Anda di halaman 1dari 12

Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Ny.

M 27 tahun G2P0A1 umur kehamilan 24 minggu dengan plasenta sirkumvalata di Rumah Sakit Harapan Kasih Purwokerto

No. Register Tanggal masuk Tanggal pengkajian

: : 7 Maret 2013 : 7 Maret 2013 pukul : 14.00 WIB pukul : 14.00 WIB

I.

PENGUMPULAN DATA A. IDENTITAS/BIODATA Nama ibu Umur Suku/Bangsa Jawa/Indonesia Agama Pendidikan Pekerjaan Alamat 3/5 Telp : Tidak terkaji Telp : Tidak terkaji : Islam : SMA : IRT : Wringinharjo 3/5 Agama Pendidikan Pekerjaan Alamat : Islam : SMA : Wiraswasta : Wringinharjo : Ny. M : 27 tahun : Jawa/Indonesia Nama suami : Tn. D Umur : 30 tahun

Suku/bangsa :

B. ANAMNESA Pada tanggal : 7 Maret 2013 pukul: 14.02 WIB

1. Alasan kunjungan ini : Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya

2. Keluhan-keluhan

: Ibu mengeluh dari alat kelaminnya keluar

darah, tidak terasa gerakan janin, perut terasa tegang, pusing, lemas, muntah, pandangan berkunang-kunang. 3. Riwayat menstruasi Haid pertama Siklus Banyaknya Dismenorhoe Teratur/tidak teratur Lamanya Sifat darah : : 13 tahun : 30 hari : 2-3 kali ganti pembalut : Tidak ada : Teratur : 7 hari : encer

4. Riwayat kehamilan, persalinan, nifas yang lalu:


Tgl N o Lahi r Um ur 1. abort us 2. Umur kehamil an Jenis persalin an Tempat persalin an Ib u Komplika si Bay i Penolo ng Bayi Nifas

PB/BB/ JK

Keada an

Keada an

Lakta si

5. Riwayat kehamilan ini: HPHT HTP : 7 Oktober 2012 : 14 Agustus 2013

Keluhan-keluhan pada trimester I : mual, muntah trimester II: keluar darah dari alat kelamin, tidak terasa gerakan janin, perut terasa tegang, pusing, pandangan kunang. trimester III: belum ada lemas, muntah, berkunang-

Pergerakan anak pertama kali : tidak merasakan gerakan janin Bila pergerakan sudah terasa, pergerakan anak dalam 24 jam terakhir : tidak merasakan gerakan janin Imunisasi TT : TT1: 9 November 2012 Desember 2012 Keluhan yang dirasakan : Nyeri perut hebat Sakit kepala berat Penglihatan kabur Perdarahan pervaginam Oedema seluruh tubuh : tidak ada : tidak ada : ada : ada : tidak ada TT2: 9

Gerakan janin menghilang : ada

6. Pola kebiasaan sehari-hari: Sebelum hamil Nutrisi (pola makan) Eliminasi Makan: porsi: 3 piring/hari komposisi: nasi, lauk, sayur Minum: 7 gelas/hari Jenis: air putih, teh Kebiasaan lain: tidak ada BAB: frekuensi: 1x/hari Konsistensi: padat lunak Warna: kuning BAK: frekuensi: 4x/hari Konsistensi: cair Warna: kuning jernih Seksualitas 1x/minggu Mandi: 2x/hari Keramas: 3x/minggu Ganti pakaian: 2x/hari Personal Hygiene Selama hamil Makan: porsi: 4 piring/hari komposisi: nasi, lauk, sayur Minum: 8 gelas/hari Jenis: air putih, teh Kebiasaan lain: tidak ada BAB: frekuensi: 1x/hari Konsistensi: padat lunak Warna: kuning BAK: frekuensi: 4x/hari Konsistensi: cair Warna: kuning jernih Tidak melakukan Mandi: 2x/hari Keramas: 3x/minggu Ganti pakaian: 2x/hari

Istirahat dan Tidur Aktivitas

Tidur siang: 2 jam Tidur malam: 8 jam

Tidur siang: 2 jam Tidur malam: 8 jam

Melakukan kegiatan rumah tangga sehari-hari

Melakukan kegiatan rumah tangga sehari-hari yang ringan Tidak ada

Ketergantungan obat

Tidak ada

7. Riwayat penyakit sistemik yang pernah diderita: Jantung Ginjal Asma/TBC paru Hepatitis DM Hipertensi Epilepsi Lain-lain : tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada

8. Riwayat penyakit keluarga: Jantung Ginjal Asma/TBC paru Hepatitis DM Hipertensi Epilepsi Lain-lain : tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada

9. Riwayat psikososial: Kehamilan ini : diterima dan direncanakan Perasaan tentang kehamilan ini : senang dan mengharapkan Reaksi orang tua dan keluarga terhadap kehamilan ini : senang dan menerima Pengambil keputusan dalam keluarga : musyawarah suami-istri Status perkawinan: sah, kawin : 1 kali. Kawin umur : 23 tahun, dengan suami umur : 26 tahun lamanya: 4 tahun.

C. Pemeriksaan fisik (Data objektif) 1. Keadaan umum : lemah

Keadaan emosional : kurang stabil Kesadaran 2. Tanda vital Tekanan darah Nadi Pernafasan Suhu : 100/60 mmHg : 90x/menit : 19x/menit : 36,5C : composmentis

3. Tinggi badan : 154 cm, berat badan: 59 kg, LILA: 24 cm Kepala Muka gravidarum, pucat Kelopak mata Konjunctiva Sklera Hidung Telinga Bibir Gigi : tidak oedema : pucat : putih : tidak ada secret, tidak ada polip : simetris, tidak ada serumen : merah muda, ada stomatitis : tidak berlubang, tidak ada caries : mesochepal, tidak ada benjolan : tidak oedema, tidak ada cloasma

Leher getah bening Dada

: tidak ada pembesaran kelenjar thyroid dan

: payudara : pembesaran puting susu simetris benjolan pengeluaran rasa nyeri lain-lain

: ada : menonjol : ya : tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada

Posisi tulang belakang: normal Ekstremitas atas : tidak oedema

Ekstremitas bawah : tidak oedema, reflex patella positif, tidak ada varises Abdomen : bekas luka operasi benjolan linea livide striae gravidarum konsistensi : tidak ada : tidak ada : tidak ada : tidak ada : lunak

pembesaran lien/liver: tidak ada kandung kemih : kosong

4. Pemeriksaan kebidanan a. Palpasi uterus Leopold I Leopold II Leopold III Leopold IV b. Auskultasi Denyut jantung fetus Frekuensi Punctum maximum : negative : tidak ada : tidak terkaji : TFU: pertengahan pusat-simfisis. : tidak dilakukan : tidak dilakukan : tidak dilakukan

Jumlah c. Ano-genital (inspeksi) Perineum Vulva-vagina

: tidak terkaji

: luka parut : warna fistula luka varises

: tidak ada : merah muda : tidak ada : tidak ada : tidak ada

Pengeluaran Kelenjar bartholini

: darah : pembengkakan konsistensi : tidak ada : lunak : tidak ada

Anus

: hemoroid

D. Uji diagnosis / pemeriksaan penunjang Pemeriksaan Hb : 10,2 gr%

USG : (+) plasenta sirkumvalata

II.

INTERPRETASI DATA Diagnosa :

Ny. M umur 27 tahun G2P0A1 hamil 24 minggu dengan plasenta sirkumvalata Data dasar Ds : : Ibu mengatakan bernama Ny. M, umur 27 tahun. Ibu mengatakan ini hamil kedua, pernah keguguran satu kali. Ibu mengatakan haid terakhir tanggal 9 November 2012. Ibu mengeluhkan dari alat kelaminnya keluar darah, tidak terasa gerakan janin, perut terasa tegang, pusing, lemas, muntah, pandangan berkunang-kunang.

Do

: Pemeriksaan umum: Keadaan umum : lemah

Keadaan emosional: kurang stabil Tanda vital : TD: 100/60 mmHg nadi: 90x/menit Rr: 19x/menit Pemeriksaan fisik : conjunctiva pucat, muka pucat, bibir stomatitis, inspeksi vagina ada pengeluaran darah. Pemeriksaan penunjang: Hb: 10,2gr% USG: (+) plasenta sirkumvalata Masalah : Ibu mengeluhkan dari alat kelaminnya keluar darah, tidak terasa gerakan janin, perut terasa tegang, pusing, lemas, muntah, pandangan berkunang-kunang. Kebutuhan : KIE tentang plasenta sirkumvalata

III.

ANTISIPASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL Kehamilan dengan plasenta sirkumvalata berpotensi terjadi perdarahan, keguguran, kematian janin dalam rahim, solusio plasenta, prematuritas.

IV.

IDENTIFIKASI KEBUTUHAN TINDAKAN SEGERA DAN KOLABORASI a. Mandiri Stabilisasi keadaan umum ibu b. Kolaborasi Kolaborasi dengan dokter obsgyn untuk observasi perdarahan dan kemungkinan penatalaksanaan komplikasi atau penyulit c. Merujuk Tidak

V.

MERENCANAKAN ASUHAN YANG MENYELURUH 1. Beritahu ibu dan keluarga tentang hasil pemeriksaan 2. Perbaiki keadaan umum ibu 3. Evaluasi perdarahan dan kondisi kehamilan ibu, pantau jumlah perdarahan dan TTV ibu 4. Motivasi ibu dan keluarga untuk dirujuk ke RS 5. Atur posisi yang nyaman dan penuhi kebutuhan ibu selama di perjalanan ke tempat rujukan.

VI.

PELAKSANAAN Tanggal: 7 Maret 2013 pukul: 14.30 WIB

1. Memberitahu ibu dan keluarga tentang hasil pemeriksaan bahwa keadaan ibu tidak dalam keadaan yang baik, sedangkan keadaan janin dalam keadaan kritis. 2. Memperbaiki keadaan umum ibu dengan: a. Istirahat total dan pemberian terapi, dan pemberian obat-obat hormonal dan penambah darah. b. Memasang infus pada lengan dengan cara IV 40 tpm atau guyur jika ada tanda-tanda syok. c. Memasang oksigen 2-3 liter. 3. Mengevaluasi perdarahan dan kondisi kehamilan jika terjadi keguguran lakukan kuretase dan jika bayi masih bisa dipertahankan atau terjadi solusio plasenta lahirkan bayi secara sesar. 4. Mengatur posisi ibu yang nyaman, sehingga pertukaran O2 dan CO2 lancar misalnya posisi semi fowler atau tidur miring ke kiri.

VII.

EVALUASI Tanggal: 7 Maret 2013 pukul: 15.00 WIB

1. Ibu dan keluarga mengetahui hasil pemeriksaan. 2. Tindakan penstabilan keadaan umum ibu telah dilakukan.

3. Darah masih keluar namun dalam jumlah lebih berkurang, setelah USG ulang hasilnya adalah janin telah meninggal, maka akan dilakukan kuretase yang berkolaborasi dengan dokter obsgyn. 4. Ibu telah dalam posisi yang nyaman.

DATA PERKEMBANGAN No. 1. Tanggal 8 Maret 2013 Catatan Perkembangan S : Ibu mengatakan merasa sedih karena janinnya telah meninggal dan khawatir akan dikuretase. O : Keadaan umum: baik Kesadaran: composmentis TTV: Tekanan darah: 100/70 mmHg Nadi: 86x/menit Pernafasan: 19x/menit Suhu: 36,5C A : Ny. M umur 27 tahun G2P0A1 hamil 24 minggu dengan plasenta sirkumvalata. P : 1. Menstabilkan kembali keadaan umum ibu. Hasil: Keadaan umum ibu telah stabil. 2. Memberikan dukungan psikologis pada ibu. Hasil: Ibu sudah merasa tenang 3. Memberitahu ibu bahwa janinnya telah meninggal di dalam rahim sehingga harus dilakukan kuretase untuk mengangkat janin tersebut. Hasil: Ibu mengetahui bahwa janinnya meninggal dan bersedia untuk dikuretase. 4. Kolaborasi dengan dokter obsgyn untuk dilakukan kuretase Hasil: Kuretase telah dilakukan. 2. 9 Maret 2013 S : Ibu mengatakan masih lemas setelah dikuretase

kemarin. O : Keadaan umum: baik Kesadaran: composmentis TTV: TD: 110/70 mmHg Nadi: 84x/menit Pernafasan: 20x/menit Suhu: 36,5C A : Ny. M umur 27 tahun P1A1 P : 1. Memberitahu ibu bahwa keadaan ibu sudah baik. Hasil: Ibu mengetahui bahwa keadaan ibu baik. 2. Menganjurkan kepada keluarga untuk memberi dukungan psikologis pada ibu. Hasil: Ibu sudah merasa lebih tenang. 3. Memberikan ibu rasa aman dan nyaman. Hasil: Ibu telah merasa aman dan nyaman. 4. Mengobservasi keadaan umum ibu, melakukan kolaborasi bersama dokter obsgyn untuk melakukan observasi perdarahan. Hasil: Keadaan umum ibu baik dan perdarahan sedikit. 5. Memberikan ibu obat antinyeri dan antibiotik. Hasil: Terapi telah diberikan. 6. Menganjurkan ibu untuk istirahat cukup dan makan yang cukup agar kondisinya cepat pulih. Hasil: Ibu bersedia mengikuti anjuran untuk istirahat dan makan yang cukup agar kondisinya cepat pulih. 3. 10 Maret 2013 S : Ibu mengatakan sudah merasa lebih baik O : Keadaan umum: baik Kesadaran: composmentis TTV: TD: 120/80 mmHg Nadi: 80x/menit

Pernafasan: 20x/menit Suhu: 36,5C A : Ny. M umur 27 tahun P1A1 P : 1. Memberitahu ibu bahwa kondisi ibu sudah baik dan stabil. Hasil: Ibu mengetahui bahwa kondisi ibu baik dan stabil. 2. Memberikan ibu obat antinyeri dan antibiotik. Hasil: Terapi telah diberikan. 3. Menganjurkan ibu untuk istirahat cukup dan makan cukup. Hasil: Ibu bersedia mengikuti anjuran untuk istirahat dan makan yang cukup. 4. Melakukan kolaborasi dengan dokter obsgyn untuk memastikan bahwa keadaan ibu baik dan diperbolehkan untuk pulang. Hasil: Keadaan ibu sudah baik sehingga ibu sudah bisa pulang.

Anda mungkin juga menyukai