Anda di halaman 1dari 4

4/10/2009

Sesi 4 KERTAS KERJA AUDIT (Audit Working Papers)

I Made R. Nata widnyana, A k., CPMA

Presentation Outline
A. Pengertian dan Manfaat Kertas Kerja Audit B. Syarat Kertas Kerja Audit C. Arsip Kertas Kerja Audit D. Isi Kertas Kerja Audit E. Contoh Kertas Kerja Audit

I Made R. Nata widnyana, A k., CPMA

4/10/2009

A. Pengertian dan Manfaat


Kertas kerja adalah catatan-catan yang dibuat dan data yang dikumpulkan oleh Auditor secara sistematis pada saat melaksanakan audit. Kertas kerja harus mencerminkan langkah- langkah kerja audit yang ditempuh, pengujian yang dilakukan, informasi yang diperoleh, dan kesimpulan yang dibuat. Manfaat KKA: - Merupakan dasar penyusunan Laporan Hasil Audit - Merupakan alat bagi supervisor atau partner untuk mereview dan mengawasi perkerjaan anggota tim audit - Merupakan alat pembuktian dari Laporan Hasil Audit - Menyajikan data untuk keperluan referensi - Merupakan salah satu pedoman untuk tugas audit periode berikutnya
3 I Made R. Nata widnyana, A k., CPMA

B. Syarat KKA
KKA harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut: - Lengkap - Bebas dari kesalahan, baik kesalahan hitung mauapun kesalahan penyajian informasi - Didasarkan pada fakta dan argumen yang rasional - Disajikan secara sistematis, rapi, dan mudah dipahami - Memuat hal penting dan relevan dengan pemeriksaan - Mempunyai tujuan yang jelas - Sedapat mungkin menghindari pekerjaan menyalin ulang - Dalam setiap KKA harus mencantumkan kesimpulan dan komentar atau catatan reviewer

I Made R. Nata widnyana, A k., CPMA

4/10/2009

C. Arsip KKA
1. KKA dihimpun dalam odner atau filing sejenisnya 2. Pada sampul depan odner KKA ditulis:
-

Nama objek audit Aktivitas yang diaudit Periode audit Objek pemeriksaan:

3. Daftar isi 4. Halaman berikutnya berisi: - Daftar simbol (tick mark) yang digunakan - Surat penugasan (assignment letter) - Program kerja - Kelompok-kelompok KKA

I Made R. Nata widnyana, A k., CPMA

D. Isi KKA
1. Kelompok I: Program Audit 2. Kelompok II: Persiapan Audit - Pembicaraan pendahuluan - Informasi umum - Ikhtisar persiapan pemeriksaan 3. Kelompok III: Pemeriksaan Pendahuluan - Flow chart pengendalian manajemen - Penelaahan ketentuan yang berlaku - Pengujian pengendalian manajemen - Ikhtisar temuan hasil pemeriksaan pendahuluan 4. Kelompok IV: Pemeriksaan Lanjutan - Pengembangan temuan - Daftar temuan dan rekomendasi 5. Kelompok V: Tindak Lanjut
6 I Made R. Nata widnyana, A k., CPMA

4/10/2009

E. Contoh KKA
Lihat lampiran

I Made R. Nata widnyana, A k., CPMA

Anda mungkin juga menyukai