|
.
|
\
|
=
|
.
|
\
|
o e
e
N
c
p
(5)
c
=
6 18
10 . 862445 . 3
= 1252.5968 Hz
Dengan mensubsitusikan nilai frekuensi kritis c sebesar 1252.6 Hz, maka
dapat dihitung persamaan transfer function:
02 . 1965337868 525 . 3138013 2505
6 . 1252
) (
1
6 . 1252
2
6 . 1252
2
6 . 1252
1
) (
2 3
3
2 3
+ + +
=
+
|
.
|
\
|
+
|
.
|
\
|
+
|
.
|
\
|
=
s s s
s H
s s s
s H
Irda Winarsih, Suhartati Agoes & Robert Wahyudi, Implementasi Filter Digital IIR Butterworth
15
3.2. Transformasi Bilinear dengan MatLab
Setelah diperoleh transfer function H(s) dari filter prototype,
persamaan ini kemudian akan ditransformasikan kedalam bentuk diskritnya
melalui salah satu metoda transformasi yang tersedia. Metoda sering
digunakan adalah transformasi Bilinear, karena metoda ini dikenal cukup
akurat dan bebas gangguan seperti fenomena aliasing (Antoniou, 1993: 186
-187).
Transformasi Bilinear dapat dilakukan dengan bantuan fungsi
butter.m dari Signal Processing Toolbox program MatLab.
Bentuk umum function butterm adalah:
[A,B] = butter(N,Wn, var)
Dimana:
A, B : menyatakan hasil perhitungan koefisien filter, dalam bentuk
) (
) (
) (
z A
z B
z H = (6)
N : menyatakan tingkatan orde filter
Wn : menyatakan frekuensi kritis filter
var : menyatakan parameter tambahan yang tersedia dalam MatLab
Dengan menggunakan nilai-nilai yang telah diperoleh dari filter
prototype, maka dapat diperoleh nilai-nilai koefisien transfer function H(z),
yaitu :
3 2 1
3 2 1
4535 . 0 715 . 1 219 . 2 1
005 . 0 015 . 0 015 . 0 005 . 0
) (
) (
) (
+
+ + +
= =
z z z
z z z
z X
z Y
z H
Dari persamaan diatas dapat digambarkan diagram representasi rekursif
filter seperti Gambar 4 pada halaman berikut.
3.3. Pemrograman pada DSK TMS320C3x
Board DSK TMS320C31-50 menyediakan software assembler dan
debugger guna mengolah kode program dari pengguna agar dapat
menjalankan fungsi-fungsi yang dikehendaki. Agar board DSK ini dapat
JETri, Tahun Volume 2, Nomor 2, Februari 2003, Halaman 9 - 20, ISSN 1412-0372
16
mengimplementasikan sebuah filter digital Butterworth, maka perlu dibuat
terlebih dahulu kode program dalam bahasa assembly keluaran Texas
Instrument yang memuat langkah-langkah proses filtering tersebut.
X(n) Y(n)
0.005
Z
0.001
0.015
2.2
-1.715
0.45 0.005
-1
Z
-1
Z
-1
Z
-1
Z
-1
Z
-1
Gambar 4. Struktur representasi rekursif persamaan digital filter
Kode assembly ini kemudian akan dikompilasi dengan
menggunakan software C3x DSP Starter Kit Assembler rev 1.18. Hasilnya
berupa sebuah output file dengan ekstensi dsk.
File dsk inilah yang kemudian diproses oleh debugger agar dapat
digunakan oleh prosessor TMS320C31-50 dalam melakukan proses
Butterworth filtering yang dikehendaki.
Proses disain program utama dapat dibagi menjadi beberapa
langkah atau prosedur, yaitu:
1. Prosedur utama program. Pada proses ini akan dilakukan proses
perhitungan Butterworth filtering dengan menggunakan transfer
function H(z) dan sampel sinyal input dari chip AIC. Proses ini
menggunakan beberapa metoda pengalamatan dalam TMS320C3x dan
registry yang tersedia. Prosedur ini ditulis dalam bahasa assembly Texas
Instrument.
Irda Winarsih, Suhartati Agoes & Robert Wahyudi, Implementasi Filter Digital IIR Butterworth
17
2. Prosedur inisialisasi timer prosessor. Prosessor TMS320C31-50
memiliki pin output pewaktu timer 0 yang disebut TLCK0. Pin berfungsi
untuk menghubungkan pin master clock (MCLK) dari chip AIC
TLC32040.
3. Prosedur inisialisasi port serial 0. Port serial ini berfungsi untuk
mengatur komunikasi antara mikroprosessor TMS320C31-50 dengan
chip konverter AIC.
4. Prosedur inisialisasi chip AIC TLC32040. Prosedur ini akan mengatur
kerja dari konverter ADC/DAC.
5. Rutin interupsi ADC dan DAC. Rutin interupsi ADC bertugas untuk
mengambil dan mengkonversikan data integer kedalam format floating
point serta menyimpannya pada alamat memori tempat penyimpanan
data sampel sinyal input. Sedangkan rutin interupsi DAC bertugas untuk
menghitung nilai sinyal keluaran hasil proses Butterworth filtering dan
mengkonversikannya kembali kadalam format data serial integer yang
siap dikirim ke konektor keluaran.
4. Pengujian
Gambar 5. Suasana pengujian proses digital filtering di Laboratorium
Telekomunikasi Elektro
JETri, Tahun Volume 2, Nomor 2, Februari 2003, Halaman 9 - 20, ISSN 1412-0372
18
Setelah proses pemrograman utama selesai, hasil dari proses
filtering dari DSK dapat ditampilkan pada instrumen pengukur seperti
oscilloscope. Sinyal input untuk pengujian ini diperoleh dari sebuah Signal
generator dengan ditambahkan beban standar audio sebesar 3 ..
Hasil dari proses filtering pada DSK kemudian dibandingkan
dengan simulasi dengan program Signal Processing Toolbox dari program
MatLab untuk filter digital Butterworth dengan spesifikasi yang serupa.
Simulasi dari program MatLab ini dianggap sebagai model filter ideal.
Grafik dari hasil perbandingan dapat dilihat pada Gambar 6. dan
Gambar 7., dengan warna merah menandakan hasil filter dari DSK, dan
warna biru menandakan filter hasil simulasi MatLab.
Gain Hasil (dB)
-30
-25
-20
-15
-10
-5
0
+5
100
1000
10000
Frekuensi (Hz)
G
a
i
n
(
d
B
)
0
20
40
60
80
100
1st
Qtr
2nd
Qtr
3rd
Qtr
4th
Qtr
Gain Hasil
(dB)
Gambar 6. Grafik Gain hasil proses digital filtering
Irda Winarsih, Suhartati Agoes & Robert Wahyudi, Implementasi Filter Digital IIR Butterworth
19
Grafik Perbandingan Gain Target dan Gain
Hasil Terhadap Frekuensi
-30
-25
-20
-15
-10
-5
0
5
0 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500
Frekuensi (Hz)
G
a
i
n
(
d
B
)
Gain
Target
(dB)
Gain
Hasil
(dB)
Gambar 7. Grafik Perbandingan hasil proses filtering dari DSK dengan
simulasi MatLab
5. Kesimpulan
Seperti yang dapat diperhatikan dari grafik hasil pengujian, proses digital
filtering dari DSK TMS320C3x sesuai dengan filter hasil simulasi dari
program MatLab dengan spesifikasi:
- Frekuensi passband = 1000 Hertz
- Frekuensi stopband = 1900 Hertz
- Frekuensi sampling = 10 kiloHertz
- Atenuasi stopband minimum = -25 desiBell
- Atenuasi passband maksimum = 0.2 desiBell
JETri, Tahun Volume 2, Nomor 2, Februari 2003, Halaman 9 - 20, ISSN 1412-0372
20
Daftar Pustaka
1. Antoniou, Andreas. 1993. Digital Filters: Analysis, Design, and
Applications Singapore: McGraw-Hill Inc.
2. Smith, Steven W. 1997. The Scientist and Engineers Guide to Digital
Signal Processing. California, USA: California Technical Publishing.
3. Soliman, Samir S. dan Mandyam D. Srinath. 1990. Continuous and
Discrete Signals and Systems. New Jersey, USA: Prentice-Hall Inc.
4. Texas Instruments. 1996. TMS320C3x DSP Starter Kit Users Guide.
Owensville, Missouri, USA: Custom Printing Company.