LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN AKHIR TAHUN PROGRAM KERJA 6 BULAN PERTAMA UNIVERSITY OF QUEENSLAND INDONESIAN STUDENT ASSOCIATION (UQISA) PERHIMPUNAN

PELAJAR INDONESIA AUSTRALIA DI UNIVERSITY OF QUEENSLAND (PPIA UQ) A. PENDAHULUAN Tak terasa, 6 (enam) bulan masa Kepengurusan UQISA telah terlewati. Tepat tanggal 30 Juni 2012 atau bersamaan dengan Annual General Meeting (AGM) UQISA, kami diamanahkan untuk menggerakan roda organisasi UQISA untuk periode 2012-2013. Selama ini pula kami telah mencoba untuk mengabdikan diri, memberikan pelayanan, dan dukungan terbaik bagi para anggota UQISA ataupun para pemangku kepentingan (stakeholders) lainnya. Frank Clark pernah mengatakan, If you can find a path with no obstacles, it probably doesnt lead anywhere. Begitu juga dengan perjalanan UQISA ini. Tidak sedikit tantangan dan hambatan yang kami temukan selama enam bulan terakhir ini. Namun demikian, kami mencoba tuk mengatasinya satu persatu, karena hal tersebutlah yang akan mengantarkan kami meraih satu tujuan. UQISA yang Ceria: Cerdas, Gembira, dan Akomodatif! Sebagai bentuk pertanggungjawaban, kami laporkan sekilas Program Kerja dan kegiatan yang telah dilaksanakan selama 6 (enam) bulan pertama. Secara keseluruhan, kami telah melaksanakan sedikitnya 20 (dua puluh) jenis program kerja secara konkret. Dengan demikian, secara rata-rata setidaknya UQISA hampir melaksanakan satu program kerja setiap minggunya. Kegiatan ini belum termasuk kegiatan rapat rutin ataupun rapat-rapat persiapan kegiatan, serta manajemen pengelolaan jejaring komunikasi yang dimiliki, seperti Mailing List UQISA, Facebook Group UQISA, Facebook Page UQISA, Twitter UQISA, dan Website UQISA. B. LAPORAN PROGRAM KERJA Berikut paparan mengenai Program Kerja UQISA 2012-2013 yang telah kami laksanakan hingga tanggal 31 Desember 2012, sebagai berikut: 1. WELCOMING and FAREWELL NITE - SUMMER 2012 Berselang hanya seminggu dari AGM, kepengurusan baru UQISA memperoleh tantangan pertama untuk melaksanakan acara Welcoming and Farewell Nite untuk menyambut kawan-kawan mahasiswa UQ yang baru datang, sekaligus melepas kawan-kawan yang telah dinyatakan lulus dengan berbagai prestasi yang memuaskan. Dikarenakan belum resmi tebentuknya kepengurusan UQISA yang baru, maka kami langsung membentuk Panitia Ad-Hoc untuk mempersiapkan dan menyelenggarakan acara ini.
1|Page

Penampilan tarian daerah dari mahasiswa baru yang bersepakat untuk memilih nama angkatan Winter Travel 2012 membuat semarak acara pada malam hari itu. Persembahan puisi dari Imam Santoso dan Ahmad Naufal serta pemutaran video profile alumnus muda UQ, turut menghidupkan suasana suka cita bercampur bahagia. Dihadiri lebih dari 85 orang, acara ini berpuncak pada pemotongan nasi tumpeng dan pemilihan wisudawan terfavorite. Terpilih sebagai wisudawan terfavorite pilihan anggota UQISA pada Summer 2012, yaitu Akhmad Firmannamal, Mahasiswa Master of Communication for Social Change. 2. PEMBENTUKAN PENGURUS UQISA CERIA 2012-2013

Untuk mengawal dan melaksanakan Program Kerja UQISA selama satu tahun ke depan, kami telah membentuk kepengurusan dengan mekanisme open recruitment seluasluasnya kepada seluruh anggota UQISA. Sesuai dengan salah satu motto UQISA Akomodatif, kami ingin menghimpun seluruh perwakilan anggota UQISA yang mempunyai aneka latar belakang yang berbeda. Selain itu, penerimaan kepengurusan yang banyak juga kami maksudkan sebagai ajang pelatihan kepemimpinan dan manajemen bagi anggota UQISA sebagai bekal dalam tahap kehidupan selanjutnya pasca kelulusan. Setelah melalui proses rekrutmen, kami memperoleh jumlah keseluruhan Pengurus UQISA sebanyak 53 orang yang mengisi posisi sebagai Dewan Penasihat, Presiden, Wakil Presiden, Bendahara, Sekretaris, Divisi Akademik, Divisi Dana Usaha, Divisi Eksternal, Divisi Komunikasi, Divisi Olahraga, Seni, dan Budaya; Divisi Pelayanan dan Advokasi, Divisi Pengembangan Organisasi dan SDM, serta Divisi Sosial Kemasyarakatan. Adapun jumlah persentase Kepengurusan UQISA Ceria kali ini, yaitu 4 Mahasiswa Ph.D (7,6%), 20 Mahasiswa Master (37,7%), 29 Mahasiswa Bachelor (54,7%). Sementara itu, perbandingan kepengurusan laki-laki dan perempuan, yaitu hamper 50:50. Modal dasar kepengurusan inilah yang kemudian menjadi kekuatan kami untuk mengemban amanah selama satu periode ke depan. Untuk foto-foto Pengurus UQISA selengkapnya, silahkan klik tautan berikut: Foto Pengurus UQISA.
2|Page

3. UQ MARKET DAY - WINTER 2012 Dalam rangka untuk mempromosikan Indonesia kepada sivitas akademika UQ dan menjaring keanggotaan UQISA bagi mahasiswa baru, kami berpartisipasi dalam UQ Market Day 2012 yang diselenggarakan oleh UQ Union (UQU) pada 25 Juli 2012. Acara ini merupakan salah satu event terbesar di UQ setiap semesternya. Menghidangkan berbagai kuliner Indonesia, seperti sambel goreng ati, dendeng balado, pempek, batagor, siomay, lumpia, risoles, rempeyek, dsb, stand UQISA diserbu oleh para pengunjung Market Day, khususnya dari mahasiswa dan masyarakat Indonesia yang merindukan jajanan pasar khas Indonesia. Dilaksanakan oleh angkatan Winter Travel 2012 dengan Ketua Panitia Mirza Satria Buana, keikutsertaan UQISA dalam acara Market Day ini terbilang cukup sukses. 4. MEET & GREET with ANDREA HIRATA Di awal bulan Agustus 2012, UQISA menggelar acara Meet and Greet bersama Andrea Hirata, sang Novelis terkemuka Indonesia yang telah meraih berbagai prestasi internasional. Dilaksanakan pada hari Senin malam, 6 Agustus 2012, acara ini dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat dan mahasiswa. Tidak hanya dari warga Indonesia, namun sebagian pengunjung ada yang berkewarganegaraan Malaysia dan Singapura. Dirangkai dengan kegiatan Movie Screening Laskar Pelangi acara ini menjadi semakin meriah. Andrea Hirata sendiri juga menyempatkan diri untuk melakukan wawancara online atas kerjasama antara UQISA dengan Radio PPI Dunia. Selain itu, sesi Talkshow dan foto bersama dengan Andrea Hirata menjadikan acara Meet & Greet ini menjadi hidup. Tidak sekedar menginjakkan kakinya di UQ, tetapi Andrea Hirata juga membawa inspirasi bagi para mahasiswa di Brisbane. Acara yang dikomandani oleh Sanjiwana Arjasa Kusuma ini berlangsung sukses juga berkat dukungan dan kerjasama UQISA dengan Australia-Indonesia Arts Alliance (AIAA), Perhimpunan Indonesia Queensland (PIQ), dan PPIA QUT.

3|Page

Untuk melihat foto-foto kegiatan selengkapnya, silahkan klik pada tautan berikut: Meet & Greet with Andrea Hirata. Untuk membaca Berita kegiatan ini di REPUBLIKA, silahkan klik pada tautan berikut: Andrea Hirata Jadi Inspirasi Mahasiswa di Australia. 5. RAMADHAN BAZAAR 2012 Pada tanggal 8 Agustus 2012 atau bertepatan dengan bulan Ramadhan, UQISA berkolaborasi dengan UQ Malaysian Student Association (UQMSA) mengadakan acara Ramadhan Bazaar yang bertempat di Grass Area, Forgan Smith, UQ Art Museum. Kegiatan ini berupa penyajian makanan khas Indonesia dan Malaysia sebagai pilihan menu alternatif bagi para anggotanya, khususnya yang ingin berbuka puasa. Dengan harga yang terjangkau kocek mahasiswa, UQISA menyediakan kuliner Indonesia, seperti Ayam Kremes, Soto Betawi, Sate Ayam dan Lontong, Pempek, Tahu Isi, dsb. Sedangkan dari UQMSA menyediakan menu makanan khas Malaysia, seperti Nasi Lemak, Nasi Ayam, Mee Goreng, Mee Bakso, dan Roti Jala. Kegiatan pada sore hari ini berlangsung cukup meriah, karena dikunjungi oleh ratusan mahasiswa-mahasiswi UQ yang tidak saja berasal dari Indonesia dan Malaysia, tetapi juga negara-negara sahabat lainnya. Kedua stands yang dipasang terpaksa harus tutup cepat dalam waktu tidak lebih dari dua jam, karena menu makanan yang disediakan langsung habis seketika tak tersisa. Fenomena ini membuktikan adanya adagium yang melekat kalangan mahasiswa, yakni Brotherhood in Brotherfood! Untuk melihat foto-foto kegiatan tersebut, silahkan klik pada tautan berikut: Ramadhan Bazaar 2012. 6. FESTIVAL OF SWEETS Masih pada bulan yang sama, yaitu pada tanggal 20 Agustus 2012, UQISA ikut aktif berpartisipasi dalam acara Festival of Sweets bersama dengan perwakilan negara peserta lainnya, seperti Bangladesh, India, Malaysia, Mesir, Oman, Pakistan, Saudi Arabia, dan Uni Emirat Arab, dsb. Acara yang diadakan di area UQ Campbell Place ini berupa penyajian aneka makanan manis dari
4|Page

masing-masing negara untuk diberikan kepada para pengunjung secara cuma-cuma dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Fitri. Makanan manis yang disediakan oleh UQISA diperoleh dari sumbangan sukarela dari para anggota dan keluarga besar UQISA, yaitu berupa martabak manis, klepon, kastangel keju, dsb. Melalui kegiatan ini, UQISA melalui Divisi Sosial Kemasyarakatan kembali mempererat tali persaudaraan dengan sesama mahasiswa asing lainnya yang tergabung di berbagai UQ Clubs International. Untuk melihat foto-foto kegiatan tersebut, silahkan klik pada tautan berikut: Festival of Sweets. 7. RAPAT KERJA (RAKER) UQISA Didahului dengan rapat internal masingmasing Divisi selama satu minggu penuh, UQISA mengadakan Rapat Kerja pada 25 Agustus 2012 untuk memantapkan langkah roda organisasi selama satu tahun ke depan dengan menyusun Program Kerja yang lebih terencana dan sistematis. Dalam Rapat Kerja ini, masing-masing Divisi memaparkan rancangan program kerjanya dan memperoleh masukan dari pengurus lainnya. Selanjutnya rancangan program tersebut ditelaah lebih lanjut oleh Badan Pengurus Harian (BPH) UQISA untuk ditetapkan sebagai Program Kerja resmi UQISA Periode 2012-2013. Selain itu, pembagian tugas dan fungsi dari masing-masing Divisi UQISA juga dibahas secara mendalam guna memacu efektivitas dan efisiensi kinerja serta menghindari terjadinya overlapping tugas dan pelaksanaannya. Masing-masing pengurus juga memperoleh salinan Surat Keputusan Pengangkatan Pengurus UQISA sebagai landasan yuridis untuk melaksanakan kewenangannya masing-masing. Untuk melihat foto-foto kegiatan tersebut, silahkan klik pada tautan berikut: Rapat Kerja UQISA 2012-2013. 8. LINGKAR DISKUSI UQISA: Chapter I Dalam upaya untuk menumbuhkembangkan budaya diskusi dan atmosfer akademis, UQISA mengadakan program Lingkar Diskusi UQISA yang diadakan secara rutin setiap satu atau dua bulan sekali. Pada kesempatan pertama, yaitu tanggal 14 September 2012, Lingkar Diskusi UQISA mengambil tema Mitigasi Perubahan Iklim Indonesia dengan narasumber Medril Zam (PhD Candidate in Climate Change and Forestry) dan Alue Dohong (PhD Candidate in Environmental Management).
5|Page

Kegiatan yang berlangsung serius namun santai ini, membahas mengenai kebijakan Pemerintah Indonesia dalam melakukan program mitigasi perubahan iklim, termasuk pro-kontra yang terjadi dalam perumusan dan komitmen yang diambil. Diskusi ini juga mengupas REDD+ dan perkembangan pilot project di Kalimantan yang masih belum sesuai harapan. Hasil akhir dan bahan pemaparan yang disampaikan oleh kedua narasumber akan dikompilasi bersamaan dengan bahan-bahan lainnya hingga akhir kepengurusan untuk dijadikan bahan pengayaan bagi yang memerlukannya. Untuk melihat foto-foto kegiatan selengkapnya, silahkan klik pada tautan berikut: Lingkar Diskusi UQISA: Mitigasi Perubahan Iklim Indonesia. 9. UQISA KITCHEN: October Menu Untuk memenuhi dahaga kuliner mahasiswa Indonesia, UQISA membuat program kerja yang dinamakan UQISA Kitchen. Program rutin setiap bulan ini menyediakan makanan spesial Indonesia yang murmer (murah meriah) dengan jumlah yang terbatas. Didukung oleh beberapa koki dan supplier terpercaya di Brisbane dan sekitarnya, UQISA menyajikan variasi menu makanan setiap bulannya. Untuk bulan September, UQISA Kitchen telah menyediakan menu makanan berupa Ayam Kremes, Nasi Rendang, dan Bandeng Presto. Sistem pemesanan dilakukan via telepon atau SMS dan menu pilihan dapat diambil pada waktu dan lokasi yang telat disepakati. Program Kerja yang dikelola oleh Divisi Dana Usaha ini juga sebagai bahan pemasukan kas UQISA untuk menggerakan roda organisasi, sehingga setiap pembelian yang dilakukan oleh Anggota UQISA secara tidak langsung juga turut mendukung terlaksananya program-program selanjutnya. 10. Full Moon Festival Berkolaborasi dengan beberapa International Student Clubs di UQ, UQISA turut ambil bagian dalam Full Moon Festival pada 3 Oktober 2012. Mulai dari pembahasan konsep acara, pencarian pendanaan, hingga pengelolaan stand dipersiapkan bersama-sama dengan UQ Vietnamese Student Association (UQVieSA), UQ Turkic Union, UQ Coffee, Australian China Youth Association (ACYA), dan The Filipino and Fil-Australian Society of UQ (FILOz-UQ). Dalam festival kali ini, UQISA sengaja tidak terlalu banyak ambil bagian. Hal ini dikarenakan UQISA tengah berkonsentrasi penuh sebagai pendukung utama kegiatan PPIA Pusat bernama Konferensi International Pelajar Indonesia (KIPI) 2012 yang diadakan pada hari yang sama.
6|Page

11. KONFERENSI INTERNASIONAL PELAJAR INDONESIA (KIPI) 2012 - PPIA KIPI merupakan Konferensi Internasional yang menjadi program kerja dua tahunan dari Perhimpunan Pelajar Indonesia Australia di tingkat Pusat (PPIA Pusat). Dalam kesempatan KIPI ke-3 tahun 2012 ini, penyelenggaraan dilaksanakan di kota Brisbane dengan mengambil lokasi di the Womens College, University of Queensland. Dalam kegiatan ini, Pengurus dan Anggota UQISA mengambil peran sebagai pilar utama pelaksanaan kegiatan dengan berpartisipasi aktif baik pada Steering Committee (SC) maupun Organizing Committee (OC). Secara keseluruhan lebih dari 40 anggota UQISA terlibat di dalam Kepanitiaan KIPI 2012, di mana 26 orang di antaranya adalah Pengurus aktif UQISA Periode 2012-2013. Dalam KIPI kali ini, Project Coordinator dipegang oleh Rino Nugroho (Mahasiswa UQ, Ph.D on Social Works and Services) dan Project Officer oleh Sheila Hie (Mahasiswa UQ, Bachelor on Finance and Accounting) serta berbagai Koordinator Bidang lainnya dari Mahasiswa UQ. Acara KIPI 2012 dibuka oleh Wakil Duta Besar Indonesia untuk Australia, Ibu Wiwiek Setyawati Firman, yang mewakilkan posisi Duta Besar yang sedang kosong. Lebih dari 25 peserta yang sedang menempuh pendidikan dari berbagai negara dunia, seperti misalnya di Australia, Indonesia, Turki,dan Inggris, turut menghadiri Konferensi yang mengambil tema The Best Indonesian Scholars Innovative Ideas for the World. Para pemateri tersebut memaparkan gagasannya dalam empat bidang yang berbeda, yaitu: (1) Poverty Reduction, (2) Mitigating International Pandemic, (3) Maintain World Sustainability and Responding to Climate Change and Variability, dan (4) World Food Security. Adapun jenis kegiatan dalam Konferensi Internasional ini terbagai dalam sesi Oral Presentation, Three Minutes Presentation (3MP), Poster Presentation, dan Talkshow dengan tema Researchpreneurship. Keberhasilan penyelenggaraan KIPI 2012 ini juga berkat dukungan dari PPIA Queensland, PPIA QUT, dan PPIA Griffith, sehingga hal memberikan nuansa baru dalam peta aktivitas PPIA bahwasanya peran mahasiswa dan pelajar Indonesia di kota Brisbane, khususnya dari PPIA UQ (UQISA), semakin terbukti dapat memberikan kontribusi yang positif.

7|Page

Untuk melihat foto-foto kegiatan Konferensi selengkapnya, silahkan klik pada tauran berikut: KIPI 2012 di Brisbane (PPIA). Untuk membaca berita kegiatan di KOMPAS, silahkan klik pada tautan berikut: PPI Australia Gelar Konferensi Internasional. 12. WELCOMING SANDWICH PROGRAM and SHORT COURSE STUDENTS Dalam memberikan pelayanan dan dukungan untuk mempercepat proses adaptasi, Divisi Pelayanan dan Advokasi UQISA mengadakan acara Welcoming Session bagi sekitar 35 Mahasiswa Indonesia yang mengambil Sandwich Program dan Short Course antara satu hingga tiga bulan di UQ. Diselenggarakan dengan konsep lesehan di Alumni Court pada 19 Oktober 2012, UQISA memberikan berbagai informasi kepada para mahasiswa Sandwich dan Short Course yang sebagian besar adalah Guru dan Dosen. Adapun studi yang diambil pada program tersebut, yaitu Education, English, Physics, ICT, dsb. Bagi para guru tersebut, kesempatan ini digunakan untuk membekali diri dalam memperkuat kualitas guna mewujudkan sekolah berstandar internasional. Sedangkan bagi para dosen, mereka memperoleh bimbingan sesuai bidang dan minatnya masingmasing, khusunya agar dapat menghasilkan karya tulis yang dapat dipublikasikan pada jurnal ilmiah internasional. Acara yang berlangsung santai dan penuh kekeluargaan tersebut kemudian berlanjut pada hari-hari berikutnya melalui pertemuan-pertemuan kecil antara para Pengurus dan Anggota UQISA dengan para mahasiswa program Sandwich dan Short Course. 13. LINGKAR DISKUSI UQISA: Chapter II Lingkar Diskusi UQISA yang diselenggarakan pada 26 Oktober 2012 ini mengambil tema Religion and Peacebuilding-Grass Root Perspective dengan narasumber Raja Juli Antoni, Mahasiswa PhD di UQ yang memfokuskan penelitian disertasinya pada tema konflik dan perdamaian, khususnya pada studi kasus di Mindanao dan Ambon. Dengan memiliki pengalaman terjun langsung pada beberapa daerah konflik di Indonesia dan Filipina, diskusi berjalan sangat menarik dan mencerahkan. Peran agama dalam proses bina damai (peacebuilding) pasca konflik (post-conflict society) menjadi salah satu
8|Page

isu yang menjadi pembahasan hangat dalam Lingkar Diskusi kali ini. Pasalnya, agama selalu menjadi topik yang menarik untuk didiskusikan. Apalagi jika hal tersebut dikaitkan dengan permasalahan konflik, konfrontasi, fanatisme, ataupun peran dan perdamaian. Selain dihadiri oleh mahasiswa UQ, Lingkar Diskusi kali ini juga dihadiri oleh mahasiswa dari Queensland University of Technology (QUT). Untuk melihat foto-foto kegiatan tersebut selengkapnya, silahkan klik pada tautan berikut: Lingkar Diskusi UQISA: Religion and Peace Building, Grass root Perspective. 14. CILIWUNG RIVER FUNDRAISING Bulan Oktober adalah puncak kegiatan UQISA di tahun 2012 yang ditutup dengan rangkaian kegiatan dalam program Ciliwung River Fundraising. Bekerjasama dengan International River Foundation (IRF) dan Komunitas Peduli Ciliwung (Ciliwung Care), Divisi Sosial dan Kemasyarakatan UQISA yang diketua oleh Dadang Utomo menggelar fundraising untuk membantu kelestarian sungai ciliwung. Dengan melaksanakan rangkaian kegiatan berupa Online Donation, Foods Bazaar, dan Auction Night. Online Donation dilakukan untuk menjaring para calon donatur yang tidak dapat menghadiri langsung kegiatan fundraising UQISA. Dikelola secara profesional melalui website IRF, donasi yang diberikan di atas AUD$ 2 menjadi tax deductible. Dalam kegiatan Foods Bazaar yang diselenggarkan di Grassy Knoll, University of Queensland pada 25 Oktober 2012, makanan yang disajikan turut dipersiapkan oleh para mahasiswa dan keluarga besar UQISA yang secara sukarela membuatnya. Sementara itu pada acara lelang di malam hari tanggal 26 Oktober 2012, berbagai barang khas Indonesia, seperti misalnya wayang, kain tenun, perhiasan, angklung, dan sejenisnya, menjadi buruan para pengunjung di malam hari tersebut. Dengan ketiga rangkaian kegiatan tersebut, UQISA berhasil menggalang dana bersih secara keseluruhan sebesar AUD $2,160 atau dalam kurs Rupiah sekitar Rp 21.276.00 (dua puluh satu juta dua ratus tujuh puluh ribu rupiah). Selanjutnya, dana tersebut telah dikirimkan kepada International River Foundation untuk diaudit dan dikirimkan kepada Komunitas Peduli Ciliwung guna melaksanakan program pembersihan sungai ciliwung. Selain sejumlah dana yang terkumpul, program ini juga telah membawa dampak sosial dan moral sebagai perwujudan kampanye di kalangan mahasiswa dan
9|Page

masyarakat Indonesia di Australia, khususnya di Brisbane dan sekitarnya, untuk mendukung lingkungan yang bersih dan lestari di tanah air. Untuk melihat foto-foto kegiatan tersebut selengkapnya, silahkan klik pada tautan berikut: Ciliwung River Fundraising. Untuk membaca dokumentasi kegiatan di website International River Foundation, silahkan klik pada tautan berikut: Help save the Ciliwung River!. 15. TALKSHOW with Denny Indrayana (Wakil Menteri Hukum dan HAM RI) Pada hari Sabtu, 3 November 2012, Wakil Menteri Hukum dan HAM RI, Prof. Denny Indrayana, S.H., LL.M., Ph.D., memenuhi undangan resmi dari UQISA untuk mengadakan acara Talkshow dengan tema Indonesia Optimis: Pasang Surut Penegakan Hukum di Indonesia. Tema ini diangkat untuk memberikan gambaran terkini bagi para mahasiswa dan masyarakat Indonesia di Queensland mengenai upaya perbaikan atas carut marutnya kondisi penegakan hukum di Indonesia. Dihadiri oleh Konjen KJRI Sydney, Bapak Garry Jusuf, dan Ketua Perhimpunan Indonesia Queensland, Bapak Hendry Baiquni, kegiatan ini menghasilkan hal-hal yang cukup mencerahkan. Tidak kalah menariknya, sesi tanya jawab dihujani dengan pertanyaan tajam, kritis, sehingga tak jarang jawaban yang muncul disampaikan dalam bentuk off the record. Dimoderatori oleh kepiawaian A. Khoirul Umam, Mahasiswa Ph.D UQ di bidang Political Science, acara ini semakin bernas dan berbobot. Lebih dari 75 orang peserta hadir memenuhi ruang acara di UQ Physiology Lecture Theater. Mereka merupakan para mahasiswa dari UQ, QUT, Griffith University, dan Bond University di Gold Coast, serta masyarakat Indonesia yang tinggal di Brisbane dan sekitarnya. Selepas acara, UQISA juga memperoleh kesempatan untuk mendampingi Wakil Menteri Hukum dan HAM dan rombongan untuk mengunjungi Woodford Correctional Center. Di lokasi tersebut, terdapat 26 orang WNI yang tengah menjalani masa hukuman karena terbukti turut serta dalam kegiatan people smugglers.
10 | P a g e

Untuk melihat foto-foto kegiatan Talkshow tersebut selengkapnya, silahkan klik pada tautan berikut: Talkshow with Denny Indrayana. Untuk membaca berita kegiatan terkait di TEMPO, silahkan klik pada tautan berikut: Mahasiswa Brisbane Kritik Penanganan Kasus Gayus dan Wakil Menteri Denny Jenguk WNI Penyelundup Manusia. 16. UQISA KITCHEN: November Menu Menu makanan bagi pecinta kuliner Indonesia yang dipersiapkan bulan ini adalah Nasi Rawon dan Tempo Mendoan. Seperti proses sebelumnya, pre-order dilakukan melalui Divisi Dana Usaha UQISA hingga batas waktu yang telah ditentukan. Selanjutnya, pengambilan makanan dilakukan pada hari Jumat di depan UQ Abel Smith Building. Adapun cara pembayarannya dapat dilakuakn melalui cash atau transfer ke rekening yang telah diumumkan. Selain menyediakan berbagai jenis makanan khas Indonesia, program kerja ini juga untuk memupuk dan menanamkan jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa Indonesia di UQ, khususnya dari pengurus yang berminat untuk terjun ke dunia bisnis praktis. 17. LATIHAN DASAR KEPEMIMPINAN (LDK) UQISA Dalam rangka meningkatkan kapasitas, kapabilitas, dan nilai-nilai kepemimpinan, UQISA menggelar program Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) pada 18 November 2012. Kegiatan yang dikombinasikan antara Team Building dengan metode permainan dan penyampaian materi mengenai leadership, time management, dan team work. Dipandu oleh professional trainer, Eko Andi Suryo, para peserta yang tergabung dalam Kepengurusan UQISA memperoleh banyak bekal berupa motivasi, strategi pemecahan masalah, dan tata interaksi antarsesama guna melaksanakan program-program kerja selanjutnya di tahun 2013. Kegiatan ini juga dilaksanakan untuk mempersiapkan kaderkader penerus UQISA yang diharapkan dapat melanjutkan roda kepengurusan pada periode selanjutnya.

11 | P a g e

Dimotori oleh Divisi Pengembangan Organisasi dan SDM, LDK ini juga menjadi ajang evaluasi bersama dan refreshment setelah berakhirnya masa ujian akhir Winter Semester 2012. Untuk melihat foto-foto kegiatan LDK UQISA selengkapnya, silahkan klik pada tautan berikut: Latihan Dasar Kepemimpinan UQISA. 18. UQISA GRADUATION FAREWELL PARTY Sebagai wujud rasa syukur, apresiasi, dan penghargaan bagi para anggota UQISA yang telah selesai studinya di UQ pada Winter Semester 2012, kami mengadakan acara Farewell Party pada hari Sabtu, 8 Desember 2012. Dari data yang terhimpun, setidaknya 20 anggota UQISA pada jenjang pendidikan S1, S2, dan S3 telah dinyatakan lulus dan memperoleh gelar sesuai bidangnya masing-masing. Dalam acara ini, telah dinobatkan sebagai Wisudawan Favorite pilihan Anggota UQISA, yaitu Pinus Jumaryatno yang telah sah menyandang gelar barunya, yaitu Ph.D in Chemistry dengan Research Field: Marine Natural Product Chemistry. Selain itu, Pinus Jumaryatno juga memperoleh "UQISA Achievement Award" atas jasa-jasanya selama ini (kurang lebih 8 tahun) dalam upaya melestarikan dan mengembangkan budaya Indonesia di Brisbane Queensland, khususnya dalam hal pengembangan alat musik angklung bersama Club Angklung UQISA. Dihadiri juga oleh perwakilan orang tua dari wisudawati, acara Farewell Party ini berlangsung santai namun khidmat, dan ditutup dengan pemotongan tumpeng serta doa bersama. Untuk melihat foto-foto UQISA Farewell Party selengkapnya, silahkan klik pada tautan berikut: UQISA Graduation Farewell Party. 19. UQISA GOES TO JAKARTA (UGTJ) Di penghujung tahun 2012, UQISA menyelenggarakan program unggulannya yang dilaksanakan di Indonesia bernama UQISA Goes to Jakarta (UGTJ). Kegiatan yang diadakan pada 22 Desember 2012 ini bertujuan untuk memberikan informasi yang komprehensif kepada para pelajar dan mahasiswa di Indonesia mengenai studi di Australia, khususnya di University of Queensland.

12 | P a g e

Bekerjasama dengan UQ International, UQISA mengundang perwakilan UQ Alumni, Darmawan Atmoko, dan UQ Country Manager untuk Indonesia, Fitria Arsianti, untuk menjadi pembicara dalam Talkshow di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia bersama dengan Bunga Citra Pratiwi. Dihadiri lebih dari 75 orang peserta, acara ini berlangsung dengan tingkat antusiasme yang cukup tinggi, bahkan tak sedikit yang datang jauh-jauh dari luar Jakarta dan sekitarnya. Informasi mengenai academic life, social life di Brisbane, dan kesempatan untuk memperoleh scholarship untuk studi di UQ disampaikan di dalam acara tersebut guna memenuhi besarnya keingintahuan dari para peserta yang hadir. Secara khusus, acara yang diketuai oleh Arif Rudyanto ini juga sebagai ajang pemberian informasi pre-departure bagi mahasiswa baru UQ dari Indonesia yang telah memperoleh acceptance letter dan beasiswa dari AusAID. Dalam kesempatan yang berbeda, para mahasiswa Indonesia di kota-kota lain, seperti misalnya Yogyakarta dan Aceh, memberikan masukan dan harapan agar kegiatan sejenis seperti ini dapat juga diadakan di kota-kota tersebut, sehingga mereka dapat memperoleh akses informasi yang cukup mengenai studi di Australia. Untuk melihat foto-foto kegiatan tersebut selengkapnya, silahkan klik pada tautan berikut: UQ(ISA) Goes to Jakarta. 20. BUKU PANDUAN KEBERANGKATAN Untuk memberikan pelayanan yang maksimal, UQISA membuat Buku Panduan Keberangkatan yang telah dikirimkan kepada sebagian besar Calon Mahasiswa UQ yang akan berangkat ke Brisbane untuk memulai studinya pada Summer Semester 2013. Buku ini berisi mengenai informasi dasar yang perlu diketahui oleh para calon mahasiswa agar dapat mempersiapkannya sebelum waktu keberangkatan, di antaranya seputar penjemputan di Bandara, strategi mencari akomodasi, pilihan dan jenis komunikasi, proses pendaftaran ulang, perlengkapan utama dan dokumen penting yang wajib dibawa, cara membuka rekening di Bank, alat transportasi, dan lain sebagainya.

13 | P a g e

Dengan diperolehnya informasi ini secara dini oleh para calon mahasiswa UQ, maka diharapkan mereka dapat lebih cepat beradaptasi dengan kehidupan barunya di Brisbane. Buku panduan ini juga merupakan sebagai pelengkap dari proses komunikasi dan korespondensi antara para calon mahasiswa dengan Divisi Pelayanan dan Advokasi UQISA yang selama ini dihubungi atau berupaya menghubungi mereka secara aktif untuk memberikan informasi yang diperlukan, khususnya perihal pencarian akomodasi. C. PENUTUP Berdasarkan uraian pelaksanaan program kerja di atas, kami berusaha semaksimal mungkin mengimplementasikan Visi dan Misi UQISA sebagai embrio pembentukan kepengurusan dan perencanaan program. Begitu juga dengan rekomendasi AGM dari Kepengurusan dan Anggota UQISA sebelumnya, agar UQISA kali ini lebih memperkuat hubungan kerjasama dan mensosialisasikan hasil kegiatannya. Terkait dengan penguatan jejaring dan kerjasama, UQISA telah memperat sekaligus menjalin kerjasama dengan Perhimpunan Indonesia Queensland (PIQ), PPIA Pusat, PPIA Queensland, PPIA ranting di Brisbane, Australia-Indonesia Arts Alliance (AIAA), IISB, Philia, UQ International, International River Foundation (IRF), Komunitas Peduli Ciliwung, UQ Union (UQU), UQ International Clubs, dan berbagai organisasi dan komunitas Indonesia lainnya. Dari perspekif sosialisasi, berbagai kegiatan UQISA tidak saja terpublikasikan dengan baik melalui jejaring sosial UQISA, namun kini juga telah dimuat di beberapa harian online nasional, seperti TEMPO, KOMPAS, dan REPUBLIKA. Namun demikian, berbagai kekurangan tentu masih menghinggapi sederet program kerja dan kinerja UQISA. Menjaga kesinambungan dan stamina kepengurusan untuk melanjutkan Program Kerja enam bulan selanjutnya menjadi tantangan dan seni berorganisasi yang harus kami lalui bersama. Untuk itu, kami membuka segala masukan dan saran yang konstruktif, semata-mata demi perbaikan kinerja UQISA ke depannya. Vince Lombardi mengungkapkan, The achievements of an organization are the results of the combined effort of each individual. Oleh karenanya, dalam laporan pertanggungjawaban sementara ini, kami mengucapkan terima kasih kepada tiap-tiap pengurus UQISA yang telah mendonasikan waktu, tenaga, materi, dan pikirannya secara sukarela demi terlaksanakanya berbagai program kerja UQISA. Berbagai dukungan dan kerjasama dari pihak lain selama ini, tentunya juga semakin memuluskan persiapan dan pelaksanaan program-program UQISA. Untuk itu, tak ada hal yang lebih kami harapkan, selain terjaga hubungan baik yang telah terbina selama ini. Akhir kata, kami mengucapkan Selamat Tahun Baru 2013. Semoga setiap langkah kita untuk meraih cita di tahun mendatang dapat selalu dimudahkan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Salam UQISA, Salam CERIA! Hormat Kami,

Pan Mohamad Faiz K. Wijaya Presiden UQISA 2012-2013

14 | P a g e