Anda di halaman 1dari 24

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM DI PUSKESMAS SAMUDERA KABUPATEN ACEH UTARA Proposal Penelitian

untuk Karya Tulis Ilmiah (KTI)

Diajukan oleh: Rahmatul Hamdiati Nim: 112401D09159

AKADEMI KESEHATAN PEMERINTAH KABUPATEN ACEH UTARA JURUSAN KEBIDANAN 2012

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu upaya pemerintah dalam membangun keluarga sejahtera adalah membentuk Badan Koordinasi Keluarga Berencana (BKKBN), untuk melaksanakan dan mengelola program Keluarga Berencana (KB) nasional dengan pertimbangan bahwa program KB perlu di tingkatkan dengan cara lebih memanfaatkan dan memperluas kemampuan fasilitas dan sumber yang tersedia.

KB merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mencegah ledakan penduduk Indonesia yang diperkirakan pada tahun 2060 akan mencapai 475 juta, selain itu upaya yang telah disepakati dalam Millenium Development Goals adalah menurunkan AKI menjadi 102/100.000 kelahiran hidup. BKKBN mengiatkan program KB dalam rangka mencapai keluarga sejahtera dengan melatih sebanyak 35 ribu bidan untuk melayani pemasangan AKDR dan implan

Salah satu jenis kontrasepsi yang sangat praktis, ekonomis, mudah dikontrol, tidak mempengaruhi ASI, aman untuk jangka waktu yang lama dan kembali kesuburan cukup tinggi adalah AKDR. Metode kontrasepsi ini ideal dan aman, yaitu tidak menimbulkan komplikasi berat bila digunakan sesuai dengan aturan dapat mencegah terjadinya kehamilan, dapat diterima, bukan hanya oleh klien melainkan juga oleh lingkungan budaya dan masyarakat, terjangkau harganya oleh masyarakat, bila metode tersebut dihentikan klien akan segera kembali kesuburannya.

B. Perumusan Masalah
Di Puskesmas Samudera cakupan akseptor KB yang menggunakan AKDR sangat rendah, Berdasarkan data tersebut maka yang menjadi rumusan masalah Bagaimanakah gambaran pengetahuan ibu tentang AKDR di Puskesmas Samudera Kabupaten Aceh Utara tahun 2012.

C. Tujuan Penelitian Tujuan Umum Untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu tentang Alat Kontrasepsi Dalam Rahim di Puskesmas Samudera Kabupaten Aceh Utara Tahun 2012.

D. Manfaat Penelitian Hasil penelitian ini dapat dijadikan masukan untuk meningkatkan pengetahuan tentang AKDR oleh pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kontrasepsi 1. Pengertian Kontrasepsi adalah usaha - usaha untuk mencegah terjadinya kehamilan. Usaha - usaha itu dapat bersifat sementara, dapat juga bersifat permanen (Wiknjosastro 2007). B. Alat Kontresepsi Dalam Rahim (AKDR) 1. Pengertian AKDR adalah alat kontrasepsi yang disisipkan ke dalam rahim, terbuat dari bahan semacam plastik, ada pula yang dililit tembaga, dan bentuknya bermacammacam. Bentuk yang umum dan mungkin banyak dikenal oleh masyarakat adalah bentuk spiral.

2. Jenis AKDR jenis AKDR yang sering digunakan antara lain : a. Copper-T AKDR berbentuk T, terbuat dari bahan polyethelen di mana pada bagian vertikalnya diberi lilitan kawat tembaga halus b. Copper-7 AKDR ini berbentuk angka 7 dengan maksud untuk memudahkan pemasangan. c. Multi Load AKDR ini terbuat dari dari plastik (polyethelene) dengan dua tangan kiri dan kanan berbentuk sayap yang fleksibel.

d. Lippes Loop AKDR ini terbuat dari dari plastik (polyethelene) dengan dua tangan kiri dan kanan berbentuk sayap yang fleksibel. 3. Tujuan AKDR a. Menghambat kemampuan sperma ke tuba falopi b. Mempengaruhi fertilisasi sebelum ovum mencapai kavum uteri c. Memungkin untuk mencegah implantasi telur dalam uterus

4. Keuntungan dan kerugian AKDR a. Keuntungan 1) Sebagai kontrasepsi, efektifitasnya tinggi. 2) AKDR dapat efektif segera setelah pemasangan 3) Metode jangka panjang 4) Sangat efektif karena tidak perlu lagi mengingat ingat 5) Tidak mempengaruhi hubungan seksual 6) Meningkatkan kenyamanan seksual karena tidak perlu takut hamil

b. Kerugian Terjadinya efek samping. 1) Perubahan siklus haid 2) Haid lebih lama dan banyak 3) Perdarahan (spotting) antar menstruasi 4) Saat haid lebih sakit

5. Kontraindikasi a. Kehamilan b. Adanya infeksi yang aktif pada traktus genitalis c. Adanya tumor ganas pada traktus genitalis d. Adanya metroragia yang belum disembuhkan e. Pasangan yang tidak lestari

6. Efek samping a. Perdarahan b. Rasa nyeri dan kejang diperut c. Gangguan pada suami d. Ekspulsi (pengeluaran sendiri)

C. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku 1. Faktor Predisposisi (Predisposing Factors) 2. Faktor Pendukung (Enabling Factors) 3. Faktor Pendorong (Reinforcing Factors)

D. Pengetahuan 1. Pengertian Pengetahuan adalah hasil tahu dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan terjadi melalui panca indera manusia. 2. Tingkatan Pengetahuan a. Tahu b. Memahami c. Aplikasi d. Analisis e. Sintesis f. Evaluasi

3. Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan a. Umur b. Intelegensi c. Lingkungan d. Sosial Budaya e. Pendidikan f. Informasi

E. Kerangka Teori

Gambar 2.1 Kerangka Teori Modifikasi Teori Machfoedz (2009), Lukman (2008), Notoatmodjo (2007)

BAB III KERANGKA KONSEPTUAL A. Variabel Penelitian


Pengetahuan Ibu Akseptor KB
Dimensi 1. Pengertian AKDR 2. Tujuan AKDR 3. Keuntungan AKDR 4. Kerugian AKDR 5. Kontraindikasi AKDR 6. Efek samping AKDR Kategori Baik Cukup Kurang

Gambar 3.1

B. Metode Pengukuran Variabel Cara pengukuran variabel pada penelitian ini menggunakan kuesioner.

BAB IV METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif. B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat penelitian Penelitian ini direncanakan di Puskesmas Samudera Kabupaten Aceh Utara. 2. Waktu penelitian Penelitian ini direncanakan pada bulan April tahun 2012.

C. Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu akseptor KB yang datang ke KIA untuk mendapatkan pelayanan KB di Puskemas Samudera mulai tanggal 29 Januari sampai 03 Februari 2012. 2. Sampel Sampel dalam penelitian ini ditentukan secara total populasi.

D. Cara Pengumpulan Data Pengumpulan data dengan cara menyebarkan kuesioner secara langsung kepada responden. E. Instrumen Penelitian Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah kuesioner.

F. Pengolahan dan Analisa Data 1. Pengolahan Data a. Editing b. Coding c. Tabulating 2. Analisa data dilakukan dengan menggunakan perhitungan - perhitungan yang dikategorikan dalam tabel distribusi frekuensi dengan rumus:

P=

F x 100% N

Keterangan : P = Persentase F = Jumlah jawaban yang benar N = Jumlah soal

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai