada masa pertumbuhan dan biasanya ini sulit sekali dihindari, kebiasakan buruk itu antara lain : o Menghisap jari Kebiasaan ini biasanya erjadi pada seseorang anak yang disebabkan oleh adanya rasa tidak puas, karena anak mendapatkan makanan atau minuman yangselalu terlambat atau anak sering dimarahi orang tuanya , sehingga mencari kompensasi lain seperti mengisap jari. Akibat yang ditumbulkan adalah timbulnya tekanan pada daerah palatum bagian anterior sehingga merangsang pertumbuhan prosesus alveolaris ke anterior sehingga akan mengakibatkan inklinasi daripada gigi insisi condong kedepan (labial atau protusif). Kebiasaan menghisap jari ini juga dapat mengakibatkan berbagai maloklusi, yaitu klas I Angle dengan open bite, maloklusi klas II Angle divisi 1, dan klas III Angle dimana mandibulatertarik kedepan oleh jari-jari yang dihisap. (Salzman, J. A, 1957) o Kebiasaan meletakkan lidah di antara gigi rahang atas dan gigi rahang bawah. Hal ini diakibatkan oleh karena penderita mempunyai kebiasaan menelan yang salah. Juga dapat terjadi akibat adanya kelainan dari lidahnya sendiri, misalnya terjadi makroglosi sehingga gigi terdorong ke anterior. (Salzman, J. A, 1957) o Menggigit pensil atau membuka jepit rambut dengan gigi. Terkadang anak-anak di saat belajar mempunyai kebiasaan menggigit pensil atau pulpen, hal ini dapat menyebabkan gigi yang dipakai menggigit tadi akan keluar dari lengkung gigi yang benar. Juga dapat terlihat terjadinya keausan pada salah satu gigi anterior yang sering terkena benda keras tersebut sehingga menyebabkan terjadi rotasi atau labioversi gigi tersebut. Keadaan yang sama bisa terjadi pada keadaan menggigit kuku. .(Houston, W. J. B,1989) Bila kita melihat pasien dengan pada salah satu gigi anterior yang sering terjadi rotasi atau labioversi gigi tersebut. Maka kita bisa menerka secara langsung penyebabnya ialah pasien senang menggigit benda keras. .(Houston, W. J. B,1989) o Kebiasaan ngedot yang sulit dihentikan, misalnya sampai usia Sekolah Dasar masih ngedot, hal ini cenderung akan mempengaruhi bentuk rahang si anak. Susu dari botol yang diminum oleh bayi melaui cara mengisap ini kan memproduksi akibat yang negative yaitu dapat mengkerutkan pipi dan menekan rahang. Kemudian efek dari hal tersebut akan mengakibatkan rahang atas tertarik kedepan, membuat tinggi palatum dan septum nasal dan dapat mengakibatkan pengurangan ukuran lateral dari palatum. .(Houston, W. J. B,1989) o Kebiasaan bernafas melalui mulut Hal ini umumnya disebabkan oleh karena : a. Anomali dari perkembangan dan morfologi pernapasan melalui hidung. b. Infeksi, tumor pada hidung serta terjadi polip. c. Terjadi trauma pada hidung. d. Kurangnya udara yang masuk melalui hidung membuat penting untuk bernapas melalui mulut.

Anda mungkin juga menyukai