Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Mikroskop majemuk dengan dua lensa telah ditemukan pada akhir abad ke-16 dan selanjutnya dikembangkan di Belanda Belanda, Italia, dan Inggris hingga pada pertengahan abad ke 17 mikroskop sudah memiliki kemampuan perbesaran citra sampai 30 kali. Ilmuan Inggris Robert Hooke kemudian merancang mikroskop majemuk yang memiliki sumber cahaya sendiri sehingga lebih mudah digunakan. Ia mengamati irisan-irisan tipis gabus melalui mikroskop dan menjabarkan struktur mikroskopik gabus
sebagai "berpori-pori seperti sarang lebah tetapi pori-porinya tidak beraturan dalam makalah yang diterbitkan pada tahun 1665. Hooke menyebut pori-pori itu cells karena mirip dengan sel (bilik kecil) di dalam biara atau penjara. Yang sebenarnya dilihat oleh Hooke adalah dinding sel kosong yang
melingkupi sel-sel mati pada gabus yang berasal dari kulit pohon. Ia juga mengamati bahwa di dalam tumbuhan hijau terdapat selyang berisi cairan.Pada masa yang sama di Belanda, Antony van Leeuwenhoek, seorang pedagang kain, menciptakan mikroskopnya sendiri yang berlensa satu dan menggunakannya untuk mengamati berbagai hal. Ia berhasil melihat sel darah merah, spermatozoa, khamir bersel tunggal, protozoa, dan bahkan bakteri. Pada tahun 1673 ia mulai mengirimkan surat yang merincikan kegiatannya kepada Royal Society, perkumpulan ilmiah Inggris, yang lalu
menerbitkannya. Pada salah satu suratnya, Leeuwenhoek menggambarkan sesuatu yang bergerak-gerak di dalamair liur yangdiamatinya di bawah mikroskop. Ia menyebutnya diertjen atau dierken (bahasa Belanda: 'hewan kecil', diterjemahkan sebagai animalcule dalam bahasa Inggris oleh Royal Society), yang diyakini sebagai bakteri olehilmuwan modern. Pada tahun 16751679, ilmuwan Italia Marcello Malpighi menjabarkan unitpenyusun tumbuhan yang ia sebut utricle ('kantong kecil'). Menurut pengamatannya, setiap rongga tersebut berisi cairan dan dikelilingi oleh dinding yang kokoh. Nehemiah Grew dari Inggris juga menjabarkan sel tumbuhan dalam
tulisannya yang diterbitkan pada tahun 1682, dan ia berhasil mengamati banyak struktur hijau kecil di dalam sel-sel daun tumbuhan, yaitu kloroplas Pada tahun 1835, sebelum teori sel menjadi lengkap, Jan Evangelista Purkyn melakukan pengamatan terhadap granula pada tanaman melalui mikroskop. Teori sel kemudian dikembangkan pada tahun 1839 oleh Matthias Jakob Schleiden danTheodor Schwann yang mengatakan bahwa semua makhluk hidup atau organisme tersusun dari satu sel tunggal, yangdisebut uniselular, atau lebih, yang disebut multiselular. Semua sel berasal dari sel yang telah ada sebelumnya, di dalam sel terjadi fungsi-fungsi vital demi kelangsungan hidup organisme dan terdapat informasi mengenai regulasi fungsi tersebut yang dapat diteruskan pada generasi selberikutnya.
B. Tujuan
1. Untuk mengetahui fisiologi sel 2. Untuk mengetahui transport membrane pada sel 3. Untuk mengetahui metabolisme pada sel 4. Untuk mengetahui reproduksi sel 5. Untuk mengetahui perbedaan CIS dan CES 6. Untuk mengetahui macam-macam sel 7. Untuk mengetahui hubungan intersel
Sumber : http://www.scribd.com/doc/82018362/makalah-fisiologi-sel
BAB II PEMBAHASAN
A. Fisiologi Sel Bahan dasar sel a. Air Medium cairan utama dari sel adalah air, yang terdapat dalamkonsentrasi 70-85%. Banyak bahan-bahan kimia sel larut dalam air,sedang yang lain terdapat dalam bentuk suspensi atau membranous. b.Elektrolit Elektrolit terpenting dari sel adalah kalium, magnesium, fosfat, bikarbonat, natrium, klorida, dan kalsium. Elektrolit menyediakan bahan inorganic
untuk reaksi selluler dan terlibat dalam mekanisme control sel. c.Protein Memegang peranan penting pada hampir semua proses fisiologis dandapat diringkaskan sebagai berikut : 1. Proses enzimatik 2. Proses transport dan penyimpanan 3. Proses pergerakan 4. Fungsi mekanik 5. Proses imunologis 6. Pencetus dan penghantar impuls pada sel saraf 7. Mengatur proses pertumbuhan dan regenerasi d. Lemak Asam lemak yang merupakan komponen membrane sel adalah rantaihidrokarbon yang panjang, sedang asam lemak yang tersimpan dalamsel adalah triasgliserol, merupakan molekul yang sangat
hidrofobik.Karena molekul triasgliserol ini tidak larut dalam air / larutan garam maka akan membentuk lipid droplet dalam sel lemak (sel adipose) yang merupakan sumber energy. Molekul lemak yang menyusun membrane sel mempunyai gugus hidroksil (fosfolipid dan kolesterol)
sehingga
dapat
berikatan
denganair
sedangkan gugus yang lainnya hidrofobik (tidak terikat air) sehingga disebut amfifatik. e.Karbohidrat Suatu karbohidrat tersusun atas atom C,H,dan O. Karbohidrat yang mempunyai 5 atom C disebut pentose, 6 atom C disebut hexosa adalah karbohidrat-karbohidrat yang penting untuk fungsi sel.
Karbohidrat yangtersusun atas banyak unit disebut polisakarida. Polisakari da berperansebagai sumber energy cadangan dan sebagai komponen yang menyusun permukaan luar membrane sel. Karbohidrat yang berikatan dengan(glikoprotein) dan
yang berikatan dengan lemak (glikolipid) merupakanstruktur penting dari membrane sel. Selain itu glikolipid dan glikoproteinmenyusun struktur antigen golongan darah yang dapat menimbulkan reaksi imunologis.
Jumlah Sel Ada triliunan sel dalam tubuh manusia. Sebagai contoh, jumlah total seldarah merah dalam tubuh manusia dengan ukuran tubuh rata-rata adalah 25 triliun.
Bentuk Sel a. Bentuk dasar dari sel yang diisolasi adalah bulat, seperti sel darah, sellemak dan sel telur. b. Bentuk sferikal dasar biasanya berubah karena spesialisasi sel berdasarkan fungsinya. Contoh, sebuah sel saraf berbentuk seperti bintang dengan prosesus yang panjang dan sel otot polos berbentuk seperti spindel. c. Penggepengan sel terjadi karena kontak dengan permukaan. Bentuk permukaan sel terjadi akibat tekanan dari banyak permukaan.
Fungsi Sel
a. Sel mempertahankan suatu barier yang selektif (membrane plasma) diantara sitoplasma dan lingkungan ekstraseluler. Semua zat yangmasuk atau keluar sel harus melewati barier. Derivative membrane plasma yang serangkaian pembungkus kompleks, membagi interior sel dan
membentuknya menjadi banyak kompartemen untuk aktivitasspesifik. b. Sel yang berisi materi hereditas membawa instruksi dalam bentuk kode untuk proses sintesis sebagian besar komponen seluler. Materi hereditas ini sebelumnya digandakan melalui reproduksi sel, sehingga setiap sel baru membawa satu set penuh instruksi. c. Sel melakukan aktivitas metabolic, yang dikatalis reaksi kimiasehingga terjadi proses sintesis dan penguraian molekul organic.
B.
1. Badan sel memilik empat bagian dasar yaitu membrane plasma (plasmalemma, membrane sel), sitoplasma, yang merupakan protoplasma sel, berbagai organel sitoplasma, yaitu struktur tetap yang melakukan fungsi metabolic spesifik dan nucleus, tempat materi genetic berada.
2. Dinding sel
Dinding sel hanya terdapat pada sel tumbuhan. Dinding sel terdiri dari pada selulosa yang kuat yang dapat memberikan sokongan, perlindungan, dan untuk mengekalkan bentuk sel. Terdapat liang pada dinding sel untuk membenarkan pertukaran bahan di luar dengan bahan didalam sel. Dinding sel juga berfungsi untuk menyokong tumbuhan yang tidak
berkayu. Dinding sel terdiri dari Selulosa (sebagian besar), hemiselulosa, pektin, lignin,kitin, garam karbonat dan silikat dari Ca dan Mg. 3. Membrane plasma 1.Struktur Membrane plasma tersusun dari lapisan ganda molekul lipid denganbeberapa protein globular yang tertanam di dalamnya. Tebal lapisan inisekitar 6 sampai 10 nm. a. Fosfolipid adalah lipid yang paling sering ditemukan dalam
membrane. Lipid lainnya adalah kolesterol dan glikolipid, yang merupakangabungan karbohidrat dan lipid. Molekul fosfolipid disusun dalam dua baris parallel lapisangand a Di setiap baris bagian kepala molekul berupa fosfat polar yangdapat larut dalam air mengarah pada dua permukaan. Bagian ekor molekul berupa asam lemak non-polar yang tidakdapat larut dalam air mengarah ke pusat lapisan ganda. b. Protein dibagi dalam dua kategori: integral dan perifer Protein integral membentuk mayoritas protein membrane. Molekul ini menembus dan tertanam dalam lapisan ganda terikat pada bagian ekor nonpolar Protein transmembran menyebar ke seluruh lapisanganda dan
membentuk saluran (pori-pori) untuk transportzat yang melewati membrane. Protein integral bisa juga muncul sebagian pada
beberapa
(a). Beberapa protein integral berfungsi sebagai enzim permukaan sel. (b) protein integral yang beriktan dengan karbohidratdapat membentuk sisi reseptor untuk menerima pesankimia dari sel lain seperti kelenjar endokrin. (c) Sebagian yang lain juga berfungsi sebagai pemberitanda, atau antigen, yang menjadi identitas jenis sel. Protein perifer terikat longgar pada permukaan membrane dan dapat dengan mudah terlepas dari membrane tersebut. Fungsinya tidak begitu diketahui seperti fungsi protei
integral.Protein ini kemungkina terlibat dalam struktur pendukung danperubahan bentuk membrane saat pembelahan ataupergerakan sel.a.Karbohidrat juga berkaitan dengan molekul lipid atau protein glikolipiddan glikoprotein yang dihasilkan dipercaya dapat member ikan sis pengenal permukaan untuk interaksi antar sel, sepertimempertahankan selsel darah merah agar tetap terpisah ataumemungkinkan Pelindung bagi sel agar isi sel tidak keluar Pengatur pertukaran zat yang keluar masuk ke dalam sel Melakukan seleksi terhadap zat yang boleh keluar dan masukdari dalam atau luar sel ( selektif permeable ) Tersusun atas Karbohidrat, protein, dan lemak Gambar : membrane sel penggabungan sel-sel
Sitoplasma dan Organel selSitoplasma merupakan cairan sel dalam sel disebut juga dengan sitosolkarena mirip dengan jelly (koloid) berfungsi sebagai tempat berlangsungnyametabolisme sel. Di dalam sitoplasma inilah tersebar berbagai bahan,yaituglobules lemak netral, granulagranula glikogen, ribosome, granulasekretoris, dan berbagai macam organel penting yaitu reticulum endoplasma,apparatus golgi, mitokondria dan lisosom, peroksisom, ribosom. Organel adalah komponen tetap sitoplasma. Sebagian besar
organeldibungkus semacam membrane yang mirip dengan membrane plasma.Me mbrane tersebut memisahkan organel dari lingkungan sitoplasma disekitarnya dan memungkinkan pembentukan kompartemen untuk aktivitasmetaboliknya. Adapun organel sel dalam sitoplasma yaitu : 1. Mitokondria (The Power House) ditemukan pada hamper semua sel, tetapitidak ditemukan dalam sel darah merah. Jumlahnya dalam selberhubungan dengan konsumsi energy sel.a.Sruktur Mitokondria tampak seperti batang atau filament yangbergerak dengan konstan dalam sebuah sel hidup. Setiap mitokondria terdiri dari membrane terluar halus danmembrane terdalam yang membentuk lipatan disebut Krista.Krista menonjol menyerupai rak kedalam mitokondria danmenambah bidang permukaan membrane bagian dalam. Ruang antar Krista dipenuhi matriks, yang berisi protein,DNA, ribosom.a.Fungsi Mitokondria Energy tersebut dihasilkan dari penguraian nutrient sepertiglukosa, asam amino, dan asam lemak. sering disebut sebagai pembangkit tenaga RNA, dan
kimia,terlokalisasi dalam matriks mitokondrial dan partikel kecilpada Krista. Gambar : Mitokondria 1.Ribosoma.Sruktur Ribosom adalah granula kecil berwarna hitam (berdiameter 25 nm)yang tersusun dari RNA ribosomal dan hamper 80 jenis protein. Ribosom ditemukan sebagai granula individual atau dalamkelompok poliribosom. Ribosom bisa bebas dalam sitoplasma (ribosom bebas) ataumelekat membrane reticulum endoplasmaa.Fungsi Ribosom merupakan tempat sintesis protein. Ribosom bebas terlibat dalam sintesis protein untuk dipakai sel pada disebut
itusendiri: misalnya, dalam pembaharuan enzim dan membrane.Ribosom yang ber ikatan merupakan tempat berlangsungnyasintesis protein yang merupakan produk sekretori yang akandikeluarkan sel.1.Reticulum endoplasmaa.Sruktur Reticulum endoplasma tersusun dari jaring-jaring rongga (sisterna)datar yang dilapisi membrane. Yang menyambung membran plasmadan membrane nuclear. Ada tiga jenis retikulum
endoplasma:RE kasar Di permukaan RE kasar, terdapat bintikbintik yangmerupakan ribosom. Ribosom ini berperan dalam sintesis protein.Mak a, fungsi utama RE kasar adalah sebagai tempat sintesis protein.RE halus Berbeda dari RE kasar, RE halus tidak memiliki bintik-
bintikribosom di permukaannya. RE halus berfungsi dalam beberapaproses metabolisme yaitu sintesis lipid, metabolisme karbohidrat
dankonsentrasi kalsium, detoksifikasi obat-obatan, dan tempatmelekatnya reseptor pada protein membran sel. RE sarkoplasmik REsarkoplasmik adalah jenis khusus dari RE halus. RE sarkoplasmik
iniditemukan pada otot licin dan otot lurik. Yang membedakan REsarkoplasmik dari RE halus adalah kandungan proteinnya. RE dan
memompa ion kalsium. RE sarkoplasmik berperandalam pemicuan kontraksi otot.a.Fungsi Retikulum endoplasma merupakan tempat utama sintesis produk seldan juga berperan dalam transport dan penyimpananya. Retikulum endoplasma kasar menonjol dalam sel yang khusus untuksekresi protein seperti enzim pencernaan. Retikulum endoplasma halus banyak terdapat dalam sel beberapakelenjar endokrin yang menyentesis hormon dan dalam sel hati.Tempat reticulum endoplas ma terlibat dalam sintesis lipid dankolesterol serta pemecahan glikogen Pada sel otot RE halus disebut reticulum sarkoplasma dan urutberperan proses kontraksi. dalam
Gambar : RE kasar dan RE halus 1.Apparatus golgi (AG) disebut juga golgi kompleks yang mempunyaihubungan y ang erat dengan RE granuler. Apparatus golgi ada dalamsebagian besar sel, tetapi paling banyak dibentuk dan dipelajari pada selglandular.a.Strutur Apparatus golgi mengandung 6 sampai 7 kantong datar yang terikatmembrane , atau Permukaan konveks susunan menghadap ke reticulum endoplasmadan nucleus, permukaan konkaf menghadap ke permukaan eksternalsel Biasanya ada banyak vesikal transport disisi perifer tonjolan dan adasedikit penebalan vakuola yang berukuran lebih basar pada salahsatu kutuba.Fungsi Apparatus golgi merupakan tempat akumulasi, konsentrasi,pembungkusan, dan sisterna, masing-masing bentuknya agak melekuk.Kantong tersebut
I. Vesikal transport terlepas dari reticulum endoplasma danmembawa hasil sekresi k e apparatus golgi, tempat sekresibergabung dengan
sisternanya.II.Vakuola tebal yang besar akan mengonsentrasi sekresi danmembun gkusnya menjadi granula sekretori.III.Granula sekretori (zimogen) yang besar dan terbungkus rapatdengan membrane, mengeluarkan isinya melalui proseseksositosis stimulasi hormone akibat dan
saraf.IV.Apparatus golgi secara kimia juga memodifikasi molekul yangdisintesis dalam reticulum endoplasma untuk bergabung lemak
sisi karbohidratpada
protein
untuk
membentuk
1.Lisosom ditemukan pada sel, kecuali sel-sel darah merah dan sel kulityang telah terkeratinisasi sempurna pada permukaan tubuha.Srutur Lisosom adalah vesikel kecil yang terikat membrane, mengandunghamper 50 jenis enzim hidrolitik, mampu menguraikan hamper semua jenis makromelekul (protein, lipid, karbohidrat, asam nukleat,dll) Lisosom primer hanya mengandung enzim, lisosom sekunder mengandung anzim dan materi terdegradasi.a.Fungsi Fungsi utama lisosom adalah untuk pencernaan interseluler.Lisosom peranan dalam proses normal dan patologis. memegang
Pada sel fagositik, agen yang berpotensi membahayakan sepertibakteri, virus, atau toksin akan dimakan sel tersebut. Agens
tersebutakan melebur dengan lisosom primer untuk membentuk lisosomsekunder yang kemudian dicerna. Lisosom juga berperan dalam pertumbuhan dan perbaikan selular normal dengan cara memindahkan komponen seluler yang sudahrusak atau berlebihan. Produk yang dicerna kemudian didaur
ulangdalam sel untuk memungkinkan terjadinya pembaharuan danrekontruksi isi sel. Kerusakan sel akibat sejumlah pengaruh fisik atau kimia dapatmenyebabkan membrane lisosom hancur dan enzim terlepas kedalam sitoplasma. Autolysis (auto=sendiri) atau pencernaan selyang dihasilkan menjadi lisosom disebut kantong bunhu diri untuksel. Beberapa penyakit metabolic, dikenal sebagai penyakitpenyimpanan (storage dise ase) ,penyakit Tay Sachs, penyakitGaucher, penyakit Fabryl, disebabkan factor co ngenital (bawanlahir) yaitu tidak adanya salah satu enzim lisosom. Akibatnya, terjadi
akumulasi abnormal dari zat yang dapat mengganggu fungsi normalsel.Gambar: lisosom1.Peroksisom (mikrobodi)Peroksisomberukuran mirip denganlisosomdan dapat ditemukandalam semua seleukariota. Organel ini dinamai demikian karena biasanyamengandung satu atau lebihenzimyang terlibat dalam
reaksioksidasi menghasilkanhidrogen peroksida(H 2 O 2 ). Hidrogen peroksida merupakanbahan kimia beracun, namun di dalam peroksisom senyawa ini digunakanuntuk reaksi oksidasi lain atau diuraikan
menjadiair danoksigen. Salahsatu tugas peroksisom adalah mengoksidasiasam lemakpanjang menjadilebih pendek yang kemudian dibawa kemitokondriauntuk oksidasisempur na. Peroksisom pada selhatidanginjaljuga mendetoksifikasiberbagai molekul berac un yang memasukidarah, misalnyaalkohol.Sementara itu, peroksisom padabijitum buhan berperan pentingmengubah digunakan cadanganlemakbiji menjadikarbohidratyang
fungsilisosomselhewandilakukan
seltumbuhan.Membranvakuola, yang merupakan bagian dari sistemendomembran, disebut tonoplas . Vakuola, berasal dari kata yang berarti'kosong', dinamai demikian
karenaorganelini tidak memiliki struktur internal. Umumnya vakuola lebih besar daripadavesikel,dan kadang kalaterbentuk dari gabungan banyak vesikel.Sel tumbuhan muda berukuran kecil dan mengandung banyak vakuolakecil yang kemudian bergabung membentuk suatu vakuola sentral seiring dengan penambahanair ke dalamnya. Ukuran sel tumbuhan diperbesar dengan menambahkan air ke dalam vakuola sentral tersebut. Vakuolasentral juga mengandung cadangan makanan,garam-garam,pigmen, danlimbah metabolisme. Zat yang beracun bagiherbivoradapat pula disimpandalam vakuola sebagai mekanisme pertahanan. Vakuola juga berperanpenting dalam
mempertahankantekanan turgor tumbuhan.Vakuola memiliki banyak fungsi lain dan juga dapat ditemukan pada selhewan danprotistauniselular.
Kebanyakanprotozoamemiliki vakuolamakanan, yang bergabung dengan lisosom agar makanan di dalamnyadapat dicerna. Beberapa jenis protozoa juga memiliki vakuola kontraktil,yang mengeluarkan salah kelebihan satu air dari
sel.3.KloroplasKloroplasmerupakan
jenisorganelyang
disebutplastidpadatumbuhandanalga. Kloroplas mengandungklorofil,pigmenhijau yangmenangkap energi cahaya untukfotosintesis, yaitu serangkaian reaksiyang mengubah energi cahaya menjadi energi kimiawi yang disimpandalam molekulkarbohidratdansenyawa organiklain.Satu sel alga uniselular dapat memiliki satu kloroplas saja, sementarasatu seldaundapat memiliki 20 sampai 100
kloroplas. Organel inicenderung lebih besar daripadamitokondria, dengan panjang 510 matau lebih. Kloroplas biasanya berbentuk seperti cakram dan, sepertimitokondria, memiliki membran luar dan membran dalam yang dipisahkanoleh ruang antarmembran. Membran dalam kloroplas menyelimuti stroma ,yang memuat berbagaienzimyang bertanggung jawab membentukkarbohidrat darikarbon dioksidadanair dalam fotosintesis. Suatu sistemmembran dalam yang kedua di dalam stroma terdiri dari kantong-kantongpipih disebut tilakoid yang saling berhubungan. Tilakoid-tilakoidmembentuk suatu tumpukan yang disebut granum (jamak, grana ). Klorofilterdapat pada membran tilakoid, yang berperan serupa dengan membrandalam mitokondria, yaitu terlibat dalam pembentukanATP.
Sebagian ATPyang terbentuk ini digunakan oleh enzim di stroma untuk mengubahkarbon dioksida menjadi senyawa antara berkarbon tiga yang kemudiandikeluarkan kesitoplasmadan diubah menjadi karbohidrat. Sama sepertimitokondria, kloroplas juga memilikiDNAdanribosomnyasendiri
sertatumbuh dan memperbanyak dirinya sendiri. Kedua organel ini juga dapatberpindah-pindah tempat di dalam sel.4.NucleusNukleusadalah organel terbesar dan mengandung sebagian besar gen yang mengendalikan
seleukariota(sebagian lain gen terletak di dalammitokondriadankloroplas). Dengan diameter rata-rata 5 m,organel ini umumnya adalah organel yang paling mencolok dalam sel eukariota. [21] Kebanyakan sel memiliki satu nukleus, [22] namun ada pula yang
sel
osteoklas
tulang,
dan
ada
pula
yang
tidak
memiliki
nukleus,contohnyasel darah merahmatang yang kehilangan nukleusnya saatberke mbang.a.Struktur Membrane nucleus disusun dari membrane ganda yang dipisaholeh ruang
perinuklear.i.Membrane dalam halus, sedangkan membrane luar biasanyamengan dung ribosom dan menyatu dengan reticulumendoplasmaii.Membrane dalam dan luar bergabung dalam interval jarak
yangtidak beraturan di sekitar nucleus untuk membentuk poriporinuclear, sehingga memungkinkan terjadinya pertukaran zatantara nucleus dan sitoplasma. Kromatin terlihat seperti gumpalan tidak beraturan atau granulabasfilik kuat atau benda berwarna biru yang menyebar ke seluruhnucleus. i. Kromatin disusun dari rantai pilin DNA yang terikat pada proteibasa histon, beragam jumlah RNA, dan protein nonhiston lainserta system enzimii.Pada sel yang Nukleoplasma adalah matriks yang menyelubungi kromatin. Matriksini tersusun dari protein,metabolit, dan ion. Nukleulus adalah struktur sferikal yang tersusun dari DNA danprotein. dan jumlah nukleulus yang terdapat bervariasi Ukuran membelah, kromatin menebal dan berpilin
yang berbeda. Pada sel yang tidak mensintesisprotein, misalnya spermatozoa, tidak ditemukan nucleolus.a.Fungsi Nucleus sangat penting untuk keseluruhan aktivitas seluler. Nucleus mengandung materi genetic sel (DNA yang mengkodeinformasi untuk mengontrol sintesis protein dan reproduksi sel
Nukleus juga berfungsi untuk mengorganisasikan gen saat terjadipembelahan sel, memproduksi mRNA untuk mengkodekan
protein,sebagai tempat sintesis ribosom, tempat terjadinya replikasi dan ranskripsi dari DNA, serta mengatur kapan dan di mana ekspresigen harus dimulai, dijalankan, dan diakhiri. Gambar : Nukleus
Mikrofilamen, Mikrotubulus, Sentriol, dan Silia serta Flagela.Selain organel yang berlapis membrane, sitoplasma juga mengandung jaring-jaring komponen structural yang kompleks. 1.1 Sistem transpor membrane sel Salah satu fungsi dari membran sel adalah sebagai lalu lintasmolekul danionsecara dua arah. Molekul yang dapat melewati membran sel antaralain ialah molekulhidrofobik(CO 2 ,O 2 ), dan molekulpolar yang sangat kecil(air, etanol). Sementara itu, molekul lainnya seperti molekul polar
denganukuran besar (glukosa), ion, dan substansi hidrofilik membutuhkanmekanis me khusus agar dapat masuk ke dalam
sel.Banyaknya molekul yang masuk dan keluar membran menyebabkanterciptany a lalu lintas membran. Lalu lintas membran digolongkan menjadidua cara, yaitu dengan transpor pasif untuk molekul-molekul yang mampumelalui membran tanpa mekanisme khusus dan transpor aktif untuk molekulyang membutuhkan mekanisme khusus.A.Mekanisme transport pasif Mekanisme transport pasif merupakan proses fisik yang tidak perlumengeluarkan energy seluler atau metabolic, tetapi memakai
sumber energy eksternal, misalnya panas. Mekanisme ini meliputi difusi,dialysis, osmosis, difusi terfasilitasi, dan filtrasi.difus
a.Difusi adalah gerakan acak partikel (molekul atau ion) karenapengaruh energy thermalnya sendiri, dari tempat yang
berkonsentrasitinggi ke tempat yang berkonsentrasi lebih rendah, atau gerakando wnhill. Difusi molekul atau ion dapat berlangsung dalam suatucairan, gas, atau zat padat, atau molekul membrane hidup ataumembrane tak hidup yang permeable untuk molekul tersebut Difusi dalam cairan adalah gerakan partikel zat terlarut danpelarut kesemua arah melalui suatu larutan, atau menuju duaarah melalui membrane yang permeable. Difusi saring adalah pergerakan partikel dari areaberkonsentrasi tinggi area berkonsentrasi menuju lebih berarti
bahwa lebih banyak partikel yang berdifusi kesatu arah dibandingkan ke arah lain.
Kecepatan difusi saring partikel dalam suatu larutan semakinbertambah karena factor-factor berikut:i.Gradient konsentrasi tinggi karena partikel yangterkandung lebih banyak.ii.Berat molekul dengan rendah cara karena molekul besar satu gerakan tidak sama acak
mudahdipindahkan
bertubrukan
Difusi setara terjadi setelah ekuilibrium tercapai yaitu setelahdifusi saring zat terlarut ke satu arah dan pelaryt kearah
yangberlawanan mengakibatkan hilangnya gradient konsentrasi.Yang berdifusi ke satu arah setara dengan jumlah partikel yangberdifusi kearah lain. Difusi sederhana pada zat yang menembus membrane plasmaberlangsung melalui lapisan ganda lipid atau melalui saluranprotein
Salah satu contoh difusi yang berlangsung dalam tubuh adalahpertukaran oksigen dan karbondioksida di paru-
paru.a.Dialysis adalah pemisahan partikel zat terlarut kristaloid, yangberdiameter kurang dari 1 nm (misalnya, ion, glukosa, oksigen)dengan berdifusi melalui memb rane yang permeable untuk partikeltersebut, tetapi tidak permeable untuk partikel zar terlarut koloid,
yangberdiameter 1 nm sampai 10 nm(misalnya, protein darah). Prinsipdialysis dipakai dalam ginjal artificial (buatan). b. Osmosis adalah difusi saring molekul air melalui membranepermeable yaitu membrane yan tidak dapat selektif dilewati
sefcarabebeas oleh semua zat terlarut yang ada. Zat yang tidak dapatberdifusi haru s memilik konsentrasi yang lebih tinggi di satu sisimembrane dibandingkan sisi lainnya. Pada osmosis, molekul air bergerak menembus membrane darike area berkonsentrasi air tinggi ke area berkonsentrasi air tinggike area berkonsentrasi air lebih rendah. Osmosis molekul air kedalam larutan yang lebih kental(konsentrasi rendah) meningkatkan volume air lebih dan
tekananhidrostatik larutan. Dalam wadah dengan volume yang tetap,pada akhirny a tekanan hidrostatik molekul area mampumenyeimbangkan tekanan osmotic
yang menggerakkan molekulair untuk menurunkan gradient konsentrasinya, sehingga difusisaring tidak terjadi lagi Tekanan osmotiktekanan osmotic suatu larutan adalah yang
dinyatakan dala istilah gaya atau tekanan yangdibutuhkan untuk menghentikan osmosis air selanjutnya. a.
Difusi terfasilitasi, disebut juga difusi diperantai carrier, yaitu suatumekanisme di mana molekul-molekul yang tidak larut dalam lemak
danterlalu besar untuk dapat melewati saluran protein dibantu dengancarrier yang merupakan molekul protein khusus pada permukaaneksternal membrane. Tidak
ada energy yang dikeluarkan karenamolekul menurunkan gradient konsentrasinya, glukosa dan beberapaasam amino dibawa menembus membrane melalui mekanisme difusiterfasilitasi ini. Dalam difusi terfasilitasi, zat carier
bergabung denganmolekul zat terlarut untuk membentuk kompleks carrier zat terlarut,yang dapat larut dalam lapisan ganda lipid, sehingga dapat membawazat terlarut melewati membrane. Setelah sampai di adalm, zat
terlarutkemudian lepas. Carrier memisahkan diri dari kompleks, kemudiankembali kebagian eksterior membrane dan mengulangi prosestersebut. Carrie menunjukkkan kekhusu carrier sangat selektif dalammembedakan molekulmolekul yang berhubungan erat. Difusi terfasilitasi dapat dihambat oleh molekul inhibitor kompetitif kompetitif yang sangat menyerupai molekulzat terlarut. Kecepatan aliran zat terlarut pada proses difusi terfasilitasibergantung pada perbed aan konsentrasi di kedua sisimembrane, jumlah molekul carrier yang ada, dan seb erapacepat pembentukan kompleks carrie zat terlarut berlangsung. a. Filtrasi adalah kekuatan gerakan air dan molekul yang dapat dan non-
berdifusimelewati membrane plasma akibat tekanan mekanik atau tekanancairan yang tinggi, misalnya tekanan hidrostatik atau tekanan
darah.Tekanan darah menyebabkan terjadinya filtrasi yang melewatipembuluh darah khusus di ginjal sebagai langkah awal produksi urin. A. Mekanisme Transport aktif Definisi transport aktif, pertama kali dicetuskan olehRosenberg sebagai sebuah proses yang menyebabkan perpindahan suatu substansidari sebuah area yang
mempunyaipotensial elektrokimiawilebih rendahmenuju ke tempat dengan potensial yang lebih tinggi. Proses tersebutdikatakan, memerlukan
asupanenergi dan suatu mekanisme koplingagar asupan energi dapat digunakan demi menjalankan prosesperpindahan substansi. Transpor aktif merupakan kebalikan dari transpor pasif dan bersifat tidak spontan. Arah perpindahan dari transpor inimelawan gradien konsentrasi. Transpor aktif membutuhkan bantuan daribeberapa protein. Contoh protein yang terlibat dalam transpor aktif ialah channel protein dan carrier protein , sertaionofor . Ionofor merupakanantibiotikyang menginduksi transpor ion melalui membran sel maupunmembran buatan.a.Transport aktif diperentarai carrier. Carrier adalah protein intergralyang disebut pompa. Misalnya pompa ion natrium/kalium, yang aktif dalam semua sel hidup, dan pompa kalsium yang penting dalamkonntraksi otot. Pompa natrium/kalium adalah pompa yang menukar natriumintraseluler dengan kalium ekstraseluler. Pompa inimempertahankan gradient ion yang menembus membrane sel danberkonstribusi dalam terjadinya perbedaan voltase listrik dikenalsebagai potensial membrane. Pemecahan ATP menjadi adenosine difosfat (ADP) padapermukaan inferior membrane, akan melepas energy yangdiperlukan untuk menjalankan pompa. Transport berpasangan (ko-transpor) adalah gabungan antaradifusi dan transport aktif. Pada transport berpasangan, suatutransport protein khusus dapat memasangkan transport aktif suatuzat melawan gradie konsentrasinya sendiri dengan difusi pasif zatkedua. Salah satu contoh system transport berpasangan adalahko-transpor ikatan natrium dalam ginjal. Pada mekanisme tersebutglukosa dan asam amino ditranspor secara aktif melewati sle-seltubulus ginjal sedangkan natrium berdifusi secara pasif. a.
Transport massa berukuran besar adalah suatu proses aktif yangmentranspor partikel besar dan makromolekul menembus membraneplasma dengan
membungkusnya dalam suatu bagain atau denganmelipat membrane untuk membentuk kantong atau vesikel (vakuola)yang melekat pada membrane. Trans por massa berukuran besar mencakup endositosis dan eksositosis. Endositosis (endo=bagian dalam) berarti masuk ke dalam sel.Endositosis ini terdiri dari fagositosis dan pinositosis.I.Fagositosis (fago=memakan)berarti
menelan suatu zatpadat yang besar dengan cara melipat membrane plasma untuk membentuk suatu vesikel fagositik.Vesikel fagositik bergabung dengan sebuah lisosom isi danenzim vesikel. lisosom dan enzim lisosomal tubuh dapat
Sel-sel
fagositik
benda
asing,
danbakteri
tetesan kecilcairan
ekstraseluler, yang mungkin mengandungnutrient yang sudah terurai, dan memasukkannyakedalam sel. Eksositosis merupakan kebalikan dari endositosis. Eksositosisadalah suatu metode untk mengendalikan substansi yang tidakdiinginkan sekaligus sebagai suatu cara untuk melepas produksel yang berguna ke dalam cairan ekstraseluler. Subtansi yangakan dilepas dibungkus dalam vesikel, yang berdifusi denganmembrane sel agar dapat keluar. Contoh proses eksositosisadalah pelepasan produk dari sel-sel sekretori pancreas danpelepasan transmitter kimia dari sel-sel saraf di ujung saraf. 1.1Metabolisme Sel Metabolisme adalah proses-proses kimia yang terjadi di dalamtubuh makhluk hidup/sel. Metabolisme disebut juga reaksi enzimatis,karena metabolisme terjadi selalu menggunakan katalisator enzim.Berdasarkan prosesnya metabolisme dibagi menjadi 2, yaitu: 1. Anabolisme/Asimilasi/Sintesis ,
yaitu proses pembentakan molekul yang kompleks denganmenggunakan energi tinggi.Energi cahaya6 CO2 + 6 H2O > C6H1206 + 6 02klorofilglukosa (energi kimia) a. Fotosintesis Arti fotosintesis adalah proses penyusunan atau pembentukandengan
menggunakan energi cahaya atau foton. Pada kloroplas terjaditransformasi energi, yaitu dari energi cahaya sebagai energi kineticberubah menjadi energy kimia sebagai energi potensial, berupa ikatansenyawa organik pada glukosa. Dengan bantuan enzim-enzim, prosestersebut berlangsung cepat dan efisien. Bila dalam suatu reaksi memerlukan energi dalam bentuk panas reaksinya disebut reaksiendergonik. Reaksi semacam itu disebut reaksi endoterm.Pada tabun 1937 : Robin Hill mengemukakan bahwa cahaya matahariyang ditangkap oleh klorofil digunakan untak memecahkan air menjadihidrogen dan oksigen. Peristiwa ini disebut fotolisis (reaksi terang).H2 yang terlepas akan diikat oleh NADP dan terbentuklah NADPH2,sedang O2 tetap dalam keadaan bebas. Menurut Blackman (1905) akanterjadi penyusutan CO2 oleh H2 yang dibawa oleh NADP
tanpamenggunakan cahaya. Peristiwa ini disebut reaksi gelap NADPH2 akanbereaksi dengan CO2 dalam bentuk H+menjadi CH20.CO2 + 2 NADPH2 + O2> 2 NADP + H2 + CO+ O + H2 + O2Ringkasnya :Reaksi terang : 2 H20> 2 NADPH2 + O2Reaksi gelap : CO2 + 2 NADPH2 + O2>NADP + H2 + CO + O +H2+O2atau2 H2O + CO2> CH2O + O2atau12 H2O + 6 CO2> C6H12O6 + 6 O2 b. Kemosintesis Tidak semua tumbuhan dapat melakukan asimilasi C menggunakancahaya sebagai sumber energi. Beberapa macam bakteri yang tidakmempunyai klorofil dapat mengadakan asimilasi C dengan menggunakanenergi yang berasal dan reaksireaksi kimia, misalnya bakteri sulfur,bakteri nitrat, bakteri nitrit, bakteri besi dan lain-lain. Bakteri-bakteritersebut memperoleh energi dari hasil oksidasisenyawasenyawa tertentu. Bakteri besi memperoleh energi kimiadengan cara oksidasi Fe2+ (ferro) menjadi Fe3+ (ferri).BakteriNitro som on as danNitro sococcu s memperoleh energi dengancara mengoksidasi NH3, tepatnya Amonium Karbonat
menjadi asam nitritdengan reaksi:Nitrosomonas(NH4)2CO3 + 3 O2 > 2 HNO2 + CO2 + 3 H20 +EnergiNitrosococcus c. Sintesis Lemak Lemak dapat disintesis dari karbohidrat dan protein, karena dalammetabolisme, ketiga zat tersebut bertemu di dalarn daur Krebs. Sebagianbesar pertemuannya berlangsung melalui pintu gerbang utama siklus(daur) Krebs, yaitu Asetil Koenzim A. Akibatnya ketiga macam senyawatadi dapat saling mengisi sebagai bahan pembentuk semua zat tersebut Lemak dapat dibentuk dari protein dan karbohidrat, karbohidrat dapatdibentuk dari lemak dan protein dan seterusnya. Sintesis Lemak dari Karbohidrat : Glukosa diurai menjadi piruvat> gliserol.Glukosa diubah> gula fosfat> asetilKo-A>asam lemak. Gliserol + asam lemak> lemak Sintesis Lemak dari Protein:Protein> Asam Amino
proteaseSebelum terbentuk lemak asam amino mengalami deaminasi lebihdahulu, setelah itu memasuki daur Krebs. Banyak jenis asam aminoyang langsung ke asam piravat> Asetil Ko A.Asam amino Serin, Alanin, Valin, Leusin, Isoleusin dapat terurai menjadiAsam pirovat, selanjutnya asam piruvat> gliserol>fosfogliseroldehidFosfogliseraldehid dengan asam lemak akan mengalami esterifkasimembentuklemak. Lemak berperan sebagai sumber tenaga (kalori) cadangan. Nilaikalorinya lebih tinggi daripada karbohidrat. 1 gram lemak menghasilkan9,3 kalori, sedangkan 1 gram karbohidrat hanya menghasilkan 4,1 kalorisaja. d. Sintesis Protein Sintesis protein yang berlangsung di dalam sel, melibatkan DNA, RNAdan Ribosom. Penggabungan molekul-molekul asam amino dalam jumlah besar akan membentuk molekul polipeptida. Pada dasarnyaprotein adalah suatu
polipeptida.Setiap sel dari organisme mampu untuk mensintesis proteinproteintertentu yang sesuai dengan keperluannya. Sintesis protein dalam seldapat
terjadi karena pada inti sel terdapat suatu zat (substansi) yangberperan penting sebagai pengatur sintesis protein. Substansi-substansi tersebut adalah DNA dan RNA. 2. Katabolisme (Dissimilasi), yaitu proses penguraian zat untuk membebaskan energi kimia yangtersimpan dalam senyawa organik tersebut.Contoh:enzimC6H12O6 + 6 O2 > 6 CO2 + 6 H2O + 686KKal.energi kimiaSaat molekul terurai menjadi molekul yang lebih kecil terjadi pelepasanenergy sehingga terbentuk energi panas. Bila pada suatu reaksidilepaskan energi, reaksinya disebut reaksi eksergonik. Reaksisemacam itu disebut juga reaksi eksoterm. Molekul ATP adalah moleku
berenergi tinggi. Merupakan ikatan tiga molekulfosfat dengan senyawaAdenosin. Ikatan kimianya labil, mudahmelepaskan gugus fosfatnyameskipun digolongkan sebagai molekul berenergi tinggi.Perubahan ATP menjadi ADP (Adenosin Tri Phosphat) diikuti denganpembebasan energi sebanyak 7,3 kalori/mol ATP. Peristiwa perubahanATP adalah menjadi reaksi ADP merupakan / reaksi yang dapat
balikKatabolisme
pemecahan
pembongkaran
senyawa
kimiakompleks yang mengandung energi tinggi menjadi senyawa sederhanayang mengandung energi lebih rendah. Tujuan utama katabolismeadalah untuk membebaskan energy yang terkandung di dalam senyawasumber. Bila pembongkaran suatu zat dalam lingkungan cukup oksigen(aerob) disebut proses respirasi, bila dalam lingkungan tanpa oksigen(anaerob) disebut fermentasi.Contoh Respirasi : C6H12O6 + O2> 6CO2 + 6H2O +688KKal.(glukosa)Contoh Fermentasi :C6H1206> 2C2H5OH + 2CO2 +Energi.(glukosa)(etanol)Respirasi yaitu suatu proses pembebasan energi yang tersimpan dalamzat sumber energi melalui proses kimia dengan menggunakan oksigen.Dari respirasi akan dihasilkan energi kimia ATP untak kegiatankehidupan, seperti sintesis(anabolisme), gerak,
pertumbuhan.Contoh:Respirasi pada Glukosa, reaksi sederhananya:C6H,206 + 6 02 > 6 H2O + 6 CO2 +Energi(glukosa)Reaksi pembongkaran glukosa sampai menjadi H20 + CO2 + Energi,melalui tiga tahap
:1.Glikolisis.Glikolisis adalah rangkaian awal reaksi kimia yang menghasilkaasam piruvat dan sedikit ATP, glikolisis berlangsung dalamsitoplasma dan bersifat anaerob (tanpa oksigen). Asam piruvat, yangmelewati membrane ganda pada mitokondria untuk memasukimatriks, kemudian dipecah dalam tahap berikutnya.Reaksinya adalah sebagai berikut:C6H12O6 -> 2 asam piruvat + 2 ATP + 2 NADH + 2H+Asam piruvat yang dihasilkan akan memasuki mitokondria untukmelakukan siklus Krebs. Namun sebelum memasuki siklus Krebs,asam piruvat (3C) ini diubah terlebih dahulu menjadi asetil koA (2C)di dalam matriks mitokondria melalui proses dekarboksilasi oksidatif Senyawa selain glukosa, misalnya fruktosa, manosa, galaktosa, danlemak dapat pula mengalami metabolisme melalui jalur glikolisisdengan bantuan enzim-enzim tertentu.2.Siklus asam sitrat (siklus krebs)Siklus Krebs merupakan serangkaian reaksi metabolisme yangmengubah asetil koA yang direaksikan dengan asam oksaloasetat(4C) menjadi asam sitrat (6C). Selanjutnya asam
oksaloasetatmemasuki daur menjadi berbagai macam zat yang akhirnya akanmembentuk oksaloasetat lagi.Pada siklus Krebs dihasilkan energi dalam bentuk ATP danmolekul pembawa hidrogen, yaitu : NADH dan FADH2. Hidrogenyang terdapat dalam NADH dan FADH2 tersebut akan dibawa kesistem transpor elektron. Seluruh tahapan reaksi dalam siklus Krebsterjadi di dalam mitokondria. Dalam siklus ini, asetil koA dioksidasisecara sempurna menjadi CO2. 3. Transpor ElektronTranspor elektron adalah serangkaian reaksi pemindahan elektronmelalui proses reaksi redoks (reduksi-oksidasi). Hidrogen yangterdapat pada molekul NADH serta FADH2 ditranspor dalamserangkaian reaksi redoks yang melibatkan enzim, sitokrom, quinon,pirodoksin, dan flavoprotein. Pada akhir transport elektron, oksigenakan mengoksidasi elektron dan ion H menghasilkan air (H20).Transport elektron terjadi pada membran dalam mitokondria. 1.1 Reproduksi Sel
1.Replikasi DNASebelum membelah, sel harus membuat salinan molekul DNAnya,sehingga Bentuk molekul DNA menyerupai tangga yang terpilin menjadidobel helix. Unit structural DNA adalah empat nukleutidaberbeda yang terpasang dalam satu rantai panjang DNA. Setiap nukleutida mengandung fosfat, gula deoksiribosa, danbasa nitrogen, yang tersusun dengan urutan demikian. Keempat basa tersebut adalah adenine(A),guanine(G),sitosin(S), dan timin (T). Bagian samping tangga DNAterbentuk dari gabungan fosfatdan gula. Hubungan silang (anak tangga)terbentuk dengan cara memasangkan basa dengan basa melalui ikatanhydrogen lemah. Dalam pasangan basa yang lengkap, adenin hanya berikatandengan timin (A-T,TA), sedangkan guanin hanya berikatandengan sitosin (G-C,C-G). Meskipun hanya ada empat macam variasi ikatan, rangakaianlinier tempat keempat ikatan tersebut berada dapatmemberikan beragam kombinasi yang hampir tak terhitung.Rangkaian pasangan nukleotida yang sebenarnya semua informais yang dibawa dapat diturunkan
kepadaketurunannya.a.Struktur DNA
biasanyadisebut kode genetic. Kode genetic inilah yang menjadi dasar informasi biologis dalam DNA. Gen adalah suatu unit khaspada DNA, atau bidang pengkodean dengan fumgsiheriditer(genetic) khusus atau gen member instruksi yangberkaitan dengan sintesis protein tertentu, yang padagilirannya bertanggung jawab terhadap aktivitas lain dalamsel. Genoma adalah tambahan yang melengkapi genorganism. Karena DNA berantai ganda, maka setiap rantai yangmembawa rangkaian nukleotida pasti merupakan pasangandari rangkaian nukleotida pada rantai
disebelahnya. Misalnya, jika kedua rantai tersebut didesain1dan1 maka, rantai 1dapat berfungsi sebagai suatu pola untuk membuat sebuahrantai 1 baru dan 1 juga dapat berfungsi sebagai polauntuk membuat sebuah rantai1 yang baru.a.Tahapan replikasi Kedua rantai DNA dibuka dan dipisah oleh enzim pembuka,yang memecah ikatan hydrogen lemah di antara pasanganbasa. Enzim polymerase DNA, dengan memakai keempat jenisnukleotida pelengkap ya ng ada dengan bebas dalamnucleus, memasangkan dan melekatkan
nukleotida tersebutpada basa yang terlihat di setiap rantai tunggal DNA yangterbuka Dua dobel helix DNA lengkap terbentuk, masing identikrangkaian pada heliks DNA asli berfungsi sebagai pola. Dengan demikian informasi genetic telah tersalindengan tepat. Replikasi seperti itu disebut smikonservatif karena nukleotida
replikasitersebut mempertahankan setiap rantai dobel helix DNAyang asli sement ara setiap rantai juga menerima rantaipasangan sesuai.a.Kesalahan dalam replikasi DNA Mesin replikasi dapat melakukan kesalahan denganmelewatkan satu basa, sintesis baru yang
menambahkan satu jenis basa ataulebih atau mengganti dengan jenis basa yang salah. Perubahan dalam molekul DNA juga dapat terjadiakibatpajanan agen fisik dan ki mia yang berpotensi merusakseperti sinar-x atau karsinogen dalam lingkungan. Perubahan yang dihasilkan dalam rangkaian nukleotidadisebut mutasi, yang akan t erus disalin dalam replikasiselanjutnya dan dapat mengakibatkan konsekuensi yan gmembahaykan sel.
secara terus menerus akan menandai molekulDNA dan mengeluarkan nukleotida yang rusak.1Kromosom pada sel manusiaa.Krosom merupakan rantai DNA yang berpilin dengan kuat dan
danmengandung protein. Kromosom merupakan kromatin yangmenebal ditemukan dalam nucleus serta terlihat dengan jelas saat pembelahan sel. b. Semua sel somatic (tubuh) normal, kecuali sel
kelamin
(ovumdan spermatozoa), memiliki 46 kromosom atau 23 pasangkrosom, sperma dan ovum hanya mempunyai 23 kromosom.
c.Dari 23 pasang kromosom, 22 pasang di antaranya merupakanpasangan yang homolog (cocok) disebut autosom.
Kromosomhomolog membawa informasi genetic dengan karakter yangsama.d.Pas angan keduapuluh tiga, sebagai kromosom kelamin, x dany.
kromosom homolog pada perempuan (x dan x), tetapi tidakpada laki-laki(x dan y).e.Sel yang memiliki anggota pasangan lengkap disebut diploid(2n). suatu sel, seperti ovum atau spermatozoa, yang hanyamemiliki salah satu anggota dari pasangan kromosom disebuthaploid (n).1Siklus, mitosis, dan meosis.Silkus sel, pada sel yang mampu membelah diri, mengcu padakejadiansel sel tersebut sampai
kejadian dalam rentang kehidupan sel di periode antar waktu terbentuk melalui pembelahan
waktupermulaann pembelahan sel berikutnya. Bagian terbesar siklus(sekitar 90%) digunakan untuk tumbuh dan bersintesis, disebutinterfase, dan bagian yang lebih kecil digunakan untuk pembelahannuclear dan sel, atau mitosis, serta meiosis adalah pembelahan selyang terjadi dalam pembentukan sel-
sel kelamin(sel telur dansperma). Pembelahan tersebut mengurangi jumlah kromo sommenjadi jumlah haploid (23). Saat pembuahan, gabungan dari seltelur dan sperma menghasilkan jumlah kromosom diploid(46).
a.Interfase terdiri dari fase G1, fase S dan fase G2 Fase G1 : Fase pemisah aktivitas yang berhubungandengan pembelahan selProses yang terjadi :Pertumbuhan dan fungsi sel,Penduplikasian organel sel untuk persiapan pembelahansel Fase S : Merupakan tahap sintetis materi (salinan DNA,protein, sentriol) untuk pembelahan sel. Ciri khas adalahpembentukan DNA Fase G2 : Merupakan fase untuk
persiapan dalampembelahan mitosis. Proses yang terjadi : sintetisprotein mikrotub ula dan perangkat spindel, kromatinmulai menggulung a. Mitosis terdiri dari penebalan dan pembelahan kromosom sel anak.
Meskipun pembelahan merupakan proses yangberkelanjutan, pembelahan dibagi menjadi empat subfase yaituprofase, metaphase, anaphase, dan telofase. Profase I. Nukleolus tidak oleh indera.II.Benang kromatin menebal menjadi kromosom III.Setiap kromosom terduplikasi tampak sebagaidua kromatid saudara yang identik dan bersatuIV.Terbentuknya sentriol (khusus pada sel hewan)dengan mengarah kekutub masing-masingV.Membran nukleus tidak dapat dilihat lagi dapat dilihat
MetaphaseI.Selubung nukleus
terfragmentasiII.Mikrotubula pada gelendong memasuki nukleusdan berinteraksi dengan kromosomIII.Masing-masing kromatid memiliki
struktur khusus : KINETOKOR yang ada di daerahsentromer IV.Semua kromatid/ kromosom mengatur diri padabidang AnaphaseI.Sentromer dan kromatid memisahII.Benang kromosom ke masingIII.Membran nukleus terbentuk mengelilingikelompok kromosomIV.Kromosom mulai terurai V. Sitokinesis biasanya dimulai Telofase dan SitokinesisI.Kromosom mencapai kutub masingspinedl menarik kutubmasing/dataran metafase (bidang
masingII.Kromosom terurai membentuk kromatidIII.Sitokinesis telah lengkap a. MeiosisMeiosis terdiri dari dua pembelahan nuclear dan seluler, disebutMeiosis 1 dan Meiosis 2, yang menghasilkan empat sel. Selamainterfase sebelum pembelahan meiosis pertama, setiapkromosom bereplikasi untuk membentuk kromatid yang diikatsentromer, sama seperti mitosis
memisahkan setiap pasangan kromosom homologdan membagi anggota pasangan tersebut pada sel-sel anak. Profase 1Sinapsis terjadi saat kromosom belum menebal, yaitukedua kromatid dari setiap kromosom masih mencarikedua kromatid pasangan homolognya dan kemudianmengambil tempat yang bersisian di sepanjangkromosom. Kromosom induk, atau kedua kromatid padasetiap kromosom yang diwariskan dari ibu, bergabungdengan kromosom ayah atau kromatid pasangankromosom homolog yang diwariskan dari ayah. Semuagen korespondennya juga bergabung. Gabungan empatkromatid disebut tetrad. Selama sinapsis, keempatbenang kromosom homolog saling melilit ataubersilangan. Pemecahan dan penyatuan kembali DNAterjadi dalam benang kromosom dan materi geneticdipertukarkan antara kromosom ibu dan ayah.Pertukaran silang dan pertukaran balasan fragmen DNAterjadi secara acak. Ada sekitar sepuluh fragmen dalamsetiap tetrad manusia. Hasilnya Metaphase 1Pasangan kromosom homolog, masing-masing dengandua pasang kromatid yang disatukan sentromer, berbarispada bidang ekuator. Kedua kromatid dalam satukromosom pada setiap pasangan homolog menghadap ke kutub sel yang sama, sehingga kromosomhomolognya menghadap kutub yang berlawanan.Benang-benang spindle dari salah satu kutub melekatpada sentromer setiap kromosom. Sentromer tidakmembelah seperti yang terjadi pada metaphasepembelahan mitosis. Anaphase 1Setiap kromosom (terdiri dari dua kromatid) ditarikkesalah satu kutub. Dengan demikian satu kelompokkromosom haploid (23) telah tersusun si setiap kutub. Telofase 1Seperti dalam pembelahan mitosis, telofase membalikperistiwa yang terjadi dalam profase. Kromosommelebur, membrane nuclear kembali adalah perubahansusunan atau pengaturan ulang genetic
terbentuk,nukleulus kembali muncul dan spindle terurai. Sitokinesisterjadi dan kedua sel terpisah. Interfase meiosis berlangsung singkat, tidak terjadireplikasi DNA. Gambar : meiosis II
Meiosis II serupa dengan mitosis. Peristiwa dalam profase II sama dengan peristiwa padaprofase mitosis. Sentriol memisah dan bergerak ke kutubyang berlawanan. Mikrotubulus dari setiap sentromer melekat pada benang dari sentriol di kutub yangberlawanan. Metaphase II
Kromatid berbaris berbaris pada bidang ekuator sel.Kromatid tersusun berpasangan, bukan dalam bentuktetrad seperti metaphase 1, disebut dyad. Anaphase IISentromer membelah, dan kromatid yang terpisahmenjadi kromosom. Kromatid yang terpisah padaanaphase II bukanlah kromatid
berpasangan.Berlawanan dengan kromatid pada pembelahan mitosis,kromatid tersebut secara genetic tidak identik akibatpersilangan atau kombinasi ulang.
Telofase IIMembrane nuclear terbentuk kembali, kromosommelebur, dan terjadi sitokinesis. Setiap sel baru berisisatu dari setiap jenis kromosom. Jumlah kromosomadalah haploid.a.Hasil dan pentingnya pembelahan meiosis Empat sel, masing-masing mengandung satu kromatiddari tetrad asli pada profase 1, dihasilkan dari satu selinduk. Pada laki-
laki, keempat sel tersebut adalahspermatozoa. Pada perempuan, satu sel tersebut adalahovum, sedang ketiga sel lainnya adalah badan non-fungsional. Setiap sel mengandung setengah jumlah kromosom,seperempat jumlah DNA
normal yang diproduksi padatahap interfase G2 dan penyimpangan genetic yang unik. a. Faktor-faktor yang mempengaruhi pembelahan sel Penempelan (sel bertumpu): sel membelah setelah selbertumpu/menempel Kerapatan sel: sel berhenti membelah setelah seluruhpermukaan dilipisi satu lapis sel Faktor pertumbuhan (growth factors): walau seluruh permukaantelah penuh sel, bila ditambahi faktor pertumbuhan sel makapembelahan sel berlangsung mengakibatkan penumpukan sela.Akibat dari pertumbuhan sel yang diluar kontrol. Pertumbuhan sel yang di luar kontrol mengakibatkan apa yangdisebut kanker sel normal pada kultur tumbuh dan membelah antara 20-50generasi sel kanker dapat membelah terus tanpa henti sepanjang adanutrisi. Sel kanker membelah tidak mengikuti pola siklus selnormal, tapi acak. Sel-sel kanker menghasilkan tumor ganas (tumor malignan)
Penyebaran sel-sel kanker di luar asal sel kanker disebutmetastasis 1.8 Cairan Tubuh, Elektrolit,&Mineral 1.8.1 Pendahuluan Air (H 0) merupakan komponen utama yang paling banyak terdapatdi dalam tubuh
antara 50-70% dari total beratbadan orang dewasa.Oleh karena itu maka tubuh yang terlatih & terbiasaberolahraga seperti tubuh seorang atlet biasanya akan mengandunglebih banyak air jika dibandingkan tubuh non atlet. Di dalam tubuh, sel-selyang mempunyai konsentrasi air paling tinggi antara lain adalah sel-selotot dan organ-organ pada rongga badan, seperti paru-paru atau jantung,sedangkan selsel yang mempunyai konsentrasi air paling rendah adalahsel-sel jaringan seperti tulang atau gigi. Konsumsi cairan yang ideal untukmemenuhi kebutuhan harian bagi tubuh manusia adalah mengkonsumsi1 ml air untuk setiap 1 kkal konsumsi energy tubuh atau dapat jugadiketahui berdasarkan estimasi total jumlah air yang keluar dari dalamtubuh. Secara ratarata tubuh orang dewasa akan kehilangan 2.5 L cairanper harinya. Sekitar 1.5 L cairan tubuh keluar melalui urin, 500 ml melaluikeluarnya keringat, 400 ml keluar dalam bentuk uap air melalui prosesrespirasi (pernafasan) dan 100 ml keluar bersama dengan feces (tinja). Sehingga berdasarkan estimasi ini, konsumsi antara 8-10 gelas (1gelas 240 ml) biasanya dijadikan sebagai pedoman dalam pemenuhankebutuhan cairan perharinya.
1.8.2 Fungsi Cairan Tubuh D alam proses metabolisme yang terjadi di dalam tubuh, air mempunyai 2 fungsi utama yaitu sebagai pembawa zat-zat nutrisi sepert karbohidrat, vitamin dan mineral serta juga akan berfungsi sebagaipembawa oksigen (O ) ke dalam 2 sel-sel tubuh. Selain itu, air di dalamtubuh juga akan berfungsi untuk mengeluarkan produk samping hasilmetabolisme seperti karbon dioksida (CO ) dan juga senyawa nitrat.Selain ber peran dalam prose smetabolisme, air yang terdapat di dalamtubuh juga akan memiliki berbagai fungsi penting antara lain sebagaipelembab jaringan-jaringan tubuh seperti mata, mulut & hidung, pelumasdalam cairan sendi tubuh, katalisator reaksi biologik sel, pelindung organdan jaringan tubuh serta juga akan membantu dalam menjaga tekanandarah & konsentrasi zat terlarut. Selain itu agar fungsi-fungsi tubuh dapatberjalan dengan normal, air di dalam tubuh juga akan berfungsi sebagaipengatur panas untuk menjaga agar suhu tubuh tetap berada padakondisi ideal yaitu 37 C. 1.8.3 Distribusi Cairan Tubuh Di dalam tubuh manusia, cairan akan terdistridusi ke dalam 2kompartemen utama yaitu cairan intraselular (ICF) dan cairanekstrasellular (ECF). Cairan intraselular adalah cairan yang terdapat didalam sel sedangkan cairan ekstraselular adalah cairan yang terdapat diluar sel. Kedua kompartemen ini dipisahkan oleh sel membran yangmemiliki permeabilitas tertentu. Hampir 67% dari total badan air ( BodysWater ) tubuh manusia terdapat di dalam cairan intrasellular dan 33%sisanya akan berada pada cairan ekstrasellular. Air yang berada di dalamcairan ekstrasellular ini kemudian akan terdistribusi kembali kedalam 2Sub-Kompartemen yaitu pada cairan interstisial (ISF) dan cairanintravaskular (plasma darah). 75% dari air pada kompartemen cairanekstraselular ini akan terdapat pada sela-sela sel (cairan interstisial) dan25%-nya akan berada pada plasma darah (cairan
intravaskular).Pendistribusian air di dalam 2 kompartemen utama (Cairan Intrasellular dan Cairan Ekstrasellular) ini sangat bergantung pada jumlah elektrolitdan makromolekul yang terdapat dalam kedua kompartemen
tersebut.Karena sel membran yang memisahkan kedua kompartemen ini memilikipermeabilitas yang berbeda untuk tiap zat, maka konsentrasi larutan( osmolality ) pada kedua kompartemen juga akan berbeda. 1.8.4 Elektrolit Elektrolit yang terdapat pada cairan tubuh akan berada dalam bentukion bebas ( free ions ). Secara umum elektrolit dapat diklasifikasikan menjadi 2 jenis yaitu kation dan anion. Jika elektrolit mempunyai muatanpositif (+) maka elektrolit tersebut disebut sebagai kation sedangkan jikaelektrolit tersebut mempunyai muatan negatif (-) maka elektrolit tersebutdisebut sebagai anion. Contoh dari kation adalah natrium (Na ) dannalium (K ) & contoh dari anion adalah klorida (Cl ) dan bikarbonat(HCO ). Elektrolit- elektrolit yang terdapat dalam jumlah besar di dalamtubuh antara lain adalah natrium (Na ), kalium (K ), kalsium (Ca ),magnesium (Mg ), klorida (Cl ), bikarbonat (HCO ), fosfat (HPO ) dansulfat (SO ). Di dalam tubuh manusia, kesetimbangan antara air (H O)-elektrolit diatur secara ketat agar sel-sel dan organ tubuh dapat berfungsidengan baik. Pada tubuh manusia, elektrolit-elektrolit ini akan memilikifungsi antara lain dalam menjaga tekanan osmotik tubuh,
mengatur pendistribusian cairan ke dalam kompartemen badan air ( bodys fluid compartement ), menjaga pH tubuh dan juga akan terlibat dalam setiapreaksi oksidasi dan reduksi serta ikut berperan dalam setiap prosesmetabolisme. 1.8.5 Mineral Makro & Mikro Berdasarkan kebutuhannya di dalam tubuh, mineral dapatdigolongkan menjadi 2 kelompok utama yaitu mineral makro dan mineralmikro. Mineral makro adalah mineral yang menyusun hampir 1% daritotal berat badan manusia dan dibutuhkan dengan jumlah lebih dari 1000mg/hari, sedangkan mineral mikro ( Trace ) merupakan mineral yangdibutuhkan dengan jumlah kurang dari 100 mg /hari dan menyusun lebihkurang dari 0.01% dari total berat badan. Mineral yang termasuk di dalamkategori mineral makro utama adalah kalsium (Ca), fosfor (P),magnesium
(Mg), sulfur (S), kalium (K), klorida (Cl), dan natrium (Na).Sedangkan mineral mikro terdiri dari kromium (Cr), tembaga (Cu), fluoride(F), yodium (I) , besi (Fe), mangan (Mn), silisium (Si) and seng ( Zn ) .Dalam komposisi air keringat, tiga mineral utama yaitu natrium, kalium &klorida merupakan mineral dengan konsentrasi terbesar yang terdapat didalamnya. Sehingga dengan semakin besar laju pengeluaran keringat,maka laju kehilangan natrium , kalium dan klorida dari dalam tubuh jugaakan semakin besar. Diantara ketiganya, natrium dan klorida merupakanmineral dengan konsentrasi tertinggi yang terbawa keluar tubuh melaluikelenjar keringat ( sweat glands). 1.9 Sel prokariotik dan sel eukariotik 1.9.1Sel prokariotikPada selprokariota (daribahasa Yunani, pro , 'sebelum' dan karyon , 'biji'), tidak ada membran yang memisahkanDNAdari bagian sel lainnya, dan daerah tempat DNA terkonsentrasi disitoplasma disebut nukleoid . Kebanyakan prokariota merupakanorganisme uniselular dengan sel berukuran kecil (berdiameter 0,72,0 m dan volumenya sekitar 1 m 3 ) serta umumnya terdiri dariselubung sel, membran sel, sitoplasma, nukleoid, dan beberapastruktur lain. Hampir semua sel prokariotik memiliki selubung sel diluar membran selnya. Jika selubung tersebut mengandung
suatulapisan kaku yang terbuat darikarbohidratatau komplekskarbohidratprotein,peptidoglikan,lapisan itu disebut sebagaidinding sel.Kebanyakanbakterimemiliki suatu membran luar yangmenutupi lapisan peptidoglikan, dan ada pula bakteri yang memilikiselubung
sel dariprotein.Sementara
itu,
kebanyakan
selubung
selarkeaberbahan protein, walaupun ada juga yang berbahanpeptidoglikan. Selubung sel prokariota mencegah sel pecah
akibattekanan osmosispada lingkungan yang ber konsentrasilebihrendah daripada isi sel. Sejumlah prokariota memiliki struktur lain diluar selubung selnya. Banyak jenis bakteri memiliki lapisan di luar dinding sel yang disebut kapsul yang membantu sel bakterimelekat pada permukaan benda dan sel lain. Kapsul juga dapatmembantu sel bakteri menghindari jenis tertentu selkekebalan tubuhmanusia. Selain itu, sejumlah bakteri melekat padapermukaan benda dan sel lain dengan benang protein yang disebut pilus (jamak: pili) dan fimbria (jamak: fimbriae). Banyak jenis bakteribergerak menggunakan flagelum (jamak: flagela) yang melekatpada dinding selnya dan berputar seperti motor. Pro kariotaumumnya memiliki satu molekul DNA dengan struktur lingkar yangterkonsentrasi pada nukleoid. Selain itu, prokariota sering kali jugamemiliki bahan genetik tambahan yang disebutplasmidyang jugaberstruktur DNA lingkar. Pada umumnya, plasmid
tidak dibutuhkanoleh sel untuk pertumbuhan meskipun sering kali plasmidmemba wa gen tertentu yang memberikan keuntungan
disebutsitoskeleton, yang pada mulanya dianggap hanya ada padaeukariota. Protei n skeleton tersebut meregulasipembelahan sel dan berperan menentukan bentuk sel.1.9.2Sel eukariotikTidak sepertiprokariota, seleukariota(bahasa Yunani, eu ,'sebenarnya' dan karyon
) memilikinukleus. Diameter sel eukariotabiasanya 10 hingga 100 m, sepuluh kali lebih besar daripadabakteri.Sitoplasmaeukariota adalah daerah di antara nukleus dan
medium
semicair yangdisebutsitosol,
yang di dalamnya terdapatorganel-organeldenganbentuk dan fungsi terspesialisasi serta sebagian besar tidak dimilikiprokariota. Kebanyakan organel dibatasi oleh satu lapis
membran,namun ada pula yang dibatasi oleh dua membran, misalnyanukleus. Sela in nukleus, sejumlah organel lain dimiliki hampir semua sel eukariota, yaitumitok ondria, tempat sebagian besar metabolismeenergi sel terjadi;retikulum endoplasma, suatu jaringan membra n tempat sintesisglikoproteindanlipid; badan Golgi, sintesis sel yang ke mengarahkan hasil tempat
tujuannya;danperoksisom, tempat perombakanasam lemak danasam amino. Selhewan, tetapi tidak seltumbuhan, memilikilisosom,yang sel yang rusak dan
menguraikan komponen
benda asingyang dimasukkan oleh sel.Kloroplas,tempat terjadinyafotosintesis, hanya ditemukan uniselular . pada sel-sel tertentudauntumbuhandan Baik sel sejumlahorganisme tumbuhan
maupunsejumlah eukariota uniselular memiliki satu atau lebihvakuola,yaitu organel tempat menyimpan nutrien dan limbah serta
tempatterjadinya sejumlah reaksi penguraian. Jaringan protein seratsitoskeletonme mpertahankan bentuk sel dan mengendalikanpergerakan struktur di dalam sel eukariota.Sentriol, yang
hanyaditemukan pada sel hewan di dekat nukleus, juga terbuat darisitoskeleton.Di nding selyang kaku, terbuat dariselulosadanpolimer lain, tumbuhan dan membuatnya mengelilingi sel kuat
dantegar.Fungijuga memiliki dinding sel, namun komposisinyaberbeda dari dindin g sel bakteri maupun tumbuhan. Di antaradinding sel tumbuhan yang
Terdapat dua jenis bentuk tautan diantara sel yang membentuk jaringan : 1.10.1 Taut Kedap
( Tight Junction ), dikenal sebagai zonulaokludens adalah tautan yang mengikat sel-sel satu sama lainnya danke jaringan sekelilingnya .Tautan yang mengikat sel bersatu sertamemberikan kekuatan dan stabilitas Taut kedap
mengelilingi batas apeks sel di dalam epitel sepertimukosa usus, dinding tubulus r enalis dan pleksus choroideus.Iamembentuk ridges dimana setengah dari satu sel dan setengah dariyang lain , yang melekat kuat pada tautan sel sehingga ia hampir menutup diantara ruang-ruang antara sel.Fungsi dari taut kedap : membentuk sawar bagi gerakan ion dansolut lain dari satu sisi epitel ke bagian lain. mempertahankan polaritassel, dimana ridge akan mencegah gerakan lateral protein di dalammembrane sel dan akibatnya ia bekerja sebagai pa gar yang menjagaprotein tetap terpasang didalam daerahapeks 1.10.2Taut Celah ( Gap Junction ) adalah tautan yangmemungkinkan pemindahan ion dan molekul lain dari satu sel ke selyang lain . Taut celah memungkinkan perambatan cepat aktivitas listrikdari sel ke sel serta pertukaran berbagai messenger kimia.Diameter tiap saluran diatur oleh Ca 2+ intrasel dan peningkatan dalam Ca ke dalam membrane apeks
2+menyebabkan subunit saling menyelip yang akan mengurangidiameter saluran .Diameter ini bisa juga diatur oleh PH dan voltase.
A.Kesimpulan
B.Saran
DAFTAR PUSTAKA
ftp://komo.padinet.com/free/v12/sponsor/SponsorPendamping/Praweda/Biologi/0112%20Bio%2031a.htmhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sel_%28biologi%29http://www.membuatblog. web.id/2010/02/struktur-dan-fungsisel.htmlhttp://biologi.blogsome.com/2007/07/05/membran-sel2/http://www.docstoc.com/docs/57528963/KONSEP-DASAR-CAIRAN-DANELEKTROLIThttp://www.scribd.com/doc/17059905/Cairan-Dan-ElektrolitDalam-Tubuh-Manusiahttp://www.masbied.com/search/struktur-dan-fungsi-dnaserta-rnahttp://nadjeeb.wordpress.com/sistem-transport-padasel/http://www.morphostlab.com/artikel/transport-membran.html