Assalamualaikum wr.wb. Yang terhormat Bapak Drs.

Agus Susanto, MM selaku kepala sekolah SMP N 2 Nganjuk, yang kami hormati Bapak/ibu guru SMPN 2 Nganjuk, serta teman-temanku kelas IX yang dimuliakan Allah. Alhamdulillah hirobilalamin, segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karuniaNya kepada kita. Sholawat serta salam senantiasa dilimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat, dan pengikutnya. Puji syukur atas kehadirat Allah SWT, karena berkat limpahan rahmat dan inayahNya kita dapat hadir disini dalam keadaan sehat walafiat, saya juga mengucap terimakasih kepada hadirin yang sudah menyempatkan diri untuk hadir. Hadirin yang saya hormati Tak terasa kita sudah memasuki semester dua, yang artinya tinggal beberapa bulan lagi, tepatnya pada april 2012 kita akan menghadapi Ujian Nasional. Saat itu merupakan moment penting bagi kita, karena merupakan tahap terakhir untuk menamatkan belajar kita di SMP, yang insyaallah akan melanjutkan di SMA. Pasti kita semua mengharapkan dalam UNAS nanti akan sukses bukan? Adakah dari kita yang mengharapkan nilai UNAS yang jelek? Atau bahkan tidak lulus? Tentu tidak. Untuk itu saya akan ........ pidato tentang kiat-kiat menghadapi Ujian Nasional. Dengan tujuan memotivasi teman-teman yang akan menghadapi ujian. Hadirin yang dimuliakan Allah Mengerjakan ujian bukanlah hanya masalah penguasaan materi atau tidak. Seringkali kita mendapati anak yang cerdas tetapi memperoleh nilai yang rendah pada ujian. Hal ini mungkin saja terjadi karena faktor mental. Yaitu kondisi psikologis si anak. Karena pada kenyataannya faktor mental mempunyai pengaruh besar dalam keberhasilan dalam ujian. Untuk itu perlu diadakannya persiapan mental, yang mencakup persiapan mental, Psikis dan emosi. Diharapkan emosi kita tetap tenang dan stabil menjelang ujian. Salah satu cara agar emosi, mental, dan psikis kita tetap terpusat dalam menghadapi ujian adalah meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Karena dengan beribadah kita mendapat ketenangan. Memperbanyak ibadah juga agar kita diberi kelancaran saat ujian. Karena apapun usaha kita yang menentukan hasilnya tetap Allah SWT. Persiapan fisik juga diperlukan untuk mensukseskan ujian. Sungguh riskan apabila kita terkena flu atau penyakit lain saat hari ujian berlangsung. Oleh karena itu memakan makanan bergizi, rajin olahraga, dan menjaga pola tidur adalah sangat penting untuk persiapan ujian. Hadirin yang saya cintai Menghadapi ujian diibaratkan sebagai perjalanan menuju sukses. Sebagaimana perjalanan menuju sukses, sudah sepatutnya kita membuat perencanaan belajar. Dengan cara memilah materi bahan Ujian dan bukan ujian dengan berpedoman dengan kisi-kisi ujian. Bahan ujian maupun non ujian dipelajari secara sistematis dan teratur. Kita juga dapat mengikuti bimbingan pelajaran diluar jam sekolah, kerja kelompok dan latihan-latian soal. Model belajar seperti itu dapat mengefektifkan kerja otak. Karena sesuai dengan prinsip kerja otak yaitu dapat bekerja maksimal dengan teratur dan sistematis. Seringkali kita melihat anak-anak yang tertidur saat ujian karena semalaman belajar, atau anak-anak yang belajar musiman(hanya belajar saat akan ujian) tentu hal itu sangat tidak efektif bukan? Untuk itu kita memerlukan perencanaan belajar yang sistematis jauh-jauh hari sebelum ujian. Motivasilah diri kita sedini mungkin untuk belajar dan menyiapkan ujian. Karena dengan memotivasi diri meningkatkan kemauan dan keinginan untuk sukses saat ujian. Hadirin yang dimuliakan Allah

Dengan perencanaan yang matang, insyaallah kita akan sukses di ujian. Untuk itu saya mengajak diri saya sendiri serta teman-teman calon peserta ujian untuk mulai mempersiapkan diri dengan baik, mulai dari persiapan psikis hingga fisik. Ingat masa depan ada ditangan kita sendiri, bukan ditangan guru pengawas, makelar soal, teman disebelah kita ataupun dari SMS. Lupakan facebook, twiter, dan pacar untuk beberapa bulan, dan fokuslah ada ujian. Yakinlah usaha dan kerja keras kita akan membuahkan hasil. Saya mempunyai pantun: Pak tani pulang petang Sampai dirumah merawat sapi Ujian akan segera datang Dengan siap akan kita hadapi

Bertamu ke rumah Bahtiar Dijamu Bahtiar dengan tulus Dengan bertawakal dan ikhtiar Insyaallah 100% kita lulus Demikian pidato dari saya, semoga apa yang saya sampaikan memberi manfaat serta safaat bagi saya sendiri dan teman-teman. Tidak ada manusia yang sempurna, mohon maaf apabila ada salah kata. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih. Wabillahi taufik walhidayah wal ridho wal inayah. Wassalamualaikum wr.wb.