Filum Platyhelmintes
(Cacing Pipih)
PowerPoint Lectures for Biology, Seventh Edition
Neil Campbell and Jane Reece
Filum Platyhelminthes
Ciri Utama Yang Dimiliki :
Memiliki sistem organ sederhana (misal : 1. sistem pencernaan terdiri atas mulut, faring, usus dan tanpa anus.2. Respirasi melalui difusi dari permukaan tubuhnya, dll).
Hidup secara bebas, dan ada pula yang parasit.
Memiliki silia sebagai alat bantu bergerak Merupakan cacing pipih yang hidup secara bebas/tidak parasit.
Hermaprodit
Reproduksi melalui : 1. Seksual 2. Aseksual (fragmentasi)
Saluran pencernaan
Aurikel
Bintik mata
Ganglion
Tali spinal
Mulut tempat masuknya makanan, terletak di bagian ventral. Pada mulut, terdapat saluran yang dapat dijulurkan yang disebut faring untuk menyedot makanan. Saluran pencernaan mencerna makanan Bintik Mata alat indera digunakan untuk mendeteksi cahaya (planaria menyukai gelap) Aurikel organ penciuman Protonephridia yaitu saluran yang menghubungkan pori-pori dengan sel api sebagai organ eskresi
Pada suatu waktu, planaria dapat menghasilkan 2 mcam gamet. Namun kedua gamet tidak pernah saling membuahi.
Struktur Tubuh
Clonorchis
3. 4.
5.
Redia akan tumbuh dan mengandung embrio yang akan berkembang menjadi Sercaria
Sercaria yang dihasilkan akan berpindah inang ke inang perantara 2, biasanya ikan
6.
7.
8.
Myrasidium
Telur
Sporokis
Sercaria
3. 4.
5.
Redia akan tumbuh dan mengandung embrio yang akan berkembang menjadi Sercaria
Sercaria yang dihasilkan akan berpindah menempel pada tumbuhan air membentuk kista metasercaria
6.
7.
Tumbuhan yang mengandung kista di makan oleh domba, maka kista akan berkembang menjadi cacing hati dewasa.
Kelas Cestoda
Contohnya cacing pita (Taenia solium)
Merupakan cacing pipih parasit (parasit internal); pada babi, ikan, dan sapi dapat menginfeksi manusia. Tubuh pipih panjang terdiri atas kepala (scolex) dilengkapi dengan pengait dan penghisap, berguna untuk melekat pada usus inangnya. Selain scolex, tubuh disusun oleh rantai panjang yang disebut proglotid, dimana masing-masing proglotid memiliki 2 macam alat kelamin (hermaprodit). Proglotid paling ujung, mengandung telur yang matang yang siap dikeluarkan dari inang bersama feses untuk kemudian menginfeksi lagi.
a Larva, yang dilengkapi dengan scolex akan berkembang menjadi kista pada jaringan tubuh inang, misal pada otot
d Di dalam telur yang telah dibuahi, embrio berkembang menjadi larva. Sapi mungkin akan memakan telur bersama rumput dan akan menjadi inang sementara bagi cacing pita
c Cacing pita dewasa terdiri dari scolex dan proglotid.Proglotid pada bagian ujung mengandung telur yang telah dibuahi yang siap dikeluarkan bersama feses untuk menginfeksi kembali
Sub Bab 5
Filum Nemathelminthes
(Cacing Gilig)
Filum Nemathelminthes
Ciri Utama Yang Dimiliki :
Tubuh simetri bilateral, bulat panjang, bagian anterior dan posterior runcing.
Ditemukan hampir di semua tempat darat, air tawar, laut, kebanyakan adalah parasit.
Memiliki rongga tubuh semu (Pseudoselom) Biasanya bukan hermaprodit (1 individu jantan dan betina terpisah betina umumnya berukuran lebih besar). Saluran pencernaan sempurna-mulut sampai dengan anus.
Copyright 2005 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings
Kelompok Nematoda
1. Ascaris Lumbricoides
Ciri : a. b. c. d. e. f. Parasit pada usus manusia (di sebut juga cacing perut). Bukan hermaprodit Reproduksi secara seksual Cacing jantan lebih kecil ukurannya di banding dengan cacing betina Memiliki panjang bervariasi, antara 31 cm s.d 49 cm Infeksi cacing Ascaris menyebabkan penyakit askariasis, umumnya menyerang anak-anak Infeksi melalui makanan atau minuman yang mengandung telur Ascaris
Gb. Cacing Ascaris
g.
3. 4.
5. 6.
Bahaya Ascaris
Bila tidak segera diobati, Ascaris dapat mengakibatkan kematian
Sub Bab 6
Filum Annelida
(Cacing Bersegmen)
Secara umum hidup bebas, walaupun ada yang bersifat parasit eksternal pada hewan dan manusia
Klasifikasi Annelida
Filum Annelida diklasifikasikan menjadi 3 kelas, yaitu :
Polychaetacacing pasir (umumnya hidup di laut) Oligochaetacacing tanah (hidup di tanah dan air tawar)
1. Hirudinae
Dalam menghisap darah, lintah mengeluarkan zat antikoagulan (anti pembekuan darah).
Kini digunakan dalam pengobatan
Sebelum makan
Setelah makan
Penghisap anterior
Penghisap posterior
Berguna dalam meningkatkan aerasi tanah sehingga meningkatkan kesuburan tanah Memiliki saluran pencernaan lengkap dimulai dari mulut sampai anus Tubuhnya dilapisi kutikula dan lendir yang dihasilkan oleh kulit epidermis membantu agar terhindar dari kekeringan Respirasi menggunakan permukaan kulitnya Tubuh memiliki rangka hidrostatik Hermaprodit
Faring
Mulut
esophagus
Tembolok (penyimpan)
Lambung (menghancurkan)
Hermaprodit
Reproduksi melibatkan organ-organ:
Clitellumdaerah didekat anterior yang berguna untuk memegang pasangan selama perkawinan dengan menghasilkan mukus yang lengket Kantung Seminalmemproduksi sperma Seminal Reseptakelmenerima dan menyimpan sperma
Copyright 2005 Pearson Education, Inc. publishing as Benjamin Cummings
Anus
Esophagus Jantung Otak Pembuluh darah dorsal Selom Saluran pencernaan Kantung sperma Faring Simpul syaraf Nefridium Pembuluh darah ventral
Mulut
Clitellum
3. Polichaeta