Pendahuluan
Problem solving cycle merupakan proses yang terdiri dari langkah langkah berkesinambungan Meliputi analisa situasi, perumusan masalah secara spesifik, penentuan prioritas masalah, penentuan tujuan, memilih alternatif terbaik, menguraikan alternatif terbaik menjadi rencana operasional dan melaksanakan rencana kegiatan
Identifikasi Masalah
Prioritas Masalah
Perumusan Tujuan
Analisa Situasi
Menentukan Alternatif
Surveilen Epidemiologi
Laporan Program
Analisa SItuasi
Survey Khusus
Supervisi
Kerangka konsep
Konsep HL Bloom
Genetika
Lingkungan
Status Kesehatan
Pelayanan kesehatan
Perilaku
Logis
Pragmatis
Politis
10
Mortalitas
Angka kematian bayi Penelitian menunjukkan bahwa IMR sangat erat kaitannya dengan kualitas lingkungan hidup, gizi masyarakat, keadaan sosial ekonomi, tingginya IMR menunjukkan bobot masalah mengenai perinatal,: komplikasi kehamilan, perawatan kehamilan, komplikasi persalinan dan perawatan bayi
Supported by Sugeng Riyadi 12
Morbiditas
Incidence rate jumlah kasus baru suatu penyakit tertentu yang terjadi dalam suatu kelompok masyarakat tertentu, dalam masa waktu tertentu pula Prevalence rate jumlah orang yang menderita sakit pada umumnya atau menderita penyakit tertentu dalam suatu kelompok penduduk tertentu dalam suatu masa tertentu
Morbiditas
Untuk penyakit akut maka indikator yang baik digunakan adalah angka Incidance Rate Untuk penyakit kronis , penggunaan angka incidence maupun prevalence penting utk mengambarkan keadaan penyakit Case Fatality rate
15
Analisis kependudukan
Jumlah penduduk Pertumbuhan penduduk Struktur umur Mobilitas penduduk Pekerjaan
16
17
Ukuran Demografis
Jumlah penduduk Kesuburan : angka kelahiran kasar, angka kesuburan Kesehatan : angka kematian kasar, angka kematian menurut kelompok umur Laju petumbuhan penduduk Struktur umur Angka ketergantungan Distribusi penduduk Mobilitas penduduk
Supported by Sugeng Riyadi 18
19
21
Analisis lingkungan
Analisis lingkungan fisik Analisis lingkungan biologis Analisis lingkungan sosial
23
24
25
26
Scoring Technique
metode hanlon metode USG metode pembobotan metode dengan formula
28
Delphin Technique
Penetapan prioritas masalah tersebut dilakukan melalui kesepakatan sekelompok orang yang sama keahliannya. Pemilihan prioritas masalah dilakukan melalui pertemuan khusus. Setiap peserta yang sama keahliannya dimintakan untuk mengemukakan beberapa masalah pokok, Masalah yang paling banyak dikemukakan adalah prioritas masalah yang dicari
Delphin Technique
Dalam penentuan kriteria diawali dengan pembentukan kelompok Sumber data dan informasi yang diperlukan dalam penetapan prioritas masalah berdasarkan
Pengetahuan dan pengalaman Saran dan pendapat nara sumber Peraturan perundangan kesehatan Analisa situasi Sumber informasi lainnya
Supported by Sugeng Riyadi 30
Delbeg Tecnique
Penetapan prioritas masalah dilakukan melalui kesepakatan sekelompok orang yang tidak sama keahliannya. Sehingga diperlukan penjelasan terlebih dahulu untuk meningkatkan pengertian dan pemahaman peserta tanpa mempengaruhi peserta. Lalu diminta untuk mengemukakan beberapa masalah. Masalah yang banyak dikemukakan adalah prioritas.
Pembentukan kelompok
Membentuk kelompok dengan anggota 6 10 orang Latar belakang, pengalaman dan pengetahuan yang berbeda-beda Ketua sebaiknya ahli dalam permasalahan yang dibahas
32
Metode Hanlon
Kriteria I (besarnya masalah) Kriteria II (tingkat kegawatan masalah) Kriteria III (penangulangan masalah) Kriteria IV PEARL
34
35
36
6,6
17
5,5
16
5,3
37
38
39
Metode USG
Urgensi Serious (Keseriusan) Growth (Berkembangnya masalah)
41
Metode USG
Masalah A B C D Urgency 2 4 0 1 Keseriusa Growth n 3 2 0 1 2 2 1 1 Total 7 8 1 3
42
PENYUSUNAN POA
Pendahuluan Analisa situasi Tujuan dan masalah Kebijaksanaan pelaksanaan dan pokok kegiatan Organisasi dan penggerakan pelaksanaan Sumber daya yang dimanfaatkan Perkiraan faktor penunjang dan faktor penghambat Pengawasan pengendalian dan penilaian Penutup
Supported by Sugeng Riyadi 43
Terima kasih
44