Anda di halaman 1dari 9

I. Data Umum Identitas Kepala Keluarga Nama Umur Agama Pendidikan Pekerjaan Alamat No.Telepon : Ny.

Emeh : 88 Tahun : Islam : SD : : :

Komposisi Keluarga NO Nama 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Ny. Emeh Ny. Ami Tarminih Ny. Atin Ny. Ami Tn. Komar Tn. Sunaya Tn. Supendi Ny. Anih Umur 88 tahun 48 tahun 25 tahun 27 tahun 22 tahun 20 tahun 16 tahun 2 tahun JK P P P P L L L P Hub. Ibu Anak Anak Anak Anak Anak Anak Anak Pendidikan Pekerjaan SD Stat.Kes. Hipertensi

Genogram

Tipe Keluarga Keluarga Besar

Suku Bangsa Sunda.Bahasa yang dominan digunakan sehari-hari adalah bahasa Sunda.Tetapi keluarga juga cukup fasih berbahasa Indonesia. Keluarga Ny. E masih percaya dengan pengobatan tradisional sesuai dengan adat, Ny. E mengatakan kalau sakitnya dalam 3 hari tidak sembuh baru dibawa ke Puskesmas/dokter, pokoknya penanganan awal kalau ada yang sakit dengan obat-obatan warung dulu atau minta air jampe-jampe kepada Kyai setempat. Keluarga Ny. E berasal dari Sunda. Semua anggota keluarga Ny. E berasal dan dilahirkan di Desa Tanjungsari. Menurut Ny. E tidak ada pantangan dalam keluarganya yang berbudaya sunda yang mempengaruhi masalah kesehatan

Agama Seluruh keluarga Ny. E beragama Islam

Status sosial ekonomi Pencari nafkah adalah anak dari Ny. E. Pendapatan rata-rata per bulan sekitar Rp.1.000.000,dan pengeluaran rata-rata perbulan Rp.900.000,- . Dengan demikian, status sosial ekonomi keluarga Tn.M termasuk dalam kategori.

Aktivitas Rekreasi Keluarga Keluarga Ny. E tidak pernah berekreasi bersama karena Masalah ekonomi dan masalah kesehatannya. . II. Tahap Perkembangan Keluarga

Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini Tahap VI : Keluarga dengan Anak Dewasa/Pelepasan (Launching Center) Tahap ini dimulai pada saat anak pertama meninggalkan rumah dan berakhir pada saat anak terakhir meninggalkan rumah. Lamanya tahap ini tergantung dari jumlah anak dalam keluarga, atau jika ada anak yang belum berkeluarga dan tetap tinggal bersama orang tua : a. Memperluas keluarga inti menjadi keluarga besar b. Mempertahankan keintiman pasangan c. Membantu orangtua suami/istri yang sedang sakit dan memasuki masa tua d. Membantu anak untuk mandiri di masyarakat e. Penataan kembali peran dan kegiatan rumah tangga

Tahap Perkembangan Keluarga Yang Belum Terpenuhi Menata kembali fasilitas dan sumber yang ada pada keluarga Menciptakan lingkungan rumah yang sehat karena dengan luas rumah yg kurang namun yang hidup banyak orang.

Riwayat Keluarga Inti Tidak ada

Riwayat Keluarga Sebelumnya Tidak ada III. Lingkungan

Karakteristik rumah : rumah permanen luas 4x3m2 memiliki 2 lantai, 4 kamar tidur, 3 kamar mandi, ruang tamu dan dapur

a. Kebersihan dan Kerapihan Kebersihan di dalam dan di luar rumah cukup bersih.Lantainya sangat bersih terbuat dari keramik.Namun dapur sempit, dan penataan barang yang jarang terpakai tertata rapih di pojok ruangan, mungkin karena rumahnya kecil.Di dalam kamar cukup bersih dan rapi namun kasur jarang dijemur dan kamar lumayan sempit cukup untuk tempat tidur dan lemari ukuran sedang.

b. Penerangan Cahaya dapat masuk , namun tidak optimal karena jendela yang permanen dan tertutup oleh tetangga.

c. Ventilasi Dari hasil observasi, ventilasi dirasa kurang memenuhi persyaratan rumah sehat karena jumlah atau luas ventilasi di bawah 15% dari luas lantai dan jenis jendele yang permanen. Ukuran ventilasi cenderung sangat kecil sehingga tidak memungkinkan sirkulasi udara berjalan optimal. Tapi sirkulasi di ruangan ini dapat dibantu dengan pintu depan yang dibuka. Ventilasi kurang karena dari jumlah jendela yg sedikit dan tidak bisa buka tutup.

d. Jamban Jamban ini berada di dalam rumah bagian belakang, Memiliki satu buah septic tank.

e. Sumber air minum Sumber air minum yang di gunakan oleh keluarga ini adalah sumur gali (sanyo).semua kebutuhan air bersumber dari sumur gali yang ada dibelakang rumahnya.

f. Pemanfaatan halaman Halaman yang dimanfaatkan berupa tanaman hias yang ditanam di Pot bunga.

g. Pembuangan air kotor Saluran pembuangan air kotor dan limbah rumah tangga lancar dan tertutup ada dibelakang rumahnya. h. Sumber pencemaran Berasal dari keluarga yang merokok.

Denah Rumah

Lantai 1 Ket: luas 4x3 m2 1. Ruang umum 2. Ruang tamu dan tv 3. Kamar Tn.M dan Ny.T 4. Dapur 5. Kamar mandi 6. Tangga 7. Lemari barang 8. Kamar An. E 9. Kamar An. N 10. Kamar An.S

lantai 2

Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW Jarak antara satu rumah dengan rumah yang lain lumayan berjarak. Ada kerja bakti atau gotong royong untuk membersihkan lingkungan. Lingkungan sekitar cukup bersih ditambah. Menurut Ny. E di lingkungan komunitas RT02/RW03 dimana keluarganya tinggal, kebiasaan hidup bertetangga sangat kental terutama saling membantu apabila ada kerja bakti, hajatan, resepsi, atau meninggal dunia. Lingkungan rumahnya cukup dekat dengan Puskesmas. Aturan penduduk setempat sesuai dengan pemerintahan desa dan nilai-nilai yang di anut.

Mobilitas Geografis Keluarga Ny. E dan keluarga merupakan orang asli Tanjungsari Anak- anak yang bekerja berangkat menggunakan angkutan umum.

Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat Keluarga selalu berkumpul bersama kecuali anaknya yang pertama karena sudah bekerja di bandung Ny. E ramah dan suka ngobrol. Ny. E sangat bersosialisasi dengan warga. Ny. E sangat akrab dengan orang2 sekitar terutama dengan lansia sebayanya.

Sistem Pendukung Keluarga Jumlah anggota keluarga yang sehat : 8 Keluarga tidak mempunyai askeskin dari kecamatan Fasilitas fisik yang menunjang : rumah yang sudah permanen dan cukup bersih Puskesmas dan klinik kesehatan cukup dekat dari rumah.

IV.

Struktur Keluarga

Pola Komunikasi Keluarga - Sistem terbuka Ny. E mengatakan kalau lagi ada masalah dalam keluarganya selalu menggunakan konsep musyawarah dan mengumpulkan semua anggota keluarga untuk membicarakannya bersamasama.

Struktur Kekuatan (Kekuasaan) Keluarga Pengambilan keputusan tertinggi ada pada Ny. E. Struktur Peran (Formal dan Informal) Nilai dan Norma Keluarga Ny. E dahulu pernah meyakini bahwa ada penyakit yang disebabkan oleh gunaguna dan pernah berobat ke paranormal dan percya dg air jampe2 dari Kyai. Jika anggota keluarga ada yang sakit, lebih suka meminum jamu atau diistirahatkan saja Keyakinan yang berhubungan dengan pemahaman ibu terhadap makanan/minuman adalah : bila sakit, suka minum jamu gendong yang dijual di sekitar rumah dan beli obat warung saja, kalau sudah parah lebih dari 1 minggu barulah dibawa ke Puskesmas/Dokter.

V.

Fungsi Keluarga

Fungsi afektif Keluarga ini sederhana tapi lingkungan keluarga tercipta begitu hangat Sosok Ny. E yg ramah dan penyayang begitu disanjung oleh keluarga Fungsi Sosial Ny. E sering bersosialisasi dengan tetangga.

Fungsi Reproduksi Jumlah anak: 8.

Fungsi Perawatan Kesehatan Keluarga sudah mampu mengenal masalah kesehatan yang ada dalam keluarga. Jika ada anggota keluarga yang sakit, keluarga sudah mampu melakukan perawatan standar seperti kalau ada yang panas biasanya dikompres. Keluarga sudah mampu mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan yang tepat yaitu membawanya ke puskesmas atau rumah sakit.

Fungsi ekonomi

Keluarga sudah mampu memenuhi kebutuhan sandang, pangan, papan dengan

cukup, makan 3 kali sehari dan kadang diselingi jajan. Keluarga juga sudah mampu memanfaatkan sumber daya yang ada di masyarakat dalam rangka meningkatkan kesehatan keluarga. Dengan hasil gaji dan tambahan dari anak-anaknya. VI. Stres dan Koping Keluarga

Stressor Jangka Pendek dan Jangka Panjang Jangka pendek : Ny. E merasa punya masalah darah rendah karena suka pusing-pusing Ny.E mengungkapkan Kakinya sakit

Jangka panjang : Ny.E mengungkapkan ingin memeriksakan keadaannya lebih lanjut untuk memastikan kondisinya sekarang.

Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Stressor atau Situasi Keluarga cukup sabar menghadapi masalah-masalah yang terbaik, baik itu masalah ekonomi ataupun masalah kesehatan yang menimpa anggota keluarga

Strategi Koping Yang Digunakan Keluarga kadang melakukan musyawarah Manajemen stres keluarga bagus dan koping klien juga konstruktif Keluarga ini sangat agamis jadi pasrah dengan kehendak yang Kuasa, dan berdoa serta usaha semaksimal itu yang bisa keluarga ini lakukan.

Strategi Adaptasi Disfungsional Tidak ada

VII.

Harapan Keluarga

Ny.E menyatakan harapannya supaya anggota keluarganya akan sehat semua seterusnya tetapi jika ada yang sakit itu merupakan tegurah dari yang maha kuasa.

Sedangkan untuk pelayanan kesehatan, harapan Ny.E : Bisa mendapat pengobatan gratis jika sakit Ingin perawat dan dokter yang ada di puskesmas dan rumah sakit lebih ramah lagi kepada para pasien Ingin tidak ada diskriminasi pada pelayanan terhadap pasien dengan jamsostek seperti keluarganya Petugas kesehatan bisa datang ke rumah-rumah untuk memberikan pemeriksaan atau sekedar home visite.

Anda mungkin juga menyukai