Anda di halaman 1dari 1

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN APRESIASI SENI BERBASIS SIKAP ESTETIK PADA SENI TRADISI TART TOPENG MALANG DI SMAK

ST. ALBERTUS MALANG Oleh: Lilik Indrawati Abstrak: Pelaksanaan pembelajaran apresiasi seni tampaknya masih kurang mendapat perhatian untuk direncanakan dan dilaksanakan oleh guru di sekolah. Dalam pembelajaran apresiasi seni, model pembelajaran apresiasi seni meliputi model pembelajaran apresiasi seni yang berbasis sikap estetik (pengalaman afektif), dan model pembelajaran apresiasi yang berbasis pemahaman seni (pengalaman kognitif). Dengan latar belakang siswa di SMAK St. Albertus yang relatif multi etnik, maka penelitian ini berupaya mengembangkan model pembelajaran apresiasi seni berbasis sikap estetik untuk kompetensi dasar apresiasi seni tradisi daerah setempat, untuk materi seni tradisi tari topeng Malang, dengan harapan siswa SMAK St. Albertus akan akrab dan tidak merasa asing dengan seni-budaya tradisi daerah setempat, sebagai representasi kehidupan masyarakat di ligkungannya. Kata-kata kunci: apresiasi seni, model pembelajaran, pengalaman afektif

Anda mungkin juga menyukai