Anda di halaman 1dari 31

Kebudayaan dan Etika

Oleh : Suria Ningsih,SH.M.Hum dan Dra.Nurwida Nuru

Etika
Filsafat Yang mempelajari tentang nilai-nilai baik dan buruk, yang landasan utamanya adalah moral. Etika adalah filsafat moralitas Etika merupakan prinsip moral dari perilaku manusia sebagai kesatuan sosial Penekanannya lebih kepada nilai-nilai (sifat) bertiriak.

Etika = akhlak = il akhlak ukuran baik buruknya tingkah laku manusia mencari

Etiket
Berhubungan

dengan adab sopan santun dan tata cara dalam berperilaku dalam kehidupan praktis di masyarakat Lebih kepada tindakan langsung (cara) dalam kehidupan sehari-hari Bersifat

Etika pemeluk agama kristen protestan pada masyarakat Eropa Barat yang berlandaskan pada moral agama :

Kasih sayang Kerja keras Hemat Disiplin tinggi Ilmu pengetahuan dan teknologi yang tinggi membawa masyarakat Eropa kepada kemajuan ekonomi yang modern dan mencengangkan.

Etika protestan sudah merupakan darah daging bagi masyarakatnya dan ujung tombak dari sistem kebudayaan yang membangkitkan etos kerja keras

Etika protestan pada masyarakat Indonesia (batak toba dan sumba) baru berada pada taraf ilmu pengetahuan semata.

Pemeluknya bukan berarti tidak mengetahui tentang etika agama protestan tersebut, tetapi etika tersebut belum menjadi bagian dari sistem kebudayaan, belum mendarah daging.

Pancasila etika moral bagi Indonesia juga baru merupakan ilmu pengetahuan belum merupakan sistem kebudayaan. Terbukti dari gagalnya pemerintah menegakkan etika moral Pancasila tersebut.

Tingkatan Kebutuhan Manusia (Maslow)


1. 2.

3.

Kebutuhan phisiologis, makan, minum, perumahan, tidur, udara, seks 85 % Kebutuhan keselamatan & keamanan, phisi, psikologis, finansial, stabilitas 70 % Pemilikan & sosial, cinta kasih, kasih sayang, kebersamaan, dendifikasi keluarga 50 %

4. Kebutuhan harga diri, harga diri, anatonomi, kewenangan, kebebasan, kemerdekaan, prestasi, prestice, kebanggaan, penonjolan diri 40 % 5. Kebutuhan aktualisasi diri, pengembangan, aktualisasi diri, realisasi potensi diri 10 %

1. Etika Manifestasi Budaya


Etika adalah cabang filsafat Etika berasal dari bahasa Yunani Moral berasal dari bahasa latin

Etika, etis, moral, akhlak = artinya sama yaitu ilmu tentang apa yang biasa dilakukan, atau ilmu tentang adat kebiasaan.

- Dalam kamus bahasa Indonesia 1998


1.

2.

3.

Kata etika di pakai dalam arti nilai-nilai normanorma moral yang menjadi pegangan bagi seseorang atau suatu kelompok dalam mengatur tingkah lakunya Kata etika berarti juga kumpulan azas atau nilai moral kode etik umpama code etik rumah sakit Ilmu tentang yang baik atau buruk dianggap sebagai ilmu pengetahuan normatif, evaluatif yang hanya memberikan nilai baik dan buruk.

2. Etika, Moral, Nilai-nilai dan Norma


Etika,

moral, nilai-nilai dan norma yang menjadi pegangan bagi seseorang atau suatu kelompok dalam mengatur tingkah lakunya Etika adalah pengetahuan/ ilmu yang membicarakan baik buruknya perilaku manusia dalam hidup bermasyarakat.

Contoh :
A tidak bermoral artinya orang menganggap perbuatan A itu melanggar nilai-nilai, normanorma etis yang berlaku dalam masyarakat.

Kelompok pemakai narkoba mempunyai moral yang bejad artinya mereka berpegang pada nilai dan norma yang tidak baik.

- Etika berhubungan dengan seluruh ilmu pengetahuan tentang manusia dan masyarakat seperti :

Ilmu Kedokteran Ilmu Hukum Ilmu Politik Antropologi Sosiologi Ekonomi

3. Moral
Moral = moralitas juga berarti aturan atau petunjuk kongkrit bagaimana manusia harus bertindak dalam hidup ini sebagai manusia yang baik menghindari perilaku yang jelek

- Moral adalah sistem nilai bagaimana manusia harus hidup baik sebagaimana manusia.

- Sistem nilai itu terdapat dalam :


Ajaran Agama

Kebudayaan
Nasehat Wejangan Peraturan-Peraturan Pemerintah Petuah-petuah Kebiasaan-kebiasaan yang baik

Yang diwariskan secara turun temurun bagaimana manusia harus hidup secara baik dan bertindak baik.

4. Kesadaran Hati Nurani


Hati Nurani = Penghayatan tentang baik atau buruk berhubungan dengan tingkah laku konkrit kita.

Hati nurani memerintahkan atau melarang kita untuk melakukan sesuatu.

- Hati nurani berkaitan erat dengan kesadaran sehingga dia mengenal dirinya sendiri. - Hati nurani merupakan saksi tentang perbuatan moral kita

Macam-macam hati nurani :


Hati

nurani yang halus dan jitu Hati nurani yang longgar dan kurang tepat Hati nurani yang tumpul = kelainan

Jiwa = buta dibidang etis tidak dapat membedakan antara baik dan buruk. Hati nurani halus dan jitu, halus, longgar, tumpul tergantung pada pendidikan.

5. Hati Nurani Yang Di Didik Dengan Baik


Hati nurani yang di didik dengan baik dapat memberikan moral yang tepat dalam hidup ini. Hati nurani yang tumpul karena salah di didik.

Anak yang di didik dalam keluarga pencuri misalnya hampir tidak mungkin akan mempunyai hati nurani yang baik tentang hak milik orang lain

Etika moral, akhlak itu adalah budaya sesuai dengan definisi. Sesuai dengan judul disini kita akan membahas Etika Sosial.

Moral dalam kehidupan manusia antara lain :


Etika

terhadap sesama manusia Etika keluarga Etika profesi : Bisnis, Hukum, Politik Guru/ Dosen, Wartawan dll Etika lingkungan Etika profesi pekerjaan sosial Etika dalam mencari keadilan Etika masalah kemanusiaan

Anda mungkin juga menyukai