Anda di halaman 1dari 4

Penerangan untuk Jalan raya dan Penerangan untuk jalur pejalan kaki Pedoman Umum a.

Penerangan untuk jalan raya dan jalur pejalan kaki harus di desain agar memberi penerangan yang cukup (tidak terlalu gelap atau terlalu terang), meminimalisir kurangnya penerangan pada suatu properti dijalan, meminimalisir pemakaian energy listrik yang berlebihan, memberikan kenyamanan dan keamanan, dapat memberi penerangan yang cukup untuk pemakai kendaraan bermotor, dan menambah keamanan untuk semua kendaraan yang melewati jalan tersebut. b. Biasanya sebuah kota untuk memenuhi 24 standar penerangan menambahkan luminer (ruang lampu untuk mengarahkan cahaya) agar mengurangi pemakaian energy berlebih, tapi sekarang ini jarang digunakan. c. Di daerah perumahan, tingkat penerangannya harus sesuai dengan kebutuhan. Penerangan untuk daerah komersial yang dekat atau menyatu dengan perumahan, tingkat penerangannya harus disesuaikan dengan kebutuhan untuk menghindari kesalahan dalam pencahayaan (kurangnya pencahayaan pada sebuah property jalan) d. Dalam pembangunan baru, penerangan jalan harus disesuaikan dengan standar yang ada di kota tersebut. Penerangan jalan biasanya diwajibkan pada semua persimpangan, lokasi penyebrangan pejalan kaki, perubahan arah tujuan dan ujung jalan, seperti yang dijelaskan di Public Work Construction Standard Details. 1. Lampu Jalan a. Tujuan Memberikan keterpaduan dan pencahayaan yang merata pada penerangan jalan, melalui pemakaian energy lampu yang sama dengan menggunakan warna pijar yang sama. Untuk memenuhi Public Works Construction Standard details , tingkat pencahayaan untuk keamanan dan keseragaman. Tapi menghindari pencahayaan berlebih, kekurangan pencahayaan, atau menyilaukan.

Untuk menghemat sumber energy, perlengkapan pencahayaa yang baru dan kuat dapat dipergunakan. Kota harus bisa menggunakan teknologi baru yang ada untuk menciptakan kesan estetik di daerahnya, termasuk pengefisiensian sumber cahaya dan pemanfaatan energy surya, untuk memiinimalisir pengeluaran biaya untuk penggantian bola lampu.

Untuk memberikan peluang koridor dalam mengantisipasi pembaharuan fasilitas di masa yang akan datang, peluang untuk membentuk karakter baru di jalan utama, atau untuk menetapkan karakter yang sudah ada. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat City Streetlight Style & Location Map

Untuk

memberikan

standar

tiang

dan

perlengkapan

pencahayaan lainnya, menyederhanakan bahasan dari Design Review Boards dan mempertahankan keadaan yang ada di kota tersebut. Untuk mempertahankan tekstur tiang beton yang baru dan meminimalisir biaya penggantian bola lampu, kecuali jika El Pueblo Viejo menggunakan dekorasi tiang cor berbahan logam yang sesuai dengan koridor jalan tersebut, seperti di District. Untuk menambahkan variasi lingkungan di sebuah kota dengan menerima dan mengambil keuntungan dari peluang yang ada secara bertahap. b. Pedoman Teknologi penerangan yang dipakai untuk memenuhi kebutuhan saat ini adalah High Pressure Sodium (HPS). Dengan memakai lampu HPS yang bagus akan mendorong memberikan warna yang maksimal. Penerangan dengan Metal Halide (MH) warna yang diberikan tidak maksimal. Tipe yang lain seperti Light Emitting Diode (LED) dan Induction Lighting mungkin dapat dipakai karena dapat memberikan warna yang hangat (kualitas baik).

Tiang, Luminer, dan aksesoris lainnya harus sesuai dengan standar kegiatan kota, kecuali disetujui oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Desain Penataan Papan untuk masalah estetika dalam lingkungan.

Besar lampu harus atau luminer harus seimbang dengan tiang yang akan dipakai Besar lampu harus dihitung per konstuksi kegiatan public Jumlah tiang dan berat lampu dihitung per konstruksi kegiatan public

2. Penerangan pada jalur pejalan kaki a. Tujuan Untuk meninggikan tingkat keamanan dan kenyamanan bagi pejalan kaki walaupun ditambahkan beberapa furniture didalamnya untuk wajah jalan. Untuk menarik penduduk local dan pengunjung untuk berjalan disepanjang jalur komersial dan lingkungan perumahan sebagai alternatif penggunaan kendaraan b. Pedoman Teknologi yang disarankan menggunakan High Pressure Sodium (HPS) dan Induction Lighting Tiang, Luminer, dan aksesoris lainnya harus sesuai dengan standar kegiatan kota, kecuali disetujui oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Desain Penataan Papan untuk masalah estetika dalam lingkungan. Bola lampu dibingkai dan dipasang ditiang untuk penerangan jalur pejalan kaki harus sesuai/seimbang dengan tiang yang akan dipakai. Pencahayaan yang dipasang harus sesuai dengan kebutuhan pejalan kaki. Pemasangan ketinggian bola lampu harus sama/sejajar dengan ketinggian tiang. Ukuran lampu tidak boleh lebih dari 70 watt untuk setiap tiang Jumlah tiang dan berat lampu dihitung per konstruksi kegiatan public

Pemasangan

pencahayaan

harus

dilengkapi

dengan

pengontrolan untuk menyalakan dan mematikan. Saat diminta oleh Dinas Pekerjaan Umum, rencana perbaikan harus dibuat dengan menentukan titik-titik foot-candle di site plan menunjukan pencahayaan sampai 6 meter diluar garis property. Menunjukan nilai minimal dan maksimal foot-candle dan rasio yang sama. Dimana pemakaian untuk daerah perumahan, pemcahayaan tidak boleh lebih dari 0,1 (1/3) footcandle dalam 3 meter diluar garis. Di daerah komersial, pencahayaan tidak boleh lebih dari 0,2 (2/3) foot-candle dari 3 meter diluar garis property. (foot-candle : Sebuah ukuran intensitas cahaya yang jatuh pada satu titik dari permukaan yang ada) Perhitungan dilihat dari ketinggian tiang lebuh dari 1,5 m diukur dari pangkal tiang Tiang untuk jalur pedestrian harus di desain untuk mengurangi masalah pencahayaan didaerah perumahan dan mencegah penyilauan yang berlebihan

Anda mungkin juga menyukai