Anda di halaman 1dari 10

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komputer merupakan alat modern yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan sehari-hari.

Mulai dari mengerjakan pekerjaan kantor, multimedia,bahkan hiburan. Dewasa ini perkembangan komputer semakin berkembang dan masih akan terus berkembang tanpa batas. Kita sebagai manusia mau tidak mau harus mengikuti perkembangan kemajuan teknologi khususnya bidang komputerisasi agar kita tidak termakan oleh alat yang kita buat sendiri. Atas dasar itu kami mencoba membahasnya dalam bentuk makalah dengan harapan dapat berguna bagi orang lain khususnya bagi kami. Banyak sekali pembahasan tentang komputer, tapi kami coba menulis makalah dengan judul teknik input output yang di jelaskan secara umum atau garis besarnya saja, jika kami membahas secara keseluruhan itu membutuhkan waktu yang tidak sedikit dan referensi yang banyak. Makalah ini kami susun sangat simpel agar para pembaca mudah mencernanya dan tidak bosan membacanya Kami selaku penulis mohon maaf jika ada pembahasan yang kurang tepat dan menyimpang, karena kami masih dalam proses belajar. B. Tujuan 1. Mendeskripsikan tentang input/output device 2. Mendiskripsikan teknik input maupun output device

BAB II PEMBAHASAN 1. Input Dan Output Device Input device Unit ini berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah guna menghasilkan informasi yang diperlukan. Input devices atau unit masukan yang umumnya digunakan personal computer (PC) adalah keyboard dan mouse, keyboard dan mouse adalah unit yang menghubungkan user (pengguna) dengan komputer. Selain itu terdapat joystick, yang biasa digunakan untuk bermain games atau permainan dengan komputer. Kemudian scanner, untuk mengambil gambar sebagai gambar digital yang nantinya dapat dimanipulasi. Touch panel, dengan menggunakan sentuhan jari user dapat melakukan suatu proses akses file. Microphone, untuk merekam suara ke dalam komputer. Input device berfungsi sebagai media untuk memasukkan data dari luar sistem ke dalam suatu memori dan processor untuk diolah dan menghasilkan informasi yang diperlukan. Data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer dapat berbentuk signal input dan maintenance input. Signal input berbentuk data yang dimasukkan ke dalam sistem komputer, sedangkan maintenance input berbentuk program yang digunakan untuk mengolah data yang dimasukkan. Jadi Input device selain digunakan untuk memasukkan data dapat pula digunakan untuk memasukkan program. Berdasarkan sifatnya, peralatan input dapat digolongkan menjadi dua yaitu : Peratalan input langsung, yaitu input yang dimasukkan langsung diproses oleh alat pemroses. Contohnya : keyboard, mouse, touch screen, light pen, digitizer graphics tablet, scanner. Peralatan input tidak langsung, input yang melalui media tertentu sebelum suatu input diproses oleh alat pemroses. Contohnya : punched card, disket, harddisk.

Output device Output yang dihasilkan dari pengolahan data dapat digolongkan ke dalam empat macam bentuk sebagai berikut. Tulisan Image Suara Bentuk yang dapat dibaca oleh mesin (machine-readable form). Tiga golongan pertama merupakan output yang digunakan langsung oleh manusia Unit keluaran antara lain terdiri atas: monitor, printer, plotter, dan speaker. 2. Teknik input / output device Kalau kita membicarakan tentang teknik i/o yang ada dalam computer tidak terlepas peran dari modul i/o oleh karena itu penulis akan menjelaskan seluk beluk tentang modul input output terlebih dahulu. Modul Input/Output Merupakan peralatan antarmuka (interface) bagi sistem bus atau switch sentral dan mengontrol satu atau lebih perangkat peripheral. Tidak hanya sekedar modul penghubung, tetapi sebuah piranti yang berisi logika dalam melakukan fungsi komunikasi antara peripheral dan bus computer Berfungsi sebagai : Interface (penghubung/perantara) ke memory dan prosesor Interface ke sesama peripheral Bertugas menyelaraskan data sebelum ditransfer melalui system bus Pengendali & pengaturan waktu (control & timing). Komunikasi dengan CPU. Komunikasi dengan perangkat. Penyimpanan data sementara (data buffering). Pendeteksi kesalahan. Control dan timing input data modul i/o CPU meminta modul memeriksa status perangkat. Bila perangkat siap mengirim, CPU mengirim perintah pemindahan. Modul menerima data dari perangkat. Data dipindahkan dari modul ke CPU.

Komunikas dengan cpu Command decoding, signal perintah dari CPU ke control bus. Pertukaran data antara CPU dengan modul melalui data bus. Status reporting, CPU perlu status modul [busy atau ready]. Address recognition, modul I/O perlu tah address unik setiap periferal. Kategori modul io User interface devices. Perangkat input mendeteksi adanya perubahan pada lingkungan Perangkat output memberi perubahan pada lingkungan. Mass storage devices : Menyimpan data dalam kuantitas yang besar (disks). Gateways and networks : Komputer berkomunikasi satu sama lain. Perbedaan seputar kelas-kelas I/O Complexity of control: Sebuah printer membutuhkan antar muka kontrol yang relatif sederhana. Sebuah disk jauh lebih kompleks. Unit of transfer: Data mungkin dikirimkan sebagai suatu aliran byte atau karakter atau dikirimkan dalam blok yang berukuran besar. Data representation: Perangkat yang berbeda mungkin menggunakan skema pengkodean data (data-encoding) yang berbeda, termasuk di dalamnya perbedaan dalam kode karakter dan parity yang digunakan. Error conditions: Sifat dari error, bagaimana error tersebut dilaporkan, konsekuensi dari error, dan respons yang diberikan berbeda dari satu perangkat dengan perangkat yang lain. Kemampuan lain modul io Menyembunyikan properti-properti peripheral terhadap CPU (tidak semua properti dapat diketahui CPU) Satu modul I/O mampu mensupport satu atau lebih periferal Mengontrol fungsi periferal sesuai perintah CPU (tidak hanya mengirimkan data) Menerapkan apa yang diinginkan sistem operasi terhadap periferal misalnya Unix menganggap semuanya sbg file

Cara Kerja Modul I/O (misal: baca) CPU meminta status periferal pada modul I/O Modul I/O cek ke periferal dan mengirimkan statusnya (dalam bentuk status bit) Jika status ready, CPU melakukan request untuk transfer data Modul I/O menarik data dari periferal Modul I/O menyelaraskan data seperlunya Modul I/O mentransfer data ke CPU lewat Bus Teknik Pengaturan Input/Output Programmed (Teknik I/O Terprogram) Interrupt-driven Direct memory access (DMA) IOP/C 1) Teknik I/O Terprogram Ciri-ciri: CPU memiliki kontrol langsung terhadap proses I/O Membaca status (ready, error dsb) Memberi perintah untuk Read/write scr mekanis Mentransfer data CPU menunggu sampai modul I/O selesai mengerjakan suatu operasi Kekurangan: Boros waktu CPU (clock) Cara Kerja I/O Terprogram CPU merequest untuk melakukan operasi I/O Modul I/O melaksanakan operasi ke periferal Modul I/O mengeset status bits hasil operasinya CPU mengecek status bits secara periodik (tiap beberapa clock), kalau belum ada perubahan, tunggu. Kalau ada, bereaksi Berarti modul I/O tidak menginformasikan status secara langsung ke CPU Modul I/O tidak bisa mengirimkan interrupt ke CPU

Pengadresan I/O Terprogram Pengaddresan perangkat IO (CPU viewpoint). Data ditransfer seperti akses memori Tiap perangkat mendapat unique identifier. Perintah CPU berisi identifier (adres). 2) Teknik I/O Interrupt Driven Dikendalikan interupsi CPU mengirim perintah I/O ke modul, kemudian mengerjakan proses lainnya. Modul I/O akan menginterupsi CPU minta layanan bila perintah selesai dikerjakan. CPU melayani interupsi dan setelah selesai melanjutkan kembali proses yang sedang dikerjakan sebelum diinterupsi. CPU view-point Mengirimkan perintah baca/tulis dan mengerjakan proses lain. Memeriksa interupsi pada akhir tiap instruction cycle. Jika diinterupsi akan melakukan save context (registers)dan process interrupt (Fetch data & store). Identifikasi interupsi modul dengan cara: Satu saluran/modul. Software poll, CPU memeriksa modul bergiliran. Daisy Chain / Hardware poll Interrupt Acknowledge dikirimkan pada chain. Module yang melakukan interupsi mengirimkan vector pada bus. CPU menggunakan vector to untuk mengidentifikasi handler routine. 3) Teknik io DMA Interrupt-driven & programmed I/O membutuhkan intervensi langsung CPU transfer rate terbatas dan CPU menjadi terikat pada modul I/O. DMA dibuat untuk mengambil alih pengaturan I/O dari CPU DMA Controller berbentuk sebuah hardware tambahan pada bus, tapi belum tentu terhubung langsung ke peripheral Modul tambahan (HW) pada bus. DMA controller mengambil alih peran CPU.

DMA Controller berbentuk sebuah hardware tambahan pada bus, tapi belum tentu terhubung langsung ke 7eripheral DMA (bus mastering) ~ teknik implementasi beberapa komponen untuk transfer data langsung 7eriph dari memori tanpa lewat CPU. DMA mengurangi CPU overhead karena mekanisme transfer data tidak butuh pengawasan CPU. Cara Kerja standar CPU memerintahkan DMA controller untuk Akan melakukan apa? (Read/Write?) Memeriksa addres perangkat. Mencari addres dan mengambil data untuk ditransfer. CPU mengerjakan proses-proses lain. DMA controller melakukan operasi transfer data. DMA controller mengirimkan interupsi ke CPU jika seluruh operasi sudah selesai. Apa yang dilakukan DMA? DMA Transfer : Cycle Stealing DMA controller mengambil alih siklus bus Kemudian mentransfer satu word data CPU disuspend sesaat sebelum mengakses bus, ketika bus dipakai DMA controller Memperlambat CPU tetapi tidak selambat jika CPU sendiri yang melakukan transfer Karena: CPU tidak berganti konteks (menerim interrupt atau membaca status dsb.) Konfigurasi DMA 1 Single Bus, DMA controller terpisah dariModul I/O Sekali transfer menggunakan bus dua kali Modul I/O ke DMA kemudian DMA ke memory CPU disuspend dua kali Konfigurasi DMA 2 Single Bus, DMA controller terintegrasi dengan Modul I/O Controller dapat mensupport >1 periferal Sekali transfer menggunakan bus satu kali DMA controller ke memory

CPU disuspend satu kali Konfigurasi DMA 3 Memiliki I/O Bus tersendiri Bus mensupport semua peripheral yang beri DMA Sekali transfer menggunakan bus satu kali DMA controller ke memory CPU disuspend satu kali 4) Teknik I/O Iop/C a. Evolusi fungsi I/O Semula CPU langsung mengendalikan 8eripheral. Kemudian ada penambahan modul I/O terprogram, sebagai pengendali. Selanjutnya penambahan modul I/O interrupt driven, sebagai pengendali. Modul I/O akses langsung ke memori melalui DMA. Kemampuan modul I/O ditingkatkan jadi prosesor, dan tidak tergantung CPU. Modul I/O memiliki memori 8erip. IO Processor Adalah prosesor yang terpisah dari CPU dan dirancang untuk menangani proses input/output Sinkron dengan clock 8eriph dan prosesor utama. Akan menerima 8eriphe awal dari prosesor utama pada saat instruksi input-output dibaca dari memori. Pada saat I/O prosesor mengendalikan proses input output, prosesor utama tetap pada kondisi two-state waiting loop sampai instruksi inputoutput dikerjakan di mana kemudian control dikembalikan ke prosesor utama. Perintah I/O CPU memberikan alamat (address) Untuk mengidentifikasi modul (dan device (8eripheral) jika ada >1 per modul) CPU memberikan perintah (command) Control memberitahu modul apa yang mau dikerjakan oleh peripheral Misal gerakkan head, putar disk Test check status Misal apakah 8eripheral dalam kondisi power on, dan bagaimana statusnya Read/Write Modul mentransfer data di buffer dari/ke 8eripheral

BAB III PENUTUP a) Kesimpulan Dari makalah yang kami buat dapat disumpulkan bahwasanya dalam teknik input maupun ouput dalam sebuah computer melalui proses terlebih dahulu yaitu dengan melakukan interface yang dilakukan oleh modul I/O baru tahap selanjutnya teknik I/O. Modul I/O merupakan peralatan antarmuka (interface) bagi sistem bus atau switch sentral dan mengontrol satu atau lebih perangkat peripheral. Modul I/O adalah suatu komponen dalam sistem komputer yang bertanggung jawab atas pengontrolan sebuah perangkat luar atau lebih dan bertanggung jawab pula dalam pertukaran data antara perangkat luar tersebut dengan memori utama ataupun dengan register register CPU. Sedangkan teknik I/O terdiri dari 4 macam yaitu : Programmed (Teknik I/O Terprogram) Interrupt-driven Direct memory access (DMA) IOP/C Dimana masing masing dari teknik mempunyai kerja dan fungsi yang berbeda

DAFTAR PUSTAKA
http://www.perpus-online.co.cc/makalah-sistem-komputer http://iwansantosa.files.wordpress.com/2009/04/presentasi-sistemkomputer.ppt. http://images.indratutriono.multiply.multiplycontent.com. http://www.wordpress.com/makalah-arsitektur-komputer

Anda mungkin juga menyukai