Anda di halaman 1dari 9

Gangguan Kehamilan

Adanya gangguan pada kehamilan tergantung pada kesehatan ibu, plasenta, dan keadaan janin. Penyakit yang diderita ibu baik sejak sebelum hamil ataupun sesudah kehamilan gangguan. Disamping itu, kehamilan sendiri dapat menyebabkan terjadinya penyakit pada ibu hamil. Penyakit yang tergolong dalam kelompok ini antara lain : toksemia gravidarum, perdarahan hamil tua yang disebabkan karena plasenta previa, dan solusio plasenta.

Mual-muntah
Fisiologis: pada trimester pertama muntah dalam sehari hanya dua atau tiga kali saja, atau tidak menimbulkan lemahnya ibu hamil. Patologis: muntah berlebihan, sampai sehari tujuh kali dan keadaan ibu melemah karena kekurangan cairan dan makanan. Kemungkinan saja ibu hamil sedang mengidap penyakit berat. Keadaan ini akan berakibat buruk pada bayi dalam kandungan maupun ibunya. Penanganan: makan porsi kecil namun sering.

Berat Badan Naik


Fisiologis: BB naik 1-2kg/ bulan. Patologis: BB naik lebih dari 1 kg dalam seminggu, terkadang disertai tungkai dan mata kaki yang membengkak, tekanan darah meninggi, air seni keruh, nyeri kepala, dan penglihatan berkunangkunang. Kemungkinan itu merupakan gejala dan tanda preeclampsia, yang jika dibiarkan akan masuk ke dalam eclampsia, penyakit yang mengancam nyawa ibu maupun anak jika tidak segera ditanggulangi.

Anemia
Fisiologis jika Hb 10,5 Patologis karena: adanya penyakit kronis, defisiensi Fe, atau defisiensi vit. B12 Gejala: pusing tak beraturan, pucat, cepat lelah, nafsu makan menurun. Kondisi berat bayi mati dalam kandungan, lahir cacat, atau prematur.

Penanganan: Terapi oral: fero glukonat, fero sulfat, natrium fero bisirat 60mg/d; Asam folat 30mg/d; Vit. B12 Terapi parenteral: ferum dextran 20mg Makan makanan yg mengandung banyak zat besi

Perdarahan Gusi
Fisiologis: peningkatan hormon estrogen vaskularisasi meningkat, gusi melunak dan hiperemis cedera ringan perdarahan

Sering Miksi
Fisiologis: GFR meningkat, kompresi vesica urinaria

Konstipasi
Fisiologis: motilitas gastrointestinal mengalami penurunan akibat peningkatan hormon progesteron yang dapat menurunkan produksi motilin yaitu suatu peptida yang dapat menstimulasi pergerakan otot usus. Penanganan: banyak minum air putih, makan sayur dan buah.

Psikologis

Anda mungkin juga menyukai