Anda di halaman 1dari 5

Wasir atau bawasir atau abeien atau Hemoroid adalah penyakit dimana urat darah menggembung dalam rectum

(bagian akhir dari usus besar). Acap kali wasir itu menonjol keluar dari rectum dan dapat dirangsang oleh buang air besar yang keras atau bebal. dalam artikel di wikipedia indonesia disebutkan : Wasir, atau sering disebut ambeien (dalam bahasa Inggris Hemoroid) adalah penyakit pada anus dimana Sphinchter Ani atau bibir anus, mengalami pembengkakan yang terkadang disertai pendarahan. Dalam beberapa kasus, wasir atau ambeien disebabkan oleh kesalahan dalam melakukan gerakan pada olahraga tertentu misalnya pada olahraga angkat beban atau olahraga pernapasan, terlalu banyak duduk atau faktor genetika (keturunan). Gejala-gejala wasir itu adalah :Wasir bisa mengeluarkan darah, terutama setelah buang air besar, sehingga tinja mengandung darah atau terdapat bercak darah di handuk/tisu kamar mandi. Darahnya bisa membuat air di kakus menjadi merah. Tetapi jumlah darah biasanya sedikit dan wasir jarang menyebabkan kehilangan darah yang berat atau anemia.

Wasir yang menonjol keluar mungkin harus dimasukkan kembali dengan tangan perlahan-lahan atau bisa juga masuk dengan sendirinya. Wasir dapat membengkak dan menjadi nyeri bila permukaannya terkena gesekan atau jika di dalamnya terbentuknya pembekuan darah. Kadang wasir bisa mengeluarkan lendir dan menimbulkan perasaan bahwa masih ada isi rektum yang belum dikeluarkan. Gatal pada daerah anus (pruritus ani) bukan gejala dari wasir. Rasa gatal bisa terjadi karena sulit untuk menjaga kebersihan di daerah yang terasa nyeri ini. Resep Obat Kuno dan Tradisional Wasir atau Ambeien

Ada beberapa resep obat tradisional dan kuno untuk obat sakit wasir atau ambeien ini. selain resep obat luar/oles, ada beberapa resep obat tradisional untuk di minum. Resep obat kuno dan tradisionalnya adalah : 1. Obat Luar Tembakau yang baik sebesar kemiri, di rendam dalam air bersih selama 1 menit, lalu sumbatkan ke dalam lubang dubur tiap2 malam ketika akan tidur 2. Obat luar untuk melumas Bawang merah 3 butir, digiling halus dengan dibubuhi belerang 1 sendok teh, lalu diremas dengan minyak kelapa bersih 1,5 sendok makan. Lumaskan disekitar bagian dubur yang sakit. 2 kali sehari secukupnya Obat untuk diminum (pilih salah satu) 1. Lempuyang 2 jari diparut diberi air masak 1/2 gelas dan sedikit garam, peras dan disaring. Minum 2 kali sehari secukupnya 2. Tumbuhan kaki kuda 10 helai daunnya + akarnya 10 jari + Batangnya 8 jari + bunganya 10 kuntum. Rebus semua dengan air 4 gelas hingga tinggal setengahnya, lalu disaring. Minum 2 kali sehari 2 gelas 3. Daun patikan cina 1/3 genggam + daun patikan kerbau 1/3 genggam + kunyit 2 jari + gula enau secukupnya. Semua ditumbuk seperlunya. Masak dengan air 4 gelas hingga tinggal setengahnya, saring. Minum 2 kali sehari 1 gelas. penting : Penting : tiap hari, mandilah dengan air hangat 2-3 kali sehari, istirahat yang cukup. Buah-buahan yang dapat membantu : apokat, tomat, papaya Syuran kangkung dan selada bagus buat wasir Jangan makan cabe/Lombok

TEMU HITAM Temu Hitam Suburkan Kandungan Oleh Prof Hembing Wijayakusuma Temu hitam merupakan tumbuhan semak, batang berwarna hijau dan agak lunak karena merupakan batang semu yang tersusun atas kumpulan pelepah daun, panjang batang kurang lebih 50 cm, dan tinggi tumbuhan dapat mencapai 2 meter. Temu hitam merupakan tumbuhan yang dapat hidup secara liar di hutan-hutan jati, terutama di Pulau Jawa dari ketinggian 400-1.750 meter di atas permukaan laut dan tumbuhan ini menyukai tanah subur. Daunnya berbentuk lanset lebar dengan helaian daun yang tipis, warna daun hijau sampai coklat keunguan agak gelap. Bunga keluar dari ketiak daun atau samping batang. Bunga tertutup oleh 2-3 pelepah, panjang batang bunga 20-50 cm dan mahkota bunga berwarna krem sampai merah jambu. Tumbuhan ini menghasilkan rimpang berukuran besar, bercabang merata dan merupakan umbi batang. Temu hitam memiliki nama yang berbeda pada tiap daerah asalnya: Jawa temu ireng (Jawa), koneng hideung (Sunda), temo erang (Madura); Sumatera : temu item, temu erang (Melayu), temu hitam (Minangkabau); Sulawesi : temu lotong (Bugis), temu leteng (Makassar); Nusa Tenggara : temu ireng (Bali). Khasiat temu hitam antara lain: * menyuburkan kandungan * cacingan * ambeien * nyeri haid * peranakan turun * membersihkan darah setelah melahirkan * batuk * meningkatkan stamina * menambah nafsu makan * air kemih mngandung darah * menetralkan racun dalam tubuh * penyakit kulit misalnya koreng, kudis, borok * asma * sariawan * dan lain-lain Pemanfaatan temu hitam untuk mencegah dan mengatasi gangguan: Menyuburkan kandungan: 25 Gram temu hitam, 25 gram temu giring, 20 gram kencur direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 200 cc lalu disaring dan diminum. Nyeri Haid: 25 Gram temu hitam, 20 gram kencur, 20 gram kunyit, 2 ruas asam jawa direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu disaring dan diminum selagi hangat. Membersihkan darah setelah melahirkan: 25 Gram temu direbus dengan air secukupnya hingga tersisa 200 cc lalu disaring dan diminum selagi hangat. Batuk 25 Gram temu hitam, 5 gr jinten, 25 gram kencur, 5 gram pulosari, 5 gram adas, dan airnya diminum. Menetralkan racun dalam tubuh: 25 Gram temu hitam, 30 gram takokak direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 200 cc lalu disaring dan diminum selagi hangat. Cacingan: 25 Gram temu hitam, 15 gram bangle, 5 lembar daun sirih, 5 butir biji ketumbar, 4 gram biji pinang lalu direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu disaring dan diminum. Lakukanlah secara teratur sesuai anjuran 2 kali sehari. Sedang untuk penyakit yang berat disarankan tetap berkonsultasi ke dokter. [Prof HM Hembing Wijayakusuma, ahli

pengobatan trasidional dan akupunktur, Ketua Umum Perhimpunan Pengobat Tradisional & Akupunktur se-Indonesia (Hiptri)] Posted on on Februari 7th, 2009 in Ambeien, Sariawan, Temu Hitam, air kemih, asma, batuk, cacingan, haid, kandungan, koreng, melahirkan, nafsu makan, peranakan turun, racun, stamina | No Comments

Sirsak (Annona muricata)


Sirsak buah yang bernama latin Annona muricata, di kenal juga dengan nama nangka sabrang, nangka londo, Nangka buris, dan di Bali, lebih dikenali sebagai srikaya Jawa, selain lezat, buah ini juga kaya kandungan obat. Beberapa penyakit yang dipecaya dapat di obati oleh buah sirsak ini antara lain: ambeien, kandung kemih, menceret, dan bisul dapat disembuhkan. Khasiat dan manfaat untuk pengobatan: * Ambeien. Buah sirsak yang sudah masak. Peras untuk diambil airnya sebanyak 1 gelas, diminum 2 kali sehari, pagi dan sore. * Sakit Kandung Air Seni. Buah sirsak setengah masak, gula dan garam secukupnya. Semua bahan tersebut dimasak dibuat kolak. Dimakan biasa, dan dilakukan secara rutin setiap hari selama 1 minggu berturut-turut. * Bayi Mencret. Buah-sirsak yang sudah masak. Buah sirsak diperas dan disaring untuk diambil airnya, diminumkan pada bayi yang mencret sebanyak 2-3 sendok makan. * Anyang-anyangen. Sirsak setengah masak dan gula pasir secukupnya. Sirsak dikupas dan direbus dengan gula bersama-sama dengan air sebanyak 2 gelas, disaring dan diminum. * Sakit Pinggang. 20 lembar daun sirsak, direbus dengan 5 gelas air sampai mendidih hingga tinggal3 gelas, diminum 1 kali sehari 3/4 gelas. * Bisul. Daun sirsak yang masih muda secukupnya,

SEBARKAN OBAT TRADISIONAL INI Kawan, ini bukanlah cerita bohongan sebagaimana teman-teman saya bilang tentang sebuah cerita fiksi. Karena apa yang akan aku ceritakan kepada kamu semua adalah cerita bukan fiksi, cerita nyata tentang apa yang dialami oleh sahabat saya. Dia adalah benar-benar sahabat saya sekaligus guru kehidupan saya. Tak perlu kamu tahu nama dia yang sebenarnya. Cukup panggil saja dia A Hun. A Hun, teman saya ini, berpesan kepada saya untuk menceritakan apa yang dialaminya agar dapat bermanfaat buat orang lain. Karena apa yang dia alami benarbenar di luar perkiraannya. Ya, A Hun menderita ambeien parah, tak perlu juga saya sebutkan proses keparahannya itu karena saya khawatir kamu yang sedang makan dan membaca tulisan ini jadi tidak bisa makan lagi, karena kamu terlalu serius dan fokus untuk membayangkannya. Ah, masalah ini cukup Dibaca dan didengar saja. Selesaikan saja makan kamu lalu barulah mencoba membayangkannya, tetapi tak perlu mengutarakannya lagi pada saya. Karena saya sudah terlalu banyak menelan segala cerita tentang itu.

Ohya, kembali kepada A Huningat yah dia itu teman sayakarena parahnya itu, berobat ke dokter umum sampai dua kali pun belum bisa membuat pendarahannya berhenti (tak perlu membayangkan lebih dalam lagi). Sampai harus di rujuk ke rumah sakit dan dokter di sana sudah bersedia untuk melakukan operasi kecil pada hari yang telah ditentukan. Karena sudah trauma dengan selang yang pernah masuk dari alat vitalnya (maaf) waktu dia di opname karena sakit ginjal, maka ia sangat ketakutan sekali mendengar kata operasi ini. Ia pun berdoa agar penyakitnya segera sembuh. Untuk itu ia berusaha pula untuk mencari obat-obatan alternatif atau tradisonal. Dan ia mendapatkan sesuatu yang berharga untuk proses penyembuhannya. Di tengah pencarian itu ia ditelepon dari rumah sakit untuk segera datang ke rumah sakit untuk dilakukan operasi. A Hundia itu teman sayamenolak untuk datang dan ia meminta pihak rumah sakit untuk mengundurkan jadwal operasi itu di keesokan harinya saja. Ia bilang ia belum siap mental. Ya ada sebuah obat tradisonal yang dianjurkan oleh saudaranya untuk mengatasi penyakit ini. Dan alhamdulillah sembuh. Apalagi proses penyembuhannya cepat sekali. Pagi itu sebagaimana dianjurkan oleh saudaranya, A Hun pun membuat obat tradisional tersebut. Apa obat tradisional itu? Dan bagaimana cara membuatnya? Berikut rinciannya: 1. Siapkan 1 butir kelapa tua; 2. Siapkan 1 butir tomat merah; 3. Siapkan gelas; 4. Siapkan sendok. Itu saja persiapannya. Lalu selanjutnya apa yang harus dilakukan? Berikut ikhtiarnya: 1. Kelapa diparut, diperas, dan santannya dimasak. Lama kelamaan dari hasil pemanasan ini akan muncul minyaknya. Bila selesai masak minyaknya disisihkan di tempat yang telah disediakan. 2. Lalu masukkan 1 butir tomat ke dalam gelas dan masukkan pula satu sendok makan minyak kelapa yang kita buat. Dan tumbuk secukupnya tomat tersebut dengan memakai sendok tersebut. Tidak perlu sampai halus. Yang terpenting bisa ditelan oleh mulut kita dan dimamah dengan baik dalam pencernaan kita. 3. Setelah itu makan hasil olahan sederhana itu. Kamu buat obat itu dua kali sehari, pagi dan malam. Ingat!, baca basmallah terlebih dahulu sebelum menelannya. 4. Senantiasa berdoa.

Apa yang terjadi kawan-kawan di saat A Hundia teman saya loh yahmemakan obat tradisonal itu? Yup, alhamdulillah paginya di saat ia memenuhi panggilan alam seperti biasa, buang air besarnya itu sama sekali tidak ada pendarahan, tidak ada rasa sakit yang selama ini membayanginya. Benar-benar luar biasa. Subhanallah. Walhasil ia membatalkan operasi itu. Selama beberapa hari selanjutnya ia tetap meneruskan pengobatan tradisional mandirinya itu. Dan diceritakanlah kesuksesan itu kepada saya dan menyuruh saya untuk menceritakannya kepada orang lain agar asas kemanfaatan ini bisa dirasakan banyak orang. A Hun, dia itu teman saya, telah berdoa dan berupaya untuk kesembuhan penyakitnya lalu hasilnya diserahkan kepada Allah. Syukurnya Allah mengabulkan doanya dan menerima ikhtiarnya itu. Lalu agar ia mendapatkan pahala kebaikan lebih, ia memberikan petunjuk atau cara bagus ke arah kebaikan ini kepada orang lain agar orang lain pun merasakan hal yang sama tentang manfaat obat ini. Kata qudwah kita Rasulullah saw: Addaalu alal khoiri kafaailihi 1). Barangsiapa yang menunjuki jalan

kepada kebaikan maka ia akan mendapatkan pahala yang sama dengan orang yang melakukan kebaikan itu. Luar biasa bukan? Juga karena A Hun tidak mau dicap sebagai kufur nikmat maka ia mau menyebarkan kebaikan yang ia peroleh itu kepada yang lain. Bukankah Jenderal Besar, teladan kita, Muhammad Saw itu juga pernah bilang: barangsiapa memperoleh suatu yang makruf maka hendaklah menyebutnya karena berarti dia mensyukurinya, dan kalau merahasiakannya (berarti) dia mengkufuri nikmat itu. 2) Jadi, kepada kawan-kawan yang mempraktikkan pengobatan tradisional ini lalu sembuh, alhamdulillah, maka dianjurkan untuk menyebarkan informasi ini seluas mungkin agar pula dapat pahala kebaikan yang lebih besar lagi. Insya Allah. Cukup sekian dari saya untuk kamu-kamu, kawan-kawan saya dari teman saya yang bernama A Hundia itu teman saya loh. * 1. HR Bukhori. 2. HR. Ath-Thabrani Riza Almanfaluthi dedaunan di ranting cemara

Anda mungkin juga menyukai