Anda di halaman 1dari 6

Trichuris trichiura

Trichuris trichiura / Trichocephalus dispar (Cacing Cambuk) Trichuris trichiura (cacing cambuk) adalah salah satu cacing penyebab penyakit cacingan pada manusia.Cacingan merupakan penyakit yang endemik dan kronik. Tidak mematikan, tetapi mengganggu kesehatan tubuh manusia dan dapat menurunkan kualitas sumber daya manusia (SDM).

MORFOLOGI Cacing jantan Panjang 4 cm dengan ujung ekor melingkar dan terdapat spikulum.

Cacing betina Panjang 5 cm dengan ujung ekor membulat.

Telur Berukuran 50-54 mikron x 32 mikron, berbentuk seperti tempayan dengan semacam penonjolan yang jernih pada kedua kutub. Kulit telur bagian luar berwarna kekuning-kuningan dan bagian dalamnya jernih.

Mukoid plug

Sel germinativum

Dinding dalam

Dinding luar

DAUR HIDUP Telur keluar bersama tinja lingkungan (tanah yang lembab/tempat yang teduh) > telur matang (3-6 minggu) > makanan/minuman terkontaminasi > cacing dewasa > Hospes Perantara : tanah Nama Penyakit : Trikhuriasis, trikhosefaliasis kolon/sekum Hospes Definitif : manusia tertelan manusia > usus halus > larva

PATOLOGI DAN GEJALA KLINIS Cacing cambuk pada manusia terutama hidup di sekum dan dapat juga ditemukan di kolon asendes. Seseorang akan terinfeksi trikuriasis apabila menelan telur cacing cambuk yang telah matang Telur parasit ini ditemukan pada pemeriksaan tinja mikroskopis berbentuk seperti tong. Gejala yang ditimbulkan penyakit trikuriasis adalah : a.nyeri di ulu hati; b.diare yang sering diselingi dengan sindrom disentri; c.peradangan usus buntu (apendisitis); d.rektum menonjol melewati anus (prolapsus rektum) akibat mengejannya penderita pada waktu defekasi; e.berat badan turun akibat kehilangan nafsu makan; f.Anemia karena cacing cambuk menghisap darah hospesnya

PENCEGAHAN DAN PENGOBATAN PENCEGAHAN 1. Individu a. Mencuci tangan sebelum & sesudah makan; b.Mencuci sayuran yang dimakan mentah; c.Memasak sayuran di air mendidih; 2. Lingkungan a.Menggunakan jamban ketika buang air besar; b.Tidak menyiram jalanan dengan air got; c.Tidak jajan di sembarang tempat. Dalam membeli makanan, kita harus memastikan bahwa penjual makanan memperhatikan aspek kebersihan dalam mengolah makanan

PENGOBATAN 1. Mebendazol Bentuk sediaan : tablet, sirup 100 mg/ 5ml (botol 30 ml) Cara kerja obat :

memiliki khasiat sebagai obat kecacingan yang mempunyai jangkauan luas terhadap cacing-cacing parasit. Aturan pemakaian 100 mg, 2 kali sehari selama3 hari Efek yang tidak diinginkan : kadang-kadang terjadi nyeri perut, diare, sakit kepala, demam, gatal-gatal, ruam kulit Tidak boleh digunakan pada anak-anak balita dan wanita hamil. 2. Albendazol; dosis tunggal 400 mg 3. Oksantel pirantel pamoat; dosis tunggal 10-15 mg/kgBB

TUGAS INHALL PARASITOLOGI

TRICHURIS TRICHIURA

ARDIAN PRATIAKSA G0011034

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2011

TUGAS INHALL PARASITOLOGI

BRUGIA MALAYI

HERNOWO SETYO UTOMO G0011108

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2011

Anda mungkin juga menyukai