Bab I

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Dewasa ini banyak sekali ditemukan penyakit-penyakit degeneratif yang menyerang orang-orang dewasa serta lansia sehingga menyebabkan gangguan fungsional mereka dalam aktivitas sehari-harinya. Salah satu penyakit tersebut adalah Osteoartritis. Osteoartritis adalah penyakit nyeri sendi yang merupakan salah satu penyakit rematik yang banyak ditemukan di seluruh dunia. WHO memperkirakan 10% dari penduduk berusia lebih dari 60 tahun terserang penyakit ini. Penyakit ini diawali oleh banyak faktor, antara lain faktor genetik, metabolis, dan traumatik. Banyak melibatkan sendi, seperti tulang belakang dan tulang punggung, pergelangan tangan dan kaki, dan lutut. Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering melakukan aktivitas yang melibatkan seluruh anggota gerak kita, mulai dari extremitas atas hingga extremitas bawah. Terlebih pada extremitas bawah, guna menumpu berat tubuh kita, melakukan aktivitas seperti berjalan, berpindah tempat, dan masihh banyak lagi. Lutut merupakan salah satu bagian penting pada tubuh kita yang paling banyak bergerak saat kita beraktivitas, dan menjadi penopang berat badan kita. Jika sendi lutut mengalami kelainan atau gangguan maka dapat menyebabkan terganggunya aktivitas fungsional pada sendi tersebut sehingga dapat mengganggu dalam melakukan aktivitas seharihari. Di Indonesia, prevalensi osteoarthtritis mencapai 5% pada usia < 40 tahun, 30% pada usia 40-60 tahun, 65% pada usia > 61 tahun. Untuk osteoarthtritis lutut prevalensinya cukup tinggi yaitu 15,5% pada pria dan 12,7% pada wanita.

Anda mungkin juga menyukai