Anda di halaman 1dari 21

10.

000 kali lebih kuat dari kemoterapi dan adriamycin


Zat antikanker sirsak terbukti secara ilmiah 10.000 kali lebih kuat dibanding kemoterapi dan adriamycin yang digadang-gadang sebagai pengobatan kanker terbaik saat ini.

CARA MEMBUAT TEH DAUN SIRSAK ala www.binmuhsingroup.com


Cuci bersih 10 helai daun sirsak, lalu rebus dengan 5 gelas air. Biarkan hingga mendidih dan tersisa sekitar 3 gelas. Minum pagi, siang dan sore.

Kamis, 15 Desember 2011


DAUN SIRSAK VS KANKER

PANASEA DARI PEKARANGAN


Khasiat Sirsak Herbalis di Yogyakarta, Sri Haryanto, meresepkan daun dan buah sirsak kepada para pasien sejak 1958. Itu bermula saat Sri Hartanto menjadi perawat di sebuah rumah sakit di Jawa Barat pada era 1950-an. Dokter asal jerman selalu menyarankan para pasien kanker untuk minum jus sirsak untuk penambah stamina. Kelak setelah menjadi herbalis, Haryanto bukan hanya meresepkan jus sirsak, tetapi juga meresepkan daun untuk menguatkan kondisi para penderita kanker. Terbukti Antikanker Peneliti di Agrevo Research Center, North Carolina, Amerika Serikat, bahwa daun sirsak memang terbukti berkhasiat sebagai anti kanker. McLaughlin dan rekan membuktikan keampuhan daun sirsak pada beragam sel kanker seperti sel kanker paru-paru, sel kanker payudara, sel kanker usus, sel kaker ginjal, sel kanker prostat dan sel kanker pankreas. Dengan kekuatan dahsyat itu jika dosis kecil saja, efektif memberangus sel kanker. menurut McLaughlin ED50 ekstrak kasar daun sirsak < 20 ug/ml, sedangkan ED50 senyawa murni Cuma < 4 ug/ml.

Konsumsi daun sirsak menyebabkan suhu tubuh meningkat dan menggigil pada 2 hari pertama. Suhu meningkat akibat proses penghancuran energi yang sangat besar, yakni ATP. Akibatnya energi yang keluar juga cukup besar sehingga menyebabkan panas alias suhu tubuh meningkat. Untuk mengatasinya mengonsumsi herbal yang bersifat dingin, seperti rebusan akar alang-alang. Sekujur Tubuh Terancam Kanker Berikut ini bagian-bagian tubuh manusia yang berpotensi terkena kanker: Kanker otak Gejala: sakit kepala dan kejang, muntah, penurunan fungsi penglihatan dan pendengaran, hilang keseimbangan. Faktor risiko: pengaruh genetika, akumulasi zat kimia tertentu seperti akrilonitril, tinta, pelarut dan pelumas. Penanganan: pembedahan dan pengangkatan. Kanker rongga hidung dan sinus paranasal Gejala: radang pada rongga hidung, hidung kaku, bengkak, nyeri dan pendarahan. Faktor risiko: kombinasi penggunaan tembakau dan alkohol, kebersihan mulut dan gigi buruk, defi siensi vitamin A. Penanganan: radioterapi dan radiasi. Kanker nasofaring Gejala: pendarahan, penurunan fungsi pendengaran, nyeri pada tenggorokan dan kepala. Faktor risiko: kombinasi penggunaan tembakau dan alkohol, kebersihan mulut dan gigi buruk, defi siensi vitamin A.

Penanganan: radioterapi dan pembedahan. Kanker orofaring Gejala: nyeri tenggorokan, sulit bicara, adanya pertumbuhan tanpa nyeri. Faktor risiko: kombinasi penggunaan tembakau dan alkohol, kebersihan mulut dan gigi buruk, defi siensi vitamin A. Penanganan: kombinasi radiasi preoperatif dengan pembedahan. Kanker bibir dan rongga mulut Gejala: bengkak pada gusi, nyeri yang tidak sembuh-sembuh. Faktor risiko: kombinasi. Kanker hipofaring Gejala: pembengkakan pada leher, penurunan berat badan secara cepat. Faktor risiko: kombinasi penggunaan tembakau dan alkohol, kebersihan mulut dan gigi buruk, defi siensi vitamin A. Penanganan: pembedahan dan radiasi. Kanker esophagus Gejala: cegukan setelah makan, nyeri saat menelan, tidak bisa makan, perasaan penuh di perut. Faktor risiko: pria, perokok, pengguna alkohol, konsumsi tinggi makanan yang diasap dan diasinkan. Penanganan: pembedahan dan terapi radiasi.

Kanker laring Gejala: nyeri tenggorokan, menyebar ke telinga, kualitas suara memburuk. Faktor risiko: kombinasi penggunaan tembakau dan alkohol, kebersihan mulut dan gigi buruk, defi siensi vitamin A. Penanganan: kombinasi. Kanker indung telur (ovarium) Gejala: ketidak nyamanan perut. Faktor risko: perempuan, pertambahan usia, riwayat kanker payudara dan kolon. Penanganan: kemoterapi, radioterapi dan pembedahan. Kanker uterus (endometrium) Gejala: pendarahan pada perempuan pascamenopause, mentruasi yang banyak dan tidak teratur. Faktor risiko: perempuan, kegemukan dan diet yang tinggi, riwayat kanker payudara. Penanganan: histerektomi dan kemoterapi. Kanker mulut rahim (serviks) Gejala: nyeri perut dan punggung bagian bawah. Faktor risiko: perempuan, pertambahan usia, berganti-ganti pasangan seks, ras (wanita Amerika asal Hispanik mempunyai insiden tertinggi), pasangan yang menderita kanker penis. Penanganan: pembedahan, terapi lokal meliputi:biopsi, bedah beku, kauterisasi, terapi laser dan konisasi.

Kanker payudara (mammae) Gejala: benjolan atau penebalan pada payudara. Faktor risiko: perempuan ada riwayat kanker keluarga, menstuasi usia dini, menopause, penggunaan estrogen jangka panjang dan protegin, terlambat menikah. Penanganan: radiasi dan kemoterapi. Kanker kolektoral (kolon) Gejala: darah pada fases. Faktor risiko: riwayat kanker orang lain, diet tinggi, gaya hidup. Penanganan: pembedahan dan kemoterapi. Kanker darah (leukemia) Gejala: kurang darah, pendarahan, demam, infeksi, nyeri tulang. Faktor risiko: pengaruh genetic Penanganan: kemoterapi kombinasi. Kanker kulit Gejala: benjolan kecil, halus, mengkilap, pucat dikepala, leher atau tangan; pertumbuhan vertical atau horizontal tahi lalat. Faktor risiko: radiasi ultraviolet, kecintaan berjemur, rendahnya melamin dalam kulit. Penanganan: pembedahan, radioterapi ,kemoterapi dan bioterapi. Kanker jaringan lunak

Gejala: nyeri dan pembengkakan. Factor risiko: riwayat kanker lain. Penanganan: reseksi, radiasi, pembedahan dan amputasi. Kanker getah bening (limfoma) Gejala: kehilangan tenaga, berkeringat, penurunan berat badan. Faktor risiko: pengobatan steroid jangka panjang, kegagalan system imun. Penanganan: radioterapi dan kemoterapi. Kanker tulang Gejala: nyeri tulang, bengkak di atas tulang, nyeri dada, batuk, demam, berat badan turun. Faktor rsiko: radiasi dosis tinggi. Penanganan: pembedahan, kemoterapi, radioterapi, bioterapi dan amputasi. Kanker kandung kemih Gejala: keluarnya kemih bercampur darah. Faktor risiko: pria, pertambahnya usia, ras, perokok, akumulasi zat kimia dalam cat. Penanganan: kemoterapi. Kanker prostat Gejala: aliran berkemih lemah dan sering terhenti, kesulitan saat mulai dan mengakhiri berkemih, sering berkemih malam hari, darah dalam urine dan tak mampu berkemih.

Faktor risiko: pria, bertambah usia,akumulasi zat kimia seperti kadmium dan senyawasenyawa dalam karet, pestisida, bahan tambang. Penanganan: pembedahan, pembekuan, dan radiasi. Kanker testis Gejala: nyeri panggul dan punggung, pembengkakan pada testis. Faktor risiko: pria, testis yang tidak turun. Penanganan: pembedahan,radiasi dan radioterapi. Kanker paru-paru Gejala: nyeri dada dan sesak napas. Faktor risiko: merokok, polusi udara dan debu. Penanganan: kemoterapi. Kanker hepar Gejala: nyeri perut sebelah kanan. Faktor risiko: riwayat srosis hati akibat alkohol, riwayat hepatitis B. Penanganan: bedah beku, kemoterapi, dan radiasi. Kanker lambung Gejala: rasa tidak nyaman diperut, tidak bisa makan, perasaan kembung. Faktor risiko: pekerja industri, konsumsi tinggi makanan diasapi dan diasinkan, kurang vitamin C, A dan E.

Penanganan: pembedahan dan radiasi. Kanker pancreas Gejala: nyeri punggung, penurunan berat badan drastis, gatal-gatal. Faktor risiko: pria, pertambahan usia, perokok, pengguna alkohol. Penanganan: pembedahan. Kanker ginjal Gejala: nyeri panggul, demam, berat badan turun. Faktor risiko: akumulasi zat kimia tertentu seperti kadmium, tinta, asbes dan tar batubara, asap rokok sigaret. Penanganan: pembedahan. Resep dari Nenek Moyang Kesemutan Kesemutan terjadi karena peredaran darah pada tangan atau kaki tidak lancar. Penyebabnya karena adanya penumpukan plak pada dinding arteri sehingga pembuluh darah menyempit. Bahan: daun sirsak, garam. Cara membuat: rebus 5-7 lembar daun sirsak dengan 4 gelas air hingga tersisa menjadi 2-3 gelas. Tambahkan sepucuk sendok the garam. Untuk di minum sehari. Kanker Berdasrkan penelitian dan bukti pada pasien, daun sirsak berkhasiat sebagai kemoterapi. Dosis daun sirsak yang diresepkan adalah 7, 10, 15, 17, 21 atau 31 lembar tergantung pada stadium kanker dan kondisi pasien. Jika kondisi pasien lemah dan mengonsumsi dalam dosis tinggi

missal 15 lembar daun memberi efek samping seperti sesak nafas, dosis diturunkan menjadi 7 atau 10 lembar. Bahan: daun sirsak, garam, daun sirih. Cara membuat: rebus 7/10/15/17/21/31 lembar daun sirsak (tergantung stadiumkanker) tambahkan 4 gelas air, sepucuk sendok teh garam dan 5 lembardaun sirih (jika menggunakan 710 lembar daun sirsak) hingga tersisa menjadi 3 gelas. Untuk diminum sehari (boleh sedikit demi sedikit). Kanker untuk anak umur 6 tahun Pada anak-anak daya tahan tubuh masih lemah. Oleh karena itu dalam pengobatan kanker dosisnya pun tak setinggi orang dewasa. Selain itu, untuk meningkatkan stamina perlu ditambah gula aren dan teh bubuk, serta kayu manis untuk menambah citarasa. Bahan: daun sirsak, teh bubuk, kayu manis, gula aren, garam. Cara membuat: rebus 3-5 lembar daun sirsak. Tambahkan 2 gelas air, sejumput teh bubuk,

ruas jari kayumanis, gula aren dan sepucuk sendok teh garam. Sisakan 1 gelas air dan minumkan sedikit demi sedikit selama 1 hari. Hipertensi Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah salah satu faktor risiko stroke, gagal jantung dan bisa menyebabkan gagal ginjal kronis. Perubahan gaya hidup dan pola makan adalah kontrol utama untuk menjaga tekanan darah dalam kisaran normal dan menurunkan risiko komplikasi penyakit turunannya. Bahan: daun sirsak, sedikit garam, daun salam, rambut jagung manis muda. Cara membuat: rebus 10 lembar daun sirsak bersama daun salam dalam 4 gelas air. Tambah sedikit garam dan boleh ditambah madu, rebus hingga air tersisa 2-3 gelas. Resep lain, rebus daun sirsak dan rambut jagung manis (muda) dan minum 2-3x sehari.

Keputihan Keputihan ditandai dengan adanya sekresi cairan berwarna keputihan dari vagina. Jika disebabkan infeksi bakteri atau cendawan warna cairan menjadi kuning atau kehijauan. Infeksi mikroorganisme itu juga ditandai rasa gatal didalam dan sekitar bibir vagina. Infeksi dapat menjalar dan menimbulkan peradangan saluran kencing. Bahan: daun sirsak, kunyit, garam, gula merah atau madu. Cara membuat: campur 15 lembar daun sirsak dengan 5 ruas jari kunyit yang telah dipotongpotong. Masukkan dalam 5 gelas air. Tambahkan garam dan madu atau gula merah. Rebus sampai jadi 3 gelas air. Minum rebusan 3x sehari masing-masing segelas. Melancarkan darah pada stroke ringan Stroke terjadi jika aliran darah ke otak terhambat akibatnya terjadi kehilangan fungsi otak dalam waktu singkat. Jika aliran darah ke otak terhenti dalam jangka beberapa detik saja, sel otak tidak dapat mendapat asupan darah dan oksigen sehingga mati. Kematian sel itu dapat menyebabkan kerusakan permanen pada otak. Berikut resep untuk melancarkan aliran darah pada stroke ringan. Bahan: daun sirsak, tanaman sirih bumi Peperomia pellucida, garam Cara membuat: ambil 10-21 lembar daun sirsak. Tambahkan 5 tanaman sirih bumi dan sedikit garam, rebus dalam 5 gelas ar hingga menjadi 3 gelas. Dosis untuk sehari. Kolesterol Kolesterol merupakan salah satu komponen penting penyusun membran sel dan diperlukan dalam pembentukan asam empedu,hormon steroid dan vitamin D. tetapi, kadar kolesterol terlalu tinggi dalam darah memicu penyakit jantung. Untuk menurunkan berikut resepnya. Bahan: daun sirsak Cara membuat: ambil 3-5 lembar daun sirsak lalu rebus dalam 3 gelas air. Angkat dan saring daun setelah menjadi 1 gelas. Minum secara rutin setiap hari selama sebulan.

Relaksasi dam membuat tidur Bahan: daun sirsak, gula, jeruk lemon. Cara membuat: cuci 3 lembar daun sirsak dan masukkan ke dalam secangkir air panas. Diamkan selama 5-10 menit,lalu angkat daun. Minum airnya. Untuk menambah citarasa bisa ditambah gula dan jeruk lemon. Bisul Bisul sejatinya merupakan mekanisme pertahanan diri tubuh dalam mengisolasi infeksi bakteri, parasit atau benda asing lain agar tidak menyebar kedalam tubuh. Bahan: daun sirsak Cara membuat: ambil 15-30g daun sirsak segar. Cuci bersih lalu peras sampai keluar ekstrak. Minum ekstrak daun 3x sehari. Ampasnya untuk mengompres bisul. Bila direbus, masukkan 10g daun sirsak kering dalam 3 gelas. Angkat sampai menjadi 1 gelas air. Setelah itu minum 3x sehari. Cara lain: ambil segenggam daun sirsak. Tumbuk sampai halus lalu oleskan disekeliling bisul dan biarkan sampai mengering. Ulangi sampai bisul pecah. Lalu oleskan antiseptik. Antikejang Bahan: daun sirsak, gula aren, garam. Cara membuat: rebus 7 lembar daun sirsak dalam 3 gelas air. Saring sampai menjadi 1 gelas. Tambahkan sedikit gula aren dan garam. Minum setengah gelas tiap pagi dan sore hari. Disentri Disentri merupakan gangguan pada usus yang mayoritas disebabkan infeksi bakteri antara lain shigella dysenteriae, Escherichia coli dan Salmonella sp. Gejalanya buang air besar encer, tinja bercampur lendir atau tinja bercampur darah. Bahan: buah sirsak muda.

Cara membuat: ambil buah sirsak muda, iris-iris dan buang kulitnya. Makan 1-2x sehari sebanyak yang diperlukan. Menghilangkan kutu kepala Bahan:daun sirsak muda. Cara mmbuat: ambil beberapa lembar daun sirsak muda, cuci bersih dan tumbuk halus. Oleskan pada kulit kepala, biarkab beberapa menit lalu bilas dengan air bersih. Ulangi 1-2x sehari hingga kepala tak berkutu. Ambeien Ambeien atau wasir terjadi jika bibir anus mengalami pembengkakan karena pelebaran pembuluh darah dan jaringan disekitarnya. Akibatnya mengalami rasa sakit saat duduk atau buang air besar. Bahan: buah sirsak masak. Cara membuat: ambil buah sirsak masak, peras hingga airnya mencapai 1 gelas.minum 2x sehari tiap pagi dan sore. Infeksi saluran kemih Infeksi saluran kemih disebabkan bakteri. Penyebabnya kurang minum dan sering menahan kencing. Dalam dunia kedokteran infeksi saluran kemih bisa diatasi dengan pemberian antibiotik. Bahan: buah sirsak matang, gula, garam. Cara membuat: masak buah sirsak setengah matang, gula dan garam secukupnya hingga menjadi kolak. Makan tiap hari selama 1 minggu berturut-turut. Bayi Diare

Disebabkan masuknya bakteri ke saluran pencernaan melalui makanan atau minuman yang diberikan. Meski umum terjadi, namun mencret pada bayi jika tidak ditangani dapat berakibat fatal. Bahan: buah sirsak masak. Cara membuat: peras buah sirsak masak dan saring untuk diambil airnya. Minumkan pada bayi yang mencret 2-3 sendok makan. Anyang-anyangan Anyang-anyangan atau disuria merupakan perasaan tidak nyaman seperti terbakar atau menggelitik saat berkemih. Disuria bisa disebabkan karena infeksi saluran kemih. Bahan: buah sirsak, gula. Cara membuat: kupas sirsak dan rebus dengan gula bersama 2 gelas air. Saring dan minum.

BAHAN BAKU & CARA OLAH


Lokasi Tumbuh Banyak ditemukan di Pulau Jawa, Bali, Madura, Sumatra, Sulawesi, Nusa Tenggara Barat, Halmahera, Ternate dan Tidore (Maluku). Ia tumbuh baik di dataran rendah sampai ketinggian 1.000 mdpl, terutama dilahan-lahan berkapur. Masyarakat menjadikan tanaman asal Karibia itu sebagai tanaman pekarang. Cara Olah Daun Sirsak Keringkan daun sirsak jadi simplisia Cara 1 : - Ambil daun sirsak dengan ketuaan sedang dan cuci dengan air bersih - Rajang kecil-kecil dan keringkan dengan cara dikeringkan (jangan kena matahari langsung)

- Tumbuk daun yang sudah kering, lalu ayak - Gongso di atas api kecil. Setelah siap dapat dikemas ke dalam wadah kering seperti kantong the celup Cara 2 : - Ambil daun sirsak dengan ketuaan sedang dan cuci dengan air bersih - Keringkan dengan cara diangin-anginkan atau dioven pada suhu dibawah 600C selama 30 menit - Daun kering dapat disimpan langsung diwadah kering atau diolah lebih lanjut jadi bubuk - Tumbuk menggunakan penumbuk manual atau menggunakan mesin giling jika jumlahnya banyak. Simpan di wadah kering Cara Merebus Daun Sirsak - Ambil 10-15 lembar daun sirsak dengan ketuaan sedang dan 3 gelas air untuk merebus - Rebus air dengan peranti berbahan gerabah dan masukkan daun. Rebus hingga mendidih dan tersisa 2 gelas - Saring air rebusan, lalu rebus kembali daun dengan 2 gelas air hingga tersisa 1 gelas - Campurkan air rebusan pertama yang masi pekat dengan air rebusan kedua yang lebih encer - Seduh daun sirsak diminum 3x sehari masing-masing 1 gelas Cara Ekstraksi Hingga Menjadi Kapsul - Ambil daun sirsak dan bersihkan dengan air bersih - Potong-potong lalu rendam dalam larutan alcohol 70% selama 5-6 jam

- Saring air rendaman menggunakan kassa - Panaskan dengan suhu 40-500C sampai terjadi penguapan.alkohol yang menguap disimpan dalam tabung kondensasi - Air rendaman yang mengandung senyawa berkhasiat asal daun sirsak kemudian diuapkan lagi dengan suhu 40-500C hingga kadar airnya tinggal 5-10% dan menjadi bubuk - Bubuk dikapsulkan Tunggal atau dipadukan? Kandungan epigallocatechingallat (EGCG) pada mengkudu bersifat memicu proses bunuh diri pada sel kanker. senyawa andrografolida dalam sambiloto juga terbukti menghambat perkembangan sel kanker. bahan makanan pati seperti umbi-umbian baik dikonsumsi penderita kanker, terutama untuk menguatkan fungsi lambung dan ginjalnya. Waspada Asam Lambung Daun sirsak bersifat asam. Karena itu ramuan untuk pasien kanker yang juga menderita maag sebaiknya dipadukan dengan temulawak atau kunyit. Kedua herbal itu berperan melindungi lambung dari keasaman tinggi. Jika Kolesterol Melambung Untuk pasien kanker yang kolesterolnya tinggi, daun sirsak dapat dikombinasikan dengan daun sasaladaan yang berperan menurunkan tekanan darah. Hati-hati Kadar Gula Untuk pasien kanker yang berkadar gula tinggi dapat diberikan daun sirsak yang dikombinasikan dengan herbal penurun gula darah seperti daun salam dan sirih. Sembuhkan Radang

Rumput mutiara dan daun sirih dapat mempercepat penyembuhan radang pada kanker yang sudah menyebabkan luka. Pacu Produksi Sel Darah Merah Bit merah dapat dikonsumsi bersama-sama daun sirsak untuk memacu produksi sel darah merah yang hilang akibat pendarahan. Agar Lebih Efektif Kunir putih hanya efektif untuk kanker yang berasal dari kelenjar. Karena itu dapat diperkuat dengan daun sirsak yang cakupan kerjanya lebih luas. Ia mampu mengatasi sel kanker yang berasal dari kelenjar maupun jaringan ikat. Cegah Efek Samping Konsumsi daun sirsak dalam jangka waktu lama sebaiknya berpadu dengan adas, jinten atau daun sembung. Ketiganya berperan sebagai peluruh kencing untuk mencegah pembentukan Kristal di ginjal. Dongkrak Ketahanan Tubuh Meniran dan pegagan dapat dikombinasikan dengan daun sirsak untuk neningkatkan daya tahan tubuh pasien kanker. daya tahan tubuh tinggi dapat memperlambat perkembangan sel kanker. Perbaiki Pencernaan Penyebaran bahan aktif herbal yang dikonsumsi akan lebih optimal bila kondisi pencernaan pasien baik. Pasien kanker yang mengalami gangguan pencernaan juga mengonsumsi herbal yang dapat melancarkan pencernaan seperti lidah buaya, jahe, bubuk mutiara dan kulit jeruk keprok. Buah & Sayur Pantangan Beri jeda minimal 1 jam, barulah boleh menikmati buah-buahan ini: mangga, rambutan atau durian, yang tengah mengonsumsi ekstrak daun sirsak. Hindari menyantap buah-buahan

musiman karena medan magnetik daun sirsak dan buah musiman ternyata bertentangan. Yang mengonsumsi daun sirsak hindari seledri, sawi, brokoli, kol, pete, jengkol dan horenzo karena bersifat antagonisme.Bayam, misalnya mengandung mineral tinggi sehingga membuat ginjal berkerja keras, padahal pada kasus kanker misalnya, fungsi ginjalnya sudah trganggu. Cek tiap bulan Pengecekan terus dilakukan hingga angka tumor marker atau kondisi secara fisik pada bagian terserang kanker kembali normal, itu artinya sel kanker sudah terkendali. Yang memiliki riwayat kanker dalam keluarga disarankan tetap konsumsi herbal, terutama yang mampu eningkatkan daya tahan tubuh seperti meniran dan sambiloto. Pasien Kanker waspada seumur hidup Pasien yang dinyatakan sembuh, selalu menjaga gaya hidup sehat. Makanan organik, pantang mengonsumsi lemak hewani atau lemak dalam jumlah banyak. Jikapun butuh mengonsumsi lemak hewani pilih putih telur ayam kampong yang bebas lemak. Pasien kanker mesti tetap waspada seumur hidup karna sel kanker mungkin sekali kembali bangkit dan merajarela. Disarankan banyak makan yang bersifat panas dan bergula seperti jahe, buah-buahan, madu dan konsumsi herbal seperti adas, lengkuas dan bangle. Hindari makanan berlemak, instan, yang banyak diolah, yang sering dihangatkan, gorengan/diasapi/dibakar, serta alcohol dan rokok. Ala Ayurveda Buah sirsak baik untuk penyakit yang berkaitan dengan ginjal seperti asam urat dan hipertensi. Seperti yang dipercaya dalam pengobatan ayurveda: buah yang banyak biji baik untuk ginjal yang jika dibelah terdapat titik-titik seperti biji. Dragon fruit yang banyak biji juga baik untuk penyakit ginjal. Serangkai anggur bentuknya mirip jantung, maka menurut pengobatan ayurveda anggur baik untuk kesehatan jantung. Mengandung Antikanker Miso (Sup sehat ala jepang), dsarankan untuk menangkal kanker. umumnya terdiri atas daun bawang, bawang Bombay, jahe, bayam, kentang, wortel, brokoli, talas, labu parang, jamur shiitake, jamur nameko, jamur shimeji, rumput laut jenis wakame, seafood, tahu, kembang tahu,

konyaku dan kamaboko (makanan jepang yang mengandung kepiting atau ikan). Riset diberbagai institusi menunjukkan hampir sebagian besar bahan baku yang digunakan berkhasiat antikanker. Penelitian menunjukkan mengonsumsi bagian hijau daun bawang menjaga tekanan darah tubuh. Daun bawang juga mengobati penyimpangan kardiovaskular. Worter dan labu parang kaya betakaroten yang mampu meningkatkan imunitas tubuh dan mengobati penyakit kronis seperti kanker dan liver. Jamur shiitake mengandung asam amino yang membantu mengurangi kolestrol jahat dan menjaga tekanan darah. Kandungan lengkap vitamin B12 dan D2 yang tidak ditemukan pada tanaman dan sayuran lain, sangat baik dikonsumsi wanita hamil. Sporanya membantu penyembuhan nfluensa dan kanker. Bubur Jali Antikanker Bubur jali baik untuk pncernaan, biji jali terbukti antikanker. Mekonsumsi air rebusan jali untuk mengatasi kanker. biji dimemarkan, direbus dan air rebusannya diminum. Selain itu meredakan pembengkakkan pada limpa dan paru, melancarkan urine dan kejang. Tapi untuk wanita hamil tidak boleh karena kandungan pada kulit jali bersifat meluruhkan. Akar ke Pucuk Nangka Belanda Serbaguna Daun: Di Amazon Amerika Selatan, rebusannya dipakai sebagai tonik Di Kalimantan, penduduk lokal emanfaatkanya untuk mengobati demam Di Guatemala sering dipakai untuk mengobati cacingan pada anak-anak Di Guam dimanfaatkan untuk mengobati asma Sebagian penduduk di Serawak, Malasia, memanfaatkan untuk mengatasi hipertensi Di Madagaskar dipakai untuk mengobati penyakit lever

Di Togo rebusan airnya dipercaya bisa mengobati penyakit malaria Dipakai sebagai pestisida nabati pada pertanian organik Bunga: Di Brazil dipakai mengobati penyakit saluran pernafasan (bronchitis) Kombinasi bunga dengan daun serta akar dapat menyembuhkan sakit di dada Biji: Di Brazil dipakai kosmetik sebagai astringent atau toner untuk membersihkan permukaan kulit yang kotor Di Amazon dipakai untuk mengatasi masuk angin Di peru dan Indonesia dipakai untuk pestisida nabati Buah: Buah dari 67,5% daging buah, 20% kulit buah, 8,5% biji buah dan 4% inti buah Rasanya manis,agak asam sehingga sering dipakai sebagai bahan jus buah Buahnya menjadi salah satu aroma pada industry es krim Kaya serat, jumlahnya mencapai 3,3 g/100g. konsumsi 100g daging buah dapat memenuhi 13 % kebutuhan serat pangan sehari Dapat mengobati batu empedu,antisembelit,asam urat dan meningkatkan selera makan Di Haiti untuk mengobati demam Di peru dimanfaatkan untuk mengobati kencing manis

Kulit Batang: Kulit batang mengandung senyawa tannin, fitosterol, C-oksalat, murisine dan alkaloid. Alkaloid itu bila disuntikkan pada katak akan menyebabkan penyakit tetanus Di Haiti konsumsi rebusan kulit batang diyakini memperbaiki kerja jantung Di Jamaika digunakan untuk mengobati asma dan hipertensi Di peru bersama akarnya telah dipakai untuk mengobati penyakit kencing manis Akar: Di Brazil dipakai sebagai bahan obat nyamuk Di Peru dimanfaatkan sebagai obat penenang Buah-buahan Antikanker Mengkonsumsi Stoberi sebanyak 8 buah per hari berkolerasi dengan penurunan tingkat serangan kanker pencernaan, serviks dan payudara. Senyawa aktif di stoberi seperti antosianin, quercentin, kaemferol, mujarab sebagai sumber antioksidan yang melindungi tubuh dari radikal bebas. Pisang juga tak kalah manjur, karena mengandung asam folat dan vitamin B6 di tubuh. Berkurangnya asam folat dan vitamin B6 dapat memicu tumbuhnya sel kanker. Penurunan risiko serangan kanker hingga 30% dapat terjadi bila rajin mengonsumsi Nanas. Betakarotin papaya cegah kanker. senyawa xanthone dalam kulit Manggis manjur mengurangi sel kanker. Anggur efektif menekan pertumbuhan sel kanker payudara. Semangka mengandung likopen yang dapat mereduksi 7,9% risiko kanker rahim.

SIRSAK ATASI KANKER


Konsumsi protein hewan dan lemak melebihi 10% dari total kalori picu kanker kolon. Selain pola makan yang tidak sehat, kanker kolon juga bisa disebabkan oleh kegemukan, kurang bergerak, penuaan, riwayat polip usus besar dalam keluarga, kebiasaan merokok dan factor keturunan. Banyak mengonsumsi sayuran mentah menekan risiko kanker usus.

Hilangnya sel kanker dari serviks dapat melalui berbagai jalan seperti luruh bersama urine atau fases dan melalui keringat. Semula hanya buah, kini masyarakat juga memanfaatkan daun sebagai obat tradisional. Sirsak Stop Kanker Prostat Kanker menyebabkan pembengkakkan kelenjar prostat yang dapat menutup/menghambat saluran kemih. Akibatnya sebagian penderita merasakan gejala susah berkemih. Sri Haryanto, kanker di prostat mengempis setelah menjalani terapi laser, minum ramuan kunyit putih dan rutin mengonsumsi jus buah sirsak. Kelenjar Tiroid dan Trakhea Penyebab utama hipotiroid atau kekurangan hormone tiroid adalah gangguan autoium yang menyebabkan hormone yang dihasilkan tidak mencukupi kebutuhan tubuh. Hindari obat-obatan kimia, daging hewan berkaki 4, duku, sawo, dan nangka. Ketiga buah bergetah itu merusak produksi kelenjar sehingga mesti dihindari. Pembesaran tiroid Catherine mengarah pada tumor jinak. Resep herbal, daun sirsak, sambiloto dan keladitikus. Peneliti dari Sekolah dan Ilmu Teknologi Haysti Institut Teknologi Bandung, Prof Sastrodihardjo PhD juga membuktikan khasiat daun sirsak.

Anda mungkin juga menyukai