Anda di halaman 1dari 5

Pembahasan

1) Perjalanan penyakit gout Penyakit gout terdiri daripada 4 fase yaitu fase hiperuricemia, fase akut, fase interkritikal, dan fase kronik. Fase hiperuricemia adalah fase asimptomatik. Kadar asam urat dalam darah yang tinggi akhirnya akan dapat menyebabkan penimbunan asam urat terutama pada metatarsofalangeal 1. Pada fase akut gout timbul mendadak dan cepat.Biasanya bersifat monoartikuler dengan keluhan nyeri, bengkak. Serangan paling hebat pada waktu dingin. Dapat mengenai sendi siku, kaki/tangan dan lutut. Factor pencetus serangan akut ini adalah diet tinggi purin, kelelahan, pemakaian obat diuretic atau peningkatan dan penurunan asam urat dalam darah. Pada fase interkritikal juga asimptomatik. Tidak terjadi serangan tetapi proses peradangan berjalan terus. Dapat berlanjut sehingga 10 tahun. Pasien tidak ada keluhan tetapi pada aspirasi cairan sendi ditemukan Kristal asam urat. Tanpa penanganan yang benar, dapat berlanjut menjadi fase kronis dengan pembentukan tofi. Pada fase kronis, biasanya adalah pada pasien yang berobat sendiri dan tidak teratur. Terjadi pembentukan tofi. Daripada anamnesis yang didapatkan pada pasien yang pertama yaitu tn S. Pasien mengaku sudah 10 tahun menderita gout dari serangan yang pertama. Pada mulanya berobat ke dokter sehingga sembuh. Setelah sembuh, pasien mengatakan bahwa pemakanannya tidak teratur dan sering memakan makanan yang tinggi purin seperti jeroan dan kacang kacangan. Selain itu, pasien juga mengkonsumsi makanan tinggi protein. Pasien juga mengatakan apabila serangan kedua muncul, pasien tidak berobat ke dokter sebaliknya membeli obat piroksikam sendiri di apotek. Semenjak itu, pasien sering mengalami serangan gout dan terus berobat sendiri. Pada pasien yang kedua yaitu tuan Su. Serangan gout pertama beliau adalah 25 tahun yang lalu. Pasien pernah berobat satu kali ke dokter tetapi tidak kontrol setelah sembuh. Pemakanan pasien juga tidak teratur yang terdiri daripada makanan tinggi protein dan lemak.

2). Metabolisme purin Purin adalah satu kelompok struktur kimia pembentuk DNA yang terdiri dari adenosine dan guanine. Apabila DNA dihancurkan, purin akan dikatabolisme. Hasil akhir dari katabolisme ini adalah asam urat Asam urat dalam bentuk ion hanya dihasilkan oleh jaringan tubuh yang mengandung xantin oksidase yaitu terutama di hati, dan usus. Adenosin Inosin Hiposantin Santin Asam Urat Guanosin Guanin Santin Asam Urat Santin oksidase adalah enzim yang merubah santin asam urat, enzim tersebut banyak terdapat di: hati, ginjal, usus halus

PRPP Phosphoribosyl pyrophosphate

3) Pendekatan diagnosis pada monoarthritis

4). Penanganan gout arthritis Pada fase akut obat antiinflamasi non steroid (NSAID) adalah terapi lini pertama. Penggunaan NSAID jangka pendek seperti diklofenac (250mg/ hari), ibuprofen (sehingga 2400mg/hari) atau indometasin (sehingga 150 mg/hari) dan sekiranya fungsi ginjal normal colchicines dapat diberikan. Pada pemberian NSAID harus berhati-hati dengan perdarahan gastrointestinal. Obat proton pump inhibitor dapat diberi bersamaan dengan NSAID tadi. Pengobatan jangka panjang untuk menurunkan kadar asam urat dalam darah perlu dipertimbangkan kepada pasien dengan gout arthritis. Pasien juga harus diberi edukasi supaya menjaga pola makan dengan mengkonsumsi diet rendah purin, protein dan lemak.

Pengobatan untuk menurunkan kadar asam urat tidak boleh sewaktu serangan akut. Allupurinol biasanya dititrasi dengan memonitor kadar asam urat. Pada pasien dengan penurunan fungsi ginjal, dosis harus disesuaikan dengan laju filtrasi glomerulus (GFR <30ml/min : 100 mg allupurinol setiap hari kedua). Penting untuk mencegah akumulasi oxipurinol yaitu metabolit kerja panjang allupurinol. Obat yang baru sekali adalah inhibitor xanthine oxidase yang akan menghambat enzim katabolisme purin kepada asam urat yaitu febuxostat. Obat ini merupakan alternative. Kelebihan obat ini adalah dapat diberikan pada pasien dengan gagal ginjal karena obat ini dimetabolisme di hati. Penatalaksannan alternative yang terbaru adalah canakinumab yaitu anti-interleukin 1B antibody monoclonal yang sedang diteliti untuk merawat gout arthritis yang akut. 5). Penanganan pada tophus gout Rasburicase merupakan obat rekombinan oxidase urat yang di ekspresi dalam Saccharomyces cerevisiae. Oxidase urat ini menukarkan asam urat menjadi allantoin yang lebih mudah larut dalam air dan memudahkan eksresi asam urat seterusnya mengurangi penimbunan asam urat pada sendi.

6) Rheumatology diagram

Anda mungkin juga menyukai