Anda di halaman 1dari 2

Nama NIM

: Siti Umi Marhamah Polpoke : 2009-83-026

SOAL Mengapa penulisan resep untuk obat narkotika tidak boleh diulang?

JAWABAN Obat-obatan yang termasuk golongan Narkotika dan psikotropika sama dengan narkoba yang kita kenal dan dapat menimbulkan ketagihan. Karena itu, obat-obat ini mulai dari pembuatannya sampai pemakaiannya diawasi dengan ketat oleh pemerintah dan hanya boleh diserahkan oleh apotek atas resep dokter. Pelayanan penjualan obat golongan psikotropika dan narkotika harus berdasarkan resep dokter. Resep yang mengandung narkotika diberi tanda merah dibawah nama obatnya dan dicatat nomor resep, tanggal penyerahan, nama dan alamat penderita, nama dan alamat dokter, serta jumlah obat yang diresepkan. Apotek tidak boleh mengulang penyerahan obat narkotika atas dasar salinan resep. 1. Obat Psikotropika Psikotropika adalah zat / obat yang dapat menurunkan aktivitas otak atau merangsang susunan syaraf pusat dan menimbulkan kelainan perilaku, serta akan menimbulkan halusinasi, ilusi, gangguan cara pikir, perubahan alam perasaan dan dapat menyebabkan ketergantungan serta mempunyai efek stimulasi (merangsang) bagi para pemakainya. Obat golongan Psikotropika secara peredaran juga harus selalu dipantau karena Instansi kesehatan wajib mengirimkan laporan mengenai distribusi psikotropika secara berkala mengingat bahaya yang dapat ditimbulkan akibat penyalahgunaan obat ini. Karena obat golongan ini memang banyak disalahgunakan terutama pada kalangan remaja, maka pemerintah benar-benar memantau penggunaanya. 2. Narkotika Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menimbulkan pengaruh-pengaruh tertentu

bagi mereka yang menggunakan dengan memasukkannya ke dalam tubuh, pengaruh tersebut berupa pembiusan, hilangnya rasa sakit, rangsangan semangat halusinasi atau timbulnya khayalan-khayalan yang menyebabkan efek ketergantungan bagi pemakainya. Pendistribusian narkotika harus dilaporkan secara rutin sebulan sekali oleh instansi kesehatan yang berkaitan dengan obat-obatan narkotika. Oleh karena itulah, dalam proses peracikan sediaan atau menerapkan pembuatan sediaan obat sesuai resep dokter maka Golongan obat psikotropika dan narkotika dalam pengetiketan harus mencantumkan label Tidak Boleh Diulang Tanpa Resep Dokter.

Anda mungkin juga menyukai