Anda di halaman 1dari 9

PENGANTAR KEWIRAUSAHAAN PERENCANAAN USAHA

Oleh :

1. 2. 3. 4. 5. 6.

RIULANTI (A1B110157) HELMI FAUZI H (A1B110162) NI WY. PT. JULI UCI L.( A1B110168) LUKMANUL HAKIM (A1B110176) ARIANY PRATIWI (A1B110192) BUDIATI SARI D (A1B110206)

FAKULTAS EKONOMI S1 MANAJEMEN REGULER SORE UNIVERSITAS MATARAM 2011/2012

KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya maka kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah Pengantar Kewirausahaan yang berjudul Perencanaan Usaha. Nikmat kesehatan dan nikmat kesempatan sangat berarti bagi kami karena dengan kedua nikmat yang di anugerahkan Allah swt tersebut telah melancarkan kami dalam melakukan kegiatan penulisan makalah ini. Dalam penulisan makalah ini kami menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang terkait dalam memberikan saran sekaligus bimbingan kepada kami terutama kepada dosen kami Lalu Adi Permadi dan kepada lain yang tidak dapat kami sebutkan satu-satu. Namun tidak terlepas kami adalah manusia biasa yang setiap saat bisa khilaf, salah dan lupa dalam penulisan kata, kalimat dan paragraf dalam penyusunan makalah ini maka kami meminta maaf atas kekeliruan yang terdapat dari itu kami mohon kerendahan hati dari para pembaca untuk memberikan kritik dan saran yang mendukung demi kebaikan dan perbaikan penulisan makalah ini. Makalah ini disusun agar pembaca dapat mengetahui seberapa besar pengaruh Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada kami khususnya dan kepada para pembaca umumnya sehingga secara bersama sama bisa memperdalam dan memahami tentang UMKM dan Kewirausahaan. Penulisan makalah memang memberikan banyak manfaat bagi pelajar untuk mengembangkan potensi diri dalam mengembangkan pengetahuan dan mengembangkan bakat kewirausahaan.

Mataram, April 2012

Penulis,

DAFTAR ISI

Kata Pengantar Daftar Isi Bab I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2Sejarah Usaha 1.3Analisis lingkungan 1.4Analisis Peluang

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Latar belakang yang menjadi ide pokok dari dibuatnya makalah ini yaitu untuk memenuhi salah satu prasyarat mata kuliah Pengantar Kewirausahaan. Mata kuliah ini menginginkan kami untuk melakukan perencanaan usaha dan mencari tau latar belakang usaha yang akan kami dirikan, analisa peluang usaha dan analisa terhadap lingkungan usaha. Salah satu tujuan pendirian perusahaan adalah untuk mendapatkan laba untuk mempertahankan hidup (going cocern). Untuk mencapai tujuan tersebut, dilakukan pelaksanaan berbagai kegiatan perusahaan. Biasanya perusahaan-perusahaan yang masih kecil dipimpin langsung oleh pemiliknya sendiri. Dalam hal ini pemilik perusahaan merangkap semua fungsi yaitu fungsi pimpinan, pengawas dan juga sebagai pengelola keuangan. Perusahaan yang kecil tidak memerlukan tenaga-tenaga pimpinan yang professional. Hal ini disebabkan masih terbatasnya permsalahan yang dihadapi perusahaan tersebut. Pemilik perusahaan yang sekaligus yang merupakan pimpinan perusahaan dapat melaksanakan tugasnya dan dibantu oleh beberapa orang dalam bidang administrasi dan pembukaan. Pada perusahaan yang lebih besar permasalahan yang dihadapi akan semakin kompleks. Hal ini mengakibatkan pihak manajemen tidak dapat lagi terlibat secara langsung di dalam setiap aspek kegiatan perusahaan. Manajemen memerlukan penambahan sumber daya baik dalam segi kuantitas maupun dalam segi kuantitas. Hal ini sangat beralasan karena semakinberkembangnya suatau perusahaan ruanglikupnya juga akan semakin luas dan kompleks sehingga pemilik, pemimpin perusahaan dan karyawan telah terpisah menurut fungsinya masing-masing dan bekerja sama untuk mencapai tujuan perusahaan.

2. Sejarah Usaha Usaha ini kami rencanakan karena menurut kami usaha ini sangat membantu dan disamping itu, usaha ini sangat cocok dari segi tempat yang kebanyakan anak kost dan anak kuliahan yang waktu untuk mencuci sangat langka. 3. Analisis Lingkungan Analisis lingkungan merupakan salah satu faktor pendorong untuk melakukan analisa terhadap lingkungan usaha, ini nantinya akan bermanfaat dalam usaha untuk kedepannya.

Analisis dilingkungan dibagi menjadi: Lingkungan Internal 1. Tenaga kerja Tenaga kerja merupakan karyawan yang akan kami pekerjakan, bagaimana dengan pekerjaan, pendidikannya disini lebih jauh tentang SDM suatu tempat usaha termasuk sistem kerja, sistem penggajian yang intinya membahas sumbr daya manusia itu sendiri. 2. Modal Hal ini berkaitan dengan modal yang akan kami gunakan untuk usaha ini, apakah itu modal sendiri, modal patungan atau modal pinjaman dari kreditor dll. 3. Bahan baku Bahan baku disini yaitu bagaimana kami bisa berproduksi ,darimana kami memperoleh bahan baku itu, bagaimana dengan stok bahan baku, kesediaan bahan baku dll 4. Manajemen Bagaimana usaha kami akan atur dan manajeman yang kami terapkan. Bagaimana tentang pemilik, karyawan, bagaimana sistem upah, sistem perekrutan karyawan dan bagaimana managemen pemasaran, keuangan yang akan kami terapkan. Lingkungan Eksternal 1. Pemerintah Pemerintah disini membahasa bagaimana keterkaitan pemerintah dengan usaha ini, apakah ada keterkaitan tersendiri, apakah ada subsidi dan kebijakan pemerintah lainnya. 2. Politik Bagaimana pengaruh keadaan politik dalam usaha ini, apakah usaha yang kami rencanakan gampang terpengaruh suasana politik dan keterkaitan dokumen-dokumen legal lainnya. 3. Alam Apakah keadaan alam dan cuaca berpengaruh terhadap usaha ini 4. Teknologi Teknologi apa yang digunakan, apakah canggih, sederhana atau masih tergolong kuno.

4. Analisa Peluang Agar usaha yang dirintis calon wirausaha berhasil baik dan dapat memberikan keuntungan maka dibutuhkan analisis bisnis yang tepat. Dalam melakukan analisis bisnis ada beberapa tahapan yang harus dilalui, yaitu : Memilih bisnis yang seusai Memulai bisnis baru dengan menjadi entrepreuneur bukanlah hal yang mudah, calon wirausaha terlebih dahulu harus mampu menumbuhkan rasa cinta pada kegiatan usaha yang akan dijalankannya serta pengetahuan yang memadai mengenai jenis usaha yang menguntungkan. Rasa cinta atas kegiatan usaha yang akan dimulai tidak akan tumbuh bila tidak didukung oleh pengetahuan yang memadai mengenai jenis usaha tersebut, untuk itu salah satu langkah awal dalam menentukan jenis bisnis yang akan ditekuni wirausaha adalah mengetahui kepribadian calon wirausaha dan informasi alternative usaha yang prosfektif. Pemahaman akan diri sendiri merupakan factor kunci bagi seorang wirausaha dalam memulai suatu bisnis karena dengan mengenali diri sendiri perjalanan usaha yang akan dirintis dapat lebih mudah diprediksi. Beberapa factor dalam diri calon wirausaha yang harus dipahami sebelum memulai bisnis : Karakter pribadi, didalamnya termasuk kesabaran, ketekuanan, percaya diri, keberanian mengambil resiko, dan motivasi diri. Contoh seseorang yang memiliki sifat ingin cepat memperoleh hasil yang besar mungkin lebih cocok bergerak di bisnis yang high profit dengan frekuensi penjualan yang mungkin tidak terlalu sering dibandingkan bergerak di bisnis yang mengandalkan jumlah penjualan yang terus menerus dengan margin penjualan yang kecil. Bakat, potensi dan kemampuan. Sebuah usaha akan mencapai kesuksesan apabila usaha tersebut dijalankan sesuai dengan bakat, potensi dan kemampuan diri. Sebaiknya calon wirausaha tidak memilih jenis usaha yang sama sekali tidak dikuasai karena akan banyak waktu dan biaya yang terbuang bahkan usaha yang dirintis mungkin tidak akan berjalan lancar. Pengalaman. Calon wirausaha yang memiliki pengalaman di bidang usaha yang akan dijalankannya akan memberikan keuntungan bagi usahanya tersebut.

BAB II. PEMBAHASAN 2.1 Analisa Sumber Daya Manusia Sumber Daya Manusia adalah sumber daya yang akan digunakan dalam usaha ini. Kami mencari karyawan yang sekiranya akan berkompeten dan bisa memberikan pelayanan yang maksimal untuk pelanggan laundy harum ini. Dari segi pendidikan kami mencari karyawan dengan pendidikan minimal SMA sederajat, kami mencari karyawan sebanyak 3 orang. Dengan pembagian tugas satu orang untuk mencuci pakaian, satu orang untuk menyetrika pakaian dan satu orang untuk mengepak pakaian sekaligus untuk melayani pelanggan yang mau mengambil ataupun hendak mencuci pakaian. Tugas setiap minggu dilakukan rollingan selingga tidak berat bagi karyawan yang lainnya. 2.2 Analisa Keuangan Kami melakukan analisa keuangan terhadap usaha ini, kami melakakukan analisa SWOT, yaitu : 1. Kekuatan (Strength) Dari segi tempat kami menawarkan tempat yang strategis dan nyaman dilengkapi dengan karyawan yang ramah. Harga kami tergolong sama dengan pesaing lainnya yaitu 4.000/kg. 2. Kelemahan (Weaknesses) Dana yang kami miliki masih terbatas sehingga usaha ini kami lakukan dari usaha laundry kecil-kecilan. Adanya pesaing yang juga menawarkan dengna harga yang sama. 3. Peluang (Opportunities Banyaknya pelanggan didaerah sekitar yang kerja dan kuliah sehingga waktu untuk mencuci pakaian terbatas. Untuk didaerah Gomong Lama hanya ada satu laundry jadi untuk pesaing terdekat tidak terlalu banyak. 4. Ancaman (Threats) Banyaknya muncul pesaing lain yang menawarkan harga yang tidak jauh berbeda bahkan mungkin bisa lebih murah.

2.3 Pendanaan Usaha Kami memiliki rencana untuk melakukan pinjaman

Anda mungkin juga menyukai