Anda di halaman 1dari 3

BAB III PENUTUP A.

Kesimpulan Berdasarkan pembahasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa manusia merupakan mahluk social, oleh karena itu manusia tidak hidup sendiri. Ciriciri sifat manusia bukan dilihat berdasarkan ras, tetapi di lihat bberdasarkan oleh kelompok masing-masing. Manusia dapat dikatakan sebagai masyarakat memiliki unsur-unsur tertentu, unsur-unsur masyaratkan bisa dikelompokkan menjadi dua, yaitu uunsur masyarakat dan unsur non masyarakat, unsur masyarakat dibagi menjadi 3 yaitu: 1) komunitas merupakan suatu kesatuan hidup yang menempati suatu tempat tinggal yang nyata, yang mempunyai cara berkomunikasi berdasarkan adat istiadat, 2)

kelompok social, 3) perkumpulan. Non masyarakat mempunyai unsur-unsur 1) kerumunan, 2) kategori social, 3) golongan social. Berdasarkan unsur tersebut manusia memiliki suatu wujud dari kebersamanan dari unsur-unsur manusia. Wujud kebersamaan dapat ditandai dengan adanya 1) pembagian kerja, 2) ketergantungan individu satu dengan individu lainnya, 3) kerjasama, 4) komunikasi antar individu, 5) perbedaan. Dari wujud kekolektifan tersebut ada 2 azas, 1) azas egoism dan 2) altrusisme/ kepentingan kelompok. Pengelompokan masyarakat dapat di lihat dari segi 1) domestic institutions atau di pandang secara umum. 2) ekonomic institutions atau di pandang dari segi pekerjaan, 3) Educational institutions, atau dipandang dari segi pendidikan 4) scientific institutions, atau dipandang dari kebutuhan ilmiah, 5) pranata Aestetic and recreations atau dari segi keperlluan rekreasi, 6) religious institutions, atau dipandang dari segi agama 7) political institution, dipandang dari segi politik, 8) somatic institutions, dipandang dari segi perawatan tubuh. B. Saran Sebagai mahasiswa juurusan pendidikan jasmani dan kesehatan fakultas ilmu keolahragaan, kita harus mengerti tentang sosiologi dan antropologi di dalam olahraga yang nantinya kita butuhkan saat kita terjun ke masyarakat. Untuk mensosialisasikan

olahraga kita harus menngerti tentang kelompok social yang ada didalam kehidupan bermasyarakat.

DAFTAR RUJUAKAN Roesdianto, 2007. Dasar-Dasar Anthropology Olahraga. Malang: Lembaga Penelitian Universitas Negeri Malang.

Anda mungkin juga menyukai